Proses terjadinya Nosokomial

Infeksi nosocomial yang terjadi pada penderita yang sedang dalam proses
Asuhan Keperawatan di rumahsakit merupakan bahan tambahan secara fisik dan
psikologis bagi penderita. Adapun factor-faktor yang juga bereperan memeberi
peluang timbulnya infeksi nosokomila yaitu:

a. Faktor-faktor yang ada dari diri penderita seperti: umur, jenis kelamin,
kondisi umum penderita, risiko terapi, atau adanya penyakit lain yang
menyertai penyakit dasar berta komplikasinya. Factor-faktor ini
merupakan factor predisposisi.
b. Faktor keperawatan seperti lamanya hari perawatan, menurunnya standar
pelayanan perawatan, serta padatnya penderita dalam satu ruangan.
c. Factor mikroba pathogen seperti tingkat kemampuan invasi serta tingkat
kemampuan merusak jaringan, lamanya pemaparan antara sumber
penularan dengan penderita.

Dengan memeperhatikan secara keseluruhan, maka factor lain yang

berpengaruh dalam proses terjadinya infeksi nosocomial dapat digambarkan:
 Factor Ekstrinsik:

1. Petugas: perawat,dokter,dll
2. Penderita lain
3. Bangsal/lingkungan
4. Pengunjung/keluarga
5. PENDERITA
Makanan dan minuman.
Nnnnn

Factor keperawatan: Factor intrinsic:

1. Lamanya hari 1. Umur, jenis kelamin

2. Kondisi INFEKSI
perawatan Penyakitumum
Dasar
3. Risiko terapis NOSOKOMIAL
2. Menurunnya standar
perawatan. 4. Adanya penyakit lain
3. Padatnya penderita

Faktor mikroba patologi:

1. Kemampuan merusak
jaringan
2. Lamanya pemaparan

Terjadinya infeksi nosocomial dipengaruhi banyak factor, baik factor yang

ada dalam diri penderita sendiri, maupun factor yang berada di dalam
sekitarnya.dengan mengenal factor-faktor yang berpengaruh merupakan modal
awal upaya pencegah pengendalian infeksi nosocomial.

PROSES KEPERAWATAN
 Infeksi nosocomial adalah infeksi yang terjadi pada penderita-penderita
yang sedang dalam asuhan keperawatan di rumah sakit. Langkah-langkah
yang harus dilakukan petugas ruangan yaitu:

1. Menjaga agar ruangan perawatan selalu terjaga kebersihannya bserta

memerhatikan ventilasi dan pencahayaannya.
2. Peralatan medis dan nonmedis yang tersedia dalam ruangan harus siap
pakai dalam keadaan bersih dan tetap terjaga sterilisasinya,
3. Mencegah perilaku petugas yang ceroboh dengan tindakan yang tidak
higienis dan atau tindakan antiseptis.

FAKTOR DI LUAR KEPERAWATAN YANG MEMBERI KONTRIBUSI

TERJADINYA INFEKSI NOSOKOMIAL

Adapun tiga factor dasar yang berperan yaitu:

1. Factor penderita yang sedang dalam asuhan keperawatan berada dalam

posisi rentan
2. Factor sumber penularan
3. Factor mekanis penularan/ transmisi.

PROSEDUR DAN TINDAKAN MEDIS YANG BERSIKO

Prosedur dan tindakan medis yang harus dijalani penderita. Misalnya dikamar
bedah, kamar bersalin, unit gawat darurat, laboratorium,dan sebaginya.
Prosedur dan tindakan medis mempunyai peluang beresiko memunculkan
manifestasi klinis dan laboratoris serta manifestasi radiologis infeksi
nosocomial pada saat penderita berada di ruangan. Demikian juga yang terjadi
di kamar bersalin, terutama untuk pertolongan persalinan pervaginaan yang
patologis, jugs dilakukan dengan cara manipulative dan eksploratif. Dengan
banyaknya peluang terjadinya invasi mikroba pathogen, khususnya pada
prosedur dan tindakan medis, maka butir-butir praktik pencegahan infeksi
yang tertera pada kewaspaan standar haruslah benar-benar dilaksanakan
dengan baik dan benar.