TRIAL ”
Oleh :
NIM : PO715241202007
TAHUN 2020
HALAMAN PENGESAHAN
PO715241202007
Dengan Judul :
Bali,…………………………..
________________ ________________
ABSTRAK
Studi ini bertujuan untuk membandingkan 2 tipe program, Latihan untuk menurunkan
rasa nyeri dan disabilitas pada pasien dengan kondisi low back pain non specific dan
untuk memeriksa faktor mekanikal apa saja yang berpengaruh. Desain studi yang
digunakan adalah single blind, randomized control trial dengan jumlah sampel sebanyak
80 yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu lumbopelvic motor control and progressive
termasuk pemberian ultrasound dan home based exercise programme manual dan log
book. Penilaian hasil studi menggunakan skala nyeri dengan VAS dan disbailitas
dengan Owestry Disability Index, kekuatan hip dan two dimensial frontal plane
tidak ada perbedaan yang signfikan pada perubahan nyeri setelah Latihan ataupun
disability pada kedua keompok. Kedua program Latihan memiliki efek yang sama untuk
menurunkan nyeri dan penambahan Latihan hip strengthening terhadap motor control
Sebanyak 85% kasus low back pain diklasifikasikan oleh WHO sebagai LBP
lumbar multifidus dan otot-otot pelvic floor yang sering digunakan. Studi
otot abductor hip dan injuri akan berpengaruh mengakibatkan cedera pada
ekstremitas bawah. Hubungan antara low back pain dengan adanya kelemahan
otot ekstensor hip sangatlah erat. Sehingga Latihan penguatan untuk hip
B. METODE
Kesehatan berbasis koran atau artikel. Jumlah sample ditentukan dengan klinisi
C. ANALISIS PICOS
KRITERIA KETERANGAN
Population : Sampel studi ini dipilih dengan meilihat kriteria
inklusi yaitu berusia dari 18- 65 tahun, nyeri dengan
skor minimal 5 dari10, mengalami LBP selama
kurang lebih 6 minggu, lokasinya di bawah dengan
gluteal dengan atau tanpa nyeri di kaki sedangkan
untuk kriteria eksklusinya adalah memiliki “red
flag”, adanya skoliosis, Riwayat operasi sebelumnya
dan penggunakan injeksi obat serta sedang hamil atau
melahirkan kurang lebih 1 tahun lalu.
Intervention : Kelompok intervensi atau kelompok 2, diberikan
latihan lumbopelvic motor control exercise yang
dikombinasikan dengan Latihan open dan closed
kinetic chain hip strentgthening exercise.
Comparison : Kelompok 1 diberikan Latihan lumbopelvic motor
control exercise yang mana program ini berfokus
pada performa motor skill co-contraction dari
transerversus abdominis, multifidus dan otot pelvic
floor.
Outcome : Pengukuran primer dalam studi ini untuk mengetahui
indicator nyeri menggukana VAS dan disabilitas
diukur dengan menggunakan Oswetry Disability
Index (ODI). Sedangkan untuk mengukur kekuatan
otot hip menggunakan dynamometer dan untuk
melihat 2 dimensial frontal plane biomechanics
diukur dengan menggunakan 3 dimensional marker
dari alat 8-camera bergerak. Dan marker koordinat
diukur dengan menggunakan Frontal plane dari
MATLAB software.
Study Design : Desain studi ini adalah single blinded, Randomized
control Trial (RCT) yang membagi sampel dalam 2
kelompok perlakuan.
D. IMPLIKASI KLINIS
1. Dapat menjadi acuan Latihan pasien LBP non -sepsifik dengan menambahan
E. KESIMPULAN
exercise menunjukkan hasil tidak begitu seignfikan untuk mengurangi nyeri dan
disability pada pasien dengan LBP non spesifik dan memiliki hasil yang serupa