Anda di halaman 1dari 4

Nama : Dimas Satrya Sukma Wijaya

Kelas : AJ2-B21
NIM/Absen : 131811123024

Intervensi keperawatan pada nenek K antara lain :


Budaya lansia terbentuk dari interaksi antara lansia tersebut dengan lingkungannya. Budaya
menginterpretasikan cara individu mempersepsikan sesuatu, bertingkah laku, dan menilai
sesuatu yang ada di sekitar mereka, sehingga budaya menentukan perilaku kesehatan
seseorang. Nenek K saat ini bisa mengalami “cultural Shock” yaitu berubahnya nilai budaya
seiring dengan perkembangan jaman dan wawasan yang makin berkembang. Biasanya terjadi
pada orang-orang yang tiba-tiba berpindah atau dipindahkan ke lingkungan baru. Karena itu,
perawat gerontik dalam memberikan intervensi perlu mempertimbangkan berbagai macam
tindakan alternatif yang terbuka bagi nenek K dalam kaitannya dengan prinsip dan etika.
Prinsip-prinsip etik yang dapat diterapkan antara lain :
1. Otonomi (Autonomi)
Prinsip otonomi didasarkan pada keyakinan bahwa individu mampu berpikir logis dan
mampu membuat keputusan sendiri. Orang dewasa mampu memutuskan sesuatu dan
orang lain harus menghargainya. Otonomi merupakan hak kemandirian dan
kebebasan individu yang menuntut pembedaan diri.
2. Beneficence (Berbuat Baik)
Prinsip ini menuntut perawat untuk melakukan hal yang baik dengan begitu dapat
mencegah kesalahan atau kejahatan. Dengan kita menjelaskan kepeda nenek K
tentang tindakan yang dilakukan kepada temannya
3. Non-maleficence (tidak merugikan)
prinsip ini berarti tidak menimbulkan bahaya/cedera fisik dan psikologis pada orang
lain
4. Veracity (Kejujuran)
Prinsip ini merupakan Satu nilai yang menjunjung tinggi untuk menyampaikan
kebenaran yang sesungguhnya. Kebenaran merupakan dasar membina hubungan
saling percaya.
5. Confidentiality (Kerahasiaan)
kerahasiaan adalah informasi tentang klien harus dijaga privasi klien. Dokumentasi
tentang keadaan kesehatan klien hanya bisa dibaca guna keperluan pengobatan dan
peningkatan kesehatan klien. Diskusi tentang klien diluar area pelayanan harus
dihindari.
6. Justice
Yaitu memperlakukan orang lain secara adil tanpa membedakan status sosial, ras,
agama dan lain sebainya.
Intervensi Keperawatan

No Diagnosa Keperawatan Intervensi Etik


Domain 9, kelas 1, kode diagnosis Gunakan veracity dan justice
00114 ( sindrom stress akibat pendekatan yang
perpindahan) tenang dan
memberikan
jaminan
Ciptakan suasana non maleficence
hangat dan penuh dan confidentiality
penerimaan
Diskusikan dengan autonomy,
nenek K tentang beneficiense,
kebiasaan di panti, veracity, justice,
akibat lantai basah dan confidentiality
dan tentang
kebersihan rumah
Beri penghargaan benefisience,
bila nenek k dapat veracity, non
mengontrol diri dan maleficence
emosinya
Libatkan lansia lain benefisience,
yang menempati veracity, non
panti untuk maleficence
memberikan
dukungan dan
kembangkan sikap
saling memahami
bahwa banyak
perbedaan budaya
diantara lansia satu
dengan yang
lainnya

Lakukan kerjasama autonomy,


dengan pengurus veracity,
panti untuk beneficiense
membantu nenek K
dalam beradaptasi
dengan lingkungan
yang baru
Referensi
Nugroho. W. 2008. Buku Ajar Keperawatan Gerontik dan Geriatri. Jakarta : Buku
Kedokteran EGC
Gloria et al. 2013. Nursing Interventions Classification (NIC) edisi bahasa
indonesia. : Mocomedia

Anda mungkin juga menyukai