(Pada tanggal 21 Januari 2021, di ruang rawat inap Asoka ada seorang pasien Tn. A
berusia 50 Thn dirawat di Rumah Sakit sejak 5 hari yang lalu dikarenakan mengalami
Diabetes Melitus hasil pengkajian tidak terdapat luka di tungkai kulit kering, mengeluh
c,
mudah lapar, TD : 120/90 mmHg, frekuensi nadi 90x/mnt, suhu 36,7 ,spo2 97%, N: 74x/
menit, RR: 21x/ menit dan mendapat obat metformin 1x500 mg / oral keadaan umum baik dan
siap untuk pulang serta menjalani pengobatan rawat jalan).
Dokter : “ Iya, silakan duduk. perawat, ada pasien kita yang bernama Tn. Y . Kondisinya
sudah stabil, bagaimana kalau kita rencanakan untuk pulang, sekitar jam 3?”
Katim : “ Baik jam 3 sore ya dok. Kita berikan intervensi sebelum Tn.Y pulang”.
Dokter : “ Iya, TTV dulu. Setelah itu, nanti minta keluarganya untuk membeli obat, (sambil
menuliskan resep obat)”
(Katim kembali ke ruangan perawat. Katim menyampaikan pesan dari dokter dan
memberikan tugas kepada perawat pelaksana untuk melanjutkan tindakan).
Katim : “ Tadi dokter mengakatan : pasien kita yang bernama Tn. Y, kondisinya
sudah stabil. Kita rencanakan untuk pulang, sekitar jam 3 sore. TTV dulu,
nanti minta keluarganya untuk membeli obat, (sambil menuliskan resep obat).
Untuk perawat Halena dan Perawat Putry silahkan menemui pasien”.
Perawat 1 :“ Selamat sore pak, saya perawat Halena dan Putry yang bertugas merawat
bapak hari ini. Kami akan bertugas sampai jam 21.00 WITA.
Kita TTV dulu ya pak. (TTV, sambil ajak pasien cerita), Baik pak TD : 120/90
c,
mmHg, frekuensi nadi 90x/mnt, suhu 36,7 ,spo2 97%, N: 74x/ menit, RR:
21x/ menit”
Perawat 1 :“ Iya, itu normal , kondisi bapak sudah stabil tidak sama seperti pertama kali
masuk , jadi nanti jam 3 sore bapak sudah bisa pulang (perawat memberikan
catatan resep dokter untuk mengambil obat di apotek ), nanti obatnya
diminum 2 x sehari setelah makan”
Perawat 1 : “ Nah itu, jadi glukosannya harus di pantau ya pak , apa lagi sekarang sudah
banyak produk- produk yang menjual rendah glukosannya, tetapi harus tetap
dipantau juga . terus kalau bisa dalam satu hari itu Tn. Y melakukan aktivitas
ringan seperti olaraga jalan pagi , dan senam atau gerak – gerak badan. Apakah
bapak sudah tau caranya? kalau bisa, bisa dilakukan di rumah ya pak dan
obatnya jangan lupa diminum 2 x sehari setelah makan. Okeh apakah ada yang
mau ditanyakan lagi?”
Kelurga :“ Ada suster, bapak kan pakai insulin. Untuk insulinnya saya harus bagaimana?
Perawat 2 :“ Baik bapak, saya akan menjelaskan mengenai insulin. Insulin yang bapak
gunakan adalah insulin novorapid yang biasanya diberikan sebelum makan
pagi, siang dan malam. Untuk cara penyimpananya, insulin disimpan di lemari
dingin yang suhunya 2-300C. langkah-langkah penyuntikan insulin:
3. Lepaskan penutup jarum dan keluarkan udara dari insulin pen dengan
mengetuk tabung insulin pen hingga udara berkumpul diatas, lalu
tekan tombol suntik yang terdapat diujung insulin pen.
Sekian penjelasan mengenai insulin, dari bapak apakah ada yang ingin
ditanyakan?”
(perawat pelaksana kembali ke ruangan perawat dan menutup pintu ruangan pasien)