Budaya lansia terbentuk dari interaksi antara lansia tersebut dengan lingkungannya. Budaya menginterpretasikan cara individu mempersepsikan sesuatu, bertingkah laku, dan menilai sesuatu yang ada di sekitar mereka, sehingga budaya menentukan perilaku kesehatan seseorang. Nenek K saat ini bisa mengalami “cultural Shock” yaitu berubahnya nilai budaya seiring dengan perkembangan jaman dan wawasan yang makin berkembang. Biasanya terjadi pada orang-orang yang tiba-tiba berpindah atau dipindahkan ke lingkungan baru. Karena itu, perawat gerontik dalam memberikan intervensi perlu mempertimbangkan berbagai macam tindakan alternatif yang terbuka bagi nenek K dalam kaitannya dengan prinsip dan etika. Prinsip-prinsip etik yang dapat diterapkan antara lain : 1. Otonomi (Autonomi) Prinsip otonomi didasarkan pada keyakinan bahwa individu mampu berpikir logis dan mampu membuat keputusan sendiri. Orang dewasa mampu memutuskan sesuatu dan orang lain harus menghargainya. Otonomi merupakan hak kemandirian dan kebebasan individu yang menuntut pembedaan diri. 2. Beneficence (Berbuat Baik) Prinsip ini menuntut perawat untuk melakukan hal yang baik dengan begitu dapat mencegah kesalahan atau kejahatan. Dengan kita menjelaskan kepeda nenek K tentang tindakan yang dilakukan kepada temannya 3. Non-maleficence (tidak merugikan) prinsip ini berarti tidak menimbulkan bahaya/cedera fisik dan psikologis pada orang lain 4. Veracity (Kejujuran) Prinsip ini merupakan Satu nilai yang menjunjung tinggi untuk menyampaikan kebenaran yang sesungguhnya. Kebenaran merupakan dasar membina hubungan saling percaya. 5. Confidentiality (Kerahasiaan) kerahasiaan adalah informasi tentang klien harus dijaga privasi klien. Dokumentasi tentang keadaan kesehatan klien hanya bisa dibaca guna keperluan pengobatan dan peningkatan kesehatan klien. Diskusi tentang klien diluar area pelayanan harus dihindari. 6. Justice Yaitu memperlakukan orang lain secara adil tanpa membedakan status sosial, ras, agama dan lain sebainya. Intervensi Keperawatan
No Diagnosa Keperawatan Intervensi Etik
Domain 9, kelas 1, kode diagnosis Gunakan veracity dan justice 00114 ( sindrom stress akibat pendekatan yang perpindahan) tenang dan memberikan jaminan Ciptakan suasana non maleficence hangat dan penuh dan confidentiality penerimaan Diskusikan dengan autonomy, nenek K tentang beneficiense, kebiasaan di panti, veracity, justice, akibat lantai basah dan confidentiality dan tentang kebersihan rumah Beri penghargaan benefisience, bila nenek k dapat veracity, non mengontrol diri dan maleficence emosinya Libatkan lansia lain benefisience, yang menempati veracity, non panti untuk maleficence memberikan dukungan dan kembangkan sikap saling memahami bahwa banyak perbedaan budaya diantara lansia satu dengan yang lainnya
Lakukan kerjasama autonomy,
dengan pengurus veracity, panti untuk beneficiense membantu nenek K dalam beradaptasi dengan lingkungan yang baru Referensi Nugroho. W. 2008. Buku Ajar Keperawatan Gerontik dan Geriatri. Jakarta : Buku Kedokteran EGC Gloria et al. 2013. Nursing Interventions Classification (NIC) edisi bahasa indonesia. : Mocomedia