Anda di halaman 1dari 3

Nama : Mervillo Isza

Nim : 190201076
Prodi : Keperawatan
Mata Kuliah : Kewarganegaraaan
Dosen : Fico Aldefra S.H ., M.Kn.

UTS KEWARGANEGARAAN

1. Korupsi, dengan adanya pendidikan kewarganegaraan korupsi dapat dicegah


Cara pendidikan kewarganegaraan dapat mengantisipasi korupsi, memperbaiki pendidikan
karakter bangsa : melalui pendidikan karakter bangsa Indonesia dapat di ajarkan tentang
pentingnya karakter berbangsa  dan bernegara. Sejalan dengan perkembangan perkembangan
zaman, pendidikan dilaksanakan secara sistematis dalam bentuk formal di sekolah atau madrasah.
Dengan memperbaiki pendidikan karakter membentuk watak, sikap serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka memberi pemahaman tentang korupsi. Dengan Memperkuat
pendidikan kewarganegaraan : dengan memperkuat pendidikan kewarganegaraan cukup
memperkuat karakter dan moral setiap individu. Dan implementasinya yang cukup sempurna.
Korupsi merupakan tantangan global : Permasalahan korupsi, tidak lagi hanya terbatas pada
persoalan nasional suatu negara, termasuk Indonesia, tetapi juga merupakan bagian dari
permasalahan global, dan sejak dipublikasikannya panduan praktis kali pertama dalam
menghadapi korupsi oleh the Centre for International Crime Prevention (CICP) pada tahun 1992,
yang bekerjasama dengan Departemen Kehakiman Amerika Serikat, dunia telah menyaksikan
adanya peningkatan kesadaran oleh pemerintah dan lembaga-lembaga internasional, yang belum
pernah terjadi sebelumnya, yaitu sehubungan dengan perluasan dan pengaruh negatif korupsi.

2. a. Tentu saja bangsa Indonesia tidak boleh mengklaim budaya bangsa lain. Budaya sebuah
Bangsa itu adalah seperti kekayaan suatu Bangsa. karena Indonesia bukanlah Negara tidak
berbudaya dan itu tidak diperlukan, Terutama jika budaya tersebut tidak sesuai dengan
kepribadian bangsa Indonesia.
b. Yang perlu dilakukan agar kebudayaan Indonesia sebagai identitas nasional tidak diklaim oleh
negara lain adalah :
 Mencintai, mengapresiasi, dan melestarikan kebudayaan Indonesia.
 Membagikan dan menginformasikan kebudayaan Indonesia kepada orang lain.
 Mematenkan kebudayaan Indonesia pada UNESCO.
c. Yang menentukan hilang atau tidaknya kearifan lokal di negara ini adalah anak bangsa sendiri.
Untuk itu, kitalah sebagai penerus bangsa harus dapat melestarikan dan menjaga kearifan lokal
agar identitas bangsa tidak hilang.

3. Saat ini kondisi oligarki yang semakin berkuasa. oligarki yang menjadi minoritas tersebut juga
lah yang menyusun undang-undang dan mengalokasikan APBN. Akibatnya, bukan hal yang
mengejutkan ketika kekuasaan oligarki terus bertumbuh subur di Indonesia. Kecenderungan
inti post-democracy di atas pada umumnya terjadi di Indonesia. Inilah yang menyebabkan secara
substansi demokrasi kita menjadi elitis dan dikangkangi oleh kekuatan oligarki yang sulit
ditandingi. Ini terjadi baik pada level nasional maupun lokal. Dengan kondisi demikian,
munculah sebuah demokrasi tanpa demos.

4. Saya setuju, hukuman mati terdakwa kasus korupsi. Karena korupsi itu merusak nadi, aliran darah
sebuah bangsa, Korupsi mengakibatkan melambatnya pertumbuhan ekonomi suatu negara,
menurunnya investasi, meningkatnya kemiskinan, serta meningkatnya ketimpangan pendapatan.
Bahkan korupsi juga dapat menurunkan tingkat kebahagiaan masyarakat di suatu negara.
SOAL UTS
1. Coba temukan sebuah masalah bangsa yang dapat diantisipasi melalui pendidikan
kewarganegaraan! Lalu jelaskan bagaimana pendidikan kewarganegaraan dapat
mengantisipasinya? Serta jelaskan, apakah masalah itu muncul dari perkembangan IPTEKS,
tuntutan dan kebutuhan masyarakat, ataukah tantangan global saat ini.

2. Contoh kasus.

2007-2012 Malaysia klaim tujuh budaya Indonesia Selasa, 19 Juni 2012 21:39 WIB Jakarta
(ANTARA News) - Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Windu Nuryanti, membentang
catatan klaim Malaysia atas kekayaan budaya asli Indonesia selama ini. Pada rentang 2007-2012,
Malaysia sudah tujuh kali mengklaim budaya Indonesia sebagai warisan budaya mereka.
"Melihat sejarah klaim itu cukup panjang, dalam catatan saya sudah tujuh kali," kata Nuryanti di
Jakarta, Selasa. Ini juga pertama kalinya seorang pejabat negara Indonesia menyatakan perihal
klaim budaya oleh Malaysia itu kepada publik. Dia mengurai klaim Malaysia itu bermula pada
November 2007 terhadap kesenian reog ponorogo, selanjutnya pada Desember 2008 klaim atas
lagu Rasa Sayange dari Kepulauan Maluku. Lalu klaim batik pada Januari 2009. Tari pendet yang
jelas-jelas dari Bali juga diklaim Malaysia pada Agustus 2009 yang muncul dalam iklan
pariwisata negeri jiran yang suka menyatakan diri sebagai The Truly Asia itu. Selanjutnya
instrumen dan ansambel musik angklung pada Maret 2010. Masih kurang? Pangan kekayaan kita
juga diincar Malaysia, itu adalah beras asli Nunukan, Kalimantan Timur, yaitu beras Adan
Krayan. Di MaLaysia, beras organik bergizi tinggi itu dijual dengan merk Bario Rice. Lalu yang
terbaru adalah klaim Malaysia atas tari tor-tor dan gondang sambilan yang merupakan asli
kesenian dari Sumatera Utara. "Mereka menyatakan tidak mengklaim tari tor-tor tapi hanya
mencatat, kita minta secara tertulis maksud mereka mencatat itu dalam kategori apa," katanya.

Sumber:http://www.antaranews.com/berita/317054/2007-2012-malaysia-klaimtujuh-
budayaindonesia
Dari kasus di atas jawablah p[ertanyaan berikut!
a. Bolehkah bangsa Indonesia mengklaim budaya bangsa lain sebagai bagian dari kebudayaan
nasional karena budaya tersebut memang telah disenangi dan dipraktikkan oleh orang
Indonesia? Misalnya, budaya makan sambil berdiri (standing party).
b. Apa yang perlu dilakukan agar kebudayaan Indonesia sebagai identitas nasional tidak diklaim
oleh negara lain?
c. Kebudayaan daerah sebagai kearifan lokal, dapatkah luntur? Mengapa demikian?

3. Ceritakan dengan singkat wajah demokrasi Indonesia saat ini!

4. Bagaimana pendapat anda terhadapa wacana hukuman mati bagi terdakwa kasus korupsi?

Anda mungkin juga menyukai