Kelas: 9C
1.) Bab 5: Harmoni Keberagaman Masyarakat Indonesia
A. Makna Harmoni Keberagaman dalam Bidang Sosial, Budaya, Ekonomi, dan Gender dalam
Keberagaman dalam Bidang Sosial, Budaya, Ekonomi, dan Gender dalam Bhinneka Tunggal Ika
Dilihat dari beragamnya agama dan kepercayaan yang dianut bangsa Indonesia, suku bangsa,
Masalah kodrat laki-laki dan perempuan kadang-kadang masih dipersamakan dengan masalah
gender.
Harmoni dalam Keberagaman Bidang Sosial, Budaya, Ekonomi dan Gender dalam Bhinneka
Tunggal Ika
Harmoni berasal dari bahasa Yunani, tepatnya kata harmonia, artinya terikat secara serasi.
Harmoni berkaitan dengan keserasian di antara hal-hal yang berbeda, namun berada pada
kebersamaan.
Dengan demikian, dalam keberagaman yang berbeda-beda dibutuhkan harmoni agar tidak
mengutamakan kepentingan yang berbeda, apalagi kepentingan pribadi, tetapi secara serasi
Egalitarianisme (kesetaraan)
Saling pengertiaan
Toleransi
sikap menghormati dan membiarkan orang lain untuk melaksanakan sesuatu yang menjadi
Kerja sama
mengutamakan kerja sama antara sesama anggota masyarakat untuk kepentingan bersama atau
Keterbukaan
sikap mau menerima pihak lain atau pandangan lain yang berbeda
Penghargaan atas prestasi
sikap menghargai pihak berdasarkan prestasi atau hasil kerja secara sportif, bukan karena
Kesenjangan ekonomi
Kesenjangan wawasan dan pengetahuan
Fanatisme sempit
Berdasarkan tingkatannya
Konflik antarindividu dalam kelompok atau berbeda kelompok dan konflik antarkelompok.
2. Penyebab Masalah atau Konflik Keberagaman Masyarakat Indonesia
Tindakan anggota masyarakat sudah banyak yang tidak sesuai dengan norma yang berlaku
Gejala-gejala masalah atau konflik disebabkan oleh situasi di masyarakat, antara lain:
Benturan kepentingan, seperti kepentingan ekonomi, politik, keyakinan, atau ideologi yang tidak
dapat dihindari.
Perubahan sosial yang terjadi secara cepat dan mendadak dan masyarakat tidak mampu
menyesuaikan
Perbedaan kebudayaan yang mengakibatkan perasaan kelompoknya dan bukan kelompoknya
semakin tinggi
1. Akibat Positif
Bagi individu
2. Bagi masyarakat
Menjadikan kehidupan bangsa dan negara semakin dinamis dalam menghadapi persaingan global
2. Akibat Negatif
Bagi individu
2. Bagi masyarakat
Menimbulkan perpecahan dalam masyarakat, kehancuran nilai-nilai dan norma sosial yang ada,
kehancuran fasilitas umum, bahkan ancaman terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat.
masuknya pengaruh buruk, dan dalam pergaulan internasional akan mengurangi kepercayaan
Tindakan langsung dan cepat untuk mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah
Upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah atau sebelum terjadinya masalah
Upaya penanggulangan akibat masalah yang timbul dengan tujuan untuk mengatasi dampak dari
Kompetisi (competition)
Menggunakan teknik persaingan atau pertandingan sehingga akan muncul pihak yang menang
dan kalah.
Menghindari (avoidance)
Salah satu pihak yang berselisih menarik diri atau menghindari konflik.
Akomodasi (accommodation)
Kompromi (compromise)
Kolaborasi(collaboration)
Pengurangan konflik
Mediasi
Jalan meminta pihak ketiga yang netral untuk menjadi media atau perantara yang akan
menyelesaikan masalah.
Pengadilan
Upaya Individual
Meningkatkan kesadaran diri sebagai bagian dari masyarakat yang beragam dengan sikap
Upaya masyarakat
Upaya untuk menjaga keselarasan di antara berbagai keberagaman demi mewujudkan
Upaya pemerintah
Upaya untuk mengatasi masalah dalam masyarakat yang beragam adalah membuat kebijakan-
2.) Bab 6: Bela Negara Daalam Konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia
Negara adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di bawah suatu
pemerintahan yang sah. Bangsa adalah orang-orang yang memiliki kesamaan latar belakang
sejarah, pengalaman, perjuangan untuk bersatu dalam mencapai cita-cita bersama. Tanah air
Manusia pada awalnya hidup sendiri-sendiri dan berpindah-pindah tempat, namun kesendirian
hidup manusia sangat menyulitkan sehingga dibentuk kelompok manusia. Kelompok manusia itu
bersepakat untuk hidup bersama dibawah aturan yang sama dan memiliki pemimpin yang
Fungsi keamanan dan ketertiban : negara senantiasa berupaya menjaga keamanan dan ketertiban
Tujuan negara Indonesia dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 alinea keempat :
Ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan sosial
4. Unsur-Unsur Negara
Rakyat
Rakyat adalah semua orang yang ada di wilayah suatu negara. Rakyat meliputi pendudukan dan
bukan penduduk. Penduduk terdiri atas warga negara dan bukan warga negara.
Wilayah
Wilayah negara merupakan tempat tinggal rakyat dan penyelenggaraan pemerintahan. Wilayah
Lautan, lautan yang merupakan wilayah suatu negara disebut laut teritorial, sedangkan yang
Udara, berada di atas wilayah suatu negara, baik daratan maupun lautan
Ektrateritorial, wilayah ekstrateritorial adalah tempat di mana suatu kapal yang berbendera suatu
negara di laut terbuka dan tempat bekerja perwakilan negara (kantor kedutaan besar)
Pemerintahan dalam arti luas : gabungan dari seluruh lembaga atau badan kenegaraan yang
Pemerintahan dalam arti sempit : lembaga negara yang khusus menjalankan kekuasaan eksekutif.
unsur konstitutif
Pengakuan de jure : pengakuan terhadap suatu negara baru yang sesuai dengan hukum
internasional
cinta tanah air : perasaan yang timbul dari dalam hati warga negara untuk melindungi tanah
bela negara : sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI
Pendidikan pendahuluan bela negara perlu dikembangkan dengan tujuan untuk menumbuhkan :
Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan
negara.
Usaha pertahanan dan keamanan negara dilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan
rakyat semesta
Tentara Nasional Indonesia terdiri atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara
Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagai alat negara yang menjaga keamanan dan
ketertiban masyarakat
Sususan dan kedudukan Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian Negara Republik Indonesia,
hubungan kewenangan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia
Polri menjalankan fungsi pemerintahan negara di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban
Pengertian umum.
Hakikat
Bahwa pertahanan negara adalah segala usaha untuk menegakkan kedaulatan negara,
segenap bangsa
TNI berperan sebagai alat negara di bidang pertahnan yang dalam menjalankan tugasnya
Tugas pokok TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayyah
NKRI
Pemberontakan DI/TII
a. Perlawanan senjata
b. Perjuangan diplomasi
Perundingan di jakarta
Perundingan linggarjati
perundingan renvile
perundingan roem royen
Berbagai bentuk perjuangan bangsa Indonesia untuk mempertahankan NKRI, baik secara fisik
maupun diplomasi dan peranan dunia Internasional dalam menyelesaikan konflik Indonesia dan
Belanda menunjukkan hasil nyata dengan keluar dari Indonesia dan diakuinya keberadaan NKRI
di dunia internasional.
Agresi : penggunaan kekuatan bersenjata oleh negara lain terhadap kedaulatan negara, keutuhan
Sabotase : kegiatan dari pihak tertentu untuk merusak instalasi penting dan objek vital nasional
milik NKRI
Spionase : kegiatan dari pihak negara lain untuk mencari dan mendapatkan rahasia militer dari
NKRI
Terorisme bersenjata : kegiatan yang dilakukan oleh teroris internasional atau bekerjasama
Pemberlakuan aturan-aturan tertentu yang dilakukan oleh pihak asing yang merugikan negara
lain.
Disintegrasi bangsa
Keresahan sosial
Ancaman fisik : segala bentuk ancaman yang dapat mengganggu ketahanan nasional suatu
Ancaman ideologis : segala bentuk ancaman yang dapat mengganggu ketahanan nasional suatu
E. Semangat dan Komitmen Persatuan dan Kesatuan Nasional dalam Mengisi dan
Mempertahankan NKRI
a) Wujud semangat dan komitmen persatuan dan kesatuan nasional dalam mengisi dan
mempertahankan NKRI
menyakini bahwa ancaman satu wilayah adalah ancaman bangsa secara keseluruhan
waspada terhadap segala ancaman dan gangguan yang dapat merusak keutuhan NKRI
Pertahanan negara merupakan salah satu fungsi pemerintah negara dalam rangka mewujudkan
Pendidikan Kewarganegaraan
Pengabdian sebagai Prajurit TNI atau Polri secara sukarela atau Wajib