Anda di halaman 1dari 15

KONSEP NYERI

PADA ANAK
Fajar Audio
1911313028
2 A 2019
--
DEFENISI NYERI
Berman, Snyder, Kozier, dan Erb (2009)
menyatakan bahwa nyeri adalah sensasi
yang sangat tidak menyenangkan dan
sangat individual yang tidak dapat dibagi
dengan orang lain.
 
--
A. KLASIFIKASI NYERI

1. BERDASARKAN DURASI
a. Nyeri akut : nyeri yang dirasakan selama
periode penyembuhan yang diharapkan,
baik yang awitannya tiba-tiba

a. Nyeri kronis : kronik adalah nyeri yang


berlangsung berkepanjangan, biasanya
nyeri berulang atau menetap sampai enam
bulan atau lebih, dan mengganggu fungsi
tubuh.
BERDASARKAN SUMBER

• Nyeri Kutaneus/ Superfisial, nyeri berasal dari kulit atau


jaringan subkutan, contohnya: luka akibat teriris kertas

Nyeri Somatik Dalam, yaitu nyeri yang berasal dari
ligament, pembuluh darah, tulang, tendon dan syaraf.
contohnya adalah nyeri pergelangan kaki yang terkilir.
• Nyeri Viseral, nyeri yang dihasilkan dari stimulasi
reseptor nyeri dalam rongga abdomen, cranium dan
thorak..
BERDASARKAN LOKASI / LETAK

• Nyeri Radiasi : nyeri yang menyebar ke jaringan sekitar


• Nyeri Alih (Referred Pain ) : nyeri yang dirasakan jauh dari
jaringan yang menyebabkan nyeri..
• Nyeri yg Tidak dapat Dilacak (Intractable Pain) :nyeri
yang sulit diatasi, misalnya nyeri pada keganasan tingkat
lanjut/ kanker maligna.
• Nyeri Neuropatik : disebabkan oleh kerusakan sistem
saraf pusat atau tepi.
• Nyeri Phantom : sensasi yang sangat menyakitkan yang
dirasa pada bagian tubuh yang hilang
BERDASARKAN PENYEBAB

• Nyeri Fisik
Nyeri fisik adalah nyeri yang bisa terjadi karena
stimulus fisik (mis. fraktur femur).
• Nyeri Psycogenic
Nyeri psycogenic terjadi karena sebab yang kurang
jelas/sulit diidentifikasi, bersumber dari emosi/
psikis dan biasanya tidak disadari
B. PENGUKURAN NYERI

1. PENGUKURAN OBJEKTIF (objective measures )


digunakan untuk mengobservasi skor
parameter perilakubehavioral
( measures ), atau
physiologic
fisiologis ( measures ),

2. PENGUKURAN SUBJEKTIF (subjective measures )


yaitu laporan diri (self report measures ) yang
digunakan agar anak dapat mengukur nyerinya
C. PRINSIP PENGKAJIAN NYERI

 Wawancara nyeri dan riwayat nyeri


mengkaji PQRST
 Melakukan pengukuran nyeri dengan
skala yang sesuai
PENGKAJIAN NYERI BERDASARKAN
TINGKAT PERKEMBANGAN

• Neonatus dan bayi : bersuara tinggi, tegang,


menangis keras
• Toddler : menyentuh tubuh yang sakit
• Preschool : mmenggmbarkan lokasi dan
intensitas nyeri
• School : menunda atau menolak untuk
melakukan prosedur
• Remaja : menyebutkan kata sakit atau
berdebar untuk menjelaskan nyeri
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai