Anda di halaman 1dari 47

FISIKA MODUL PRA INTENSIF

CHAPTER 1
KINEMATIKA

BESARAN DAN PENGUKURAN 2. Perhatikan hasil pengukuran tebal koin


logam berikut
1. Pada saat melakukan praktikum
pengukuran dengan menggunakan jangka
sorong, seorang siswa mengukur dimensi
panjang dan lebar plat dengan hasil
pengukuran sebagai berikut :

Tebal koin adalah …. mm


A. 6,80 mm D. 63,0 mm
B. 6,30 mm E. 6,03 mm
C. 0,30 mm
[Litbang, Mudah]

3. Hasil pengukuran diameter cincin


menggunakan jangka sorong diperoleh
Luas plat tersebut sesuai dengan kaidah
data 1,88 cm. Data hasil pengukuran yang
angka penting adalah ….
dilaporkan adalah ….
A. 21,203 cm2 D. 21 cm2
A. (1,88 ± 0,05) 𝑐𝑚
B. 21,20 cm2 E. 22 cm2
B. (1,880 ± 0,005) 𝑐𝑚
C. 21,2 cm 2
C. (1,88 ± 0,5) 𝑐𝑚
[Litbang, Mudah]
D. (1,880 ± 0,05) 𝑐𝑚
E. (1,9 ± 0,05) 𝑐𝑚
[Litbang, Sedang]

4. Perhatikan hasil timbangan dengan neraca Ohauss tiga lengan berikut!

Jika nilai percepatan gravitasi di tempat benda tersebut ditimbang sebesar 10 m/s 2, maka berat
benda yang di timbang adalah ….
A. 5,466 N D. 3,645 N
B. 4,645 N E. 3,465 N
C. 4,565 N
[Litbang, Mudah]

30
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

5. Satuan-satuan berikut merupakan satuan GERAK LURUS


besaran pokok, KECUALI …
A. Kelvin, mol, celcius 9. Sebuah mobil balap direm dengan
B. Meter, sekon, kandela perlambatan konstan dari kelajuan 25
C. Celcius, kilogram, mol m/s menjadi 15 m/s dalam jarak 40 m.
D. Kandela, meter, watt Jarak total yang telah ditempuh oleh
E. Kilogram, kelvin, ampere mobil tersebut sampai akhirnya berhenti
[UTBK 2019, Mudah] adalah…
A. 40 m
6. Pernyataan berikut yang benar adalah … B. 62,5 m
A. [𝑀][𝐿]2 [𝑇]−2 adalah dimensi daya C. 85 m
B. [𝑀][𝐿]2 [𝑇]−2 adalah dimensi kalor D. 107,5 m
C. [𝑀][𝐿]2 [𝑇]−3 adalah dimensi energi E. 130 m
D. [𝑀][𝐿]2 [𝑇]−1 adalah dimensi [UTBK 2019, Sedang]
momentum
E. [𝑀][𝐿}[𝑇]−2 adalah dimensi impuls 10. Mobil A dan mobil B bergerak saling
[UTBK 2019, Sedang] menjauh dari saat 𝑡 = 0 s dengan
kecepatan konstan berturut-turut sebesar
20 m/s dan 30 m/s. Pada saat 𝑡 = … 𝑠,
VEKTOR
keduanya terpisah sejauh 1299 m dan
7. Dua vektor gaya F1 dan F2 bertitik jarak tempuh mobil A pada saat itu adalah
tangkap sama saling mengapit sudut α. …m
Jika |F1 + F2| = √3 |F1 -F2| dan F1 = F2 = A. 13 dan 780 D. 26 dan 780
F, nilai α sebesar …. B. 13 dan 680 E. 26 dan 520
A. 300 D. 900 C. 13 dan 520
B. 45 0 E. 1800 [UTBK 2019, Sedang]
C. 600
[Litbang, Sedang] 11. Bola A dilepaskan dari ketinggian h di atas
permukaan tanah. Bersamaan dengan
8. Tiga vektor gaya melalui satu titik pelepasan bola A, bola B diberi kecepatan
tangkap gaya seperti gambar di bawah. vertikal ke atas sebesar v dari permukaan
tanah. Percepatan gravitasi g. Agar A dan
B mencapai tanah pada saat yang sama
yang harus dipenuhi hubungan ....
4𝑣 2
A. ℎ = 𝑔
2𝑣 2
B. ℎ = 3𝑔
𝑣2
C. ℎ =
2𝑔
2𝑣 2
D. ℎ = 𝑔
𝑣2
Resultan ketiga vektor gaya tersebut E. ℎ = 𝑔
adalah …. [Litbang, Sedang]
A. 40 N D. 20 N
B. 30 N E. 10 N
C. 25 N
[Litbang, Mudah]

31
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

12. Posisi benda sepanjang sumbu x 15. Bola P yang jatuh bebas dari ketinggian D
mengikuti x(t) = -4t + 2t2, dengan satuan bertabrakan dengan bola Q yang
posisi (x) adalah meter dan satuan waktu dilemparkan ke atas dari tanah dengan
(t) adalah detik. Pada selang waktu dari t kelajuan awal v. Tabrakan tadi
= 0 detik sampai t = 3 detik, jarak tempuh berlangsung pada saat t =....
dan laju rata-rata benda tersebut 𝐷 𝐷
A. √2𝑔 D.
berturut-turut adalah… 2𝑣

A. 10 m dan 2 m/s 2𝐷 𝐷
B. √ E.
B. 10 m dan 3 1/3 m/s 𝑣 𝑣
2𝐷
C. 6 m dan 2 m/s C. 𝑣
D. 6 m dan 3 1/3 m/s [SBMPTN 2018, Sulit]
E. 6 m dan 5/3 m/s
[SBMPTN 2018, Sedang]
GERAK PARABOLA
13. Posisi seekor burung merpati yang 16. Sebuah bola berada di tepi sungai selebar
sedang terbang dinyatakan oleh 4 m seperti ditunjukkan gambar.
persamaan: Perbedaan tinggi antara kedua sisi sungai
𝑥 = (2𝑡 2 − 4𝑡)𝑖 + (3𝑡 2 – 6𝑡)𝑗 + tersebut adalah 15 cm. Kemudian bola di-
(4𝑡 2 – 8𝑡)𝑘. Kelajuan burung pada saat pukul mendatar. Jika percepatan gravitasi
𝑡 = 3 𝑠 adalah … 𝑔 = 10 m/s2, besar kelajuan minimum
A. nol yang diberikan pada bola tersebut agar
B. 2√2 m/s tidak jatuh ke dalam sungai adalah…
C. √29 m/s
D. 36 m/s
E. 4√29 m/s
[Litbang, Sulit]

14. Suatu balok bermassa 5 kg yang berada


dalam bidang datar licin mengalami dua
gaya konstan seperti gambar di bawah ini
60 30
A. D.
√2 √2
40 40
B. E.
√2 √3
50
C.
√3
[UTBK 2019, Sedang]

17. Sebuah sasaran terletak pada koordinat


dengan F = 10 N. Jika saat t = 0 s,
(8, 91/9) meter. Seseorang melemparkan
kecepatannya adalah 3 m/s ke arah kiri,
batu dengan sudut 530 ke arah sasaran
maka perpindahan balok selama t detik
tersebut dari pusat koordinat. Kecepatan
pertama adalah...
yang harus diberikan agar batu itu tepat
A. (3𝑡 − 4𝑡 2 ) 𝑚
mengenai target adalah.... (g = 10 m/s2)
B. (−3𝑡 + 4𝑡 2 ) 𝑚
A. 20 m/s D. 50 m/s
C. (3𝑡 − 6𝑡 2 ) 𝑚
B. 30 m/s E. 60 m/s
D. (−3𝑡 + 2𝑡 2 ) 𝑚
C. 40 m/s
E. (3𝑡 − 2𝑡 2 ) 𝑚
[Litbang, Sulit]
[UTBK 2019, Sulit]

32
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

18. Sebuah bola dilemparkan dari atas


menara masjid dengan lintasan seperti GERAK MELINGKAR
tampak pada gambar. Kecepatan ketika
menyentuh tanah adalah .... m/s. 20. Sebuah roda sepeda berjari-jari 20 cm dan
berputar dengan kecepatan 240 rotasi
permenit. Laju linier roda sepeda tersebut
adalah…
A. 1,6π m/s
B. 2,0π m/s
C. 2,4π m/s
D. 3,2π m/s
E. 4,8π m/s
A. 2√13 D. 10√39 [Litbang, Mudah]
B. 20√6 E. 20
C. 20√13 21. Sebuah benda berotasi mengelilingi suatu
[Litbang, Sedang] sumbu dengan persamaan posisi sudut θ
= 2t + 3 rad. Dari persamaan tersebut
19. Sebuah bola ditembakkan dari tanah ke pernyataan di bawah ini yang benar
udara. Pada ketinggian 9,1 m komponen adalah…
kecepatan bola dalam arah x adalah 7,6 (1) Pada saat t = 0 posisi sudut = 3 rad
m/s dan dalam arah y adalah 6,1 m/s. Jika (2) Kecepatan sudut benda tetap
percepatan gravitasi g = 9,8 m/s2, maka (3) Percepatan sudut benda nol
ketinggian maksimum yang dapat dicapai (4) Laju linear benda 2 m/s
bola kira-kira sama dengan … A. 1, 2, dan 3 D. 4 saja
A. 10 m D. 13 m B. 1 dan 3 E. Semua benar
B. 11 m E. 14 m C. 2 dan 4
C. 12 m [Litbang, Mudah]
[SBMPTN 2016, Sulit]

22. Suatu partikel bergerak dalam sebuah lingkaran menurut persamaan 𝑆 = 1,5 𝑡 2 + 2𝑡, dengan 𝑆
diukur dalam meter sepanjang keliling lingkaran dan 𝑡 diukur dalam detik. Jika percepatan total
ketika 𝑡 = 2 𝑠 adalah 5 𝑚/𝑠 2 , maka jari-jari lingkaran tersebut adalah ... m.
A. 2 D. 12
B. 4 E. 16
C. 8
[Litbang, Sedang]

23. Seutas tali dapat menahan beban maksimum yang digantung vertikal sebesar 25 kg. Sebuah
benda bermassa 𝑚 = 3 𝑘𝑔 dikaitkan pada ujung tali tersebut dan berputar horizontal pada
permukaan meja tanpa gesekan (seperti gambar di bawah ini jika tampak dari atas).

33
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

Ujung tali yang lain sebagai poros putaran dan jari-jari 𝑟 = 1,5 𝑚. Jika tali dalam keadaan tegang
maksimum, besar kecepatan putaran benda tersebut adalah...
5√5
A. 𝑟𝑎𝑑/𝑠
3
10√5
B. 3
𝑟𝑎𝑑/𝑠
5√3
C. 3
𝑟𝑎𝑑/𝑠
10√3
D. 𝑟𝑎𝑑/𝑠
3
E. 5√5 𝑟𝑎𝑑/𝑠
[Litbang, Sulit]

24. Jari-jari roda gigi depan 𝑅1 dekat dengan pedal sepeda selalu lebih besar daripada jari-jari roda
gigi belakang𝑅2 . Jika roda gigi depan dikayuh dengan kecepatan sudut 𝜔1 dan jari-jari roda
belakang sepeda adalah 𝑅. maka kelajuan sepeda adalah 𝑣. Jika roda belakang diganti dengan
3𝑅
roda yang jari-jarinya 2
. Sementara 𝑅1 , 𝑅2 , 𝜔1 dibuat tetap. Maka kelajuan sepeda sekarang
adalah …
2
A. 3
𝑣
1
B. 3
𝑣
2
C. √ 𝑣
3
3
D. 2
𝑣
3
E. √ 𝑣
2
[SBMPTN 2016, Sedang]

25. Dari keadaan diam, benda tegar melakukan gerak rotasi dengan percepatan sudut 15 𝑟𝑎𝑑/𝑠 2 .
Titik A berada pada benda tersebut berjarak 10 cm dari sumbu putar tepat setelah benda berotasi
selama 0,4 s. percepatan total yang dialami oleh A adalah … 𝑚/𝑠 2
A. 1,5 D. 3,9
B. 2,1 E. 5,1
C. 3,6
[UMPTN, Sedang]

34
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

CHAPTER 2

DINAMIKA I

HUKUM NEWTON 3. Suatu balok bermassa 2 kg berada pada


suatu bidang datar licin mengalami gaya
1. Suatu balok bermassa 2 kg yang berada
konstan 𝐹 = 10 newton dengan arah
pada suatu rel ganda datar dan licin seperti ditunjukkan oleh gambar di
mengalami gaya konstan 𝐹 = 10 𝑁
bawah ini. Kecepatan balok pada saat 𝑇 =
dengan arah seperti ditunjukkan gambar.
0 sekon adalah 2 m/s ke arah kiri.
Kecepatan pada saat 𝑡 = 10 sekon adalah
2 m/s ke arah kiri.

Gaya tekan balok pada lantai sama dengan…


A. 15 newton D. 20 − 5√3 newton
√3
Kecepatan balok pada 𝑡 = sekon dan B. 20 newton E. 20 + 5√3 newton
5
√3 C. 25 newton
pada 𝑡 = 3
sekon adalah… [UTBK 2019, Sulit]
A. Sama besar dan berlawanan arah
B. Sama besar dan searah 4. Dua buah balok 𝑚1 = 2 𝑘𝑔 dan 𝑚2 = 1𝑘𝑔
C. Tidak sama besar tapi searah saling terhubung melalui seutas tali
D. Tidak sama besar dan berlawanan ringan dan tidak elastik. Kedua balok
arah ditempatkan pada sebuah meja horizontal
E. Sama dengan nol
kasar. Pada balok m2 bekerja suatu gaya
[UTBK 2019, Sedang]
dengan besar 𝐹 = 20 𝑁 dan membentuk
sudut 𝜃 (𝑡𝑎𝑛 𝜃 = ¾) terhadap horizontal
2. Sebuah balok bermassa 2 kg memiliki
percepatan gravitasi 10 m/s dan
bidangnya tidak bergerak. Gaya normal
pada balok adalah…
𝜃

Jika koefisien gesekan kinetik antara


kedua balok dengan meja adalah 𝜇𝑘 =
A. 15 N
1/3 , maka besar tegangan tali adalah...
B. 20 N
A. 6 N
C. 10 (1 + √3) N
B. 8 N
D. 20 (1 + √3) N
C. 10 N
E. 5 (4 + √3) N D. 12 N
[UTBK 2019, Sedang] E. 14 N
[UTBK 2019, Sedang]

35
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

5. Dua buah benda bermassa masing-masing 7. Perpindahan balok selama 𝑡 detik


𝑀 = 5 𝑘𝑔 dan 𝑚 = 2 𝑘𝑔 terhubung oleh pertama adalah…
seutas tali ringan dan tidak elastik yang A. (2𝑡 − 3𝑡 2 ) m
melalui suatu katrol ringan dan licin B. (−2𝑡 + 3𝑡 2 ) m
seperti pada gambar. Sistem berada pada C. (2𝑡 − 4,5𝑡 2 ) m
sebuah meja horizontal yang licin. D. (−2𝑡 + 1,5𝑡 2 ) m
Koefisien gesekan kinetik antara M dan m E. (2𝑡 − 1,5𝑡 2 ) m
adalah 𝜇𝑘 = 0,4. Jika benda M bergerak [UTBK 2019, Sedang]
dengan besar percepatan 𝑎 = 2 𝑚/𝑠 2 ,
maka nilai 𝐹 adalah .... 8. Sebuah lemari besi dengan berat 300 𝑁
(awalnya dalam keadaan diam) ditarik
oleh sebuah gaya dengan arah
membentuk sudut 𝜃 di atas garis
mendatar (𝑐𝑜𝑠 𝜃 = 3/5). Apabila
koefisien gesek statis dan kinetik antara
A. 26 N D. 50 N lemari besi dan lantai berturut-turut
B. 30 N E. 54 N adalah 0,5 dan 0,4, gaya gesek kinetik
C. 44 N yang bekerja pada lemari besi adalah
[SBMPTN 2016, Sulit] 72 𝑁, dan besar percepatan gravitasi 𝑔 =
10 𝑚/𝑠 2 , maka percepatan lemari besi
Informasi berikut digunakan untuk dan gaya yang menarik lemari besi
menjawab soal nomor 6 dan 7. berturut-turut adalah ....
A. 18/30 𝑚/𝑠 2 dan 90 𝑁
Suatu balok bermassa 2 kg yang berada B. 18/30 𝑚/𝑠 2 dan 150 𝑁
pada suatu bidang datar licin mengalami C. 18/30 𝑚/𝑠 2 dan 210 𝑁
dua gaya konstan seperti ditunjukkan D. 0 𝑚/𝑠 2 dan 150 𝑁
gambar dengan 𝐹 = 10 𝑁. Kecepatan E. 0 𝑚/𝑠 2 dan 90 𝑁
pada saat 𝑡 = 0 sekon adalah 2 m/s ke [SBMPTN 2018, Sedang]
arah kiri.

HUKUM NEWTON GRAVITASI


9. Perbandingan jari-jari Bumi di
khatulistiwa dan di kutub 9 : 8,
perbandingan percepatan gravitasi Bumi
di khatulistiwa dan di kutub adalah…
6. Besar gaya normal yang bekerja pada A. 3 ∶ 2√2
balok (dalam satuan newton) dan
B. 2√2 ∶ 3
percepatan balok (dalam satuan m/s2)
C. 9 ∶ 8
berturut-turut sama dengan…
D. 81 ∶ 64
A. 12 dan 3 D. 34 dan 6
E. 64 ∶ 81
B. 18 dan 6 E. 40 dan 3
[Litbang, Mudah]
C. 28 dan 3
[UTBK 2019, Sedang]

36
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

10. Diandaikan ada sebuah planet yang


USAHA DAN ENERGI
bergerak mengelilingi matahari dengan
periode 27 tahun. Dapat disampaikan 14. Dua buah benda A dan B yang bermassa
bahwa setengah sumbu panjang lintasan masing-masing m, jatuh bebas dari
planet itu adalah N kali jarak antara bumi ketinggian h meter dan 2h meter. Jika A
dan matahari. Nilai N adalah .... menyentuh tanah dengan kecepatan v
A. 7 D. 10 m/s, benda B akan menyentuh tanah
B. 8 E. 11 dengan energi kinetik sebesar ....
3 1
C. 9 A. 𝑚𝑣 2 D. 𝑚𝑣 2
2 2
[SBMPTN 2014, Sedang] B. 𝑚𝑣 2 E.
1
𝑚𝑣 2
4
3
C. 𝑚𝑣 2
11. Sebuah bintang yang baru terbentuk 4
memiliki kerapatan 𝜌 dan jari-jari 𝑅 dan [SBMPTN 2014, Mudah]
percepatan gravitasi pada permukaan
sebesar 𝑔. Dalam perkembangannya, 15. Sebuah bola bermassa 1 kg dilepas dan
bintang tersebut mengembang memiliki meluncur dari posisi A ke C melalui
kerapatan 𝜌’ = 0,75𝜌 dan jari-jari 𝑅’ = lintasan lengkung yang licin seperti
2𝑅. Berapakah percepatan gravitasi gambar dibawah.
permukaannya pada keadaan tersebut?
A. 15/16 𝑔 D. 18/25 𝑔
B. 3𝑔/2 E. 9/16 𝑔
C. 9/25 𝑔
[Litbang, Sulit]

12. Suatu planet mempunyai periode revolusi


sebesar T dan jarak rata-ratanya dari
Jika percepatan gravitasi 10 m/s2, maka
matahari adalah R. Periode planet
energi kinetik bola saat berada di titik C
tersebut sebanding dengan ….
adalah...
A. 𝑅1/3 D. 𝑅2
A. 25,0 joule D. 12,5 joule
B. 𝑅2/3 E. 𝑅3
B. 22,5 joule E. 7,5 joule
C. 𝑅3/2 C. 20,0 joule
[SBMPTN 2015, Sedang] [Litbang, Mudah]

13. Sebuah satelit mengorbit bumi pada 16. Sebuah bola kecil bermassa m meluncur
ketinggian 3600 km dari permukaan di atas permukaan licin dengan profil
bumi. Jari-jari Bumi 6400 km dan gerak mengikuti fungsi 𝑦=ℎ0(cos𝑥+1), dengan y
satelit dianggap melingkar beraturan. adalah ketinggian bola di atas sumbu
Kelajuan satelit jika percepatan gravitasi horizontal 𝑥. Jika bola dilepaskan dari titik
di permukaan Bumi sebesar 10 𝑚/𝑠 2 dengan ketinggian maksimum pada
adalah …. sumbu 𝑦, tanpa kecepatan awal, maka
A. 9,6 𝑘𝑚/𝑠 D. 5,4 𝑘𝑚/𝑠 posisi bola ketika kecepatan bola ½ dari
B. 7,2 𝑘𝑚/𝑠 E. 4,8 𝑘𝑚/𝑠 kecepatan 𝑣𝑚𝑎𝑘𝑠 adalah …
C. 6,4 𝑘𝑚/𝑠 2 4
A. ℎ0 D. 3 ℎ0
[Litbang, Sedang] 3
3
B. ℎ0 E. ℎ0
4
3
C. ℎ
2 0
[SBMPTN 2016, Sulit]

37
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

17. Suatu partikel yang bermassa 1 kg dilepas


MOMENTUM IMPULS
dari titik A tanpa kecepatan awal
melewati bidang seperempat lingkaran 19. Sebuah benda bermassa 𝑚𝐴 bergerak
yang berjejari 5 m yang licin dan bidang sepanjang sumbu 𝑥 positif dengan laju
datar yang kasar berjarak 10 m (𝜇𝑘 = konstan. Benda tersebut menumbuk
0,1). Pada saat pertama kali dilepaskan, benda B bermassa 𝑚𝐵 yang diam. Selama
partikel akan melalui A-B-C-D. Besarnya tumbukan, gaya interaksi yang dialami
𝑜𝑠 𝛼 = .... benda B ditunjukkan dalam gambar. Jika
laju benda A setelah bertumbukan adalah
𝑣𝐴 , lajunya mula-mula adalah…

A. 1/5 D. 3/4
B. 2/5 E. 4/5
C. 3/5
[Litbang, Sulit]

18. Sebuah benda kecil A meluncur tanpa


kecepatan awal dari puncak suatu bukit
2𝐹0 (∆𝑡0 )
setinggi H. A. 𝑣𝐴 + 𝑚𝐴
𝐹0 (∆𝑡0 )
B. 𝑣𝐴 +
2𝑚𝐴
𝐹0 (∆𝑡0 )
C. 𝑣𝐴 +
𝑚𝐵
2𝐹0 (∆𝑡0 )
D. 𝑣𝐴 + (𝑚
𝐴 +𝑚𝐵 )
𝐹0 (∆𝑡0 )
E. 𝑣𝐴 + 2(𝑚
𝐴 +𝑚𝐵 )
[UTBK 2019, Sulit]

Jarak maksimum (s) benda ketika jatuh 20. Grafik berikut menyatakan hubungan
adalah …. gaya yang bekerja pada sebuah balok
A. 2𝐻 bermassa 7,5 kg terhadap waktu. Balok
B. 2(𝐻 − ℎ) bergerak dengan kelajuan awal 11 m/s
C. 2(ℎ(𝐻 − ℎ))1/2 dan dikenai gaya mula-mula 4 N. Jika
D. √2(𝐻 − ℎ) diketahui kelajuan akhir 19 m/s. Nilai
E. 𝐻/4 𝐹𝑚𝑎𝑘𝑠 adalah…
[Litbang, Sulit]

A. 8 N D. 5 N
B. 6 N E. 4,8 N
C. 5,2 N
[UTBK 2019, Sedang]

38
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

21. Sebuah benda A bermassa 𝑚𝐴 bergerak se- horizontal. Jika waktu kontak bola dengan
panjang sumbu 𝑥 positif dengan laju konstan kaki adalah 0,01 s, maka gaya yang
𝑣0. Benda tersebut menumbuk benda B yang diterima bola dalam arah vertikal adalah
diam. Selama tumbukan, besar gaya inter- ….
aksi yang dialami oleh benda A ditun- A. 400 N D. 640 N
jukkan dalam gambar. Besar gaya rata- B. 540 N E. 700 N
rata yang bekerja pada benda adalah… C. 600 N
[SBMPTN 2017, Sedang]

24. Sebuah benda bermassa 𝑚𝐴 bergerak


sepanjang sumbu 𝑥 positif dengan
kelajuan konstan 𝑣0. Benda tersebut
menumbuk benda 𝐵 yang diam, selama
tumbukan besar gaya interaksi yang
dialami benda 𝐴 yaitu𝐹0 , 𝐸𝑘 benda A
setelah tumbukan adalah ….
A. 1,5 𝐹0 D. 0,75 𝐹0 1 𝐹0 .∆𝑡 2
B. 1,25 𝐹0 E. 0,5 𝐹0 A. 2𝑚𝐴
(𝑚𝐴 𝑣0 − 2
)
C. 𝐹0 B.
1
(𝑚𝐴 𝑣0 +
𝐹0 .∆𝑡 2
)
[UTBK 2019, Sedang] 2𝑚𝐴 2
1
C. (𝑚𝐴 𝑣0 − 𝐹0 . ∆𝑡)2
2𝑚𝐴
22. Posisi sebuah benda bermassa 100 g yang 1
D. (𝑚𝐴 𝑣0 + 𝐹0 . ∆𝑡)2
bergerak di sepanjang sumbu 𝑥 adalah 2𝑚𝐴
1 𝐹0 .∆𝑡 2
(𝑡) = −4𝑡 + 𝑡 2 dengan satuan untuk E. (𝑚𝐴 𝑣0 − )
2𝑚𝐴 4
posisi (𝑥) adalah detik. Impuls yang
[UTBK 2019, Sulit]
bekerja pada benda tersebut pada selang
waktu dari 𝑡 = 1 detik sampai 𝑡 = 3
25. Bola kasti bermassa 50 gram mula-mula
detik adalah … 𝑘𝑔 𝑚/𝑠
bergerak ke kiri dengan kelajuan 3 m/s.
A. 0 D. 0,6
Kemudian, bola tersebut dipukul dengan
B. 0,2 E. 0,8
gaya sebesar F berlawanan dengan gerak
C. 0,4
bola sehingga kelajuan bola berubah
[UTBK 2019, Sedang]
menjadi 6 m/s. Apabila bola bersentuhan
23. Seorang pemain bola menerima umpan dengan pemukul selama 0,02 sekon. Besar
lambung. Bola yang massanya 0,4 kg gaya rata-rata yang dikerjakan oleh
datang dengan kecepatan 12 m/s dan pemukul adalah …
arah 300 terhadap garis horizontal. A. 22,5 N D. 42,5 N
Setelah ditendang ke arah gawang lawan, B. 32,5 N E. 47,5 N
kecepatan bola berubah menjadi 15 m/s C. 37,5 N
dengan arah 300 terhadap garis [Litbang, Sedang]

39
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

CHAPTER 3
DINAMIKA II

DINAMIKA ROTASI
1. Tiga gaya masing-masing 𝐹1 = 3. Seorang anak dengan berat 400 N
30 𝑁, 𝐹2 = 20 𝑁 , 𝐹3 = 8 𝑁 bekerja berjalan dari titik A menuju titik C pada
pada batang yang panjangnya 𝐿 = suatu papan dalam keadaan setimbang
80 𝑐𝑚 (berat batang diabaikan) seperti yang panjangnya 3m, beratnya 250 N dan
pada gambar di bawah. titik beratnya 1 m dari titik A seperti
tampak pada gambar di bawah ini.

Momen gaya dari sistem tiga gaya


tersebut dengan poros di O adalah ....
A. 15,2 𝑁. 𝑚
B. 17,2 𝑁. 𝑚
C. 18,2 𝑁. 𝑚
D. 20,2 𝑁. 𝑚 Jika jarak B ke C adalah 1 m, pernyataan
E. 21,2 𝑁. 𝑚
yang BENAR agar batang tetap setimbang
[Litbang, Sedang]
saat dilewati anak adalah …
A. Papan akan turun saat anak mencapai
2. Sebuah bola pejal bermassa M dan jari jari
titik B
R dihubungkan pada sebuah tali tak B. Papan tepat akan tergelincir saat anak
bermassa dan diputar pada poros yang telah encapai 40 cm di kiri titik C
berjarak 3R dari permukaan bola. Besar C. Papan tepat akan tergelincir saat anak
momen inersia dari system tersebut telah mencapai 75 cm di kiri titik C
adalah … D. Papan tetap dalam keadaan setimbang
A. 82/5 𝑀𝑅2 saat anak telah mencapai 25 cm di kiri
B. 76/5 𝑀𝑅2 titik C
C. 72/5 𝑀𝑅2 E. Papan tetap dalam keadaan setimbang
D. 68/5 𝑀𝑅2 saat anak telah mencapai 15 cm di kiri
E. 64/5 𝑀𝑅2 titik C
[Litbang, Sedang] [SBMPTN 2016, Sedang]

40
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

4. Sebuah mainan yoyo terbuat dari dua A. Nol


buah cakram identik yang dihubungkan B. 6 𝑔. 𝑚2 /𝑠
dengan sumbu silinder pejal berjari-jari C. 12 𝑔. 𝑚2 /𝑠
𝑅0 dengan massa total yoyo adalah M. D. 30 𝑔. 𝑚2 /𝑠
Cakram memiliki massa 𝑀𝑐 dan momen E. 78 𝑔. 𝑚2 /𝑠
inersia 𝐼𝑐 .Silinder mempunyai massa 𝑀𝑆 [Litbang, Sedang]
dan momen inersia 𝐼𝑆 . Tali sepanjang l
dililitkan pada yoyo. Massa tali ringan dan 7. Sebuah piringan datar sedang berotasi
tidak ada gesekan antara tali dengan terhadap sumbu vertikal dengan laju
dinding kedua cakram yoyo. Jika momen anguler 1 rpm.
inersia total dan massa total yoyo Segumpal kecil tanah liat bermassa 8
diperbesar menjadi dua kali sebelumnya, gram dijatuhkan pada piringan tersebut
maka besarnya percepatan yoyo saat dan menempel pada piringan dengan
menggelinding ke bawah adalah … jarak 5 cm dari poros rotasi, sehingga laju
A. Dua kali percepatan awal anguler piringan berkurang menjadi 0,8
B. Setengah dari percepatan awal rpm. Momen inersia piringan mula-mula
C. Sama seperti percepatan awal adalah ... (dalam kg.m2).
D. Empat kali dari percepatan awal A. 1 × 10−5 D. 6 × 10−5
E. Seperempat kali dari percepatan awal B. 2 × 10−5 E. 8 × 10−5
[SBMPTN 2016, Sulit] C. 4 × 10 −5

[Litbang, Sedang]
5. Sebuah bola pejal bermassa M dengan
momen inersia I menggelinding pada 8. Sebuah silinder pejal dengan jari-jari 50
cm berada dalam celah lantai miring
bidang miring dari keadaan diam dengan
seperti ditunjukkan gambar. Sudut
ketinggian h. Cara yang dapat dilakukan
kemiringan salah satu sisi lantai adalah
untuk memperbesar kelajuan linier bola
𝜃 = 30°. Jika silinder ditarik dengan gaya
pejal tersebut menjadi dua kalinya adalah
horizontal 𝐹 = 50𝑁, silinder tersebut

tepat terangkat dari celah lantai. Massa
A. Memperbesar M menjadi 2M
B. Merbesar h menjadi 2h silinder pejal tersebut adalah…
C. Memperbesar I menjadi 4I
D. Memperkecil I menjadi 0,25I
E. Memperbesar h menjadi 4h
[SBMPTN 2016, Sedang]

6. Dua buah objek bergerak pada sumbu x –


y seperti terlihat pada gambar. Besar
momentum sudut total objek terhadap
poros O (0,0) adalah… A. 2,48 𝑘𝑔
B. 2,62 𝑘𝑔
C. 2,88 𝑘𝑔
D. 3,24 𝑘𝑔
E. 3,46 𝑘𝑔
[UTBK 2019, Sulit]

41
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

9. Sebuah silinder pejal bermassa 5 kg 10. Sebuah silinder pejal bermassa 5 kg


dengan jari-jari 50 cm berada dalam celah dengan jari-jari 50 cm berada dalam celah
lantai miring seperti ditunjukkan gambar. lantai miring seperti ditunjukkan gambar.
Sudut kemiringan salah satu sisi lantai Sudut kemiringan salah satu sisi lantai
3 5
adalah 𝜃 (tan 𝜃 = 4). Jika silinder ditarik adalah 𝜃 (tan 𝜃 = ). Jika silinder ditarik
9
dengan gaya horizontal 𝐹 = 90𝑁 dan dengan gaya horizontal 𝐹 = 90𝑁, momen
momen inersia silinder relatif terhadap gaya total yang bekerja pada silinder
titik A adalah 2,0 kgm2, percepatan sudut relatif terhadap titik A adalah…
sesaat silinder relatif terhadap titik A
adalah…

A. 3,0 rad/s2 D. 4,5 rad/s2 A. 0 Nm D. 0,75 Nm


B. 3,5 rad/s2 E. 5,0 rad/s2 B. 0,25 Nm E. 1,0 Nm
C. 4,0 rad/s2 C. 0,5 Nm
[UTBK 2019, Sulit] [UTBK 2019, Sulit]

FLUIDA STATIS

11. Perhatikan informasi tekanan pada beberapa posisi di bawah ini!


Posisi Tekanan (atm)
5000 m di atas permukaan laut 0,5
Tepat di permukaan laut 1
20 m di bawah permukaan laut 3
Berdasarkan informasi tersebut, simpulan yang tepat adalah …
A. Tekanan pada kedalaman 10 m di bawah permukaan laut adalah 2 atm
B. Tekanan pada kedalaman 50 m di bawah permukaan laut adalah 5 atm
C. Pada kedalaman tertentu di bawah laut, tekanan mendekati nol
D. Pada ketinggian 2500 m diatas permukaan laut, tekanan adalah 0,75 atm
E. Pada ketinggian 20.000 m diatas permukaan laut, tekanan adalah nol
[SBMPTN 2013, Sedang]

12. Balok kayu berukuran 4 x 10 x 20 13. Sebuah beban bermassa 200 gram
cm3dimasukkan ke dalam gelas ukur diletakkan diatas kubus yang terbuat dari
berisi air. Ternyata kayu itu terapung kayu sehingga kubus tepat melayang di
dengan bagian yang tercelup ke dalam air dalam air, beban diangkat, kubus akan
memiliki volume 720 cm3, rapat kayu itu terapung dengan bagian atas kubus
adalah… berada 2 cm diatas permukaan air. Jika
A. 1,125 𝑔/𝑐𝑚3 D. 8/9 𝑔/𝑐𝑚3 massa jenis air 1 g/cm3, maka panjang
B. 0,9 𝑔/𝑐𝑚 3
E. 1/9 𝑔/𝑐𝑚3 rusuk kubus tersebut adalah ....
C. 0,8 𝑔/𝑐𝑚3 A. 5 cm D. 12 cm
[Litbang, Sedang] B. 8 cm E. 15 cm
C. 10 cm
[Litbang, Sulit]
42
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

14. Sebuah gelas ukur diisi dengan suatu B. Tekanan udara luar dan luas
cairan. Sebuah bola pingpong yang sangat penampang gelas ukur
ringan dibenamkan sepenuhnya ke dalam C. Rapat massa cairan dan luas
cairan itu. Perubahan tekanan hidrostatik penampang gelas ukur
di suatu titik dalam cairan akibat D. Tekanan udara luar dan ketinggian
pembenaman bola pingpong itu TIDAK titik itu dari dasar gelas ukur
bergantung pada… E. Ketinggian titik itu dari dasar gelas
A. Rapat massa cairan dan volume ukur dan percepatan gravitasi
pingpong [UTBK 2019, Mudah]

15. Perhatikan rangkaian pipa pengukur tekanan berikut ini.

A. 0,17 atm D. 0,23 atm


B. 0,19 atm E. 0,25 atm
C. 0,21 atm
[Litbang, Sedang]

16. Sebuah kayu berbentuk silinder dengan A. 2ℎ/3 D. 5ℎ/3


diameter 4𝑟, ketinggian ℎ dan massa jenis B. 3ℎ/2 E. 5ℎ/4
𝜌/3 ditempatkan pada lubang sebuah C. 3ℎ/4
tangki yang berdiameter 2𝑟 yang diisi air [Litbang, Sulit]
bermassa jenis 𝜌 seperti tampak pada
gambar. Ketinggian dasar kayu silinder 17. Sebuah balok plastik homogen
tersebut dari dasar tangki adalah 𝐻. Jika mengapung di sebuah bejana air.
air dalam tangki dikurangi sedikit demi Seperlima bagian balok berada di atas
sedikit dan pada saat ketinggian air di atas permukaan air.
silinder ℎ1 , balok tepat akan terangkat ke Jika massa balok itu 10,4 g dan volumenya
atas, maka nilai ℎ1 adalah …. V, maka massa air sebanyak V tersebut
adalah … g.
A. 12,0
B. 12,6
C. 13,0
D. 13,4
E. 13,8
[SBMPTN 2015, Sedang]

43
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

FLUIDA DINAMIS 21. Kerapatan cairan yang melewati pipa


mendatar dengan salah satu ujungnya
18. Air mengalir melewati pipa dengan mengecil adalah 800 kg/m3. Kelajuan
berbagai diameter. Apabila air mengalir
cairan yang melewati pipa besar adalah 5
dengan kelajuan 3 m/s ketika melewati m/s, sedangkan yang melewati pipa kecil
pipa dengan diameter 1 cm, maka adalah 15 m/s. Perbedaan tekanan antara
kelajuan air ketika melewati pipa dengan
kedua ujung pipa adalah ....
diameter 3 cm adalah .... A. 40 kPa D. 70 kPa
A. 0,11 m/s D. 3 m/s B. 50 kPa E. 80 kPa
B. 0,33 m/s E. 9 m/s
C. 60 kPa
C. 1 m/s [SBMPTN 2016, Sedang]
[SBMPTN 2016, Mudah]
22. Perhatikan peristiwa kebocoran tangki
19. Sebuah alat penyiram tanaman terdiri air pada lubang P dari ketinggian tertentu
dari sebuah selang yang berdiameter 1 cm pada gambar di bawah. Air yang keluar
dengan salah satu ujungnya ditutup.
dari lubang P akan jatuh ke tanah setelah
Ujung yang tertutup di buat sejumlah waktu t = ....
lubang kecil yang berdiameter 0,05 cm.
Apabila air mengalir 2 m/s dari keran dan
laju air yang keluar dari masing-masing
lubang kecil 32 m/s, maka jumlah lubang
pada ujung tertutup tersebut adalah…
A. 5 D. 25
B. 15 E. 50
C. 20
[SBMPTN 2016, Sedang]

20. Minyak (𝜌 = 0,8 × 103 𝑘𝑔/𝑚3 ) mengalir


melewati pipa mendatar yang makin kecil.
Pada ujung pipa yang besar minyak
memiliki kelajuan 3,0 m/s. Perbedaan
tekanan antara kedua ujung pipa adalah √5
A. 𝑠
2,8 kPa. Kelajuan minyak di ujung pipa 5
√5
yang kecil adalah … B. 4
𝑠
A. 2,5 m/s D. 4,0 m/s C.
√5
𝑠
B. 3,0 m/s E. 4,5 m/s 2
D. 2√5 𝑠
C. 3,5 m/s
[SBMPTN 2016, Sedang] E. √5 𝑠
[Litbang, Sedang]

44
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

23. Air mengalir melewati pipa venturimeter


seperti pada gambar berikut ini.

1
Luas penampang 𝐴1 = 6 𝑐𝑚2 dan 𝐴2 = A. 𝜌′ = 2 𝜌
4 𝑐𝑚2. Jika 𝑔 = 10 𝑚/𝑠 2 , maka B. 𝜌′ = 𝜌
kecepatan v1 yang memasuki pipa C. 𝜌′ = √2𝜌
venturimeter adalah .... D. 𝜌′ = 2𝜌
A. 2 m/s D. 6 m/s E. 𝜌′ = 4𝜌
B. 3 m/s E. 8 m/s [SBMPTN 2017, Sulit]
C. 4 m/s
[Litbang, Sedang] 25. G adalah generator 1000 W yang
digerakkan dengan kincir angin.
24. Sebuah semprotan nyamuk tersusun atas Generator air hanya menerima energi
pipa vertikal yang tercelup ke dalam 80% dari energi air. Jika generator dapat
cairan anti nyamuk dengan massa jenis ρ bekerja normal, debit air yang sampai ke
dan panjang pipa horizontal yang kincir adalah...
terhubung dengan piston. Panjang pipa
vertical yang berada di atas cairan adalah
𝒍 dengan luas penampang 𝑨. Dibutuhkan
kecepatan minimum aliran udara yang
keluar dari pipa horizontal sebesar 𝒗 agar
cairan anti nyamuk dapat keluar dari pipa
vertical. Jika pipa tersebut diganti dengan
pipa berluas penampang 𝑨′ = 𝟐𝑨. Maka
A. 12,5 L/s
cairan yang masih bias digunakan harus
B. 25 L/s
memiliki massa jenis 𝝆′ sebesar … C. 27,5 L/s
D. 72,5 L/s
E. 125 L/s
[UTBK 2019, Sedang]

45
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

CHAPTER 4
GETARAN DAN GELOMBANG

GETARAN PADA PEGAS DAN BANDUL 3. Suatu benda bermassa m = 2 kg diikatkan


pada sebuah pegas dengan konstanta pegas
1. Seorang siswa melakukan eksperimen
k = 200 Nm-1. Sistem ini kemudian
untuk menentukan percepatan gravitasi (g)
diletakkan pada bidang datar licin seperti
di permukaan bumi menggunakan
pada gambar. Jika pada waktu t = 0 s
pendulum dengan panjang L dan memiliki
simpangan benda 0,05 m dan kelajuan 0,6
periode T. Jika eksperimen ini dilakukan
ms-1, maka persamaan simpangan benda
pada suatu objek angkasa dengan panjang
tersebut adalah…
tali 2L didapatkan bahwa percepatan
A. 𝑦 = 0,078 cos(10𝑡 + 0,7)
gravitasi di objek angkasa tersebut adalah
B. 𝑦 = 0,78𝑐𝑜𝑠(10𝑡 − 0,7)
(g/8), maka rasio antara frekuensi osilasi
C. 𝑦 = 0,078𝑠𝑖𝑛(10𝑡 + 0,7)
pendulum di objek angkasa tersebut dan di
D. 𝑦 = 0, 78𝑠𝑖𝑛(10𝑡 − 0,7)
bumi adalah…
E. 𝑦 = 0, 78𝑐𝑜𝑠(10𝑡 + 0,7)
A. 1 : 1 D. 1 : 2
[Litbang, Sulit]
B. 2 : 1 E. 1 : 4
C. 4 : 1
4. Sebuah beban bermassa 𝑚 diikatkan pada
[SBMPTN 2016, Sedang]
ujung kanan sebuah pegas dengan
konstanta pegas 𝑘 diletakkan pada lantai
2. Percobaan menentukan percepatan
datar dengan ujung pegas sebelah kiri
gravitasi dapat dilakukan dengan
terikat pada dinding. Beban ditarik ke
menggunakan metode gerak harmonis
kanan sampai ke titik A yang berjarak 𝑎
sederhana pada pendulum. Dengan
dari titik setimbang dan kemudian
melakukan percobaan di bumi dan bulan,
dilepaskan sehingga berosilasi.
seorang ilmuan memperoleh hasil periode
Setelah dilepas, beban bergerak ke kiri
osilasi secara berurutan sebesar 2 s dan 4 s.
melewati titik seimbang O dan berhenti
Jika rasio antara panjang tali pendulum
sesaat pada jarak 𝑏 di sebelah kiri titik
yang digunakan di bumi dan di bulan adalah
setimbang. Kemudian, beban bergerak ke
3 : 2, maka percepatan gravitasi bulan
kanan dan berhenti sesaat pada jarak 𝑐 di
adalah … percepatan gravitasi bumi
sebelah kanan titik setimbang. Apabila 𝐸𝑘
A. 1 : 6 D. 3 : 2
adalah energi kinetik sistem dan 𝐸𝑘 di O
B. 1 : 2 E. 3 : 1 1
C. 6 : 1 sama dengan 2 𝑘𝑏2 , maka…
[Litbang, Sedang] A. 𝑏 < 𝑐 D. 𝑏 = 𝑎
B. 𝑏 > 𝑐 E. 𝑏 > 𝑎
C. 𝑏 < 𝑎
[UTBK 2019, Sedang]

46
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

5. Perhatikan gambar di bawah ini! 8. Dalam sebuah adegan, seorang aktor me-
megang kabel baja yang digantungkan dari
sebuah bangunan. Ia kemudian melompat
dan mendarat tepat pada panggung per-
tunjukan. Panjang kabel baja 10 m dengan
modulus Young 2,0 x 1011 N/m2. Jika te-
gangan kabel 1000 N saat aktor mencapai
titik terendah, maka agar kabel tidak
Pegas dalam keadaan seimbang, kemudian memanjang lebih dari 2 cm, diameter
ditarik dengan gaya tertentu sampai titik minimum yang diperlukan adalah…
A. Jarak A dari titik seimbang adalah a. A. 1,8 mm D. 1,20 mm
Kemudian benda dilepaskan sehingga B. 1,50 mm E. 1,00 mm
pegas tertekan sampai di titik B, maka... C. 1,25 mm
A. 𝑏 < 𝑎 [SBMPTN 2018, Sedang]
B. 𝑏 > 𝑎 9. Seutas pita elastis dengan tetapan elastis
C. 𝑏 = 𝑎 𝑘 memiliki panjang 𝑙 dan lebar 𝑏. Pita itu
1
D. 𝑏 = 2 𝑎 dipotong memanjang sehingga terbagi
1 menjadi dua bagian yang sama lebarnya.
E. 𝑏 = 3 𝑎 Kedua bagian itu kemudian disambung
[UTBK 2019, Sedang] pada ujung-ujungnya sehingga diperoleh
𝑏
pita elastis dengan panjang 2𝑙 dan lebar 2.
6. Sebuah benda melakukan gerak harmonik
Tetapan elastik untuk pita sambungan ini
sederhana dengan amplitudo A dan
dalam arah memanjangnya adalah…
frekuensi sudut ω. Pada saat kecepatan
A. 𝑘/4 D. 2𝑘
benda sama dengan 4/5 kecepatan
B. 𝑘/2 E. 4𝑘
maksimumnya, percepatannya adalah…
C. 𝑘
A. – (4/5)𝐴𝜔2
[UTBK 2019, Sedang]
B. – (3/5)𝐴𝜔2
C. – (1/5)𝐴𝜔2
10. Sebuah pistol mainan bekerja dengan
D. (3/5)𝐴𝜔2
menggunakan pegas untuk melontarkan
E. (4/5)𝐴𝜔2
peluru. Jika pistol yang sudah dalam
[Litbang, Sulit]
keadaan terkokang, yaitu dengan menekan
pegas sejauh x, diarahkan dengan
ELASTISITAS DAN HUKUM HOOKE membentuk sudut elevasi α terhadap
7. Dua jenis kawat tembaga A dan B memiliki horizontal, peluru yang terlepas dapat
penampang lintang dengan rasio diameter mencapai ketinggian maksimum h. Jika
1 : 2. Apabila kawat A dengan panjang l0 massa peluru m dan percepatan gravitasi
diberi beban w sehingga teregang sejauh x, adalah g, maka konstanta pegas pistol
maka untuk mengangkat kawat B yang mainan tersebut adalah ....
2𝑚𝑔ℎ 𝑚𝑔ℎ
panjangnya 2l0 sejauh x diperlukan beban A. 𝑘 = D. 𝑘 =
𝑥 2 (cos 𝛼)2 𝑥 2 (sin 𝛼)2
sebesar .... 2𝑚𝑔ℎ 𝑚𝑔ℎ
B. 𝑘 = 𝑥 2(sin 𝛼)2 E 𝑘 = 𝑥 2 (tan 𝛼)2
A. 10w D. 4w
𝑚𝑔ℎ
B. 8w E. 2w C. 𝑘 = 𝑥 2(cos 𝛼)2
C. 6w [SBMPTN 2017, Sulit]
[SBMPTN 2017, Sedang]

47
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

11. Empat buah pegas identik masing-masing


GELOMBANG BERJALAN DAN
mempunyai konstanta 1600 N/m disusun
GELOMBANG STASIONER
seperti gambar.
13. Seutas tali yang tipis disambung dengan
tali yang lebih tebal,sepeti pada gambar.
Jika pada salah satu ujung tali yang tipis
diberi gangguan, maka terjadi perambatan
gelombang ke arah kanan. Pada saat di A ....

Berat beban w yang digantung


menyebabkan sistem pegas mengalami A. Sebagian gelombang diteruskan dan
pertambahan panjang 5 cm. Berat beban w sebagian dipantulkan dengan fase yang
adalah... sama dengan gelombang datang
A. 60 N D. 450 N B. Semua gelombang diteruskan menuju B
B. 120 N E. 600 N C. Sebagian gelombang diteruskan dan
C. 300 N sebagian dipantulkan
[Litbang, Sedang] D. Semua gelombang dipantulkan
E. Panjang gelombang yang dipantulkan
12. Untuk menentukan massa jenis zat cair, dan diteruskan sama
dibuat rangkaian alat seperti gambar di [SBMPTN 2017, Sedang]
bawah.
14. Simpangan suatu gelombang ditunjukkan
sesuai dengan persamaan di bawah ini:
𝜋
𝑦 = 0,3 cos(2𝑡 − 𝑥 + )
6
Dengan x dan y dalam meter serta t dalam
sekon. Pernyataan di bawah ini yang benar
adalah …
A. Periode simpangan sebesar π s
B. Kecepatan awal simpangan adalah
0,300 m/s
Penghisap P dapat bergerak bebas dengan C. Frekuensi simpangan π Hz
luas penampang 100 cm2. Jika konstanta D. Gelomnamg merambat dipercepat
pegas = 100 N/m dan pegas tertekan E. Laju perubahan simpangan adalah 𝑣 =
sejauh 0,4 cm, massa jenis zat cair ini 𝜋
0,6 sin (2𝑡 + 6 )
adalah .... kg/m3
[UTBK 2019, Sedang]
A. 400
B. 500
C. 750
D. 800
E. 1000
[SBMPTN 2018, Sulit]

48
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

15. Dua balok kayu kecil A dan B terapung di permukaan danau. Jarak kedua balok adalah 150 cm.
Ketika gelombang menjalar pada permukaan air teramati bahwa pada saat t = 0 detik, balok A
berada di puncak sedangkan balok B berada di lembah. Keduanya dipisahkan satu puncak
gelombang. Pada saat t = 1 detik, balok A berada di titik setimbang pertama kali dan sedang
bergerak turun. Pernyataan yang benar di bawah ini adalah …
A. Gelombang air memiliki panjang 200 cm
B. Pada saat t = 1 detik, balok B berada di titik setimbang dan sedang bergerak turun
C. Frekuensi gelombang adalah 0,25 Hz
D. Amplitudo gelombang adalah 75 cm
E. Balok A akan kembali berada di puncak pada saat t = 4,5 detik
[SBMPTN 2018, Sedang]

16. Dua buah benda yang bermassa sama mengalami gerak osilasi seperti pegas dengan frekuensi
berbeda, energi mekanik kedua benda sama. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
1) Simpangan maksimum kedua benda berbeda
2) Kecepatan maksimum kedua benda sama
3) Konstanta pegas kedua osilasi berbeda
4) Energi potensial maksimum kedua benda berbeda
Pernyataan yang benar adalah …
A. 1, 2 dan 3 D. 4 saja
B. 1 dan 3 E. Semua benar
C. 2 dan 4
[SBMPTN 2018, Sulit]

17. Grafik melukiskan interferensi 2 buah gelombang yang menghasilkan gelombang stasioner
dengan cepat rambat 12 ms-1 seperti gambar gelombang merambat ke kanan.

Persamaan simpangan di suatu titik yang berjarak x dari titik O adalah ....
𝜋𝑥 2𝜋𝑡 10𝜋𝑥
A. 𝑦 = 2 sin 12 cos 0,2
D. 𝑦 = 8 sin 12
cos 10𝜋𝑡
2𝜋𝑥 2𝜋𝑡 𝜋𝑥 2𝜋𝑡
B. 𝑦 = 4 sin 12
sin 0,4 E. 𝑦 = 2 sin 12 cos 0,2
10𝜋𝑥
C. 𝑦 = 4 cos 12
cos 10𝜋𝑡
[Litbang, Sedang]

49
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

18. Persamaan sebuah gelombang stasioner C. (2) dan (4)


pada tali di titik yang berjarak x dari ujung D. (4)
pantul adalah : E. (1), (2), (3), dan (4)
𝜋 [Litbang, Mudah]
𝑦 = 12 𝑐𝑜𝑠 𝜋𝑥. 𝑠𝑖𝑛 ( 𝑡) 𝑐𝑚
4
1) Gelombang stasioner tersebut 21. Gelombang ultrasonik dapat digunakan
dihasilkan oleh tali ujung bebas. untuk memfokuskan kamera otomatik
2) amplitudo di titik yang berjarak dengan cara menembakkan pulsa
x=0,25m dari ujung pantul adalah 6√2 gelombang bunyi ke objek dan merekam
cm respon baliknya menggunakan sensor.
3) letak perut ke-2 dari ujung bebas Pada uji awal, pulsa ditembakkan dari
berjarak 1 m. kamera tersebut ke objek berjarak 20,0 m
4) cepat rambat gelombang tersebut dan diperoleh respon setelah 120,0 ms.
adalah 0,25 m/s. Seseorang hendak menggunakan kamera
Dengan x dalam meter dan t dalam detik. tersebut pada objek serangga dan
Pernyataan yang benar adalah…. mendapatkan respon setelah 12,0 ms.
A. 1, 2, dan 3 D. 4 saja Laju bunyi di udara sekitar dan jarak
B. 1 dan 3 E. 1, 2, 3, dan 4 tembak kamera ke objek adalah ....
C. 2 dan 4 A. 333,3 m/s dan 0,2 m
B. 333,3 m/s dan 2,0 m
19. Seutas kawat yang panjangnya 100 cm C. 366,7 m/s dan 0,2 m
direntangkan horizontal. Salah satu D. 366,7 m/s dan 2,0 m
ujungnya digetarkan harmonik naik-turun E. 366,7 m/s dan 20,0 m
dengan frekuensi 1/8 Hz dan amplitudo 16 [Litbang, Sedang]
cm, sedang ujung lainnya terikat. Getaran
harmonik tersebut merambat ke kanan 22. Tabung gelas resonansi yang berisi air
sepanjang kawat dengan cepat rambat 4,5 mempunyai luas penampang 10 cm2. Pada
cm/s letak simpul ke-4 dari titik asal posisi itu (seperti gambar), terjadi
getaran adalah .... resonansi pertama. Jika sejumlah 400 cm3
A. 45 cm D. 55 cm air dibuang keluar, terjadi resonansi
kedua. Laju bunyi di udara 300 m/s,
B. 46 cm E. 60 cm
frekuensi garputala yang dipakai adalah
C. 54 cm
....
[Litbang, Sulit]

GELOMBANG BUNYI

20. Cepat rambat gelombang sepanjang dawai


(senar):
(1) berbanding lurus dengan akar
tegangan dawai
(2) berbanding terbalik dengan akar
massa jenis dawai
(3) berbanding lurus dengan akar panjang
dawai A. 150 Hz D. 750 Hz
B. 300 Hz E. 1.500 Hz
(4) berbanding terbalik dengan panjang
C. 375 Hz
gelombang dawai
[Litbang Sulit]
Pernyataan diatas yang benar adalah ....
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (3)

50
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

23. Seseorang sedang mengendarai sepeda pengendara motor tersebut adalah 700
motor dengan kecepatan 36 km/jam. Hz, kecepatan bergerak pengendara
Sebuah bus mendahului sepeda motor itu motor tersebut adalah…
dengan kecepatan 72 km/jam. A. 72 km/jam D. 40 km/jam
Selanjutnya, sopir bus membunyikan B. 70 km/jam E. 36 km/jam
klakson dengan frekuensi 720 Hz. Jika C. 45 km/jam
cepat rambat bunyi di udara 340 m/s, [UTBK 2019, Sedang]
frekuensi klakson yang didengar oleh
pengendara motor tersebut adalah… 25. Pesawat terbang saat terbang dapat
A. 710 Hz D. 680 Hz menghasilkan bunyi dengan daya
B. 700 Hz E. 670 Hz 64𝜋×103W. Jika ada 100 pesawat terbang
C. 690 Hz sejenis terbang bersamaan, berapakah
[UTBK 2019, Sedang] besarnya tingkat intensitas bunyi bila di
dengar oleh pengamat yang berada di
24. Seseorang yang sedang mengedarai permukaan bumi berjarak 40 km dari
motor tiba-tiba disalip bus dari belakang pesawat tersebut? (anggap intensitas
yang bergerak dengan kecepatan 72 ambang pendengar telinga normal adalah
km/jam. Setelah menyalip, bus menjauh 10−12𝑊/𝑚2)
sambil membunyikan klakson yang A. 20 Db D. 90 dB
mempunyai frekuensi 720 Hz. Jika cepat B. 50 dB E. 184 dB
rambat bunyi di udara 340 m/s dan C. 70 dB
frekuensi klakson yang didengar oleh [Litbang, Sulit]

51
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

CHAPTER 5
KALOR DAN TERMODINAMIKA

PEMUAIAN bandul ini bertambah sebesar 0,01% dari


periodenya di tempat lama. Perbedaan
1. Sebuah bola berongga terbuat dari temperatur kedua tempat ini adalah .... (g
perunggu (koefisien muai linier = 18 x 10- = 9,8 m/s2)
6 m/0C) pada suhu 00C jari-jarinya = 1 m. A. 27,18 K D. 12,18 K
Jika bola tersebut dipanaskan sampai B. 25,18 K E. 8,11 K
800C, maka pertambahan luas C. 18,18 K
permukaan bola adalah sebesar .... m2 [Modifikasi, Sedang]
A. 0,83 x 10-2π D. 1,15 x 10-2π
B. 1,02 x 10-2π E. 1,21 x 10-2π 5. Sebuah kubus dengan volume V terbuat
C. 1,11 x 10-2π dari bahan yang koefisien muai
[Litbang, Sedang] panjangnya α. Jika suhu kubus dinaikkan
sebesar ΔT, maka luasnya akan
2. Sebuah cangkir silinder terbuat dari bertambah sebesar ....
tembaga berisi penuh air pada suhu 20,0 A. 𝛼 𝑉 𝛥𝑇 D. 6𝛼 𝑉 2/3 𝛥𝑇
oC. Jika cangkir berisi air tersebut
B. 6𝛼 𝑉 𝛥𝑇 E. 12α 𝑉 2/3 ΔT
dipanaskan hingga suhu 91,0 oC, banyak C. 12𝛼 𝑉 𝛥𝑇
air yang tumpah dari wadah adalah … [Litbang, Sulit]
(Koefisien muai panjang tembaga = 16 x
10-6/oC dan koefisien muai volume air KALOR
adalah 207 x 10-6 /oC)
A. 0,1 % D. 1,1 % 6. Sebuah cairan memiliki massa jenis
B. 0,2 % E. 2,2 % sebesar 1 g/cm3 pada suhu 500C dan
C. 0,3 % koefisien muai volume rata-rata 2 x 10-3
[SBMPTN 2013, Sedang] K-1. Perlakuan yang dapat diberikan pada
cairan itu agar massa jenis cairan menjadi
3. Sebuah bejana kaca (koefisien muai 1,1 g/cm3 adalah ....
panjang 0,000009/0C) pada suhu 00C A. Pendinginan sampai suhu 40C
terisi penuh dengan 150 cm3 raksa B. Pendinginan sampai suhu 160C
(koefisien muai 0,00018/0C). jika suhu C. Pendinginan sampai suhu 400C
dinaikkan menjadi 400C, maka D. Pemanasan sampai suhu 800C
banyaknya raksa yang tumpah dari bejana E. Pemanasan sampai suhu 1000C
tersebut adalah .... [UTBK 2019, Mudah]
A. 0,54 cm3 D. 0,92 cm3
B. 0,73 cm3 E. 1,08 cm3 7. Dalam wadah A terdapat sejumlah es,
C. 0,81 cm 3 sedangkan dalam wadah B terdapat
[Litbang, Sedang] sejumlah es asin (es yang terbuat dari air
asin) yang massanya sama. Kedua wadah
4. Sebuah bandul matematis dengan terbuat dari logam. Kemudian kedua
panjang 1 m dengan koefisien muai linier wadah diletakkan saling bersentuhan di
1,1 x 10-5 /0C dibawa dari suatu daerah suatu tempat pada suhu kamar. Diamati
lain di permukaan bumi. Jika periode bahwa es asin dalam wadah B lebih

52
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

banyak mencair dibandingkan dengan es 9. Di dalam gelas berisi 200 g air bersuhu
dalam wadah A. Hal ini terjadi karena… 200C, kemudian 50 g es bersuhu -20C
A. Kalor jenis es lebih besar daripada dimasukkan dalam gelas. Jika kalor jenis
kalor lebih es asin es 0,5 kal/g0 C dan hanya terjadi
B. Titik lebur es asin lebih tinggi daripada pertukaran kalor antara air dan es, setelah
titik lebur es terjadi kesetimbangan akan diperoleh ….
C. Kalor jenis es asin lebih besar daripada A. Seluruh es mencair dan suhunya di atas
kalor lebur es 00C
D. Titik lebur es asin lebih rendah B. Seluruh es mencair dan suhunya 00C
daripada titik lebur es C. Tidak seluruh es mencair dan suhunya
E. Kalor jenis air asin lebih besar 00C
daripada kalor lebur es D. Suhu seluruh sistem dibawah 00C
[UTBK 2019, Sulit] E. Sebagian air membeku dan suhu
seluruh sistem 00C
8. Dalam wadah tertutup A, terdapat [Litbang, Sedang]
sejumlah es pada titik leburnya.
Sementara itu, dalam wadah tertutup B 10. Air bertemperatur 200C dan bermassa 𝑎
terdapat sejumlah es asin (es yang terbuat gram dicampur dengan es bertemperatur
dari air asin) pada titik leburnya yang -100C dan bermassa b gram.
massanya sama. Kedua wadah terbuat Kesetimbangan temperatur tercapai
dari logam. Kemudian, kedua wadah tanpa adanya kehilangan kalor dan
diletakkan aling bersentuhan. Pada sebagian es melebur. Diketahui kalor jenis
keadaan akhir, terdapat air asin bersama air dan es berturut-turut adalah 1 kal/g0C
es asin dalam wadah B dan es dalam dan 0,5 kal/g0C serta kalor lebur es adalah
wadah A, karena… 80 kal/g. Massa es yang melebur adalah ....
A. Kalor jenis es lebih besar daripada A. (4𝑎−𝑏)/16 D. (4𝑏−𝑎)/16
kalor lebih es asin B. (4𝑎+𝑏)/16 E. (4𝑎+4𝑏)/16
B. Titik lebur es asin lebih tinggi daripada C. (𝑎+4𝑏)/16
titik lebur es [Litbang, Sedang]
C. Kalor jenis es asin lebih besar daripada
kalor lebur es 11. Pemanas A berdaya 200 watt dapat
D. Titik lebur es asin lebih rendah menaikkan suhu 200 gram air sebesar
daripada titik lebur es 200C dalam waktu 105 detik. Pemanas B
E. Kalor jenis air asin lebih besar yang berdaya 200 watt digunakan untuk
daripada kalor lebur es memanaskan sejumlah air sebesar 200C
[UTBK 2019, Sulit] dalam waktu 140 detik. Jika pemanas B
memiliki efisiensi 75% dari efisiensi
pemanas A dan kalor jenis 4,2 J/g.K,
banyaknya air yang dipanaskan pemanas
B adalah ….
A. 400 gram D. 100 gram
B. 300 gram E. 50 gram
C. 200 gram
[SBMPTN 2018, Sedang]

53
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

12. Sejumlah uap air bermassa mu dan bersuhu 130 oC digunakan untuk memanaskan 200 gram air
dalam wadah yang bermassa 100 gram dari 20 oC ke 50 oC. Bila diketahui kalor jenis uap air dan
kalor penguapan air masing-masing adalah 2.000 J/kg oC dan 2,26 x 106 J/kg, sedangkan kalor
jenis air dan kalor jenis wadah berturut-turut adalah 4.190 J/kg oC dan 837 J/kg oC. Massa uap air
mu yang diperlukan adalah ....
A. 2,3 gram D. 27,8 gram
B. 10,9 gram E. 37,7 gram
C. 18,5 gram
[Litbang, Sulit]

PERPINDAHAN KALOR

13. Dua buah batang R dan S yang luas penampangnya sama disambungkan pada kedua ujungnya
seperti gambar berikut.

Konduktivitas termal batang S = tiga kali konduktivitas termal batang R, maka suhu pada titik
sambung kedua batang (T) adalah ….
A. 200C D. 750C
B. 250C E. 800C
C. 300C
[Litbang, Sedang]

14. Dua dinding terbuat dari bahan yang berbeda masing-masing tebalnya 5 cm dan 10 cm dengan
luas dinding sama seperti gambar di bawah. Jika koefisien konduksi termal masing-masing 0,2
kal/cmsoC dan 0,6 kal/cmsoC, besar suhu bidang batas antara dua dinding adalah ....

A. 600C D. 500C
B. 560C E. 480C
C. 520C
[Litbang, Sedang]

54
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

15. Tiga batang besi pejal yang sama panjangnya disambungkan memanjang seperti pada gambar
berikut ini.

Perbandingan luas penampang batang diurutkan dari kiri ke kanan adalah 1:2:3. Suhu ujung
bebas batang pertama dijaga tetap pada suhu TA, dan batang ketiga pada suhu TB. Suhu
sambungan antara batang pertama dan kedua adalah ....
6𝑇𝐴 +7𝑇𝐵
A. 𝑇1 =
13
5𝑇𝐴 +6𝑇𝐵
B. 𝑇1 =
11
4𝑇𝐴 +5𝑇𝐵
C. 𝑇1 =
9
3𝑇𝐴 +4𝑇𝐵
D. 𝑇1 = 7
2𝑇𝐴 +3𝑇𝐵
E. 𝑇1 =
5
[SBMPTN 2018, Sulit]

18. Sebuah wadah tertutup diisi n mol gas


TEORI KINETIK GAS
ideal monoatomik. Suhu dan tekanan gas
16. Sebuah balon yang awalnya berisi gas 1 adalah 𝑇0 dan 𝑃0, sedangkan volume
liter ditambahkan gas yang sama sehingga wadah dijaga tetap 𝑉0. Ketika suhunya
volume balon menjadi 1,2 liter dan massa diturunkan menjadi 34𝑇0, maka ....
gas di dalam balon menjadi satu setengah (1) Tekanannya menjadi 34𝑇0
kalinya. Jika suhu gas tetap maka rasio (2) Energi yang dilepas adalah 34𝑛R𝑇0
pertambahan tekanan terhadap tekanan (3) Usaha yang dilakukan gas adalah nol
awalnya adalah …. (4) Perubahan energi dalamnya
A. 0,25 D. 0,67 adalah−34𝑛R𝑇0
B. 0,33 E. 0,75 Pernyataan yang benar adalah ….
C. 0,50 A. 1, 2, dan 3 D. 4 saja
[SBMPTN 2015, Sedang] B. 1 dan 3 E. 1, 2, 3, dan 4
C. 2 dan 4
17. Sejumlah gas ideal monoatomik pada [Litbang, Sedang]
keadaan awal bertekanan 120 kPa dan
dengan volume 250 cc/kmol. Kemudian, 19. Pada hari yang cerah, suhu di luar rumah
gas dipanasi pada tekanan tetap sehingga 310C dan suhu di dalam rumah yang
mengembang. Misalnya konstanta gas mempunyai AC adalah 180C. Bila
universal dinyatakan sebagai R J/mol.K. diasumsikan tekanan udara di luar dan di
Jika temperatur akhir gas 38,4/R kelvin, dalam sama yaitu 1 atm, perbandingan
maka volume gas per kmol adalah …. massa jenis udara di luar dan di dalam
A. 297 cc/kmol D. 367 cc/kmol adalah ….
B. 320 cc/kmol E. 420 cc/kmol A. 0,78 D. 0,96
C. 343 cc/kmol B. 0,81 E. 0,98
[SBMPTN 2016, Sedang] C. 0,84
[Litbang, Sulit]

55
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

20. Dua mol gas ideal monoatomik Anggaplah gas argon sebagai gas ideal.
menempati suatu silinder penghisap Sketsa grafik temperatur gas sebagai
tanpa gesekan, mula-mula mempunyai fungsi volume pada proses AB yang
suhu T. Gas tersebut kemudian mungkin adalah…
dipanaskan pada tekanan konstan A.
sehingga volumenya menjadi 4 kali lebih
besar. Bila R adalah tetapan gas universal,
maka besarnya usaha yang telah
dilakukkan oleh gas untuk menaikan
volumenya adalah....
A. 3RT D. RT ln 4 B.
B. 4RT E. RT/4
C. 6RT
[SBMPTN 2017, Sulit]

21. Suatu bejana kokoh yang berisi gas ideal


dikocok berulang-ulang. Manakah C.
pernyataan yang benar tentang keadaan
gas tersebut setelah dikocok?
A. Temperatur gas bertambah meskipun
energi dalamnya tetap
B. Temperatur gas bertambah tanpa gas
melakukan usaha D.
C. Energi dalam gas berkurang karena
sebagian berubah menjadi kalor
D. Gas melakukan usaha sebesar
penambahan energi dalamnya
E. Temperatur gas bertambah sebanding
E.
dengan penambahan kelajuan molekul
gas
[SBMPTN 2018, Mudah]

22. Sejumlah gas argon mengalami proses


kuasistatik dari keadaan A ke keadaan B
kemudian ke keadaan C dan kembali ke [UTBK 2019, Sedang]
keadaan A seperti ditunjukkan gambar di
bawah ini. 23. Suatu gas ideal monoatomik sebanyak 𝑛
mol mengalami proses termodinamik
seperti ditunjukkan gambar di bawah ini.
Proses AB adalah proses isotermik. Jika 𝑇
kelvin adalah temperatur gas ketika
berada dalam keadaan A dan konstanta
gas umum sama dengan 𝑅 𝐽/(𝑚𝑜𝑙 ⋅ 𝐾),
kerja yang dilakukan gas pada proses CA
adalah … Joule

56
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

naik sebesar 8,4/R kelvin dan gas


melakukan usaha sebesar 4,2 J, maka
banyaknya gas tersebut adalah ....
A. 0,1 kmol
B. 0,3 kmol
C. 0,5 kmol
D. 0,8 kmol
E. 1,0 kmol
[SBMPTN 2016, Sedang]
A. 𝑛𝑅𝑇 − 𝑝𝐴 𝑉𝐴
B. −𝑛𝑅𝑇 − 𝑝𝐴 𝑉𝐵 25. Dalam satu siklusnya, sebuah mesin riil
C. −𝑛𝑅𝑇 + 𝑝𝐴 𝑉𝐴 menyerap kalor dari reservoir T1
D. 𝑛𝑅𝑇 + 𝑝𝐴 𝑉𝐵 sebanyak 3000 joule dan melakukan kerja
E. 𝑛𝑅𝑇 − 𝑝𝐴 𝑉𝐵 sebesar 300 joule. Sisa kalornya dibuang
[UTBK 2019, Sedang] ke reservoir yang lebih dingin T2.
Pernyataan yang benar di bawah ini
24. Sejumlah gas ideal monoatomik mula- adalah ....
mula memiliki volume 250 cc/kmol dan A.
𝑇1 −𝑇2

1
D.
𝑇1 −𝑇2
=
1
𝑇1 10 𝑇1 10
tekanan 120 kPa. Kemudian, gas dipanasi 𝑇1 −𝑇2 1 𝑇1 −𝑇2 1
pada tekanan tetap sehingga B. < E. ≤
𝑇1 10 𝑇1 10
mengembang. Misalkan konstanta gas C.
𝑇1 −𝑇2
> 10
1
𝑇1
universal dinyatakan sebagai R J.mol-1 K-
1. Jika pada proses itu temperatur gas
[SBMPTN 2017, Sedang]

57
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

CHAPTER 6
GELOMBANG CAHAYA DAN ALAT OPTIK

GELOMBANG CAHAYA 3. Susunan prisma akromatik terdiri dari


prisma flinta dan prisma krona. Indeks
1. Adi melakukan sebuah percobaan dengan bias cahaya kuning dan merah pada
memasukkan sebatang pensil ke dalam prisma flinta masing – masing 1,7534 dan
gelas yang berisi air. Hasil pengamatan 1,7529. Indeks bias cahaya kuning dan
menunjukkan pensil terlihat bengkok. merah pada prisma krona masing –
Peristiwa di atas adalah contoh masing 1,6892 dan 1,6887. Sudut
fenomena… pembias krona jika sudut pembias prisma
A. Dispersi cahaya flinta 370 adalah ….
B. Pembesaran cahaya A. 370 D. 600
C. Pembiasan cahaya B. 450 E. 900
D. Pemantulan cahaya C. 53 0

E. Interferensi cahaya [Litbang, Sulit]


[UTBK 2019, Mudah]
4. Dalam percobaan interferensi celah ganda
2. Perhatikan pernyataan-pernyataan di laboratorium, digunakan sinar
berikut : monokromatik dengan panjang
(1) tidak dapat mengalami interferensi gelombang 450 nm sehingga pada layar
(2) dapat mengalami difraksi yang berjarak L dari celah teramati lebar
(3) dapat merambat melalui ruang hampa pita terang ke 3 dari terang pusat sebesar
(4) dapat mengalami dispersi p. Jika sinar yang digunakan diganti
(5) tidak dapat mengalami polarisasi dengan sinar dengan panjang gelombang
(6) hanya dapat merambat melalui 600 nm, langkah yang paling tepat
medium tertentu dilakukan agar lebar pitA terang ke 3 dari
Pernyataan diatas yang benar tentang terang pusat tetap sebesar p adalah ….
gelombang cahaya adalah .... A. menggeser layar mendekati celah
A. (1), (2), dan (3) sebesar 4/3 L
B. (1), (2), dan (5) B. menggeser layar mendekati celah
C. (1), (3), dan (5) sebesar 1/4 L
D. (2), (3), dan (4) C. menggeser layar menjauhi celah
E. (3), (4), dan (5) sebesar 1/3 L
[Litbang, Mudah] D. menggeser layar menjauhi
celahsebesar 3/4 L
E. menggeser layar menjauhi celah
sebesar 1/4 L
[Litbang, Sedang]

58
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

5. Pada sebuah eksperimen interferensi 8. Seberkas sinar monokromatik dengan


young celah ganda digunakan cahaya panjang gelombang 500 𝑛𝑛𝑛 datang tegak
hijau dengan Panjang gelombang 5000 Å lurus pada kisi. Jika spektrum orde kedua
(1 Å = 10-10 m) dan cahaya violet yang membuat sudut 300 dengan garis normal
Panjang gelombangnya 4000 Å. Saat pada kisi, jumlah garis per cm kisi
menggunakan cahaya hijau dengan jarak tersebut adalah ....
antar celah d, pola interferensi terbentuk A. 500 garis/cm
pada layar yang berjarak L dari celah B. 1000 garis/cm
ganda. Saat digunakan cahaya violet, layar C. 5000 garis/cm
diatur agar jarak pita terang pertama dari D. 10.000 garis/cm
terang pusat sama dengan ketika disinari E. 50.000 garis/cm
cahaya hijau. Agar hal tersebut tercapai [Litbang, Sedang]
maka jarak celah ke layar harus dijadikan
.... 9. Dalam suatu pola difraksi celah tunggal,
A. 5 L D. L/3 lebar pita terang pusat adalah 450 kali
B. 3 L E. L/5 lebar celah. Jarak layar dari celah adalah
C. 5L/4 18.000 kali lebar celah. Nilai
[Litbang, Sedang] perbandingan 𝜆 ∶ 𝑑, di mana 𝜆 adalah
panjang gelombang cahaya yang
6. Seberkas sinar X dengan panjang menyinari celah dan d adalah lebar celah
gelombang 1,5 Å ditembakkan pada suatu adalah ….
kristal bahan padatan. Jika sinar tersebut A. 1 : 10 D. 1 : 80
mengalami difraksi maksimum orde B. 1 : 20 E. 1 : 160
pertama pada sudut 300 , maka perkiraan C. 1 : 40
jarak antar atom pada kristal tersebut [Litbang, Sedang]
adalah ....
A. 0,8 Å D. 6,4 Å 10. Dua puluh pola gelap-terang interferensi
B. 1,5 Å E. 8,0 Å menyebar 4 cm pada layar yang letaknya
C. 3,2 Å 50 cm dari dua celah yang jaraknya 0,01
[Litbang, Sedang] cm. Besar panjang gelombang yang
melewati celah adalah ....
7. Jarak antara dua lampu dengan sebuah A. 50 nm D. 400 nm
mobil 122 cm, diamati oleh mata yang B. 100 nm E. 500 nm
memiliki diameter pupil 2,5 mm. Jika C. 300 nm
panjang gelombang cahaya yang diterima [Litbang, Sulit]
mata adalah 500 nm, maka jarak mobil itu
ALAT OPTIK
paling jauh supaya masih dapat
dibedakan sebagai dua lampu adalah …. 11. Sifat bayangan dari cermin datar adalah...
A. 4000 m D. 7000 m A. Sama besar dengan benda, maya tegak
B. 5000 m E. 8000 m B. Lebih besar dari benda, maya dan
C. 6000 m terbalik
[Litbang, Sedang] C. Sama besar dengan benda, nyata dan
tegak
D. Lebih kecil dari benda, maya dan
terbalik
E. Sama besar dengan benda, nyata dan
terbalik
[UTBK 2019, Mudah]

59
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

12. Sifat-sifat cahaya antara lain... 15. Seorang peneliti sedang memeriksa daun
1) Cahaya memiliki energi dengan menggunakan sebuah lensa
2) Cahaya merambat memerlukan cembung yang memiliki jarak focus 25/3
medium cm sebagai kaca pembesar. Perhatikan
3) Cahaya dapat terpolarisasi pernyataan di bawah ini :
Pernyataan yang benar dari sifat cahaya 1) Perbesaran sudut sama dengan 4 bila
adalah... bayangan akhir benda berada sejauh
A. 1 25 cm
B. 1 dan 2 2) Perbesaran sudut benda sa,a dengan 3
C. 1 dan 3 bila bayangan akhir benda berada di
D. 2 dan 3 tak hingga
E. 1, 2 dan 3 3) Kekuatan lensa cembung adalah 12
[UTBK 2019, Mudah] dioptri
4) Jarak bayangan nyata adalah di 25/3
13. Sebuah benda diletakkan tepat di tengah cm jika jarak benda adalah 50.3 cm
antara titik fokus dan permukaan cermin Pernyataan yang benar adalah …
cekung. Bayangan yang terbentuk adalah A. 1, 2, dan 3
.... B. 1 dan 3
(1) Diperbesar dua kali C. 2 dan 4
(2) Tegak D. 4 saja
(3) Mempunyai jarak bayangan sama E. Semua benar
dengan jarak fokus [SBMPTN 2013, Sedang]
(4) Maya
Pernyataan yang benar adalah .... 16. Seorang presbiopi dengan titik dekat 44
A. (1), (2), dan (3) cm, akan melihat sebuah benda yang
B. (1) dan (3) diletakkan sejauh x dari lup dengan
C. (2) dan (4) kekuatan lensa 20 dioptri. Jarak mata ke
D. (4) lup adalah 4 cm. Besar nilai x jika mata
E. (1), (2), (3), dan (4) berakomodasi maksimum adalah ....
[SBMPTN 2011, Sedang] A. 4,0 cm
B. 4,4 cm
14. Sebuah bola berada di depan cermin C. 5,0cm
cekung yang memiliki jari-jari D. 8,0 cm
kelengkungan 9 cm. Jarak bola terhadap E. 10,0 cm
cermin sebesar 4 cm. Sifat bayangan bola [Litbang, Sulit]
tersebut adalah …
A. maya, tegak, diperbesar 17. Sebuah lensa tebal memiliki permukaan
B. maya terbalik diperbesar bikonveks dengan jari-jari kelengkungan
C. nyata, terbalik, diperbesar masing-masing 30 cm dan 50 cm. Jika
D. nyata, tegak, diperkecil indeks bias lensa 1,5 maka jarak focus
E. nyata, tegak, diperbesar lensa ketika berada di udara adalah … cm
[Litbang, Sedang] A. 100
B. 120
C. 130
D. 150
E. 160
[SBMPTN 2015, Sedang]

60
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

18. Sebuah objek diletakkan 1,6 cm dari lensa objektif sebuah mikroskop. Jika jarak titik focus lensa
objektif 1,4 cm, jarak titik focus lensa okuler 2 cm, dan pengamatan dilakukan oleh siswa dengan
titik dekat mata 20 cm tanpa berakomodasi, maka perbesaran total bayangan adalah …
A. 66 kali
B. 70 kali
C. 77 kali
D. 80 kali
E. 96 kali
[SBMPTN 2014, Sedang]

19. Seseorang dengan titik dekat 30 cm dan titik jauh normal mengamati dengan mikroskop. Jalannya
sinar pada pembentukan bayangan seperti gambar di bawah.

Perbesaran dan panjang mikroskop pada pengamatan tersebut adalah ….


A. 10 kali dan 9 cm
B. 20 kali dan 10 cm
C. 30 kali dan 11 cm
D. 40 kali dan 12 cm
E. 60 kali dan 16 cm
[Litbang, Sulit]

20. Sebuah teropong medan (teropong bumi) memiliki lensa objektif, pembalik, dan okuler masing-
masing dengan kekuatan 2 D, 20 D, dan 20 D. Jika teropong digunakan untuk melihat objek pada
jarak jauh / tak berhingga, ternyata mata berakomodasi sejauh 45 cm. Jika mata normal dan tidak
berakomodasi, maka lensa okuler harus digeser sejauh ....
A. 0,5 cm ke dalam D. 1,0 cm ke dalam
B. 0,5 cm ke luar E. 2,0 cm ke dalam
C. 1,0 cm ke luar
[Litbang, Sedang]

61
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

CHAPTER 7
KELISTRIKAN

RANGKAIAN ARUS DC

1. Tiga potong kawat konduktor terbuka


masing-masing memiliki luas penampang
A dan hambatan R. Jika ketiga kawat
tersebut dipilin menjadi satu seperti
tampak pada gambar, besar hambatan
kawat yang telah dipilin tersebut akan
mendekati?

A. 0,4 ohm
B. 4,5 ohm
C. 5,0 ohm
D. 5,5 ohm
E. 6,0 ohm
[SBMPTN 2014, Mudah]

4. Dua buah lampu identik dihubungkan


A. R/3 D. 9R dengan sebuah baterai seperti pada
B. R E. R/9 gambar.
C. 3R
[Litbang, Sedang]

2. Dua buah resistor R1 (1 kΩ) dan R2 (5 kΩ)


pada rangkaian tersusun secara paralel
dan terhubung dengan sumber tegangan.
Besarnya muatan per satuan waktu yang
melewati R2 dibandingkan yang melewati
R1 adalah .... Jika sepotong kawat tembaga digunakan
A. Lebih besar untuk menghubungkan titik A dan B pada
B. Sama besar rangkaian tersebut, yang akan terjadi
C. Lebih kecil adalah ….
D. Tergantung besarnya sumber A. Lampu 1 tidak menyala dan lampu 2
tegangan meredup
E. Tidak bisa ditentukan B. Kedua lampu menyala lebih terang
[SBMPTN 2016, Mudah] C. Kedua lampu tidak menyala
D. Lampu 1 tidak menyala dan lampu 2
3. Metode ampere-voltmeter dipasang menyala lebih terang
seperti gambar untuk mengetahui besar E. Kedua lampu meredup
hambatan R. Maka besar nilai R adalah .... [SBMPTN 2018, Sedang]

62
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

5. Dua buah sumber tegangan, dua buah hambatan identik, dan sebuah amperemeter ideal disusun
menjadi rangkaian sederhana seperti ditunjukkan pada gambar (a). Sumber tegangan 𝜀1 adalah
sumber tegangan yang besar tegangannya bisa diubah-ubah, sedangkan sumber tegangan 𝜀2
tetap. Grafik arus yang terbaca pada amperemeter terhadap tegangan 𝜀1 ditunjukkan oleh
gambar (b). Besar tegangan 𝜀2 adalah…

A. 2,00 volt D. 2,75 volt


B. 2,25 volt E. 3,00 volt
C. 2,50 volt
[UTBK 2019, Sulit]

6. Dua buah sumber tegangan, dua buah hambatan identik, dan sebuah amperemeter ideal disusun
menjadi rangkaian sederhana seperti ditunjukkan pada gambar (a). Sumber tegangan 𝜀1 adalah
sumber tegangan yang besar tegangannya bisa diubah-ubah, sedangkan sumber tegangan 𝜀2
tetap. Grafik arus yang terbaca pada amperemeter terhadap tegangan 𝜀1 ditunjukkan oleh
gambar (b). jika tegangan pada sumber 𝜀1 = 0, beda tegangan antara titik b dan e pada rangkaian
adalah…

A. 3,5 volt D. 2,0 volt


B. 3,0 volt E. 1,5 volt
C. 2,5 volt
[UTBK 2019, Sulit]

63
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

7. Dua buah sumber tegangan, dua buah hambatan identik, dan sebuah amperemeter ideal disusun
menjadi rangkaian sederhana seperti ditunjukkan pada gambar (a). sumber tegangan 𝜀1 adalah
sumber tegangan yang besar tegangannya bisa diubah-ubah, sedangkan sumber tegangan 𝜀2
tetap. Grafik arus yang terbaca pada amperemeter terhadap tegangan 𝜀1 ditunjukkan oleh
gambar (b). nilai hambatan 𝑅 adalah…

A. 800 Ω D. 950 Ω
B. 850 Ω E. 1000 Ω
C. 900 Ω
[UTBK 2019, Sulit]

8. Dua buah sumber tegangan sebuah lampu 9. Perhatikan rangkaian hambatan berikut!
dan sebuah amperemeter ideal dirangkai
seperti ditunjukkan gambar di bawah ini.

Nilai sumber tegangan 𝜀1 dapat diubah-


Jika ε1 = 24 Volt, ε2 = 12 V, ε3 = 6 V, ε4 = 12
ubah, sedangkan nilai sumber tegangan 𝜀2
V, r1 = r2 = 1 ohm, r3 = r4 = 0,5 ohm, R1 = 20
tetap. Ketika 𝜀1 diatur sama dengan 2V,
ohm, R2 = 15 ohm, R3 = 12 ohm, dan R4 =
arus yang terbaca pada amperemeter
10 ohm, maka kuat arus yang mengalir
adalah 40 mA. Ketika 𝜀1 diatur sama
pada rangkaian serta tegangan antara
dengan 5V, arus yang terbaca pada
titik a dan b adalah ....
amperemeter adalah 10 mA. Nilai
A. 1 A dan 20 volt
hambatan listrik lampu sama dengan…
B. 1 A dan 28 volt
A. 100 Ω
C. 0,5 A dan 20 volt
B. 150 Ω
D. 0,5 A dan 28 volt
C. 200 Ω
E. 2 A dan 20 volt
D. 250 Ω
[Litbang, Sedang]
E. 300 Ω
[UTBK 2019, Sulit]

64
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

10. Besar ε pada gambar di bawah agar arus 13. Pemanas A yang berdaya 200 W dapat
yang mengalir di R3 sebesar 1,8 A adalah menaikkan suhu 200 gram air sebesar
... 200C dalam waktu t. Pemanas B yang
berdaya 200 W digunakan untuk
memanaskan 200 gram air sebesar 200C
dalam waktu 140 detik. Jika pemanas B
memiliki efisiensi 75% dari efisiensi
pemanas A dan kalor jenis air 4,2 J.g-1.K-1,
t sama dengan ….
A. 120 detik
A. 3,8 V B. 115 detik
B. 4,0 V C. 110 detik
C. 8,6 V D. 105 detik
D. 14,3 V E. 100 detik
E. 24 V [SBMPTN 2018, Sulit]
[Litbang, Sedang]
LISTRIK STATIS
11. Perhatikan rangkaian di bawah. Beda 14. Dalam sebuah awan mendung, bagian
potensial pada hambatan 9 Ω dan Daya atas awan bermuatan positif dan bagian
pada hambatan 8 Ω adalah .... bawah bermuatan negatif karena induksi
oleh muatan bumi. Bagian atas awan bisa
bermuatan sebesar 40 C sedangkan
bagian bawah bermuatan -40 C. Bila
muatan-muatan tersebut terpisah sejauh
2 km, maka gaya elektrostatis antara
keduanya?
A. 3,6 x 104 N D. 3,6 x 107 N
A. 0,5 V ; 2/3 W D. 3,0 V ; 2/9 W B. 3,6 x 105 N E. 3,6 x 108 N
B. 3,0 V ; 1/9 W E. 2,0 V ; 2/9 W C. 3,6 x 106 N
C. 2,0 V ; 1/9 W [Litbang, Mudah]
[Litbang, Sedang]
15. Jumlah muatan dari dua buah muatan q1
12. Instalasi listrik di rumah memiliki dan q2 adalah 6 μC. Jika kedua muatan
tegangan sambungan 220 V dan arus tersebut dipisahkan sejauh 3 m, maka
maksimum 1 A. Banyaknya lampu 20 W masing-masing muatan akan merasakan
yang dapat dipasang dalam rumah itu gaya listrik sebesar 7 mN. Jika kedua
adalah .... muatan tersebut tarik-menarik, q1 dan q2
A. 5 buah D. 11 buah berturut-turut adalah...
B. 7 buah E. 22 buah A. -1 μC dan 7 μC
C. 9 buah B. -4 μC dan 10 μC
[SBMPTN 2014, Mudah] C. 9 μC dan -3 μC
D. 8 μC dan -2 μC
E. 11 μC dan -5 μC
[SBMPTN 2013, Sedang]

65
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

16. Dua buah muatan A dan B masing-masing berturut-turut bermuatan positif dan
besarnya -36 μC dan -9 μC ditempatkan bermuatan negatif adalah ....
pada sumbu X pada jarak r. Muatan C
diletakkan di antara muatan A dan
muatan B sedemikian sehingga ketiga
muatan dalam keadaan setimbang,
besarnya muatan C adalah ....
A. -8 μC D. +4 μC
B. -4 μC E. +8 μC
A. 2,4 x 10-3 N ke atas dan 6 x 10-3 N ke
C. -2 μC
atas
[Litbang, Sulit]
B. 6,0 x 10-3 N ke bawah dan 2,4 x 10-3 N
ke atas
17. Pada tiap titik sudut segitiga sama sisi
C. 2,4 x 10-3 N ke atas dan 2,6 x 10-3 N ke
ditempatkan partikel bermuatan listrik
bawah
masing-masing +q. Panjang sisi segitiga
D. 6,0 x 10-3 N ke bawah dan 6,4 x 10-3 N
itu d, sedangkan tetapan coulomb adalah
ke bawah
k. Potensial listrik di pusat segitiga
E. 8,4 x 10-3 N ke atas dan 3,6 x 10-3 N ke
segitiga yang ditimbulkan ketiga partikel
atas
itu adalah ….
[SBMPTN 2013, Sedang]
A. (3) (kq/d) D. (2√3) (kq/d)
B. (√3) (kq/d) E. (3√3) (kq/d)
20. Pada percobaan Milikan, butiran-butiran
C. (1/√3) (kq/d)
oli bermuatan negatif disemprotkan pada
[Litbang, Sulit]
ruang vakum yang diberi medan listrik
sebesar E = 2 x 104 N/C ke bawah. Sebuah
18. Sebuah bola konduktor dengan jari – jari
butiran bermassa m = 2 x 10-15 kg
R memiliki rongga berbentuk bola yang
teramati bergerak ke atas sejauh 10 cm
berjari jari a dihitung dari pusat bola
dalam waktu 0,2 s dari keadaaan diam.
konduktor, dengan a > R/2. Di pusat bola
Besar muatan listrik butiran tersebut
konduktor diletakkan sebua muatan titik
adalah....
+Q dan bola konduktor itu diberi muatan
A. 1,5 x 10-18 C D. 1,0 x 10-19 C
listrik +Q. Jika k=1/(4𝝅ε0) dengan 𝜀0
B. 1,5 x 10 C
-19 E. 1,6 x 10-19 C
adalah permitivitas listrik dalam udara,
C. 1,0 x 10-18 C
maka besar kuat medan listrik di sebuah
[SBMPTN 2017, Sedang]
titik yang berjarak R/2 dari pusat bola
konduktor adalah ....
21. Dua kapasitor keping sejajar identik
A. 0 D. 8kQ/R2
dirangkai secara paralel. Jarak antara dua
B. kQ/R2 E. kQ/(R+a)2
keping konduktor dalam setiap kapasitor
C. 4kQ/R 2
itu 𝑑. Muatan keseluruhan yang harus
[SBMPTN 2015, Sedang]
disimpan pada rangkaian kapasitor itu
agar kuat medan listrik antara kedua
19. Sebuah bola bermassa m = 0,6 g
keping kapasitor itu sebesar 𝐸 adalah 𝑄.
bermuatan listrik q = 8 μC. Bola tersebut
Berapakah kapasitansi tiap kapasitor itu?
digantung pada tali yang berada dalam 𝑄 2𝑄
medan listrik berarah ke bawah dengan A. 2𝐸𝑑
D. 3𝐸𝑑
𝑄 3𝑄
intensitas 300 N/C seperti pada gambar. B. E.
𝐸𝑑 2𝐸𝑑
Jika besar percepatan gravitasi bumi g = 2𝑄
C.
10 m/s2, besar tegangan tali jika bola 𝐸𝑑
[UTBK 2019, Sedang]

66
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

22. Dua kapasitor identik dirangkai secara seri. Tiap kapasitor memiliki kapasitansi 𝐶𝐶. Berapakah
muatan keseluruhan yang harus disimpan pada rangkaian kapasitor itu agar energi listrik yang
tersimpan pada tiap kapasitor itu sebesar?
A. √𝐶𝑊
B. 2√2𝐶𝑊
C. √2𝐶𝑊
D. 4√𝐶𝑊
E. 2√𝐶𝑊
[UTBK 2019, Sedang]

23. Sebuah rangkaian yang mempunyai satu kapasitor 150 pF dipasang melintasi satu baterai.
Diinginkan agar besar energi yang tersimpan tiga kali lipat dengan menambah satu kapasitor lagi.
Besar kapasitansi kapasitor kedua dan susunan rangkaiannya adalah....
A. 300 pF disusun paralel
B. 350 pF disusun paralel
C. 400 pF disusun seri
D. 450 pF disusun seri
E. 500 pF disusun seri
[Litbang, Sedang]

24. Tiga kapasitor disusun seri dengan kapasitansi masing-masing seperti ditunjukkan pada gambar
di bawah,

kapasitansi dari susunan tersebut adalah ....


A. 220 μF D. 40 μF
B. 180 μF E. 20 μF
C. 120 μF
[SBMPTN 2014, Mudah]

25. Kapasitor dengan kapasitansi 𝐶1dimuati pada beda potensial 𝑉1. Setelah terisi penuh kedua ujung
kapasitor ini lalu dhubungkan dengan ujung – ujung kapasitor kedua dengan kapasitansi 𝐶2 yang
tidak bermuatan. Energi yang tersimpan pada kapasitor …
1 𝐶
A. 𝐶 𝑉 2 (𝐶1 + 1)
2 1 1 2
2 𝐶1
B. 𝑉1 (𝐶 + 1)
2
𝐶
C. 𝐶1 𝑉1 (𝐶1 + 1)
2
1 𝐶
D. 𝐶 𝑉 2 (𝐶2 + 1)
2 1 1 1

E. 𝐶1 𝑉1 2
[UTBK 2019, Sulit]

67
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

CHAPTER 8
KEMAGNETAN DAN RANGKAIAN ARUS BOLAK-BALIK

INDUKSI MAGNETIK Berapakah kuat arus yang mengalir di


kawat P?
1. Perhatikan susunan kawat yang dialiri
A. 15 A D. 30 A
arus seperti yang terlihat pada gambar di
B. 20 A E. 35 A
bawah ini.
C. 25 A
[Litbang, Sedang]

4. Gambar di bawah menunjukkan kawat


yang dialiri arus 40 A. Dalam gambar
tersebut, garis yang ditarik dari arah arus
datang dengan arah arus keluar
Jika arus yang dialirkan sama kuat, maka berpotongan pada titik pusat lingkaran
pasangan kawat yang mempunyai medan secara saling tegak lurus. Bagian kawat
magnet di titik pusat lingkaran yang sama yang melingkar berjari-jari 2 cm. Kuat
besar tetapi saling berlawanan arah medan di titik P adalah ....
adalah ....
A. 1 dan 2 D. 2 dan 4
B. 1 dan 3 E. 2 dan 3
C. 1 dan 4
[SBMPTN 2012, Mudah]

2. Partikel bemuatan listrik negatif bergerak


ke arah utara. Partikel itu bergerak di
dalam medan magnet homogen. Jika
partikel mengalami gaya magnet berarah A. 0,30 mT
ke barat, maka arah medan magnet itu B. 0,94 mT
adalah …. C. 1,24 mT
A. Ke barat D. Ke atas D. 3,14 mT
B. Ke selatan E. Ke bawah E. 5,20 mT
C. Ke timur [SBMPTN 2013, Sedang]
[Litbang, Mudah]
Informasi berikut digunakan untuk
3. Kumparan kawat P memiliki 10 lilitan dan menjawab soal nomor 5 dan 6.
kumparan kawat Q memiliki 30 lilitan
diletakkan sepusat. Gambar berikut Partikel bermuatan +𝑞 yang bergerak
menunjukkan kedua kumparan tampak dengan kecepatan 𝑣 memasuki daerah
dari atas. Kumparan P berjari-jari 5 cm bermedan magnetik konstan 𝐵 melalui
dan kumparan Q berjari-jari 20 cm. Kuat titik O seperti ditunjukkan gambar di
arus yang mengalir pada kumparan Q bawah ini. Arah medan magnetik 𝐵 ke
adalah 20 A dan resultan kuat medan kanan.
magnet di pusat lingkaran adalah nol.

68
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

7. Sesaat setelah melewati titik O, gaya yang


bekerja pada partikel sama dengan…
A. Nol D. 𝑞𝑣𝐵
1
B. 2
𝑞𝑣𝐵 E. √3𝑞𝑣𝐵
√3
C. 𝑞𝑣𝐵
2

8. Di daerah bermedan magnetik, partikel


5. Sesaat setelah melewati titik O, besar gaya
bergerak dalam lintasan berbentuk…
yang bekerja pada partikel sama dengan…
√3
A. Solenoida dengan sumbu melengkung
A. Nol D. 2
𝑞𝑣𝐵 B. Toroida dengan sumbu sejajar 𝑣
B. 𝑞𝑣𝐵 E. √3𝑞𝑣𝐵 C. Spiral dengan ukuran penampang
C.
1
𝑞𝑣𝐵 mengecil
2
D. Solenoida dengan sumbu sejajar
medan magnetik
6. Di daerah bermedan magnetik, partikel
E. Spiral dengan ukuran penampang
bergerak dengan lintasan berbentuk…
terbesar
A. Elips dengan sumbu mayor sejajar
medan magnetik
9. Sebuah massa bermas 𝑀 dengan muatan
B. Solenoida dengan sumbu sejajar
listrik 𝑞 menuruni suatu bidang miring
medan magnetik
dengan sudut 𝜃. Sebuah medan magnetik
C. Solenoida dengan sumbu tegak lurus
𝑩 diarahkan tegak lurus terhadap bidang
medan magnetik
dengan arah keluar bidang. Tunjukkan
D. Lingkaran dengan bidang lingkaran
bahwa ketika kecepatan benda 𝑣, jika
tegak lurus medan magnetik
koefisien gesek kinestis 𝜇 …
E. Spiral dengan bidang spiral tegak lurus 𝑞𝑣𝐵
medan magnetik A. 𝑎 = 𝑔𝑠𝑖𝑛𝜃 − 𝜇 (𝑔 − )
𝑚
𝑞𝐵
B. 𝑎 = 𝑔𝑠𝑖𝑛𝜃 − 𝜇 (𝑔𝑐𝑜𝑠𝜃 − )
𝑚
Informasi berikut digunakan untuk 𝑞𝑣𝐵
C. 𝑎 = 𝑔𝑠𝑖𝑛𝜃 − 𝜇 (𝑔𝑐𝑜𝑠𝜃 − 𝑠𝑖𝑛𝜃)
menjawab soal nomor 7 dan 8. 𝑚
𝑞𝑣𝐵
D. 𝑎 = 𝑔𝑠𝑖𝑛𝜃 − 𝜇 (𝑔𝑐𝑜𝑠𝜃 + )
𝑚
Partikel bermuatan +𝑞 yang bergerak E. 𝑎 = 𝑔𝑠𝑖𝑛𝜃 − 𝜇 (𝑔𝑐𝑜𝑠𝜃 −
𝑞𝑣𝐵
)
𝑚
dengan kecepatan 𝑣 memasuki daerah
[Litbang, Sedang]
bermedan magnetik konstan 𝐵 melalui
titik 𝑂 seperti ditunjukkan gambar. Arah
10. Seutas kawat tembaga menembus
medan magnetik 𝐵 ke bawah.
permukaan meja secara vertikal (lihat
gambar). Kawat itu dialiri listrik searah ke
atas. Ruang di atas meja tersebut berisi
medan magnet luar seragam berarah ke
bawah. Sebuah partikel mula-mula
berada di sebuah titik di atas meja dengan
jarak R dari kawat. Partikel bermuatan q
itu diberi kecepatan v0 yang arahnya
tegak lurus terhadap garis penghubung
titik tempat partikel itu mula-mula ke
kawat listrik berarus. Jika massa partikel
itu m, medan magnet luar B dan kuat arus

69
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

i, berapakah kecepatan awal v0 agar 13. Sebuah loop kawat yang memiliki
partikel itu bergerak melingkar? hambatan 16 Ω melingkupi fluks
magnetik yang berubah terhadap waktu
sesuai persamaan φ = (t + 2)4, dengan φ
dalam weber dan t dalam sekon. Kuat arus
listrik yang mengalir pada cincin pada t =
2 s adalah …
A. 4 A D. 32 A
B. 8 A E. 62 A
𝐵𝑖 𝑞𝐵𝑅 C. 16 A
A. 2 D.
𝑚𝑅
𝑞𝐵𝑚
𝑚
𝑞𝐵𝑅
[Litbang, Sedang]
B. 𝑅2
E. 2𝑚
C.
2𝑞𝐵𝑅 14. Sebuah penghantar berbentuk U terletak
𝑚
di dalam daerah berinduksi magnetic
[Litbang, Sedang]
homogen B = 4 x 10-3 tesla, seperti terlihat
pada gambar. Penghantar PQ sepanjang
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK 40 cm menempel pada penghantar U dan
11. Tinjaulah sebuah objek yang sisi-sisinya digerakkan ke kanan dengan kecepata
terbuat dari bahan konduktor seperti tetap v = 10 m/s. Di antara ujung-ujung
gambar. Apabila terdapat medan penghantar PQ timbul GGL induksi yang
magnetik sebesar 0,2 T searah sumbu-x besarnya ….
positif, maka besarnya fluks magnetik
yang menembus bagian atas objek
tersebut adalah ....

A. 0,8 × 10-2 volt D. 1,6 × 10-1 volt


B. 1,6 × 10-2 volt E. 1,6 volt
C. 0,8 × 10-1 volt
A. Nol D. 2,0 mWb [Litbang, Sedang]
B. 0,8 mWb E. 3,6 mWb
C. 1,0 mWb 15. Sebuah batang logam bermassa m = 1 kg
[SBMPTN 2014, Mudah] dan panjang L = 1 m diletakkan pada suatu
rel logam yang terhubung dengan sumber
12. Fluks magnetik yang dihasilkan oleh arus konstan sehingga pada rangkaian
medan magnetik B yang menembus tegak mengalir arus sebesar I = 0,5 A. Rangkaian
lurus permukaan seluas A adalah φ. Jika tersebut berada pada daerah bermedan
medan magnetiknya diperkecil menjadi magnetik seragam dengan besar B dan
B/4 sedangkan luas permukaannya berarah seperti pada gambar. Jika
diperbesar menjadi 2A, maka fluks yang koefisien gesekan statik antara batang
dihasilkan sama dengan …. dengan rel adalah μs = 0,25 dan
A. 1/4 φ D. 2 φ percepatan gravitasi adalah g = 10 m/s2,
B. 1/2 φ E. 4 φ maka nilai B maksimum agar batang tetap
C. φ diam adalah ....
[Litbang, Sedang]

70
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

17. Sebuah induktor dengan induktansi diri


0,1 H. Pada induktor tersebut mengalir
arus yang besarnya merupakan fungsi
waktu, dengan persamaan I = 2t3 + t2 + 1
dimana I dalam ampere dan t dalam detik.
Gaya gerak listrik induksi yang timbul
pada saat t = 2 sekon adalah ….
A. 17 volt D. 2,8 volt
A. 1 T D. 4 T
B. 6,2 volt E. 2,0 volt
B. 2 T E. 5 T
C. 4,0 volt
C. 3 T
[Litbang, Mudah]
[SBMPTN 2016, Sedang]

18. Sebuah transformator step down ideal


16. Dua buah kawat konduktor yang sejajar
mempunyai kumparan primer 1000
dan berjarak L = 1 m dipasang
lilitan dihubungkan dengan tegangan 100
membentuk sudut 300 terhadap bidang
Volt. Kumparan sekunder terdiri atas dua
horizontal. Ujung bawah kedua kawat
bagian terpisah masing-masing
terhubung dengan sebuah resistor R = 3
bertegangan Vs1 dan Vs2 = 2 Volt. Jika
ohm. Sebuah batang konduktor dengan
pada kumparan S1 mengalir arus 0,5 A
massa m bergeser turun di sepanjang rel,
maka pada S2 mengalir arus ....
tanpa kehilangan kontak dengan rel
A. 0,02 A D. 0,50 A
sehingga rel dan batang membentuk
B. 0,05 A E. 1,00 A
suatu rangkaian tertutup. Pada daerah
C. 0,20 A
tersebut terdapat medan magnetik
[Litbang, Sedang]
seragam yang besarnya B = 2 T dan
berarah horizontal. Jika batang turun
19. Gambar di bawah ini melukiskan
dengan laju konstan v = 3 m/s, maka
transformator ideal.
massa batang m adalah ….

Kumparan primer dihubungkan dengan


sumber tegangan dan kumparan
sekundernya dihubungkan dengan
sebuah lampu (L), maka kondisi lampu
A. 0,2 kg D. 0,8 kg
akan ....
B. 0,4 kg E. 1,0 kg
A. Redup bila jumlah lilitan sekunder
C. 0,6 kg
diperkecil
[SBMPTN 2018, Sulit]
B. Lebih terang bila tegangan primer
diturunkan
C. Redup bila jumlah lilitan primer
diperbesar
D. Lebih terang bila tegangan primer
dinaikkan
E. Lebih redup bila tegangan primer
dinaikkan
[Litbang, Mudah]

71
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

20. Sebuah trafo terbuat dari dua kumparan yang disusun seri. Kuat arus yang melalui
yang jumlah lilitannya masing-masing kapasitor tersebut adalah ....
4000 lilitan dan 6000 lilitan. Kumparan A. √2 /4 A D. 2√2 A
4000 lilitan dihubungkan ke pemanas B. √2 /2 A E. 5√2 A
yang spesifikasi normalnya 72 W/200 V, C. √2 A
sedangkan kumparan 6000 lilitan [SBMPTN 2017, Sedang]
dihubungkan ke sumber tegangan bolak-
balik 150 V. Jika saat dioperasikan pada 23. Rangkaian listrik AC terdiri dari resistor
kumparan 6000 lilitan timbul arus listrik dengan nilai hambatan R dan induktor
0,3 A, efisiensi kerja trafo itu adalah …. murni dengan induktansi diri 12𝜋 henry
A. 40% D. 55% yang disusun seri dan dihubungkan
B. 45% E. 60% dengan tegangan 200 volt dan frekuensi
C. 50% 60 Hz. Jika arus efektif yang mengalir pada
[Litbang, Sulit] rangkaian 2 A, maka nilai R adalah ...
A. 30 Ω
RANGKAIAN ARUS AC B. 40 Ω
C. 50 Ω
21. Seorang siswa menginginkan tegangan
D. 60 Ω
keluaran AC 6 V. Ia memiliki baterai 12 V
E. 80 Ω
dan transformator yang jumlah lilitannya [Litbang, Sedang]
100 dan 200. Ia menghubungkan lilitan
200 dengan baterai. Ternyata ia tidak
24. Rangkaian RLC seri dihubungkan
mendapatkan tegangan yang diharapkan. tegangan sumber 𝑉 = 100𝑠𝑖𝑛𝜔𝑡 volt.
Perbaikan yang dapat dilakukan adalah .... 1
Arus yang mengalir 𝐼 = 2𝑠𝑖𝑛(𝜔𝑡 + 𝜋)
A. mengganti baterai 12 V dengan 3

sumber tegangan AC 12 V Ampere. Daya rata-rata rangkaian adalah


B. tidak mengubah sesuatupun karena ….
rangkaian sudah benar A. 20 W
C. mengubah hubungan lilitan 200 B. 30 W
dengan baterai 12 V menjadi lilitan C. 50 W
100 dengan sumber tegangan AC 12 V D. 60 W
D. mengganti transformator dengan E. 70 W
transformator ideal dan baterai 20 V [Litbang, Sedang]
dengan baterai 6 V
E. mengganti transformator dengan 25. Sumber tegangan bolak balik dengan V =
transformator yang jumlah lilitannya 100 sin1000t volt dihubungkan secara
200 dan 400 seri dengan R-L-C. Bila R= 400 ohm dan C
[SBMPTN 2015, Mudah] = 5 mikrofarad dan L = 500 miliHenry,
maka daya disipasi pada rangkaian
22. Sumber arus bolak-balik memiliki tersebut adalah ....
amplitudo tegangan 200 V dan frekuensi A. 5 W D. 8 W
sudut 25 Hz mengalir melalui hambatan R B. 6 W E. 16 W
= 200 ohm dan kapasitor C = 100/π μF C. 6,5 W
[Litbang, Sedang]

72
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

CHAPTER 9
FISIKA MODERN

FENOMENA KUANTUM 3. Sebuah elektron dan sebuah foton


masing-masing mempunyai panjang
1. Sebuah benda panas kecil dengan
gelombang sama dengan 0,66 Å.
emisivitas total 1, luas permukaan 8,0 x
Perbandingan energi foton dengan energi
10-2 m2, dan kapasitas kalor 20 JK-1
kinetik elektron adalah sekitar ....
diletakkan dalam suatu ruangan yang
A. 270 D. 54
dindingnya bersuhu 300 K. Laju turunnya
B. 162 E. 27
suhu (dalam K/s) ketika benda kecil itu
C. 81
bersuhu 600 K adalah ....
[Litbang, Sulit]
A. 14 D. 56
B. 28 E. 65
4. Gambar di bawah adalah grafik hubungan
C. 40
Ek (energi kinetik maksimum) foto
[Litbang, Sulit]
elektron terhadap frekuensi sinar yang
digunakan pada efek foto listrik. Nilai P
2. Perhatikan gambar grafik pergeseran
pada grafik tersebut adalah ....
Wien dibawah ini :

A. 2,64 x 10-23 D. 2,64 x 10-19


B. 3,3 x 10-23 E. 3,3 x 10-19
C. 6,6 x 10-20
[Litbang, Sedang]
Berdasarkan grafik di atas pernyataan
yang benar adalah … 5. Cahaya hijau dan ungu dapat
A. Panjang gelombang radiasi maksimum menimbulkan efek fotolistrik pada
sebanding dengan suhu. sebuah bahan. Berdasarkan hal tersebut,
B. Panjang gelombang radiasi maksimum pernyataan yang benar adalah sebagai
berbanding lurus dengan kuadrat suhu. berikut….
C. Panjang gelombang radiasi maksimum A. Elektron pada bahan tersebut lebih
berbanding terbalik dengan suhu. cepat lepas jika ditembak dengan
D. Kuadrat panjang gelombang radiasi cahaya ungu
maksimum sebanding dengan suhu. B. Jumlah elektron yang dilepaskan oleh
E. Kuadrat panjang gelombang radiasi cahaya hijau sama dengan yang
maksimum berbanding terbalik dengan dilepaskan oleh cahaya ungu untuk
suhu intensitas cahaya yang sama
[Litbang, Mudah] C. Frekuensi cahaya hijau dan ungu
bergantung pada fungsi kerja bahan

73
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

D. Momentum elektron yang lepas 8. Untuk mendapatkan panjang gelombang


karena cahaya hijau berbanding de Broglie 𝑦, elektron perlu dipercepat
terbalik dengan panjang gelombang dari keadaan diam dengan beda potensial
cahaya hijau sebesar ….
E. Elektron-elektron yang lepas karena A.

D.
𝜆2
2𝑚𝑒 𝜆 𝑚𝑒 ℎ 2
cahaya ungu memiliki arah kecepatan
ℎ2 2𝑚𝑒
sama meskipun di daerah tempat B. 2𝑚𝑒 𝜆2
E ℎ𝜆2
terjadinya efek fotolistrik tidak ℎ
C.
terdapat medan listrik 𝑚𝑒 𝜆

[SBMPTN 2018, Sedang] [Litbang, Sulit]

6. Cahaya hijau mempunyai panjang TEORI RELATIVITAS KHUSUS


gelombang lebih pendek daripada cahaya 9. Pengamat pertama dan pengamat kedua
merah. Intensitas yang sama dari kedua mengukur bahwa kecepatan sebuah
cahaya itu ditembakkan pada dua logam partikel berturut-turut sama dengan v1
identik sehingga mampu melepaskan dan v2. Jika m1 dan m2 berturut-turut
sejumlah elektron dari permukaan logam adalah massa partikel menurut pengamat
tersebut. Pernyataan berikut yang benar pertama dan kedua, maka ….
adalah .... A. 𝑚1 2 (𝑐 2 − 𝑣2 2 ) = 𝑚2 2 (𝑐 2 − 𝑣1 2 )
A. Sinar hijau melepaskan elektron dalam
B. 𝑚2 2 (𝑐 2 − 𝑣2 2 ) = 𝑚1 2 (𝑐 2 − 𝑣1 2 )
jumlah yang lebih besar
C. 𝑚1 2 (𝑐 2 + 𝑣2 2 ) = 𝑚2 2 (𝑐 2 + 𝑣1 2 )
B. Sinar merah melepaskan elektron
D. 𝑚1 2 (𝑐 2 − 𝑣2 2 ) = 𝑚2 2 (𝑐 2 + 𝑣1 2 )
dalam jumlah yang lebih besar
E. 𝑚1 2 (𝑐 2 + 𝑣2 2 ) = 𝑚2 2 (𝑐 2 − 𝑣1 2 )
C. Kedua sinar melepaskan elektron
[SBMPTN 2016, Sulit]
dalam jumlah yang sama
D. Sinar merah melepaskan elektron
10. Pada sebuah dinding tegak terdapat
dengan kecepatan maksimum yang
gambar sebuah segitiga sama sisi, dengan
lebih besar
panjang sisi 3 m dengan salah satu sisi
E. Kedua sinar melepaskan elektron
membentuk sudut 300 terhadap bidang
dengan kecepatan maksimum yang
horizontal. Seandainya segitiga tersebut
sama
dilihat oleh orang yang berada di dalam
[SBMPTN 2015, Mudah]
pesawat yang bergerak horizontal
ternyata luas segitiga tersebut adalah
7. Foton dengan momentum 1,00 x 10-23
1,8√3 m2, maka kecepatan pesawat
kg.m/s menabrak elektron bebas yang
tersebut adalah ….
diam. Foton yang terhambur membentuk
A. 0,35c D. 0,80c
sudut 600 dari arah foton datang. Karena
B. 0,50c E. 0,95c
hamburan, panjang gelombang foton
C. 0,60c
menjadi sebesar ....
[SBMPTN 2017, Sedang]
A. 1,63 x 10-11 m
B. 3,21 x 10-11 m
C. 4,51 x 10-11 m
D. 5,10 x 10-11 m
E. 6,75 x 10-11 m
[Litbang, Sedang]

74
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
MODUL PRA INTENSIF FISIKA

11. Dua pesawat terbang yang cukup canggih 14. Dua bintang B1 dan B2 saling mendekati
menempuh jalur terbang yang sama kemudian menyatu. Massa B1 dan B2
berupa sebuah garis lurus. Pesawat kedua masing-masing adalah 36M dan 29M,
bergerak di belakang pesawat pertama dengan M adalah massa Matahari. Jika
dengan kecepatan 0,2c terhadap bumi. massa bintang gabungan adalah 62M,
Jika sebuah benda bergerak lurus sejajar maka besarnya energi yang dilepaskan
dengan kedua pesawat itu dengan akibat penggabungan ini adalah ....
kecepatan 0,5c diukur dari pesawat A. 0,25 Mc2 D. 2 M c2
pertama dan 0,89c diukur dari pesawat B. 0,5 M c2 E. 3 M c2
kedua, maka besar rasio kecepatan C. Mc 2

pesawat pertama terhadap pesawat [SBMPTN 2016, Sedang]


kedua adalah ….
A. 4 : 1 D. 2 : 2 15. Sebuah partikel bermassa diam m0
B. 2 : 1 E. 2 : 3 bergerak sehingga energi diamnya empat
C. 4 : 3 kali energi kinetiknya. Besarnya
[SBMPTN 2017, Sulit] kecepatan gerak partikel tersebut adalah
….
12. Dua anak kembar A dan B. A berkelana ke √6 2𝑐
A. 3 𝑐 D.
antariksa menggunakan pesawat 5 5
3𝑐 √6
antariksa berkecepatan 0,8c. Setelah 12 B. 5
E. 25 𝑐
tahun berkelana A pulang ke bumi. C.
4𝑐

Menurut B perjalanan A telah 5


[Litbang, Sedang]
berlangsung selama ….
A. 20 tahun D. 12 tahun
B. 10 tahun E. 8 tahun TEORI ATOM DAN FISIKA INTI
C. 15 tahun 16. Menurut model atom Bohr, jika elektron
[Litbang, Sedang] pada atom hidrogen bertransisi dari
keadaan n ke keadaan (n-1), maka
13. Sebuah pesawat bergerak dengan laju perubahan radius atom hidrogen adalah
relativistik v terhadap bumi. Sebuah sebanding dengan ....
peluru bermassa diam m ditembakkan A. 2(n + 1) D. 2(n-1)
searah dengan pesawat dengan laju v B. 2n + 1 E. 2n-1
relatif terhadap pesawat. Menurut C. 2n
pengamat di Bumi, energi kinetik peluru [SBMPTN 2015, Sedang]
itu 8mc2/5. Jika c adalah laju cahaya, besar
v adalah .... 17. Sejumlah atom Hydrogen dipapari
A. c/3 D. 2c/3 gelombang elektromagnetik hingga
B. c/2 E. 3c/4 tereksitasi. Atom- atom ini kemudian
C. 3c/5 memancarkan gelombang elektro-
[SBMPTN 2013, Sulit] magnetik sehingga turun ke keadaan
dasar. Panjang gelombang terbesar dua
garis spektral yang dihasilkan adalah ….
A. 121,6 nm dan 102,6 nm
B. 120,4 nm dan 100,4 nm
C. 118,2 nm dan 98,2 nm
D. 116,0 nm dan 96,0 nm
E. 114,4 nm dan 94,4 nm
[SBMPTN 2018, Sedang]

75
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia
FISIKA MODUL PRA INTENSIF

18. Dalam peluruhan sebuah inti 238 92𝑈hingga stabil menjadi sebuah inti 82𝑃𝑏 dihasilkan sejumlah
206

partikel alfa dan beta. Jumlah partikel alfa dan beta yang dihasilkan adalah ….
A. 8 alfa dan 6 beta
B. 6 alfa dan 8 beta
C. 8 alfa dan 4 beta
D. 6 alfa dan 4 beta
E. 6 alfa dan 6 beta
[Litbang, Sedang]

19. Massa diam detron, 21𝐻, adalah sebanding dengan energi 1876 MeV, massa diam sebuah proton
sebanding dengan 931 MeV, dan massa sebuah netron sebanding dengan 940 MeV. Sebuah
detron terpecah menjadi sebuah proton dan sebuah netron jika ia....
A. Memancarkan sebuah sebuah sinar γ berenergi 2 MeV
B. Menyerap sebuah sebuah sinar γ berenergi 2 MeV
C. Memancarkan sebuah sebuah sinar γ berenergi 3 MeV
D. Menyerapn sebuah sebuah sinar γ berenergi 3 MeV
E. Memancarkan sebuah sebuah sinar γ berenergi 5 MeV
[SBMPTN 2011, Sulit]

20. Peluruhan massa zat radioaktif X memenuhi grafik massa (m) terhadap waktu (t) seperti gambar
berikut.

Berdasarkan grafik, konstanta peluruhan (λ) zat radioaktif tersebut adalah ....
A. 0,116/s D. 0,560/s
B. 0,230/s E. 0,693/s
C. 0,345/s
[Litbang, Sedang]

76
© 2021 PT. Kreasi Edulab Indonesia

Anda mungkin juga menyukai