Soap INC
Soap INC
Npm : 41213005
DATA SUBJEKTIF
A.Identitas
B. Keluhan Utama
Ibu mengatakan keluar lender bercampur darah dan merasakan sakit perut yang
menjalar kepinggang.
C. Riwayat kehamilan sekarang
GPA : G1 P0 A0
TP : 24 Januari 2015
Tidak ada
E. Riwayat kesehatan/penyakit
F. Riwayat psikososial
G. Aktivitas sehari-hari
buah-buahan
DATA OBJEKTIF
A.Keadaan umum
Nadi : 85x/i
Suhu : 37 C
Pernapasan : 24x/i
B.Antopometri
BB sekarang : 45 kg
BB sebelumnya : 55 kg
Kenaikan BB : 10 kg
LILA : 30 cm
C. Pemeriksaan fisik
Bentuk : Simetris
D. Pemeriksaan Obstetri
1. Palpasi
Leopold I : TFU: 26 cm
melenting(bokong)
kecil(ekstremitas)
Leopold III : Pada bagian terbawah perut ibu teraba bulat, keras dan
melenting(kepala)
2325-10%=2315
2325+10%=2335
bawah
Portio : Tebal
Pembukaan : 6 cm
Presentasi : kepala
ANALISA
Diagnosa : G1P0A0, usia kehamilan 39 minggu 3 hari, inpartu kala 1 fase aktif,
Dasar : - Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan tidak pernah
Keguguran
Kebutuhan : Konseling
PENATALAKSANAAN
1. Memberitahu ibu dan keluarga tentang kondisi ibu dan janin agar ibu
mengetahui kondisinya dan janinnya. Hasil pemeriksaan adalah setelah
dilakukan pemeriksaan dalam didapatkan ibu sudah pembukaan 6 cm dan DJJ
(+) dengan frekuensi 145 x/i. ibu dan keluarga sudah mengetahui kondisi ibu
dan janinnya.
Sumber: Data objektif
3. Menganjurkan ibu untuk relaksasi agar ibu dapat tenang dan dapat
menghemat tenaga untuk proses persalinan. Ibu dapat melakukan relaksasi
denga mengatur pernafasan dan makan/minum di antara his. Ibu mengerti dan
mau mengikuti anjuran bidan.
Sumber: Buku APN
Obat-Obatan : Lainnya:
Lido cain Bengkok
Salep mata Handuk
Vit k Tempat plasenta
Oksitosin
Ibu mengatakan sakit yang luar biasa dari perut menjalar ke pinggang dan rasa ingin
meneran
DATA OBJEKTIF
1. Keadaan umum
Nadi : 88 x/i
Suhu : 37,1 C
Pernapasan : 24 x/i
2.Obstetri
ANALISA
Diagnosa : G1P0A0, Usia kehamilan 39 minggu 3 hari, inpartu kala II, janin
hidup tunggal dengan presentasi kepala
Dasar : - Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan tidak pernah
Keguguran
- HPHT nya 17 april 2014
- Saat pemeriksaan dalam, didapatkan ibu sudah pembukaan
lengkap
- Teraba 1 janin dengan DJJ (+) 145 x/i
- Leopold III pada bagian terbawah janin teraba bulat, keras,
melenting
PENATALAKSANAAN
1. Memberitahu kepada ibu dan keluarga bahwa pembukaan sudah lengkap dan
janin akan segera lahir agar ibu mengetahui kondisinya saat ini. DJJ (+) 147
x/i. ibu dan keluarga sudah mengetahui kondisinya saat ini.
Sumber : Data objektif
2. Membantu ibu untuk memilih posisi yang nyaman dan ajarkan cara meneran
yang efektif agar ibu merasa nyaman saat proses persalinan. Beberapa posisi
saat persalinan yaitu ada posisi duduk, setengah duduk dan litotomi. Cara
meneran yang efektif adalah anjurkan ibu untuk meneran mengikuti dorongan
alamiahnya selama kontraksi. Tidak bersuara terlalu kencang dan menahan
nafas saat meneran. Ibu sudah dalam posisi litotomi dan mengerti cara
meneran.
Sumber : Buku APN
KALA III
DATA SUBJEKTIF
Ibu merasa senang dengan kelahiran bayinya dan perut ibu masih terasa mules
DATA OBJEKTIF
Kontraksi : Baik
Nadi : 84 x/i
Suhu : 37 C
Pernapasan : 24 x/i
ANALISA
Dasar : Ibu telah melahirkan anak pertamanya pukul 15.40 dengan jenis
kelamin perempuan, langsung menangis, BB 2200 gram dan tidak
pernah keguguran
PENATALAKSANAAN
1. Membeitahu ibu bahwa plasenta akan lahir agar ibu mengetahui kondisinya.
Plasenta akan lahir dengan ditandai uterus membundar, tali pusat memanjang,
semburan darah tiba-tiba dan singkat. Ibu sudah mengetahui kondisinya.
Sumber: Data objektif
2. Memastikan jika tidak ada janin kedua agar jika ada segera dilahirkan.
Melakukan palpasi pada perut ibu. Tidak ada janin kedua.
Sumber; Buku APN
KALA IV
DATA SUBJEKTIF
DATA OBJEKTIF
Nadi : 83 x/i
Suhu : 36,5 C
Pernapasan : 23 x/i
Perdarahan : + 100 cc
ANALISA
Dasar : Ibu sudah melahirkan anak pertamanya pukul 15.40 WIB dan
melahirkan plasenta 15.50 WIB
Kebutuhan : Konseling
PENATALAKSANAAN
2. Menfasilitasi ibu untuk melakukan inisiasi menyusu dini agar terjadi ikatan
batin antara ibu dan bayi. Mengatakan kepada ibu untuk menyusui bayinya
dan dengan menyusui dapat menumbuhkan ikatan batin antara ibu dan anak.
Ibu mau menyusui bayinya.
Sumber : Buku APN
8. Menganjurkan ibu untuk istirahat dan tidur agar dapat memulihkan energinya.
Mengaatakan kepada ibu untuk istirahat dan tidur karena dapat mempercepat
proses pemulihan ibu. Ibu mau mengikuti anjuran bidan.
Sumber : Buku APN
10. Melakukan pemprosesan alat agar alat siap untuk digunakan kembali.
Pemprosesan alat dapat dilakukan dengan cara dekontaminasi menggunakan
air klorin, cuci bilas, DTT. Pemprosesan alat telah dilakukan.
Sumber: Buku APN
(Yulia Permatasari)