Anda di halaman 1dari 2

Nama : Siti Widiasari

Kelas : 3 AMP B
NIM : 185134061

Kuiz PN dan MP

Sebuah negara diuji ketika ditimpa berbagai macam masalah. Tidak dipungkiri pada
saat ini negara di seluruh dunia sedang sama-sama diuji oleh suatu wabah mematikan dan
menular yaitu pandemi covid-19. Semua negara didunia berperang melawan pandemi dengan
berbagai cara tak terkecuali negara kita Indonesia. Dan yang lebih memukul tidak hanya satu
masalah ternyata sebagai bangsa yang besar dan begitu kompleks ini menimbulkan juga
masalah-masalah lainnya seperti pengangguran semakin meningkat, hutang negara yang
sudah jatuh tempo, musibah yang terus menerus dan kasus korupsi. Disinilah kita butuh peran
sosok pemimpin yang memiliki karakter kuat dan mampu membangun mental bangsanya
ditengah keterpurukan.

Jika menjadi seorang kepala negara yang pertama kali akan dibangun adalah dari segi
mental dan kepercayaan masyarakat. Karena merupakan modal utama seorang pemimpin
adalah dipercaya rakyatnya sehingga berbagai kebijakannya akan mudah diterima dan
dijalankan. Kalau pun ada pihak yang kontra atau oposisi namun pemimpin yang bijak akan
tetap mampu mengambil keputusan yang terbaik diantara yang baik. Yang kedua adalah
membentuk pemerintahan yang solid dan berloyalitas tinggi. Memiliki kompetensi dan
kapabilitas sesuai bidangnya masing-masing sehingga mudah menjawab berbagai tantangan
yang akan dihadapi. Yang ketiga menegakkan hukum dengan disiplin dan seadil-adilnya.
Sehingga orang segan untuk melanggar, tidak ada lagi tindakan sewenang-wenang terutama
dikalangan orang berpangkat dan para pejabat.

Dari ketiga tahap tadi harus dilakukan secara tepat dan akurat hal ini hanya bisa
dilakukan oleh seorang pemimpin yang memiliki intuisi kuat serta pengalaman yang cukup
tinggi. Jika sudah melakukan tiga tahap tersebut. Selanjutnya adalah mengeksekusi masalah-
masalah tadi. Menjadi dilema seorang pemimpin ketika harus menentukan keputusan diantara
kedua pilihan sulit. Contohnya pada saat terjadi pandemi covid-19 ada dilema antara fokus di
bidang kesehatan atau ekonomi. Namun tetap saja dimana ada pilihan disitu ada yang harus
dikorbankan. Apakah fokus pada salah satu dan yang lainnya diabaikan. Atau memilih
keduanya dan berakibat ketidakmaksimalan penanganan.

Seandainya menjadi kepala negara yang dihadapkan dengan masalah-masalah di atas. Maka
yang akan saya lakukan adalah:

1. Pandemi Covid-19
Mengumpulkan para pakar diberbagai bidang untuk menangani masalah
nasional/internasional ini untuk sama-sama mencari solusi dan menjalin sinergi.
Belajar dari negara-negara yang berhasil menangani masalah ini.

2. Pengangguran semakin meningkat


Akibat adanya pandemi dan lock down terjadi berbagai perampingan bahkan
pemecatan para karyawan. Banyak perusahaan yang memanfaatkan kondisi agar biaya
pegawai kecil yaitu dengan cara merekrut pegawai kontrak. Pemerintah berperan
menjadi penegah. Sebagai kepala negara maka buat kebijakan yang tidak
menguntukan/merugikan diantara kedua pihak. Maka jika kedua belah pihak mampu
bekerja sama dengan baik maka produksi akan berjalan lancar. Selain itu akan
menambah pendapatan negara.

3. Hutang negara yang sudah jatuh tempo


Dana yang menjadi penerimaan bagi pemerintah yang biasanya digunakan untuk
belanja pemerintah maupun membayar hutang pada situasi mungkin.

4. Musibah yang terus menerus


Akhir-akhir ini banyak musibah baik bencana alam seperti gempa, longsor di berbagai
daerah maupun kecelakaan pesawat terbang. Tidak ada yang tahu kapan datangnya
musibah. Yang bisa dilakukan adalah mecegah dengan cara peduli lingkungan. Dan
untuk membantu masyarakat yang terkena dampak dari musibah atau bencana
tersebut. Biasanya banyak atau yang sering inisiatif.

5. Korupsi
Kunci dari berbagai masalah adalah ketidakjujuran dan kebohongan terzalim adalah
korupsi karena telah memakan hak orang lain. Menghambat berbagai pembangunan
dan memperlambat pertumbuhan masyarakat. Menurunkan tingkat kepercayaan
publik. Karena dana yang harusnya dimanfaatkan untuk kepentingan publik justru
digunakan untuk kepentingan pribadi/golongan.

Semua permasalah diatas memerlukan sinergi dan dorongan dari berbagai


elemen. Sudah saatnya kita berdamai dengan badai. Jangan menghindari dan hadapi.
Permasalahan-permasalahan di atas membutuhkan dana yang cukup banyak. Sehingga
perlu merealokasi atau refocusing dana. Selain itu karena negara ini dipernuhi dengan
orang-orang yang berempati tinggi. Maka cukup membantu terutama dalam masalah
bencana, masyarakat biasanya saling membantu satu sama lain. Kita juga dapat
mendapat dana dari koruptor berupa pemiskinan sebagai hukuman. Dimana koruptor
akan kapok dan dananya pun akan bermanfaat bagi orang banyak.

Anda mungkin juga menyukai