Anda di halaman 1dari 2

Nama: Juniar Aveysta Aldin

Nim: 2023814021

Prodi : TRP A

Tugas : Kimia

Penerapan Konsep Asam Basa di Bidang Teknolodi Rekayasa Pangan

Aspek keamanan pangan genetika modified food (GMF)

 Defenisi Genetically Modified Food ( GMF)


GMF adalah makanan yang melalui suatu teknologi pememindahan atau pensisipan gen
atau yang disebut teknologi yang berasal dari organisme transgenik. Transgenik adalah
organisme yang telah direkayasa gen transgenik. Prinsip teknologi transgenik adalah
memindahkan suatu gen, potongan DNA yang menyediakan sifat dari suatu makhluk hidup
ke makhluk hidup lain. Dengan teknologi ini pada para ahli berupaya meningkatkan kualitas
atau umum pemulihan tanaman.
 Seleksi produk GMF
Kemajuan teknologi dengan penelitian telah mencapai struktur terkecuali dari unsur
penyusun makhluk hidup yaitu gen. Gen inilah merupakan faktor yang membedakan
fisiologis manusia, hewan, dan tumbuhan.
 Jenis- jenis GMF di pasaran
Beberapa tanaman pangan hasil rekayasa genetika yang sudah tersedia di pasar antara lain:
 tomat yang dirancang agar proses pematangannya terhambat sehingga tahan lama
dalam penyimpanan.
 BT coren yaitu jagung yang dirancang mengandung protein insektisida yang berasal
dari bakteri Bacillus thurigiensis.
 Round up yaitu kedelai yang toleran terhadap senyawa aktif glifosta yang terdapat
dalam herbisida yang dikenal komersil sebagai round up.
 Glyposate toleran yaitu jagung yang toleran glyfosate, dan beras yang mengandung
vitamin A.

Beberapa bahan yang berasal dari bibit transgnik:

 Produk yang terbuat dari kacang kedelai, tepung kedelai, minyak kedelai, tahu
tempe, thouch dan susu kedelai serta ekstra sayuran.
 Produk yang terbuat dari jagung adalah minyak jagung.
 Produk yang berasal dari kentang yaitu keripik kentang, dan tepung kanji
kentang.
 Produk yang berasal dari tomat , seperti susu, pasta tomat dan pitzza.
 Produk susu yang di ambil dari sapi yang tarnsgenik seperti susu, keju,
mentega, krim asam, yogurt dan air.
 Zat- zat adiktif yang berasal dari sumber transgenik
 Kesimpulan dan sistem pelabelan GMF
Menurut pakar anti teknologi modifikasi genetika dan modifikasi genetik terdapat produk
makanan transgenik yang menurut berbagai pendapat ilmiah berpotensi mampu
mengganggu kesehatan.
 Resiko GMF bagi manusia
Pada tahun 1950 telah terjadi pil theledomide yang menyebabkan ribuan bayi lahir
denganan keadaan cacat deformimitas. Hal ini terjadi karena janin tereduksi obat yang
diminum oleh ibunya pada tahap kelaminan dini. Produk pangan yang mengandung bahan
transgenik, berpotensi menimbulkan alergi pada tubuh manusia. Suatu organisme sel dapat
melangsungkan kehidupan karena interaksi jenis molekul yang terkandung didalamnya.
Perubahan yang terjadi dalam satu gen, misalnya letak basa dalam triplet berubah, dapat
menyebabkan terjadinya gangguan bahkan cacat dan kematian. Untuk pemerintah untuk
memberikan informasi kepada warganya terkait dengan produk transgenik yang aman bagi
kesehatan.

 Kesimpulan
Genetically modified food merupakan makanan yang dihasilkan dengan menggunakan
teknik modifikasi genetika. Modifikasi atau rekayasa genetika merupakan kegitan
manipulasi materi genetik dengan teknik biokimia dan teknologi modern. Hasil rekayasa
genetik dapat berupa hasil tanaman,ternak dan ikan, dalam bentuk varietas/klon/jenis baru
yang mempunyai sifat unggul tertentu. Kontroversi terhadap pangan transgenik masih
terjadi, karena sebagai produk bioteknologi baru risiko jangka panjangnya yang belum
diketahui. Keputusan untuk memilih produk transgenik diserahkan sepenuhnya kepada
konsumen dan pertimbangan terhadap kerugian dan keuntungan serta dampak yang
ditimbulkan.

Anda mungkin juga menyukai