Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

KESIMPULAN
4.1.  Kesimpulan
Teori Keperawatan Florence Nightingale lebih memprioritaskan Lingkungan sebagai
aspek yang paling utama dalam proses penyembuhan pasien. Jika ada seseorang yang
sakit maka lingkungannya harus diperbaiki sedemikian rupa agar mendukung proses
penyembuhan pasien. Menurut Florence Pelajaran paling penting yang dapat diberikan
kepada perawat adalah mengajari mereka apa yang harus diamati, bagaimana mengamati,
apa gejala menunjukkan keadaan pasien yang membaik, apa yang penting dari tidak ada,
apa  bukti kelalaian dan tentang apa jenis kelalaian. Florence mengajarkan kepada
perawat untuk berfikir tentang memberikan kenyamanan lingkungan pada pasien baik
secara fisik maupun psikologi. Disamping itu Florence percaya bahwa tindakan
pencegahan dan promosi kesehatan adalah hal yang tak kalah penting dibanding dengan
merawat pasien hingga sembuh. Kelebihan teori Florence adalah pengkajian
menggunakan data angka sedangkan kekurangan dari teori Florence adalah belum
adanya model keperawatan seperti model keperawatan Betty Neuman, Teori Florence ini
masih bersifat filosofi yakni hanya sebatas pengalaman Florence saat merawat korban
perang. Florence nightingale memandang pasien dalam kontek keseluruhan lingkungan
yaitu lingkungan fisik, psikologis, sosial
Florence nightingale memandang perawat tidak hanya sibuk dengan masalah
pemberian obat dan pengobatan saja, tetapi lebih berorientasi pada pemberian udara,
lampu, kenyamanan lingkungan, kebersihan, ketenangan, dan nutrisi adekuat.
Pengkajian atau observasi bukan demi berbagai informasi atau fakta yang
mencurigakan, tetapi demi penyalamatan hidup dan meningkatkan kesehatan dan
keamanan.
4.2.  Saran
Florence nigtingale merupakan seorang perawat yang perlu ditiru dalam proses
keperawatan dan proses penyembuhan penyakit. Dia merupakan lady with the lamp bagi
pasien yang sakit. Maka kita sebagai perawat hasuslah sebagi penerang bagi pasien yang
kita rawat. Marilah kita sebagai perawat berusaha untuk meringankan penderitaan pasien
yang kita rawat. Rawatlah pasien seperti kita merawat orang yang paling kita sayang.
Agar pasien merasa nyaman pada saat di sakit bukan menderita lagi. jangan pantang
menyerah dan berputus asa dalam merawat pasien. Menjadi perawat bukanlah pekerjaan
yang mudah, tetapi kalau kita tidak menacoba kita tidak akan pernah bisa. Di dunia ini
tidak ada yang tidak mungkin kalau kita mempunyai tekad untuk melakukannya dengan
gigih dan rajin.
Saran bagi mahasiswa agar lebih memahami , mengerti serta dapat mengaplikasikan
teori Florence Nightingale ke dalam praktik asuhan keperawatan. Saran bagi pembaca
agar memberikan masukan untuk melengkapi makalah teori keperawatan Florence
Nightingale.

Anda mungkin juga menyukai