Thermograph
Thermograph
Abstrak
Abstract
membangkitkan panas karena adanya tahanan bukan hanya sekedar materi namun juga nyawa
listrik. manusia. Biaya yang diakibatkan cenderung
Proses penuaan yang ditandai dengan mahal dan bisa berdampak domino pada sektor
degradasi material adalah suatu proses yang lain seperti hilangnya kepercayaan masyarakat.
tidak bisa dihindari, namun masih dapat Sedangkan, pemeliharaan secara preventif
dikendalikan. Di bidang kelistrikan, proses mengacu pada penggantian komponen sesuai
degradasi material dapat menyebabkan cacat perkiraan waktu umur. Strategi seperti ini
pada komponen dan permukaan sentuh. Cacat diperkirakan dapat menghemat biaya sekitar
tersebut dapat mengurangi sifat konduktor 75% dibanding breakdown maintenance[1].
listrik. Dengan naiknya tahanan listrik, maka Namun, model pemeliharaan preventif memiliki
arus yang mengalir menjadi terhambat. kelemahan karena tidak melihat apakah
Akibatnya efek Joule menghasilkan panas komponen tersebut masih berkondisi bagus atau
disipasi berlebihan. Pada giliran berikutnya tidak. Atau mungkin saja, kesalahan desain
ketika temperatur operasi meningkat, maka maupun kesalahan pengoperasian
umur pengoperasian suatu komponen mengakibatkan sebuah komponen mempunyai
berkurang. umur di bawah perkiraan. Hal ini dapat
Berbagai fenomena dapat mempercepat mengarah pada kecelakaan dini. Oleh karena
cacat komponen seperti fluktuasi beban, itulah dikembangkan pemeliharaan secara
getaran, kerusakan logam, lingkungan yang prediktif yang didasarkan pada pantauan suatu
ekstrim seperti suhu tinggi, angin, atau bahan kondisi atau kinerja suatu peralatan. Kondisi
kimia. Bahkan kotoran atau debu di udara juga yang dimonitor bisa saja vibrasi, temperatur,
dapat meningkatkan laju kerusakan dan jumlah unjuk kerja, unsur kimia dan lain-lain. Dengan
kerusakan dalam jaringan listrik. pantauan secara rutin, kejanggalan suatu
Untuk menjawab permasalahan tersebut, kondisi dapat terdeteksi secara dini.
strategi pemeliharaan yang berbasis pada Pemeliharaan secara prediktif dapat menghemat
pemantauan kondisi suatu peralatan mulai biaya sekitar 60% dibanding pemeliharaan
diterapkan. Berbagai kondisi dapat dipantau secara preventif[1]. Sedangkan pemeliharaan
misalnya vibrasi/getaran, temperatur, unjuk proaktif mengacu pada suatu kegiatan
kerja, kondisi kimia, dan lain-lain. Salah satu pemeliharaan yang bertujuan mengantisipasi
teknik praktis yang akan dibahas dalam terjadinya kegagalan. Revisi desain ataupun
makalah ini adalah teknik thermography penambahan komponen dalam rangka
menggunakan kamera infra merah. Teknik ini memperpanjang umur suatu peralatan
telah pula diaplikasikan pada sistem jaringan merupakan salah satu contoh dalam kategori
listrik Gedung PTRKN baik pada instalasi pemeliharaan secara proaktif. Hal ini dapat
perkantoran maupun pada sarana penelitian dilakukan karena fenomena yang dapat merusak
Untai Uji Thermohidrolika Reaktor (UUTR). peralatan diketahui secara pasti.
Temperatur dan Thermography
TEORI
Temperatur merupakan variabel yang
Model Pemeliharaan
paling mudah dipantau. Hampir semua
Kegagalan suatu komponen merupakan fenomena alam akan mengakibatkan tejadinya
akibat dari suatu proses penuaan material yang perubahan temperatur. Pengukuran temperatur
berjalan dengan waktu. Proses degradasi ini dapat dilakukan baik secara kontak maupun
tidak dapat dihindari, namun dapat non-kontak. Sebagian besar pengukuran dengan
dikendalikan melalui kegiatan pemeliharaan metode kontak dilakukan dengan menggunakan
yang tepat. Dewasa ini dikenal empat model termometer dan termokopel. Sedangkan
pemeliharaan: breakdown maintenance, pengukuran non-kontak menggunakan sensor
pemeliharaan preventif, pemeliharaan prediktif infra merah yang semakin banyak
dan pemeliharaan proaktif[1]. dikembangkan dan mulai banyak digunakan.
Dalam filosofi breakdown maintenance, Pengukuran non-kontak didasarkan pada teori
perbaikan dilakukan setelah mengalami Plank, bahwa semua benda yang bertemperatur
kerusakan. Dalam hal ini kegagalan atau di atas 0 oK memancarkan sinar infra merah[1,2].
kecelakaan sudah telanjur terjadi. Korban Besarnya intensitas terutama bergantung pada
Pada kotak panel yang sama, terdapat adanya kejanggalan pada MCB nomor 4 dari
serangkaian MCB yang berfungsi untuk kiri. Evaluasi lebih lanjut menunjukkan bahwa
mendistribusikan jaringan listrik (lihat Gambar baut pada titik tersebut agak longgar. Setelah
3). Terlihat dengan jelas adanya titik panas dilakukan perbaikan dan pengencangan pada
pada gambar infra merah. Hal ini menunjukkan baut tersebut, titik panas tidak muncul lagi.
Dari ke-enam gambar di atas, terlihat baik teknis, administratif maupun ketiadaan
bahwa pemantauan temperatur dengan biaya. Hanya saja temuan-temuan
teknik thermography dapat dengan cepat kejanggalan ini harus selalu diamati secara
menghasilkan suatu rekomendasi. Tahap cermat bila komponen yang diindikasikan
berikutnya dan masih dalam lingkup bermasalah dipaksa beroperasi.
pemeliharaan prediktif adalah memperbaiki
atau mengganti komponen-komponen yang KESIMPULAN
diduga mengalami kerusakan. Ada kalanya Mengingat listrik merupakan jenis
penyebab kerusakan bukan hanya karena energi yang sangat vital, maka
faktor umur, melainkan karena faktor lain kesinambungan ketersediaan listrik perlu
misalnya kesalahan desain, kesalahan dijaga setiap saat. Kegagalan suatu
pemasangan ataupun kesalahan komponen akan dapat berakibat pada
pengoperasian. Dalam kasus ini, kesalahan- berhentinya pasokan listrik. Untuk
kesalahan tersebut harus diperbaiki dan ini menghindari hal tersebut, pengoperasian dan
sudah merupakan bagian dari tindakan pemeliharaan sistem kelistrikan harus tepat.
pemeliharaan proaktif yang dapat Model pemeliharaan prediktif dengan
memperpanjang umur pengoperasian suatu memantau suhu melalui inspeksi
peralatan. thermography merupakan model
Dari kasus-kasus di atas terlihat pemeliharaan yang tepat. Bahkan evaluasi
bahwa teknik thermography dapat lanjutan dari hasil thermography dapat
mendeteksi anomali suatu proses secara dini. mengarah pada pemeliharaan proaktif yang
Dalam semua kondisi tersebut, sistem listrik dapat memperpanjang umur operasi suatu
dalam keadaan beroperasi dan peralatan peralatan. Dari pengalaman inspeksi,
praktis berfungsi normal. Hanya saja apabila terbukti bahwa teknik thermography dapat
dibiarkan, komponen-komponen yang mendeteksi anomali suatu komponen listrik
mengalami titik panas mempunyai secara dini. Apabila diikuti dengan
probabilitas tinggi untuk mengalami perbaikan sesegera mungkin, maka
kegagalan. Semakin sering frekuensi kegagalan komponen dapat dicegah. Hal ini
inspeksi thermography dilakukan semakin akan dapat menjaga kesinambungan
dini kerusakan yang ada terdeteksi. Kamera ketersediaan listrik setiap saat.
infra merah mempunyai kemampuan
mendeteksi perbedaan temperatur hingga DAFTAR PUSTAKA
0,1° C, dengan demikian banyak fenomena 1. INSTITUTE OF INFRARED
anomali yang dapat terdeteksi. THERMOGRAPHY, 2006, ”Infrared
Thermography Certification Course Level
Namun ada kalanya rekomendasi hasil
1”, Semarang, September 3rd- 6th.
inspeksi thermography tidak dapat langsung
ditindaklanjuti mengingat berbagai kendala
2. XAVIER P.V. MALDAGUE, PATRICK O. dan sudah terbukti efisien dan juga bisa
MOORE, 2001, “Nondestructive Testing digunakan untuk memonitor
Handbook Volume 3: Infrared and manusia/mahluk hidup.
Thermal Testing”, American Society for 3. tergantung dari objek yang dipelihara,
Nondestructive Testing, Third Edition,
bisa 1 oC dan bisa pula lebih dari 50
Columbus. o
C.
3. NEC SAN-EI INSTRUMENTS, ”TH9100 4. Ketika baut kendor maka tahanan (R)
manual operation”, NEC akan menjadi tinggi.
4. IAEA-TECDOC-1551, May 2007, 5. Alat ini sangat efisien apabila
”Implementation Strategies and Tools for diterapkan untuk pabrik-pabrik besar.
Condition Based Maintenance at Nuclear Sekali ‘shooting’ hanya membutuhkan
Power Plants,” International Atomic waktu pengoperasian beberapa detik.
Energy Agency. 6. Bisa permanent, namun harganya
menjadi sangat mahal sehingga tidak
TANYA JAWAB ekonomis.
7. Apabila ingin memantau suhu
Pertanyaan permanent sebaiknya menggunakan
1. Siapakah yang mengistilahkan Break peralatan yang lebih murah misalnya
down maintenance ? karena yang tepat seperti thermocouple.
adalah Corrective maintenance. 8. Jarak efektif tergantung dari ukuran
(Suyamto) obyeknya. Kalau kecil, jarak ideal
2. Berapakah harga thermography menjadi pendek dan akan semakin jauh
infrared camera? apakah sudah dipakai bila obyeknya semakin besar.
di PTRKN dan bisakah digunakan Perbesaran menggunakan zoom dapat
untuk manusia? (Suyamto) membantu memecahkan ruang tembak
3. Kritisnya hotspot seberapa levelnya? yang sempit. Namun penggunaan
(Suyamto) zoom dapat mengacaukan analisis
4. Untuk baut kendor Rswich sama dengan terutama apabila ada unsur dimensi
berapa nilainya? (Suyamto) geometri yang akan dievaluasi. Dalam
5. apakah efisien dengan apabila inspeksi secara umum, disarankan
termografi ini bila di implementasikan tidak menggunakan zoom. Kamera
di pabrik-pabrik besar, mengingat yang kita miliki tidak dilengkapi
banyaknya alat yang harus diperiksa? dengan zoom.
(Aswin Anwir)
6. Apakah pemeriksaan prediktif ini dapat
digunakan secara permanen? Karena
kurang efisiennya pemantauan secara
berkala oleh seorang petugas
pemantau? (Galuhayu D)
7. Berapa jarak efektif dalam memantau
suatu objek dan apakah
perbesarannya(zoom) bisa membantu
pemantauan infra merah. (Koes
Indrakoesoema)
Jawaban
1. Istilah ini bersumber dari banyak
sumber ilmiah, misalnya bahan
training thermography level 1.
2. harganya bervariasi mulai dari dua
ratus juta hingga enam ratus juta
rupiah. Alat tersebut milik BATAN