Para manajer selalu dihadapkan pada masalah pengambilan keputusan diantara dua alternatif
atau lebih. Data data yang tersedia dalam suatu perusahaan cukup banyak, dan tidaklah mungkin
semua data biaya ini relevan dengan berbagai alternatif dalam suatu pengambilan keputusan.
Oleh karena itu tidak semua biaya harus dilaporkan kepada manajemen untuk tujuan PK.
Sehubungan dengan konsep biaya untuk tujuan PK, seorang manajer harus menggunakan konsep
biaya yang berbeda terhadap PK yang berbeda. Oleh karena itu konsep sangat penting untuk
tujuan PK.
Biaya relevan adalah biaya masa yang akan datang yang diperkirakan akan berbeda atau
terpengaruh oleh suatu PK pemilihan diantara berbagai macam alternatif.
Defenisi tersebut menjelaskan bahwa orientasi dari akuntansi manajemen adalah data yang akan
datang. Data historis hanya digunakan untuk merumuskan ramalan kejadian yang mungkin
terjadinya pada masa yang akan datang. Jadi konsep biaya yang digunakan dalam proses PK
adalah biaya-biaya relevan. Seorang akuntan manajemen harus dapat membedakan mana biaya
relevan dan mana biaya yang tidak relevan, sehingga keputusan yang diambil tidak nerugikan
perusahaan.
Dalam.proses PK, peranan akuntan manajemen adalah sebagai pengumpul dan pengolahan data-
data yang relevan termasuk biaya-biaya relevan yang akan digunakan pimpinan perusahaan
sebagai dasar PK. Apabila biaya yang diharapkan terjadi pada masa yang akan datang berbeda
pada setiap alternatif yang akan dipilih maka biaya tersebut adalah biaya relevan, tetapi suatu
biaya menjadi tidak relevan apabila biaya itu sama untuk semua alternatif yang sedang di analisa.
Nilai dari suatu informasi dalam proses PK adalah sangat berharga, karena hanya dengan
informasi yang baik dan benar seorang manajer dapat mengambil keputusan yang memberikan
keuntungan bagi perusahaan pada masa yang akan datang. Pada umumnya PK akan lebih baik
jika didasarkan atas analisa dan penilaian yang cermat dan pada keputusan yang hanya
didasarkan atas instuisi.
Manfaat. Metode Variable Costing Dalam Pengambilan Keputusan.
Metode Variable Costing bermanfaat dalam pengambilan keputusan apakah pesanan khusus
dilayani/diterima atau tidak, apakah membuat sendiri atau membeli, kapan sebaiknya suatu usaha
ditutup, apakah sebaiknya perusahaan ditutup sementara, apakah membeli mesin atau tidak,
apakah disewakan atau dipakai sendiri, apakah suatu produk tertentu diteruskan atau dihentikan,
apakah penambahan jenis produk/departemen disetujui, apakah meniadakan jenis
produk/departemen tertentu dan menggantinya dengan jenis produk lain dapat disetujui, apakah
perlu atau tidak diadakan perluasan daerah pemasaran.
SOAL NO: 01
=============
▶ Diminta ;
Buatlah saran beserta perhitungan kepada manajemen, apakah pesanan khusus dapat
dilayani/diterima atau tidak ?
(Berikan jawaban saudara dengan langkah tahapan proses Pengambilan Keputusan).
SOAL NO : 02
=============
Sebelum ada perluasan daerah pemasaran, kapasitas normal = 25.000 unit dan kapasitas terpakai
= 17.500 unit. Harga jual per unit = $ 200,- Biaya variabel per unit = $ 124,- Biaya tetap sebulan
= $ 600.000,- Atas dasar penelitian daerah pemasaran dapat diperluas dengan tingkat penjualan =
24.000 unit bila harga diturunkan menjadi $ 180,- Namun terjadi tambahan biaya tetap sebulan $
10.000,-
Saat ini perusahaan kacang telur, tanpa menggunakan mesin dapat memproduksi sehari 100
bungkus dengan perhitungan laba-rugi sehari sbb :
KERJAKAN KE TIGA SOAL TERSEBUT DENGAN BAIK DAN BENAR DAN JAWABAN
DIKIRIMKAN KE EDLINK DENGAN KETIK LANGSUNG DAN KE WAG (DALAM
BENTUK PDF)
JANGAN ADA JAWABAN YANG COPAS, JIKA ADA TERDAPAT JAWABAN COPAS
AKAN SAYA ELEMINIR/HAPUS.