Gjhkjklghggju
Gjhkjklghggju
Meningkatnya
Meningkatkan kualitas Angka Kematian Ibu per 100,000
1 Kualitas Kesehatan 1 127 114 125 123 121 119 116
pelayanan kesehatan kelahiran hidup
Murah dan Terjangkau
6 Krisis Kesehatan (%) 100 100 100% 100% 100% 100% 100%
Meningkatkan Pendistribusian
Tenaga Kesehatan Yang
1 Rasio dokter dengan penduduk 41:40.0 17.3:100.000 37:40.0 38:40.0 39:40.0 40:40.0 41:40.0
Berkualitas di Setiap Gugus
Pulau
Rasio dokter spesialis dengan
2 07:40.0 5.6:100.000 08:40.0 09:40.0 10:40.0 11:40.0 12:40.0
penduduk
Meningkatnya Kualitas
Meningkatkan kualitas Persalinan di Fasilitas
1 Kesehatan Murah dan 1 48 30 51 54 57 60 63
pelayanan kesehatan kesehatan (PF) (%)
Terjangkau
Cakupan penanganan
4 35 15 40 45 50 55 60
komplikasi obstetri (PK) (%)
Cakupan penanganan
10 31 17 33 35 37 39 41
komplikasi neonatal (PKN) (%)
Cakupan pelayanan
16 60 199 70 80 90 100 110
kesehatan lanjut usia (%)
Cakupan Pelayanan
17 23 25 27 29 31 33
Kesehatan Tradisional (%)
Prevalensi balita gizi buruk
18 0,8 0 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8
(%)
Kabupaten/Kota dengan
Puskesmas Yang
32 1 4 7 9 10 11
melaksanakan Pelayanan
Terpadu PTM sesuai Standar
Meningkatkan sarana
dan prasaran Jumlah Puskesmas dengan
kesehatan sesuai 1 luas wilayah administrasi 246 209 250 215 275 300 325 350 Primer
standar yang telah pemerintahan
ditetapkan
Primer +
3 Ketersediaan Alkes (%) 61 41,85 62 38.18 63 64 65 66
Rujukan
4
Sarana Prasarana Alat
77 68, 01 80 58.82 85 90 95 100
Primer +
Kesehatan (%) Rujukan
Pelayanan kefarmasian di
12 45% 46% 47,50% 50,00% 52,50% 55,00% 57,50%
Rumah Sakit (%)
13 Penggunaan obat rasional (%) 70% 71% 73% 76% 79% 82% 85%
3 Sistem Kewaspadaan Dini (%) 100 94,27 80% 80% 80% 80% 80%
Kabupaten/Kota dengan
Puskesmas yang
4 menyelenggarakan layanan 1 4 7 9 10 11
Upaya Berhenti Merokok
(UBM)
Kabupaten/Kota yang
5 menerapkan Kawasan Tanpa 1 4 4 7 9 10 11
Rokok (KTR)
Kabupaten/Kota yang
6 melakukan deteksi dini 1 4 7 9 10 11
penyakit kanker
Kabupaten/Kota dengan
Puskesmas yang
7 1 4 7 9 10 11
melaksanakan deteksi dini
gangguan indera
Kabupaten/Kota dengan
8 cakupan deteksi dini Faktor 1 4 7 9 10 11
Risiko PTM
Desa/Keurahan yang
9 500 520 540 560 580 600
melaksanakan STBM
Pengawasan Sarana air bersih
10 60 63 66 69 72 75
(%)
Keluarga menggunakan
11 jamban memenuhi syarat 70 53 72 74 76 78 80
kesehatan
12 Kabupaten/kota sehat (%) 18 0 20 22 24 26 28
13 Alkes dan PKRT (%) 85% 85% 87% 89% 91% 93% 95%
Makanan jajajan anak sekolah
14 73% 75% 75% 77% 79% 81% 83%
(%)
Industri Rumah Tangga
15 90% 91% 91% 92% 93% 94% 95%
Pangan (%)
Cakupan pelayanan
16 kesehatan dasar masyarakat 80 100 85 76.48 87 90 95 100 Yankes
miskin (%)
17 Pos Kesehatan Desa (%) 32 59,9 36 40 44 48 52
Kecamatan dengan Indikator
18
Keluarga sehat
1 2 3 4 5 6 Primer
Kebijakan yang mendukung
19 11 11 11 11 11 11
PHBS
Jumlah Organisasi
20 masyarakat yang mendukung 12 8 14 16 18 20 22
kesehatan
Persentasi Aparatur
pemerintahan desa yang
21 40 45 43 46 49 52 55
memanfaatkan 10 % Dana
Desa untuk kesehatan (%)
Jumlah model intervensi
22 5 5 6 7 8 9 10
kesehatan
Meningkatkan
Pendistribusian
Rasio dokter gigi dengan
Tenaga Kesehatan 1 12:40.0 2,85:100.000 12:40.0 13:40.0 14:40.0 15:40.0 16:40.0
penduduk
Yang Berkualitas di
Setiap Gugus Pulau
2 Rasio bidan dengan penduduk 95: 100:000 96,1:100.000 96 : 100.000 97 : 100.000 98 : 100.000 99 : 100.000 100 : 100.000
6 SIK evidence based 11 Kab/ Kota 11 Kab/ kota 11 Kab/ kota 11 Kab/ kota 11 Kab/ kota 11 Kab/ kota 11 Kab/ kota
Kabupaten/Kot
a dengan
Puskesmas
Yang
32 1 4
melaksanakan
Pelayanan
Terpadu PTM
sesuai Standar
Kabupaten/Kot
a yang
menerapkan
5 1 4 4
Kawasan
Tanpa Rokok
(KTR)
Kabupaten/Kot
a yang
melakukan
6 1 4
deteksi dini
penyakit
kanker
Kabupaten/Kot
a dengan
Puskesmas
yang
7 1 4
melaksanakan
deteksi dini
gangguan
indera
Kabupaten/Kot
a dengan
cakupan
8 1 4
deteksi dini
Faktor Risiko
PTM
KESEHATAN
7 9 10 11
7 9 10 11
7 9 10 11
7 9 10 11
7 9 10 11