Anda di halaman 1dari 9

Investasi Reksa Dana Manfaat dan Risiko

yang Harus Dihindari


1. Beranda
2. Artikel dan Tips
3. Reksadana

Reksadana

Investasi Reksa Dana: Manfaat dan Risiko


yang Harus Dihindari
Edited by • 14 November 2015

Anda pernah mendengar tentang Invstasi reksa dana? Bagi masyarakat awam, isitilah reksa
dana mungkin masih terdengar cukup asing di telinga.

reksa dana merupakan alternatif bagi masyarakat yang memiliki modal (dana) namun terbatas
untuk diinvestasikan lewat Perusahaan Manajer Investasi. Dana yang dihimpung oleh MI dari
masyarakat dengan modal terbatas ini akan dibagi dalam beberapa jenis investasi (saham,
obligasi, maupun deposito) dan tidak hanya di satu perusahaan melainkan beberapa
perusahaan. Masing-masing produk reksa dana mempunyai beberapa tujuan investasi yang
berbeda, sesuai dengan jenis produk invetasi. reksa dana merupakan pilihan yang praktis bagi
masyarakat untuk berinvestasi saham bahkan di beberapa perusahaan sekaligus namun
dengan modal yang relatif kecil.

Mengenal Perusahaan Manajer Investasi


Investasi Reksa Dana via kontan.co.id

Lalu apa itu Perusahaan Manajer Investasi? Perusahaan Manajer Investasi (MI) merupakan
pihak manajemen profesional yang berfungsi mengelola berbagai jenis investasi mulai dari
investasi saham, obligasi, properti, dan jenis investasi lainnya yang bertujuan untuk mencapai
target investasi yang memberikan keuntungan bagi para investor. Jasa pelayanan MI adalah
melakukan analisis keuangan, pemilihan aset, pemilihan saham, mengimplementasikan
perencanaan yang sudah dirancang, hingga melakukan pemantauan terhadap investasi. MI
juga merupakan pihak yang memegang peranan cukup penting dalam mengelola investasi
dalam mata uang dollar, euro, pound, dan juga yen.

Kegiatan usaha MI mencakup berbagai bidang mulai dari mempekerjakan manajer investasi
profesional, melakukan penelitian, menjalankan fungsi pesanan serta perdagangan atau
dealing, menyelesaikan transaksi, melakukan pemasaran, mengaudit internal, bahkan mereka
juga mempersiapkan laporan yang akan diberikan kepada masyarakat yang merupakan
nasabah. Peran MI lebih dikenal sebagai agen atau perantara antara pemilik saham dengan
perusahaan. Selain itu MI juga bertugas untuk mampu secara aktif memantau kinerja
perusahaan yang sahamnya dimiliki oleh nasabah MI. Hal ini dilakukan karena meskipun
secara teori pemilik saham mempunyai hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) untuk mengontrol serta menekan manajemen perusahaan, dalam praktiknya tidak
berjalan sesuai dengan teori. Pemilik saham seringkali tidak menggunakan hak suaranya
sebab kepemilikannya hanya memiliki persentase yang kecil.

Karakter Reksa Dana


Mengenal Karakter Reksa Dana via agahgroup.com

Sedangkan jika berbicara tentang karakteriskik reksa dana itu sendiri, karakter reksa dana
terbagi menjadi dua reksa dana Terbuka dan reksa dana Tertutup. reksa dana Terbuka
merupakan jenis reksa dana yang dapat dijual lagi kepada MI yang menerbitkannya tanpa
melalui alur perdagangan yang berlaku di bursa efek. Biasanya harga jual reksa dana akan
sama dengan nilai aktiva bersihnya. Sementara pengertian reksa dana Tertutup merupakan
reksa dana yang tidak bisa dijual lagi kepada MI yang menerbitkannya. Jenis reksa dana satu
ini hanya dapat dijual lagi kepada investor lain namun harus dengan melalui alur
perdagangan di bursa efek. Biasanya harga jual reksa dana ini bisa di atas maupun di bawah
nilai aktiva bersih.

Baca Juga :  Reksa Dana Terproteksi, Investasi Aman bagi Investor Pemula

Mengerti Manfaat Reksa Dana

Manfaat Reksa Dana via itsallaboutmoney.com

 
Mungkin banyak orang berpikir mengapa tidak membeli langsung saham biasa di bursa efek.
Ada beberapa hal yang menjadikan reksa dana sebagai alternatif investasi yang diminati
masyarakat. reksa dana memberikan keuntungan bagi investor dari segi pemantauan investasi
setiap saat. Ini merupakan tanggung jawab MI sepenuhnya. Masyarakat bisa memilih jenis
reksa dana yang bisa disesuaikan dengan karakteristik investasi masing-masing investor dan
juga menyesuaikan tingkat return atau timbal balik. Manfaat sekaligus keuntungn dalam
memilih reksa dana sebagai alternatif investasi antara lain:

1. Dikelola oleh manajemen profesional

MI merupakan manajemen profesional yang memiliki keahlian khusus dalam bidang


pengelolaan dana. Perannya sangat penting karena mereka melayani para investor yang hanya
memiliki keterbatasan waktu dan tidak dapat melakukan riset terhadap perusahaan dan
investasinya secara langsung untuk menganalisis harga efek dan akses informasi ke pasar
modal.

2. Diversifikasi investasi menurunkan risiko yang mungkin terjadi

reksa dana merupakan jenis investasi yang tidak hanya terfokus pada satu investasi pada satu
perusahaan. Ini jelas akan mengurangi risiko yang ada dalam risiko tersebut meski tidak
dapat menghilangkannya. Dengan kata lain risiko yang ada tidak terpusat pada satu jenis
investasi tetapi tersebar. Perlu diingat bahwa risiko ada dua jenis yaitu risiko gain dan risiko
loss. Bila reksa dana Anda menempatkan dana investasi di 20 perusahaan dan 3 diantaranya
mengalami risiko loss, investor tidak perlu khawatir sebab ada kemungkinan belasan
perusahaan lainnya mungkin tidak mengalami kerugian atau justru mengalami risiko gain.

3. Transparansi informasi

Jenis investasi ini jelas memberikan informasi perkembangan portofolio serta biaya secara
berkelanjutan. Hal ini dilakukan supaya pemegang Unit Penyertaan bisa memantau
keuntungan, biaya, serta risiko setiap saat. MI selaku pengelola reksa dana juga wajib
mengumumkan Nilai Aktiva Bersih setiap hari di surat kabar dan menerbitkan laporan
keuangan tengah tahunan dan tahunan juga prospektus yang dilakukan secara teratur. Dengan
adanya transparansi informasi ini, para investor juga dapat memonitor perkembangan
investasinya secara rutin.

4. Likuiditas tinggi

Likuiditas merupakan kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban jangka


pendeknya. Semakin perusahaan memiliki likuiditas yang tinggi, semakin perusahaan
tersebut dapat dipercaya karena kemampuannya membayar kewajiban jangka pendek sangat
baik. Dengan likuiditas yang tinggi, investor dapat mencairkan kembali Unit Penyertaannya
setiap saat sesuai dengan ketetapan yang dibuat masing-masing reksa dana.

5. Biaya Rendah

reksa dana dikenal sebagai himpunan banyak pemodal dan dikelola secara profesional.
Sejalan dengan besarnya kemampuan melakukan investasi tersebut maka akan menghasilkan
biaya transaksi yang efisien pula. Biaya transaksinya akan jauh lebih rendah dibandingkan
dengan investor yang melakukan investasi secara langsung di bursa efek.

6. Potensi Return yang Tinggi

reksa dana merupakan alternatif investasi yang keuntungannya dapat dinikmati dalam jangka
panjang dan sangat cocok bila dijadikan alternatif investasi yang menjamin investor dalam
mempersiapkan masa pensiun, mempersiapkan dana pendidikan, dan berbagai rencana jangka
panjang lainnya.

7. Lebih Aman

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa tingkat risiko reksa dana tergolong rendah,
maka hal ini jelas memberikan keamanan yang lebih baik bagi para investor dibandingkan
dengan investasi yang dilakukan secara individu dan langsung di bursa efek. Dana investasi
yang disetor juga tidak dipegang langsung oleh perusahaan MI tetapi dititipkan pada rekening
bank khusus yang dikenal sebagai bank kustodian.

Mengerti Kelemahan/Risiko Reksa Dana


Reksa Dana via netdna-ssl.com

Ketika berbicara masalah risiko, reksa dana juga memilikinya. di mana nilai risikonya jelas
lebih kecil dari investasi saham, tapi lebih besar dari investasi lain seperti di investasi emas,
produk properti, ataupun produk deposito. Nah, beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait
dengan kelemahan reksa dana antara lain:

1. Risiko Penurunan Nilai Aktiva Bersih

Hal ini disebabkan oleh harga pasar instrumen investasi mengalami penurunan dibanding
harga pembelian awal. Penuruan harga ini bisa saja disebabkan oleh banyak hal yaitu kinerja
bursa saham memburuk, kinerja emiten memburuk, situasi politik serta ekonomi yang tidak
stabil, serta berbagai faktor pendukung lain.

2. Risiko Likuiditas

Hal ini bisa jadi terjadi akibat pemegang Unit Penyertaan melakukan penarikan dana dalam
jumlah besar dalam waktu yang sama sehingga MI mengalami rush. Biasanya hal ini terjadi
karena adanya faktor negatif yang cukup besar seperti situasi politik dan ekonomi memburuk,
terjadi penutupan atau kebangkrutan beberapa emiten, bahkan dilikuidasinya MI sebagai
pengelola reksa dana.

3. Risiko Pasar

Resiko pasar terjadi ketika harga instrumen investasi mengalami penurunan yang disebabkan
menurunkan kinerja pasar saham secara drastis.

4. Risiko Default

Masalah ini terjadi ketika MI membeli obligasi milik emiten yang ternyata mengalami
kesulitan finansial padahal sebelumnya kinerja perusahaan tersebut masih baik-baik saja.
Akibatnya, pihak emiten terpaksa tidak membayar kewajibannya.

Hal yang Mesti Dipikirkan Sebelum Menggunakan Reksa


Dana
 

Pertimbangan Sebelum Mengambil Reksa Dan via benzinga.com


 

Mengingat ada risiko yang bisa mengancam uang Anda dalam investasi reksa dana, ada
beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan menjadikan reksa dana sebagai
pilihan investasi, antara lain:

1. Disarankan melakukan investasi reksa dana minimal 3 tahun supaya investor bisa
menikmati return yang lebih baik. Jika menginginkan return dalam jangka waktu
kurang dari 3 tahun sebaiknya memilih alternatif investasi lain seperti reksa dana
pendapatan tetap atau investasi deposito.
2. Jangan lupa untuk menanyakan biaya yang mungkin timbul dari produk yang
diminati. Setiap produk biasanya memberikan tarif biaya yang berbeda yaitu berkisar
antara 0-2%.
3. Sebagian besar bank merupakan agen reksa dana namun tidak semua produk tersedia
di bank. Maka Anda selaku investor harus bisa memilih reksa dana terbaik.
4. Jangan anggap reksa dana tidak memiliki risiko. Pertimbangkan risiko dan potensi
keuntungan dari keputusan Anda memilih reksa dana.

Baca Juga : Dana Pendidikan Anak Melalui Reksa Dana? Cek Dulu di Sini

reksa dana, Pilihan Alternatif Berinvestasi


Secara umum, investasi reksa dana dapat digunakan sebagai alternatif pilihan investasi yang
cukup bagi baik pemilik modal terbatas. Keuntungan lainnya dari produk ini adalah nilai
risiko yang lebih rendah, serta pemantauan oleh MI sangat membantu investor untuk
mendapat keuntungan maksimal. Meski tidak sepenuhnya terlibat aktif dalam pemantauan
perusahaan atau mungkin tidak bisa menggunakan hak suara dalam RUPS.

Anda mungkin juga menyukai