1. Pertama
2. Kedua
- Masase uterus
3. Ketiga
4. Keempat
- Cek FH
- Observasi TTV
6. Berikan hidrasi cairan yang adekuat,monitor TTV, Berikan transfusi darah bila diperlukan, berikan
pengobatan untuk menghentikan perdarahan, siapkan pasien untuk dirujuk/operasi, jelaskan pada
pasien dan keluarga mengenai apa yang terjadi dan kemungkinan apa yang mereka hadapi nanti
7. Suhu >= 38'c yang terjadi pada hari ke 2-10 post melahirkan, kelemahan umum, nyeri lokea yang
berbau menyengat, peningkatan nadi (khusus infeksi berat)
8. Pemerikasaan Lab : DL, USG, X RAY, Kultur luka dan kultur urine, Urine analisis
9. Proses melahirkan yang lama, ruptur membran yang lama, pemeriksaan vagina yang berulang-
ulang, cuci tangan yang tidak benar, haematom, trauma jaringan yang luas, perdarahan, melahirkan
dengan SC, tertinggalnya membran atau bagian placenta, perawatan perianal yang tidak baik, infeksi
vagina/serviks
12. Karna wanita tingkat kecemasanya lebih tinggi dan lebih mengutamakan perasaannya sehingga
wanita rentan mengalami depresi apa lagi pasca melahirkan
13. Suatu keadaan atau masalah psikologis yang terjadi pada minggu pertama post partum dan
memuncak pada hari ke 3-5 dalam rentan waktu 14 hari
14. Gejala depresi lebih lama dari 2 minggu, biasa mulai pada minggu ke 2-3 pasca melahirkan, dan
bertahan sampai 1 tahun, beresiko besar untuk terjadi lagi pada kehamilan selanjutnya
15. Psikososial (konseling), terapi kognitif dan perilaku, pengobatan (SSRIs) cukup ampuh dosis 1
x/hari, semua anti depresi pada tahap tertentu, bisa keluar bersama asi tapi biasanya levelnya dalam
darah bayi tidak bisa terdeteksi, hindari prozac.