LAPORAN RENCANA KEGIATAN (LRK)

KULIAH KERJA NYATA TEMATIK

CITARUM HARUM

PENGHIJAUAN DAN PEMBUATAN BAK SAMPAH SERTA

PEMBUATAN GAPURA DI SEKITARAN SUNGAI CITARUM
DESA BANTARJAYA KECAMATAN PEBAYURAN
KABUPATEN BEKASI
DISUSUN OLEH:

1. Rizkika Apriega Yuwandewa 12170426

2. Ari Purwanto 12170132
3. Yudi Gunawan 11170191
4. Aliana Zesariani putri 11170279
5. Muhammad Hafiz Razak 11170529
6. Nurkholis 12170190

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

STMIK NUSA MANDIRI
JAKARTA
2020
 PENGESAHAN LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

KULIAH KERJA NYATA (KKN)

Judul Kegiatan KKN : Penghijauan dan Pembuatan bak sampah serta

pembuatan gapura di sekitaran sungai citarum Desa
Bantarjaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi

Lokasi : Bantarjaya
Desa/Kelurahan : Bantarjaya
Kecamatan : Pebayuran
Kabupaten/Kota : Bekasi
Provinsi : Jawa Barat
Jumlah Mahasiswa : 6 Peserta
1. Aliana Zesariani putri 11170279
2. Ari Purwanto 12170132
3. Rizkika Apriega Yuwandewa 12170426
4. Yudi Gunawan 11170191
5. Muhammad Hafiz Razak 11170529
6. Nurkholis 12170190

Anggaran yang diusulkan : Rp. 7.560.000

Waktu Pelaksanaan : 20 Oktober 2019

Jakarta, 10 Desember 2020

DOSEN PEMBIMBING KKN

(Daning Nur Sulistyowati, M.Kom)

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat , nikmat serta

karunia-Nya yang tak ternilai dan tak dapat dihitung sehingga kami bisa

menyelesaikan Laporan Kegiatan meningkatkan penghijauan serta pembuatan bak

sampah disekitaran sungai citarum desa bantarjaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten

Bekasi ini dibuat semaksimal mungkin kami upayakan dan didukung oleh berbagai

pihak, sehingga dapat memperlancar dalam penyusunannya.

Penulis menyadari bahwa Laporan Kegiatan meningkatkan penghijauan serta

pembuatan bak sampah disekitaran sunagi citarum desa bantarjaya Kecamatan

Pebayuran Kabupaten Bekasi ini masih jauh dari kesempurnaan, sehingga saran

maupun kritik sangat diharapkan oleh penulis. Kegiatan meningkatkan penghijauan

serta pembuatan bak sampah disekitaran sunagi citarum desa bantarjaya ini

bermanfaat bagi diri penulis khususnya dan kedepannya lebih sempurna lagi.

Jakarta, 09 Desember 2020

iii
 DAFTAR ISI

Lembar Cover Laporan KKN...................................................................................i

Lembar Persetujuan Laporan KKN.........................................................................ii

Kata Pengantar........................................................................................................iii

Daftar Isi.................................................................................................................iv

Daftar Gambar..........................................................................................................v

Daftar Tabel............................................................................................................vi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang..........................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................2

1.3 Tujuan.......................................................................................................3

1.4 Manfaat.....................................................................................................3

BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

2.1 Profil Masyarakat......................................................................................5

2.2 Profil Lokasi Kegiatan..............................................................................6

BAB III METODE KEGIATAN

3.1 Program Kegiatan.....................................................................................8

3.2 Metode Pelaksanaan Kegiatan..................................................................9

3.3 Jadwal Kegiatan........................................................................................9

3.4 Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya Kegiatan..............................10

BAB IV IMPLEMENTASI KEGIATAN

4.1. Rencana Kegiatan............................................................................................11

4.2. Pelaksanaan Kegiatan......................................................................................11

iv
4.3. Evaluasi Kegiatan............................................................................................12

4.4. Kendala dan Pemecahannya............................................................................15

BAB V PENUTUP

5.1. Kesimpulan.....................................................................................................18

5.2. Saran................................................................................................................18

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................19

LAMPIRAN - LAMPIRAN...................................................................................20

v
 DAFTAR GAMBAR

Gambar IV.1 Hasil mencari lokasi Penghijauan....................................................10

Gambar IV.2 Hasil mencari lokasi didirikannya Bak Sampah..............................11

Gambar IV.3 Hasil mencari lokasi didirikannya Gapura.......................................11

iv
 DAFTAR TABEL

Tabel III.1 Jadwal Kegiatan Penghijauan Serta Pembuatan Bak Sampah...............6

Tabel III.2

Anggaran Pendapatan dan Biaya Penghijauan Pembuatan Bak Sampah.................7

Tabel IV.1 Rencana Kegiatan Penghijauan Serta Pembuatan Bak Sampah............8

Tabel IV.2 Evaluasi kegiatan Penghijauan............................................................10

Tabel IV.3 Evaluasi kegiatan pembuatan Gapura..................................................11

Tabel IV.4 Kendala dan pemecahan tentang penghijauan.....................................12

Tabel IV.5 Kendala dan pemecahan tentang pembuatan Bak Sampah..................13

vi
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sungai Citarum tempo dulu, merupakan satu-satunya pilihan untuk jalur lalu

lintas bagi kelancaran kegiatan perdagangan, pemerintah dan lain-lain. Sungai

Citarum berada di Wilayah Kerajaan Padjajaran, yang merupakan sebagai penerus

kerajaan Tarumanegara yang memerintah pada abad VIII (Citarum.org, 2011).

Sebelum tercemar kondisi Sungai Citarum masih bersih dan mengalir sebagaimana

mestinya. Air sungainya bersih dan bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan

hidup masyarakat yang tempat tinggalnya di lalui oleh aliran Sungai Citarum. Sungai

Citarum merupakan sungai yang keadaan airnya jauh dari standar layak dikonsumsi

saat ini, masyarakat di daerah aliran sungai tetap menggantungkan hidup mereka

kepadanya. Sungai Citarum memiliki peranan yang vital dan strategis.

Seiring berjalannya waktu dan perubahan, Sungai Citarum pun mengalami

perubahan, yang pada awalnya sebagai pemenuhan kebutuhan hidup, tetapi saat ini

tidak dalam keadaan terawat dengan baik yang mengakibatkan sungai menjadi

tercemar. Bukan hanya kotor, tetapi saat ini kondisi Sungai Citarum menimbulkan

bau dari sampah dan limbah yang telah mencemari air sungainya.

Sebuah langkah penanggulangan yang dilakukan pemerintah yaitu

dikeluarkannya Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2018 tentang Percepatan

Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Daerah Aliran Sungai Citarum yang

ditandatangani pada 14 Maret 2018. Untuk itu pemerintah pusat dan daerah

meluncurkan program Citarum Harum dengan menerjukan personel TNI untuk

membenahi kondisi sungai melalui Satuan Tugas Citarum Harum yang juga turut
1
 2

melibatkan para pemangku kebijakan di pusat, provinsi, kota/kabupaten yang

dilintasi Sungai Citarum. Penanganan tidak hanya berfokus dialiran sungai utama

melainkan juga dengan anak-anak Sungai Citarum mulai dari hulu hingga hilir

sungai. Terdapat 22 sektor yang dibentuk dalam program Citarum Harum untuk

menjaga dan mengawasi Sungai Citarum.

Berangkat dari kearifan lokal yang dimiliki oleh Desa Bantarjaya,

Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi yang dipadukan dengan data yang

dimiliki kelompok KKN selama observasi di lapangan. Menjadi penting untuk

melaksanakan serangkaian program yang bersifat perlu dan harus dilaksanakan di

Desa Bantarjaya. Dari perubahan yang terjadi pada Sungai Citarum, diperlukan

solusi atau usaha secara bersamaan antara pemerintah dan masyarakat, khususnya

yang tinggal di sekitar bantaran sungai untuk bersinergi melakukan perbaikan

terhadap eksistensi Sungai Citarum agar kejayaannya dapat kembali dirasakan dan

dinikmati oleh masyarakat, khususnya oleh masyarakat Jawa Barat yang mana

tempat mengalirnya Sungai Citarum. Jika kesadaran masyarakat besar akan

pentingnya menjaga dan merawat kebersihan lingkungan khususnya lingkungan

yang terdapat sungainya, maka lokasi tersebut akan menjadi lebih asri dan bersih,

Namun karna kenyataan yang terjadi saat ini sebaliknya. Maka dengan alasan

tersebut kami mahasiswa/i STMIK Nusa Mandiri ikut serta membantu dalam

menyelesaikan permasalahan pencemaran sungai dan lingkungan diatas.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang ada di Desa Bantarjaya, maka

rumusan masalahnya, yaitu:

1. Bagaimana kondisi lingkungan masyarakat Desa Bantarjaya?

 3

2. Bagaimana kepedulian masyarakat Desa Bantarjaya berpengaruh terhadap

penghijauan dan kebersihan di lingkungan sungai citarum harum, khususnya

di Desa Bantarjaya?

3. Bagaimana solusi permasalahan lingkungan dan sampah di Desa Bantarjaya?

4. Bagaimana jika di tegakkan sebuah gapura ?

1.3. Tujuan

Tujuan diadakan meningkatkan penghijauan serta pembuatan bak sampah

disekitaran sungai citarum desa bantarjaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi

pada saat Kegiatan KKN Tematik Citarum Harum Terpadu adalah sebagai berikut :

1. Menganalisa permasalahan kondisi lingkungan masyarakat Desa Bantarjaya.

2. Meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap penghijauan dan menjaga

lingkungan Sungai Citarum.

3. Membantu Desa Bantarjaya untuk meminimalisir permasalahan lingkungan

dan sampah.

4. Untuk sebagai batas atau nama desa/wilayah, pos keamanan, monumen, dan

tempat iklan bagi suatu kawasan.

1.4. Manfaat

Manfaat diadakan meningkatkan penghijauan serta pembuatan bak sampah

disekitaran sungai citarum Desa Bantarjaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi

pada saat Kegiatan KKN Tematik Citarum Harum Terpadu adalah sebagai berikut :

Terciptanya hubungan kerjasama baik dan saling menguntungkan antara

perguruan tinggi dan masyarakat.

1. Dengan adanya penghijauan dan pembuatan bak sampah dapat menjadikan

bantaran sungai citarum dan lingkungan di sekitarnya menjadi lebih asri

 4

dan bersih. Selain itu, lebih utamanya lagi, tanaman tersebut dapat menjadi

media penyerap air yang baik di kala air sungai Citarum meluap dan

menjadi kantung persediaan air saat musim kemarau, serta menjadi media

yang menjaga tanah dari abrasi.

2. Meningkatnya pemahaman masyarakat akan pentingnya menjaga dan

merawat sungai, sehingga muncul rasa kepedulian bagi masyarakat untuk

menjaga dan merawat sungai citarum beserta lingkungan disekitarnya.

3. Meningkatnya pemahaman masyarakat akan pentingnya menjaga dan

merawat sungai, sehingga muncul rasa kepedulian bagi masyarakat untuk

menjaga dan merawat sungai citarum beserta lingkungan disekitarnya.

4. Dengan gapura, citra muka suatu daerah dirancang. Sebagai garis batas

wilayah, gapura sekaligus menjadi penanda hidupnya sebuah wilayah.

Bentuk, warna, dan aksesori gapura adalah penanda identitas kultural bagi

wilayah tersebut. Status sosial ekonomi suatu wilayah juga bisa ditangkap

lewat gapura.
 BAB II

GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

2.1. Profil Masyarakat Sasaran

Desa Bantarjaya selama ini merupakan salah satu desa yang kurang berkembang

dikarenakan akses jalan dan infrastruktur yang kurang mendukung. Jumlah penduduk

Desa Bantarjaya yaitu 14.985 orang dengan jumlah KK 4450. Kondisi lingkungan saat

ini sangat minimnya penghijauan dan fasilitas pembuangan sampah sehingga masih

banyak sampah yang berserakan di lingkungan sekitar. Penduduk Desa Bantarjaya

terbilang cukup rendah dilihat dari tingkat pendidikan mayoritas penduduk yang hanya

sampai Sekolah Dasar (SD). Mayoritas Penduduk berprofesi sebagai buruh tani, buruh

pabrik dan jasa. Sehingga dikategorikan golongan masyarakat menengah kebawah.

Rendahnya pendidikan penduduk menyebabkan angka pengguran meningkat. Sebagian

masyarakat sangat menjaga kelestarian budayanya, sehingga sulit menerima budaya

asing yang masuk.

1. Tingkat Pendidikan Masyarakat

Berikut adalah rincian tingkat pendidikan penduduk Desa Bantarjaya :

a) Tidak tamat SD : 890 orang
b) Tamat SD : 1.900 orang
c) Tamat SMP : 1.269 orang
d) Tamat SMA : 827 orang
e) Diploma : 25 orang
f) S1 : 45 orang
g) S2 :6 orang
2. Jenis Pekerjaan Warga Desa Bantar Jaya Bekasi
Berikut adalah rincian jenis pekerjaan penduduk Desa Bantarjaya :

5
 6

a) Buruh : 500 orang

b) Jasa : 400 orang
c) Pedagang : 350 orang
d) Pertanian : 1.792 orang
e) PNS : 39 orang
f) TNI POLRI :6 orang
g) Pensiunan Tni Polri :6 orang

2.2. Profil Lokasi Kegiatan

Lokasi pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Citarum Harum

dilaksanakan di Desa Bantar Jaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi Jawa

Barat yang terdiri dari 14 RW dan 49 RT. Desa Bantarjaya adalah salah satu desa

yang ada di Kabupaten Bekasi, terletak di depan pintu gerbang Kecamatan

Pebayuran. Berdiri pada tahun 1956, Desa Bantarjaya adalah desa induk yang pada

tahun 1980 dimekarkan menjadi 2 desa, diantaranya desa Bantarsari sebagai desa

pemekaran, dan desa Bantarjaya sebagai desa induk. Desa Bantar Jaya memiliki luas

wilayah 536 Ha terdiri dari sawah, kolam, TPU, lapangan bola dan pemukiman.

1. Batas-batas
Batas-batas Desa Bantarjaya sebagai berikut :
a) Bagian Timur : Citarum (kab. Karawang)
b) Bagian Selatan : Desa Karang Mekar
c) Bagian Utara : Desa Kertasari
d) Bagian Barat : Desa Bantarsari

2. Orbitas
Orbitas ( Jarak dari desa ke pusat pemerintahan ) Desa Bantarjaya
sebagai berikut :
a) Jarak ke Ibukota Negara : 58 km
b) Jarak ke Provinsi : 98 km
 7

c) Jarak ke kabupaten : 26 km
d) Jarak ke Kecamatan : 20 m

3. Sarana
Berikut adalah sarana yang terdapat di Desa Bantarjaya :
a) Sarana Pendidikan
1) Gedung SD Negeri : 6 unit
2) Gedung SD Swasta : 3 unit
3) Gedung SLTP Swasta : 1 unit
4) Madrasah Ibdaiyah : 5 unit
5) Paud : 7 unit
6) Pondok Pesantren : 1 unit

b) Sarana Tempat Ibadah

1) Masjid : 19 unit
2) Musholla : 10 unit
3) Gereja : 1 unit
4) Vihara : 1 unit
 BAB III

METODE KEGIATAN

3.1. Program Kegiatan

Program dan bentuk kegiatan yang akan dilakukan dalam kegiatan KKN Tematik

Citarum Harum yaitu dengan melakukan kegiatan-kegiatan sosialisai di lingkungan

Desa dan Melakukan penanaman pohon serta pembuatan bak sampah di sekitar

bantaran sungai citarum.

3.1.1. Kegiatan Awal

a. Pembukaan kegiatan KKN oleh Ketua STMIK Nusa Mandiri serta

mensosialisasikan perencanaan program yang akan dilaksanakan selama KKN di Desa

Bantarjaya kepada aparatur dan masyarakat desa dan memohon bantuan kepada semua

elemen agar berpartisipasi dalam program yang akan di jalankan yaitu penanaman

pohon dan pembuatan bak sampah.

b. Survei lokasi dalam menentukan lokasi yang tepat untuk tempat pelaksanaan

kegiatan.

3.1.2. Kegiatan Isi

Kegiatan yang akan dilakukan yaitu penanaman pohon dalam rangka

penghijauan serta pembuatan bak sampah di bantaran Sungai Citarum Desa Bantarjaya

Jawa Barat.

3.1.3. Kegiatan Penutupan

Kegiatan ini berisi penutupan kegiatan KKN Tematik Citarum Harum oleh Ketua

STMIK Nusa Mandiri dan pemberian kenang-kenangan desa kepada penanggung

jawab desa untuk dikelolah dan dikembangkan sendiri oleh penanggung jawab desa.

8
 9

3.2. Metode Pelaksanaan Kegiatan

Metode pelaksanaan kegiatan yang di gunakan yaitu meningkatkan penghijauan dan

pembuatan bak sampah yang menjadikan lingkungan lebih asri dan bersih.

3.3. Jadwal Kegiatan

Jadwal Kegiatan Meningkatkan Penghijauan Serta Pembuatan Bak Sampah Di Sekitar

Bantaran Sungai Citarum Desa Bantarjaya adalah sebagai berikut :
Tabel III.1
Jadwal Kegiatan Penghijauan Serta Pembuatan Bak Sampah
No Nama Kegiatan Tanggal Lokasi
1. Pembukaan kegiatan KKN
serta mensosialisasikan
perencanaan program yanag Kantor Kepala Desa
22 Oktober 2019
akan dilaksanakan selama Bantar Jaya
KKN dan penanaman pohon
secara simbiolis
2. Bertemu dengan kepala desa Kantor Kepala Desa
8 November 2019
membahas perizinan KKN Bantar Jaya
3. Bantaran Sungai
Survey lokasi untuk
10 November 2019 Citarum Desa Bantar
dilakukan penanaman pohon
jaya
4. Bantaran Sungai
Proses Penanaman Pohon
11 November 2019 Citarum Desa
Alpukat
Bantarjaya
5. Bantaran Sungai
Penyiraman rutin tanaman 12-16 November
Citarum Desa
pagi dan sore 2019
Bantarjaya
6. Bantaran Sungai
Proses pembuatan bak 25-26 November
Citarum Desa
sampah 2019
Bantarjaya
7. Gladi bersih kegiatan
14 November 2019 Mess mahasiswa KKN
sosialisasi 3R
8. Penutupan kegiatan KKN Kantor Kepala Desa
30 November 2019
Tematik Citarum Harum Bantar Jaya
 10

3.4. Anggaran Pendapatan dan Biaya Kegiatan

Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya Kegiatan Meningkatkan Penghijauan Serta

Pembuatan Bak Sampah Di Sekitar Bantaran Sungai Citarum Desa Bantarjaya adalah
sebagai berikut adalah sebagai berikut :
Tabel III.2
Anggaran Pendapatan dan Biaya Penghijauan Serta Pembuatan Bak Sampah

PENDAPATAN
No Sumber Dana Jumlah
1. Kampus STMIK Nusa Rp. 6.300.000
Mandiri
Total Pendapatan Rp. 6.300.000
ANGGARAN BIAYA
No Nama Pengeluaran QTY Biaya Jumlah
Satuan
1 Bibit Pohon Alpukat Rp. Rp. 5.00.000
2. Pembuatan bak sampah
a. Batako 1 kubik Rp.750.000 Rp. 750.000
b. Semen 2 Sak Rp.100.000 Rp. 100.000
c. Pasir 1 colt Rp. 240.000 Rp. 240.000
d. Cat 1 (5kg) Rp.100.000 Rp. 100.000

Total Biaya Pengeluaran Rp. 6.300.000

 BAB IV

IMPLEMENTASI KEGIATAN

4.1. Rencana Kegiatan

Program kerja yang kami laksanakan yaitu bidang Penghijauan dan Pembuatan bak
sampah serta pembuatan gapura di sekitaran sungai citarum Desa Bantarjaya
Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi yang akan dibahas secara keseluruhan
sebagai berikut:
Tabel IV.1
Rencana Kegiatan Penghijauan Serta Pembuatan Bak Sampah
No Kegiatan Lokasi Target
Mencari titik Lokasi penanaman dan Desa Bantarjaya Bantaran Sungai
1 berkoordinasi dengan BABINSA, Karang Citarum
Taruna , dan masyarakat sekitar
Menyiapkan bibit tanaman, membeli Desa Bantarjaya Bantaran Sungai
2 bahan bangunan untuk pembuatan gapura Citarum dan
dan bak sampah Masyarakat
Pelaksaan penanaman , pembuatan gapura Desa Bantarjaya Bantaran Sungai
3 dan bak sampah Citarum dan
Masyarakat

4.2. Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan ini diadakan oleh Sektor 20 Satgas bersama mahasiswa/i STMIK Nusa

Mandiri . Diadakan di sekitaran bantaran sungai citarum. Acara ini dilaksanakan

pada pukul 08.00 WIB. Dalam acara ini tedapat tiga kegiatan, yaitu;

4.2.1. Penghijauan

Kegiatan penghijauan yang di laksanakan pada tanggal, 21 Oktober 2019 di sekitaran

bantaran sungai citarum dengan menanam 300 pohon buah alpukat. Pertama kegiatan

ini diisi dengan penggalihan lahan yang akan di pergunakan untuk proses penanaman

11
 12

yang akan berlangsung. Selanjutnya diisi penyiraman setiap pagi dan sore hari serta

perawatan yang dilakukan oleh mahasiswa STMIK Nusa Mandiri serta Sektor 20

untuk menjaga keberlangsungan penghijauan yang di lakukan di bantaran sungai

citarum ,

4.2.2. Bak Sampah

Pembuatan bak sampah dilakukan pada tanggal 20 November 2019 yang di kerjakan

oleh Mahasiswa STMIK Nusa Mandiri dan di bantu oleh sektor 20.

4.2.3. Gapura

Pembuatan gapura yang di laksanakan pada tanggal, 21 November 2019 yang di

kerjakan oleh Mahasiswa STMIK Nusa Mandiri dan di bantu oleh sector 20 beserta

warga.

4.3. Evaluasi Kegiatan

Dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan pastinya akan berlangsung tidak sesuai

rencana dengan tepat akan ada masalah dan hikmah atas kegiatan yang telah

berlangsung, adapun evaluasi dari kegiatan Meningkatkan penghijauan serta

pembuatan bak sampah dan gapura KKN Citarum Harum Terpadu ini mulai dari

waktu dan tempat dan teknis kegiatan acara. Keberhasilan Acara Secara keseluruhan

pelaksanaan kegiatan acara Meningkatkan penghijauan serta pembuatan bak sampah

dan gapura KKN Citarum Harum Terpadu ini dapat dikatakan berhasil dikarenkan

kegiatan ini berjalan sesuai dengan agenda yang sudah direncanakan serta banyaknya

hal positif yang didapat.

4.3.1 Penghijauan
 13

Tabel IV.2

Evaluasi kegiatan Penghijauan

No Kegiatan
Target
1 Mencari lokasi untuk Penanaman Pohon tercapai
2 Membeli bibit pohon untuk penghijauan tercapai
3 Menanam pohon bersama masyarakat setempat, Babinsa, dan anggota KKN tercapai

Gambar IV.1 Hasil mencari lokasi Penghijauan

4.3.2 Pembuatan Bak Sampah

Tabel IV.2

Evaluasi kegiatan pembuatan Bak Sampah

No Kegiatan
Target
1 Mencari lokasi untuk mendirikannya sebuah Bak Sampah tercapai
2 Membeli bahan bangunan untuk keperluan pembuatan Bak Sampah tercapai
Membuat Bak Sampah bersama masyarakat setempat, Babinsa, dan anggota tercapai
3
KKN
 14

Gambar IV.2 Hasil mencari lokasi didirikannya Bak Sampah

4.3.3 Pembuatan Gapura

Tabel IV.3

Evaluasi kegiatan pembuatan Gapura

No Kegiatan
Target
1 Mencari lokasi untuk mendirikannya sebuah Gapura tercapai
2 Membeli bahan bangunan untuk keperluan pembuatan Gapura tercapai
3 Membuat Gapura bersama masyarakat setempat, Babinsa, dan anggota KKN tercapai

Gambar IV.3 Hasil mencari lokasi didirikannya Gapura

 15

4.4. Kendala dan Pemecahannya

Dalam kegiatan Meningkatkan penghijauan serta pembuatan bak sampah dan gapura

KKN Citarum Harum Terpadu ada beberapa point yang menjadi kendala dan

permasalahan dalam proses pelaksanaannya, namun alhamdulillah kami dari

kelompok penanaman dapat mengatasi dan menemukan solusi untuk meminimalisir

kendala dan permasalahan tersebut.

4.4.1.Waktu dan Tempat

Acara ini dilksanakan pada tanggal 22 oktober - 30 November 2019 tepatnya di

desa bantar jaya kecamatan pembayuran .

4.4.2. Teknis

Secara teknis ada beberapa kendala dalam pelaksanaan kegiatan Meningkatkan

penghijauan serta pembuatan bak sampah dan gapura KKN Citarum Harum

Terpadu ini seperti informasi waktu, tempat dan alat yang digunakan untuk

perawatan tanaman.

Tabel IV.4

Kendala dan pemecahan tentang penghijauan

No Permasalahan Solusi
Air Terbatas, karena curah hujan rendah dan Membuat tampungan air yang diambil dari
1
sungai mengering sungai Citarum.
Cahaya Radiasi tinggi, suhu cenderung tinggi melakukan Penghijauan disekitaran sungai
2
citarum harum.
Alat yang akan digunakan untuk menanam Meminjam alat kepada warga setempat
3
sulit dicari.

Tabel IV.5

Kendala dan pemecahan tentang pembuatan Bak Sampah

 16

No Permasalahan
Program sering dianggap bukan program
pemerintah, sehingga masyarakat sering salah
1
mengerti. Akhirnya partisipasi masyarakat
menjadi minim dan imbasnya pada program.
Kurangnya sadarnya pemuda setempat dalam
ikut serta membantu kelompok kami dalam
2
berkegiatan.
Sikap masyarakat yang kurang terbuka dalam
menghadapi perubahan. Masyarakat pedesaan
sering dihadapkan pada perubahan yang tidak
mereka mau. Untuk membiasakan diri buang
3 sampah tidak di sembarang tempat misalnya,
merupakan hal yang sulit. Namun bila program
dijalankan terus meneru secara konsisten,
dibarengi dengan pendampingan maka program
akan berhasil.
Solusi
Memberi pengarahan tentang pentingnya
pembuatan Bak sampah supaya masyarakat
lebih mudah membuang sampah ditempat
yang sudah disediakan.
Dengan kurangnya tenaga, anggota
kelompok KKN harus bekerja extra keras
lagi untuk menyelesaikan misi kami di Desa
Bantar Jaya.
Untuk menumbuhkan, mengembangkan, dan
membina peran serta masyarakat secara
terarah, yakni diperlukan program yang
dilaksanakan secara konsisten, menyeluruh
dan berdasar pada penyebar luasan ilmu
pengetahuan, penggalian kesadaran,
peneguhan sikap dan pembentukan perilaku
yang baik pada masyarakat.

Tabel IV.5

Kendala dan pemecahan tentang pembuatan Gapura

No Permasalahan Solusi
Beberapa masyarakat kurang setuju adanya Memberi pengarahan tentang pentingnya
1 pembutan Gapura dengan lokasi yang pembuatan Gapura supaya lingkungan
ditentukan. terlihat dengan rapih.
Kurangnya sadarnya pemuda setempat dalam Dengan kurangnya tenaga, anggota
ikut serta membantu kelompok kami dalam kelompok KKN harus bekerja extra keras
2
berkegiatan. lagi untuk menyelesaikan misi kami di Desa
Bantar Jaya.
Keterbatasan waktu dalam melaksanakan Melakukan program kerja dengan cepat dan
kegiatan KKN yang telah direncanakan seadanya sesuai dengan misi pembuatan.
3
sehingga program tersebut tidak dapat
dilaksanakan sesuai dengan rencana
 BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan yaitu hampir

seluruh aktivitas masyarakat kurang memperhatikan lingkungan di sekitaran sungai

citarum. Peran serta masyarakat secara umum hanya sebatas penanaman saja tidak

sampai ke penyiraman dan perawatan nya. Salah satu cara untuk meningkatan

penghijauan kembali di bantaran sungai citarum.

5.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka terdapat saran yaitu :

1. Pengelolaan sampah botol plastik merupakan perlakuan terhadap sampah untuk

memperkecil masalah yang timbulkan pada lingkungan

2. Teknis pengelolaan sampah terpadu 3R (Reuse, Reduce, Recycle) dapat

membantu pengelolaan sampah botol plastik menjadi bahan yang bermanfaat

yaitu tempat sampah dari sampah botol plastik bekas dengan begitu dapat

mengurangi menumpuknya sampah botol plastik.

Demikian pengajuan Laporan Kegiatan KKN Meningkatkan penghijauan serta

pembuatan bak sampah dan gapura ini kami sampaikan. Mudah-mudahan proposal

yang kami ajukan mendapat apresiasi dari pihak yang bersangkutan. Semoga Allah

SWT memberi kelancaran dalam kegiatan KKN Meningkatkan penghijauan serta

pembuatan bak sampah dan gapura ini. Atas segala dukungan demi terlaksananya

kegiatan ini kami ucapkan terima kasih.

17
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.jayantaranews.com/2019/11/44704/Profil Sekolah. (2020). Retrieved

October 27, 2020, from siapsekolah.com website: http://20218354.siap-
sekolah.com/sekolah-profil/
https://news.nusamandiri.ac.id/index.php/artikel/baca/5/STMIK-Nusa-Mandiri-
Gelar-KKN-Tematik-Citarum-Harum
http://peta-jalan.com/kelurahandesa-bantarjaya-pebayuran-kab-bekasi/

18
LAMPIRAN

DATA MAHASISWA KKN

1. Identitas Mahasiswa 1
NIM 11170279
Nama Lengkap Aliana Zesariani Putri
Jenis Kelamin Perempuan
Tempat, Tanggal Lahir Bogor, 27 Agustus 1999
Program Studi, Fakultas Sistem Informasi
Alamat Jl. H. Nurdin No. 29 Rt. 05/01 Kel. Cipayung Jaya Kec.
Cipayung Kota Depok
Nomor HP 087881448518
Tanda Tangan

19
 2. Identitas Mahasiswa 2
NIM 12170132
Nama Lengkap Ari Purwanto
Jenis Kelamin Laki-laki
Tempat, Tanggal Lahir Pemalang 22, Januari 1997
Program Studi, Teknik Informatika
Fakultas
Alamat Kav. Bulak Macan Jl. Tenggiri Kel. Harapan Jaya Kec.
Bekasi Utara
Nomor HP 08976003471
Tanda Tangan

20
 3. Identitas Mahasiswa 3
NIM 12170426
Nama Lengkap Rizkika Apriega Yuwandenna
Jenis Kelamin Perempuan
Tempat, Tanggal Lahir Jakarta, 06 April 1999
Program Studi, Fakultas Teknik Informatika
Alamat Jl. Kemandoran 8 Rt. 005/011 No. 102
Nomor HP 085813079720
Tanda Tangan Foto

21
 4. Identitas Mahasiswa 4
NIM 11170529
Nama Lengkap Muhammad Hafiz Razak
Jenis Kelamin Laki-laki
Tempat, Tanggal Lahir Jakarta, 18 Maret 1996
Program Studi, Fakultas Sistem Informasi
Alamat Jl. Puskesmas Kalisari Rt. 10/11 No. 58
Nomor HP 081218069101
Tanda Tangan Foto

22
 5. Identitas Mahasiswa 5
NIM 11170191
Nama Lengkap Yudi Gunawan
Jenis Kelamin Laki-laki
Tempat, Tanggal Lahir Garut, 30 Januari 1998
Program Studi, Sistem Informasi
Fakultas
Alamat Jl. Kecipir VII No. 19 Cibodasari, Cibodas
Nomor HP 085781031899
Tanda Tangan Foto

6. Identitas Mahasiswa 6
NIM 12170190
Nama Lengkap Nurkholis
Jenis Kelamin Laki-laki
Tempat, Tanggal Lahir Ophir, 26 oktober 1997
Program Studi, Teknik Informatika
Fakultas
Alamat Jl. Pujarahayu, nagari persiapan ophir, blok B tegah Rt.
05/000
Nomor HP 081385586364
Tanda Tangan Foto

23
24
 CATATAN SURVEY KKN TEMATIK CITARUM HARUM
1. Kunjungan ke : I, II, III, IV, V, VI, …(lingkari pilihan yang sesuai)
2. Hari/Tanggal : 09 November 2019
3. Tujuan Survey : Melihat lokasi dan menganalisis permasalahan yang ada di
bantaran sungai citarum
4. Catatan yang perlu dilaporkan mengenai keadaan dan kondisi lokasi KKN :
Masayarakat dilingkungan bantaran sungai citarum memiliki kebiasaan baik,
dengan berkebun di pinggiran sungai citarum merupakan salah satu cara untuk
menjaga penghijauan di pinggiran bantaran sungai citarum , bukan hanya itu
masayarakat sekitar juga mempuyai tradisi membiasakan untuk saling bertegur
sapa ketika berpapasan di lingkungan tersebut kelas ataupun di luar kelas. Pada
saat jam istirahat kebanyakan siswa/i di SMA Negeri 1 Pebayuran mengkonsumsi
makanan yang dijual di kantin sekolah. Kantin sekolah SMA Negeri 1 Pebayuran
menjual berbagai produk makanan dan minuman yang masih menggunakan
plastik sebagai kemasannya dengan alasan hemat dan praktis
5. Permasalahan yang dihadapi bantaran sungai citarum :
Alasan mengapa sungai citarum
1 banyak nya lahan kosong di sungai citarum yang kurang di perhatikan yang
pada dasar nya hal itu sangat berpotensi untuk meningkatkan perekonomian
masyarakat sekitar bilamana bisa mempergunakan nya dengan baik
6. Rencana survey berikutnya (jika memungkinkan):
a. Hari/Tanggal : 22 Oktober 2019
b. Tujuan : Koordinasi kepada Desa
Setempat mengenai program yang akan dilakukan.

Jakarta, 20 Oktober 2020

Dosen Pembimbing KKN

25
 PETA LOKASI KEGIATAN

PROGRAM KKN : Sosialisasi Penanaman pohon , pembuatan bak sampah dan

gapura di bantaran sungai citarum Pebayuran Desa Kertasari

Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi.

LOKASI : Bantaran Sungai Citarum Pebayuran Desa Kertasari Kecamatan

PETA LOKASI :

26
 JADWAL KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA (KKN)

PROGRAM KKN : Meningkatkan penghijauan serta pembuatan bak sampah

di sekitar bantaran Sungai Citarum Desa Bantarjaya

LOKASI : Desa Bantarjaya Kecamatan Pebayuran, Kabupaten

Bekasi, Jawa Barat

NAMA HARI & LOKASI PENANGGUNG

NO WAKTU
KEGIATAN TANGGAL KEGIATAN JAWAB
1. Pembukaan
kegiatan 09.00 –
Kantor Kepala
KKN 22 Oktober Dosen
16.00 Desa Bantar
Tematik 2019 Pembimbing
Jaya
Citarum (7 Jam)
Harum
2. Survey
08.00 – Bantaran
lokasi untuk 10
11.00 Sungai
dilakukan November Mahasiswa
WIB Citarum Desa
penanaman 2019
(3 jam) Bantarjaya
pohon
3. Proses 08.00 –
Bantaran
penggalian 11 15.00 Sungai
untuk November Mahasiswa
WIB Citarum Desa
penanaman 2019
Bantarjaya
pohon (7 jam)
4. Pelaksanaan Bantaran
12 10.00 –
penanaman Sungai
November 13.00 Mahasiswa
pohon Citarum Desa
2019 (3 Jam)
alpukat Bantarjaya
5. Penyiraman 13 – 16 08.00 – Bantaran Mahasiswa
rutin November Sungai
09.00 &
tanaman 2019 Citarum Desa

27
 16.00 –

pagi dan 17.00

Bantarjaya
sore WIB

(8 jam)
6. 09.00 –
Proses Bantaran
26-27 14.00
pembuatan Sungai
November Mahasiswa
bak sampah WIB Citarum Desa
2019
dan gapura Bantarjaya
(11 jam)
7. Penutupan
09.00 –
kegiatan
30 14.00 Kantor
KKN
November Kecamatan Mahasiswa
Tematik WIB
2019 Pebayuran
Citarum
(5 jam)
Harum
Total Waktu Pelaksanaan KKN 52 Jam

28
LOGBOOK AKTIFITAS KULIAH KERJA NYATA (KKN)

TEMATIK CITARUM HARUM

NIM : 12170426
NAMA : Rizkika Apriega Yuwandenna
PROGRAM STUDI : Teknik Informatika
PROGRAM KKN : Penghijauan dan pembuatan bak sampah serta
pembuatan gapura
LOKASI : Desa Bantarjaya Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi
Jawa Barat

NO HARI& WAKTU WAKTU DURASI NAMA KEGIATAN LOKASI PARAF

TANGGAL MULAI SELESAI WAKTU KEGIATAN DOSEN
1. 22 Oktober 09.00 16.00 7 Jam Pengajuan dan Online
2019 persetujuan Proposal (Daring)
kepada Dosen
Pembimbing
2. 10 13.00 17.00 4 Jam Survey lokasi untuk Lapangan
November
dilakukan
2019
penanaman pohon
3. 12 08.00 20.00 36 Jam Pelaksanaan Lapangan
November
penanaman pohon
2019
alpukat
4. 26 - 27 08.00 16.00 16 Jam Proses pembuatan Lapangan
November
bak sampah dan
2019
gapura
5 1 Desember 09.00 13.00 4 jam Penyusunan laporan Online
2019 KKN (daring)

TOTAL DURASI WAKTU (JAM) 67 Jam

Persetujuan Logbook

Tgl. Pengesahan

29
Nama Dosen
Pembimbing KKN

Tanda Tangan

30
 RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BIAYA KKN

PROGRAM KKN : Penghijauan dan pembuatan bak sampah serta pembuatan gapura
LOKASI : Desa Bantarjaya Kecamatan Pebayuran, Kabupaten

Bekasi, Jawa Barat

No. Sumber Dana Jumlah

1. STMIK Nusa Mandiri Rp. 7.560.000
2. Rp.
3. Rp.
Total Pendapatan Rp.7.560.000
Anggaran Biaya
No. Nama Pengeluaran Banyaknya Biaya Satuan Jumlah
1. Bibit Pohon Alpukat dan
Rp. Rp. 5.000.000
Pupuk
2. Pembuatan bak sampah
a. Batako 1 kubik Rp. 750.000 Rp. 750.000
b. Semen 2 sak Rp. 100.000 Rp. 200.000
c. Pasir 1 colt Rp. 250.000 Rp. 250.000
d. Cat 1 (5kg) Rp. 100.000 Rp. 100.000
3 Pembuatan Gapura
a. Semen 2 sak Rp. 100.000 Rp. 200.000
b. Pasir 1 colt Rp. 250.000 Rp. 250.000
c. Cat 5kg Rp.100.000 Rp.100.000
d. Genteng 50 pcs Rp. 2.000 Rp.100.000
e. Batu-bata 50pcs Rp. 1.000 Rp. 50.000
f. Kayu 8 pcs Rp. 70.000 Rp. 560.000
Total Biaya (Pengluaran) Rp. 7.560.000

Catatan : Renacan Pendapatan dan Biaya KKN diisi secara rinci untuk semua

sumber pendapatan dan biaya/pengeluaran

31
RELEASE KEGIATAN

32
33
DOKUMENTASI KEGIATAN

34
35
36
 VIDEO URL KEGIATAN KKN

https://www.youtube.com/watch?v=Em9oc1MDmWI

37