Anda di halaman 1dari 2

Nama: Ni Kadek Ayu Jovita Dewi

Kelas: X IPS 1
No: 14

“ GEOGRAFI “
Berikut enam lapisan atmosfer dan fungsinya masing-masing:

1.Troposfer
Lapisan ini paling dekat dengan permukaan bumi. Letaknya 8 sampai 14 kilometer
dari permukaan bumi.Tropos berasal dari bahasa Yunani kuno yang artinya berubah.
Dinamakan Tropos karena aktivitas di lapisan ini yang terus berubah.Cuaca yang
berubah-ubah, angin, udara yang kita hirup, dan awan, ada di troposfer. Bahkan, tiga
perempat massa atmosfer ada di troposfer.Makin ke atas, udara makin dingin.

2. Stratosfer
Setelah troposfer, ada stratosfer. Batas lapisan ini sampai di ketinggian 50 kilometer
dengan tebal mencapai 35 kilometer. Namanya berasal dari kata Strat yang artinya
lapisan. Jadi, di lapisan stratosfer masih ada lapisan lagi. Kebalikan troposfer, udara di
lapisan bawah stratosfer dingin dan semakin panas ketika di atas. Tidak adanya awan
di stratosfer membuat lapisan ini kering dan tak bergejolak. Itu sebabnya pesawat jet
memilih terbang di lapisan ini.Selain itu, di lapisan ini ada ozon. Ozon adalah
senyawa yang menangkal radiasi ultraviolet (UV) dari matahari yang merusak. Tanpa
perlindungan ozon, kita tak akan sanggup hidup di bumi
.
3. Mesosfer
Naik ke atas lagi, ada mesosfer. Diberi nama meso atau tengah karena posisinya di
tengah. Tebalnya sekitar 35 kilometer atau terletak di ketinggian 50 kilometer sampai
85 kilometer.Udara di lapisan ini sangat tipis sehingga kita tidak bisa bernapas jika
sampai di lapisan ini. Namun ada lebih banyak gas selain oksigen di lapisan ini.Lalu,
apa fungsi mesosfer? Pernah melihat meteor atau bintang jatuh kan? Nah, benda-
benda langit yang menuju bumi, dibakar oleh gas yang ada di mesosfer.Sama seperti
troposfer, makin tinggi di mesosfer, suhu makin dingin.

4. Thermosfer
Di atas mesosfer, ada thermosfer. Thermo berarti panas, persis menggambarkan
temperatur lapisan ini.Suhu di thermosfer bisa mencapai 1.500 derajat celsius. Namun
jika kita sampai ke sini, kita akan merasa dingin. Sebab, tak ada molekul gas untuk
menghantarkan panas ke tubuh kita. Itu juga artinya gelombang suara tidak bisa
didengar.Thermosfer menjadi lapisan atmosfer yang cukup tebal dengan ketebalan
mencapai 513 kilometer.Di thermosfer, Stasiun Luar Angkasa Internasional
berkeliling memutari bumi. Di sini juga tempat satelit milik berbagai negara dan
perusahaan terparkir.

5. Ionosfer
Nah, berbeda dengan lapisan lainnya, ionosfer merupakan lapisan yang unik karena
posisinya bertumpuk di mesosfer, thermosfer, dan eksosfer.Lapisan ini bergerak dan
bergejolak, tergantung dari energi yang diserapnya dari matahari.Namanya berasal
dari ion, senyawa yang mengandung listrik. Ion dihasilkan oleh gas-gas yang ada di
lapisan ini yang terpapar radiasi matahari.Sebagian dari ionosfer juga bertumpuk
dengan magnetosfer atau medan magnet bumi. Pertemuan medan magnet dengan
partikel-partikel ionosfer yang menyimpan energi dari matahari, menghasilkan
aurora.Aurora adalah cahaya menyala-nyala dan menari-nari di langit malam yang
hanya bisa dilihat di sekitar kutub.

6. Eksosfer
Paling jauh dan paling tebal adalah eksosfer. Lapisan ini disebut ekso karena letaknya
yang paling luar.Tak ada yang menetapkan batas pasti lapisan terluar atmosfer dengan
luar angkasa. Namun NASA menggunakan batas 10.000 kilometer.Eksosfer hanya
menyimpan gas seperti hidrogen dan helium. Namun gas-gas itu berceceran dengan
jarak yang lebar.Tak ada udara yang bisa dihirup dan rasanya sangat dingin di
eksosfer. Lapisan eksosfer punya tekanan yang paling rendah sebab paling jauh dari
permukaan bumi.

Anda mungkin juga menyukai