Pada makalah ini penulis mengangkat tema yang berbeda, namun pada tema kali ini penulis
mengangkat materi tentang evalusasi yang menjadi akhir dari suatu pelaksanaan kebijakan
tersebut.
Tentu penulis sangat bangga dengan adanya tugas ini, mengingat masalah utama dalam
pelaksanaan suatu kebijakan itu yakni terletak pada intensitas evaluasi yang dilakukan oleh
pemerintah dalam memantau efektivitas pelaksanaan kebijakan di kalangan masyarakat.
Saya selalu berharap agar makalah ini bisa memberi manfaat ruang untuk menggali sumber-
sumber ilmu khususnya berkenaan dengan masalah evaluasi kebijakan publik.
DAFTAR ISI
PENGANTAR................................................................................................ i
DAFTAR ISI.................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................. iii
A. Latar belakang.......................................................................................... iii
B. Rumusan masalah..................................................................................... iii
C. Tujuan penelitian dan manfaat penelitian................................................. iv
BAB II PEMBAHASAN............................................................................... 1
a. sejarah....................................................................................................... 1
B. kebijakan publik....................................................................................... 2
C. pembagian kebijakan publik..................................................................... 6
D. fungsi kebijakan publik............................................................................ 8
E. perumusan................................................................................................ 10
8) Measurement : setelah mengetahui apa saja yang harus diukur, maka langkah selanjutnya
adalah memilih tehnik pengukuran yang tepat untuk menilai. Untuk itu perlu : a). ketepatan
indicator (tolok ukur) yang digunakan; b). Reliabilitas alat ukur (hasil yang diberikan konsisten
meski dilakukan dalam situasi yang berbeda) dan c). Validitas alat ukur (ketepatan alat ukur
dalam mengukur fenomena).
c. Kriteria yang harus dipenuhi dalam evaluasi :
Ada beberapa kriteria umum yang harus diperkuat dalam siklus evaluasi kebijakan publik,
diantara kriteria tersebut yakni:
1. Relevansi
harus mampu memberikan informasi yang tepat pada pembuat dan pelaku kebijakan, mampu
menjawab secara benar pertanyaan dalam waktu yang tepat
2. Signifikan
harus mampu memberikan informasi yang baru dan penting.
3. Validitas
mampu memberikan pertimbangan yang tepat sesuai dengan hasil nyata/data empiric mengenai
hasil kebijakan.
4. Reliabilitas
dapat membuktikan bahwa hasilnya diperoleh dengan penelitian yang teliti
5. Obyektif
tidak memihak /bias
6. Tepat waktu
7. Daya guna
hasil penelitian dapat dipahami dan dimanfaatkan oleh pelaku dan pembuat kebijakan
Dari penjelasan ini tentu kita banyak mengerti bahwa untuk mengevaluasi suatu kebijakan
tidaklah mudah butuh berbagai prosedur penilaian, ada tahap persiapan penilaian sebelum
diadakannya evaluasi dan ada juga tahap penilaian tertentu pada waktu sedang berlangsungnya
evaluasi kebijakan publik, namun inti dari kegiatan evaluasi adalam mencari pembenaran yang
tepat terhadap hasil yang dicapai oleh lembaga pemerintahan dalam mengimplementasikan
program kegiatannya pada seluruh masyarakat.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian diatas penulis dapat membagi kesimpulan makalah ini kepada beberapa sub,
untuk lebih jelasnya perhatikan butir butir uraian dibawah ini:
1. Kebijakan publik adalah suatu rumusan yang akan melalui banyak alur didalamnya yang akan
melibatkan pemerintah, Dewan perwakilan yang ada di kabupaten dan provinsi, dengan tiga
tahapan pokok, pertama adalah input, yakni tahap penerimaan kritikan, saran, dan aspirasi
masyarakat, kemudian kedua adalah pengolahan, yakni proses saring pendapat yang terjadi
dikancah wali masyarakat dan terakhir adalah output atau pengesahan kebijakan menjadi sebuah
dasar dalam berperilaku ditengah tengah masyarakat.
2. Evaluasi kebijakan publik terdiri dari banyak tahap namun dapat dirangkum menjadi dua
kegiatan inti yakni tahap perivikasi sebelum evaluasi kebijakan berlangsung dan kedua adalah
tapap penilaian dengan sistem tertentu pada saat berlangsungnya kegiatan penilaian kebijakan
publik tersebut.
B. Saran
Saran yang dapat penulis sampaikan adalah kiranya makalah ini menjadi bahan renungan
kita bersama bahwa dalam proses kebijakan publik ada suatu sub siklus didalamnya, yakni
evaluasi, evaluasi ini menentukan untuk pemberlakuan kembali suatu kebijakan yang dianggap
berhasil atau tidak, sehingga proses ini perlu diperhatikan oleh pemerintah guna melahirkan
kebijakan yang lebih pro terhadap pembangunan bangsa.
DAFTAR PUSTAKA
http://makalah2-evaluasi-kebijakan-publik.blogspot.com/
https://www.slideshare.net/zainal509/makalah-psat-kel3
Budi Winarno. 2007. Kebijakan Publik: Teori dan Proses. Yogyakarta: Media Pressindo.
Dr. Syafaruddin, M.Pd, 2008. Efektifitas Kebijakan Pendidikan, Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Edi Suharto, Ph.D, 2010, Analisa Kebijakan Publik panduan praktis mengkaji masalah dan
kebijakan public, Bandung:Alfabeta.
Miftah toha. 2005. Dimensi-Dimensi Prima Ilmu Aministrasi Negara. Jakarta: Rajagrafindo
Persada.
Riant Nugroho. 2003. Kebijakan Publik: formulasi, implementasi, dan evaluasi. Jakarta: Elex
Media Komputindo.