Irigasi uap untuk TUP di Lahan Kering

Steam irrigation for TUP in Dry Land

Irigasi uap adalah metode irigasi yang digunakan untuk
menghemat air dengan membiarkan air menguap secara
pelan-pelan ke akar tanaman, baik melalui tanah disekitar
lubang tabung atau langsung ke akar secara kapiler.
Sistem irigasi ini cocok diterapkan pada lahan kering
dengan topografi yang relatif landai atau miring

Steam irrigation is an irrigation method used to conserve

water by allowing water to evaporate slowly into plant
roots, either through soil around tube holes or directly to
the roots by capillaries.
This irrigation system is suitable to be applied to dry land
Gbr : Tabung irigasi uap
with a relatively gentle or sloping topography

Cara kerja dari irigasi uap ini adalah dengan mengisi air dalam wadah/tabung dan
mengalirkannya air dan atau uap ke tanaman menggunakan tekanan gaya kapiler melalui
lubang yang telah dibuat sesuai dengan kebutuhan tanaman.

The way this steam irrigation works is to fill water in a container / tube and drain the
water and / or steam to the plant using capillary force pressure through the holes that have
been made according to the needs of the plant.

Bila sistem irigasi lain menerapkan prinsip air bertekanan tinggi, tidak demikian halnya
dengan sistem irigasi uap. Air menguap secara lambat, mulai dari tabung penampung
akan menguap dan merembet secara kapiler dan menyebar sampai ke bagian akar
tanaman.

When other irrigation systems apply the principle of high pressure water, this is not the
case with steam irrigation systems. Water evaporates slowly, starting from the container
tube will evaporate and spread capillary and spread to the roots of the plant.

Irigasi uap ini biasanya menggunakan pipa pralon atau bambu 2 ruas yang ditanam
sekitar TUP sedemikian rupa untuk mendistrikbusikan air ke akar tanaman.

This steam irrigation usually uses paralon pipes or 2-segment bamboo which are planted
around the TUP in such a way as to distribute water to the plant roots.

Pemasangan tabung, apapun jenis tabung uap yang digunakan memiliki teknik
pemasangan yang hampir sama. Berikut ini merupakan tahapan yang dilakukan dalam
membuat dan memasang tabung irigasi.
Tube installation, regardless of the type of steam tube used, has similar installation
technique. The following steps making and installing irrigation tubes.

 Pertama, disiapkan tabung atau bambu. Apabila menggunakan pralon disiapkan

pralon 3 inch sepanjang 50 cm dan apabila menggunakan bambu 2 ruas. Jumlah
tabung uap yang diperlukan adalah 1 pohon 1 tabung

First, prepare a tube or bamboo. When using paralon, prepare a 3 inch length of
50cm paralon and when using bamboo, prepare 2 sections of bamboo. The required
number of steam tubes is 1 tree 1 tube

 Cara membuatnya How To Make

a. Apabila menggunakan pipa pralon 3 inch

maka 1 batang pralon 4 meter dipotong
sepanjang 50 cm sehingga 1 batang pralon
menjadi 8 bagian. Sediakan 2 penutup pralon
yang digunakan untuk menutup pipa pralon
bagian atas dan bagian bawah. Pralon yang
sudah dipotong-potong sepanjang 50 cm
ditutup dengan penutup yang sudah
disediakan. Kemudian pralon yang sudah
dipotong tadi dibuat lubang –lubang resapan
memakai bor 5 mm sepanjang 25 cm dengan
Gambar jarak kurang lebih 1 cm dibagian penampang
yang menghadap ke tanaman (25 % dari luas
tabung)
If using a 3-inch pipe, 4 meter paralon pipe is cut along 50 cm so that 1 rod of
paralon becomes 8 parts. Provide 2 pralon covers that are used to cover the top
and bottom pipe. Paralon, which has been cut into 50 cm lengths, is covered by
the cover. Then the pralon that has been cut earlier is made infiltration holes using
a 5 mm drill with a length of 25 cm with a distance of approximately 1 cm in the
cross section facing the plant (25% of the tube area)

b. Tabung uap dari bambu : sediakan 2 ruas bambu dengan penampang atas dan
bawah masih tertutup oleh ruas. Kemudian ruas atas dan tengah di buat lubang
kurang lebih diameter 1 cm untuk memasukkan air. Langkah selanjutnya dibuat
lubang resapan dengan ukuran sama seperti tabung pralon.
Bamboo steam tube: provide 2 sections of bamboo with the top and bottom
sections still covered by the sections. Then the upper and middle segments are
made a hole approximately 1 cm in diameter to put the water. The next step is to
make an infiltration hole with the same size as the pralon tube.

 K e m u d i a n , t a b
20 cm dan penampang lubang-lubang menghadap ke
perakaran TUP.

Gbr. Implementasi irigasi uap

pada bibit durian
 Then, the tube 50 cm long or 2 segments is planted around the TUP with space 20 cm
and the cross section of the holes faces the roots of the TUP.

 Setetelah itu permukaan tanah sekitar TUP ditutup dengan mulsa (seresah tanaman)
untuk mengurangi penguapan
After that the soil surface around the TPU is covered with mulch (plant litter) to
reduce evaporation

 Langkah selanjutnya, penutup tabung dibuka dan diisi air sampai penuh. Maka air
dibagian atas akan mengalir secara kapiler ke daerah perakaran dan air bagian bawah
akan tetap bertahan. Penuhi tabung sekali lagi supaya tanah sekitar perakaran basah.
The next step, open the tube cover and filled with water fully. Then the water at the
top will flow capillary to the root area and the water at the bottom will remain. Fill
the tube one more time so that the soil around the roots is wet

 Tutuplah tabung bagian atas supaya air tidak menguap keluar. Air tabung bagian
bawah akan menguap dan akan menjaga kelembaban tanah disekitar akar TUP
karena uap air yang dalam tabung akan mengalir secara kaliper melalui lubang-luban
kecil yang sudah disediakan.
Cover top of the tube so that water does not evaporate out. The wateron the bottom
of tube will evaporate and will keep the soil moist around the TUP roots because the
water vapor in the tube will flow calipers through the small holes that have been
provided.

 Air dalam tabung bagian bawah dimonitor 3 minggu sekali untuk memastikan
ketersediaan air. Apabila air tinggal sedikit maka perlu diisi ulang.
The water in the lower tube is monitored every 3 weeks to ensure water availability.
If the water is low, it needs to be refilled.

Demikian adalah sedikit penjelasan tentang penggunaan sistem irigasi uap pada tanaman
umur panjang (TUP).
That is a little explanation about the use of steam irrigation systems in longevity plants
(TUP).