NARASI BBLR

Faktor ibu, faktor plasenta, faktor janin merupakan penyebab BBLR. BBLR dapat
menyebabkan permukaan tubuh bayi relatif lebih luas sehingga pemaparan dengan
suhu luar dapat menyebabkan kehilangan panas dan menyebabkan hipotermia.

BBLR juga menyebabkan jaringan lemak sub kutan lebih tipis dan terjadi
kekurangan cadangan energi dan malnutrisi sehingga muncul masalah keperawatan
risiko ketidakseimbangan kadar glukosa dalam darah.

Prematuritas mengakibatkan daya tahan tubuh bayi belum sempurna sehingga

rentan terjadi infeksi dan muncul masalah keperawatan risiko infeksi.

Fungsi organ-organ yang belum baik atau sempurna seperti hati akan
menyebabkan konjugasi bilirubin belum baik sehingga terjadi hiperbilirubin dan
muncul masalah keperawatan ikterik neonatus. Pada otak terjadi imaturitas organ-
organ vital yang menyebabkan terjadinya pernafasan periodik dan biot. Pada paru-
paru pertumbuhan dinding dada belum sempurna, sistem pernafasan imatur
sehingga terjadi insufisiensi pernafasan dan muncul masalah keperawatan pola
nafas tidak efektif.

Imaturitas organ-organ vital dapat menyebabkan reflek menelan pada bayi

belum sempurna sehingga muncul masalah keperawaan risiko defisit nutrisi