CNC BUBUT
OLEH :
BP : 180101080
KELAS :2E
OLEH :
BP : 1801011054
KELAS :2E
OLEH :
BP : 1801011076
KELAS :2E
Puji dan syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunianya kepada penulis sehinggga dapat menyelesaikan laporan praktek
bengkel dengan job “CNC BUBUT”
Laporan ini dibuat sebagai pertanggung jawaban dari praktek yang telah
dilaksanakan. Didalam laporan ini tercangkup semua materi dan prosedur dari praktek yang
telah dilaksanakan.
Salawat beriring salam tidak lupa kita ucapkan buat baginda Rasullah Nabi Muhamad
SAW yang telah membawa kita dari masa kebodohan ke masa yang berilmu pengetahuan
seperti saat sekarang ini. Penulis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak
Insruktur ALFIAN, ST.,MT yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan selama
praktek berlansung, serta kepada teman-teman yang telah membantu dalam penyelesaiaan
laporan ini.
Namun dalam penyusunan laporan ini penulis masih merasa adanya kekurangan. Oleh
karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritikan dari pembaca demi kesempurnaan
laporan ini untuk masa yang akan datang. Penulis juga berharap laporan ini dapat bermanfaat
bagi penulis sendiri dan juga bagi pembaca.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
I.2 Tujuan
III.2 Program
III.4.Langkah Kerja
IV.1 Kendala
BAB V PENUTUP
V.1 Kesimpulan
V.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
I.2 Tujuan
Adapun tujuan dari praktikum CNC ini adalah sebagai berikut:
1. Dapat memahami dan menerapkan prinsip kerja mesin CNC
2. Dapat mngoperasikan mesin CNC dengan baik dan benar
3. Dapat membuat program numerik serta fungsinya dengan ketelitian tinggi
4. Dapat mengambil kesimpulan dari praktek yang telah dilakukan
BAB II
LANDASAN TEORI
Sebelum mengetahui fungsi tombol mesin CNC, kita harus mengetahui terlebih dahulu
pemograman yang harus kita buat, nomor pemograman terbagi dua yaitu;
1. Pemograman material ; 7000 — 7491 keatas
2. Pemograman tool ; 0000—0079
; 0080—0225
Berikut ini fungsi tombol yang terdapat pada mesin CNC adalah;
Cycle start : Mengaktifkan mesin
Feed hold : Berhenti sesaat
Res : Memberhentikan pemograman
CE / Clearity : Menghapus satu karate huruf
CW / Clear Work : Menghapus satu kata
CBL I Clear Block : Menghapus satu blok atau satu bans
Stroke Next : Menghapus satu block pada block
berikutnya
CPR I Clear Program : Untuk menghapus program
Stroke Next : Simpan program satu maju pada block berikutnya
Prey : Untuk kembali satu blok di atas
Shift : Untuk mengaktifkan angka-angka atau
huruf yang ada di atas
a. Pembagian kelompok dan fungsi G:
GO0 : Gerakan cepat tanpa pemakanan
GOl : Interpolarasi lurus
G02 : Interpolasi searah jarum jam
G03 : Interpolasi berlawanan jarum jam
G64 : Motor asutan tampa arus
G72 : Siklus pengefraisan kantong
G81 : Siklus pemboran tetap
G82 : Siklus pemboran tetap dengan tinggal diam
G83 : Siklus pemboran tetap dengan pembuangan total
G91 : Pemograman nilai inkrumental
G92 : Pergeseran titik referens
b. Pembagian kelompok status danfungsi M:
M03 : Spindel frais hidup, searah jarum jam
M06 : Penggeseran alat, radius pisau frais masuk
M30 : Program berakhir
A0. Tanda-tanda alarm :
A00 : Salah kode
A0l : Salah radius / M99
A02 : Salah nilai Z
A03 : Salah nilai F
A04 : Salah nilai X
A05 : Tidakadakode M30
3. Penghitungan asutan
Sistem Persumbuan
Sistem persumbuan pada mesin CNC mengikuti sistem persumbuan umum yang telah
ditetapkan ISO, yaitu sumbu Z ditempati spindel utamasebagai dasar persumbuan,
kemudian secara berurutan sumbu X padaarah memanjang meja, dan sumbu Y pada arah
gerak melintang meja.Untuk gerakan lurus ketiga sumbu tersebut dapat bergerak
bersamaan, sedangkan untuk gerakan melingkar hanya dua sumbu yangdapat bergerak
secara bersamaan.
BAB III
PROSES PENGERJAAN
1. Bahan
Adapun bahan yang digunakan dalam praktek kerja CNC adalah:
- Alumunium dengan ukuran: ∅ 32mm x 110 mm
2. Peralatan
Adapun peralatan yang digunakan dalam praktek kerja CNC adalah:
- Mesin CNC Hyundai Kia Machhine lengkap dengan alat gambar
- Kunci L
- Jangka Sorong
- Kunci Chuck
- Kertas
- Kuas
III.2 Program
Sebelum melakukan suatu pekerjaan terlebih dahulu kita harus paham seluruh
prosedur keselamatan yang ada. Hal ini merupakan point penting dalam proses praktek CNC.
1.Keselamatan Diri
Gunakan alat pelindung diri saat bekerja
Pastikan sebelum bekerja, kondisi tubuh dalam keadaan segar dan fit, baik jasmani
maupun rohani
Bila mengalami kendala dalam praktek, segera laporkan kepada instruktur praktek
Jangan coba menghentikan putaran spindel dengan tangan kosong
Teliti dan hati-hati dalam bekerja
2. Keselamatan Peralatan
Gunakan peralatan sesuai fungsi yang sebenarnya
Sebelum menggunakan mesin check kondisi mesin dan peralatan terlebih dahulu
Bersihkan seluru peralatan apabila telah selesai dipakai
Letakkan seluruh peralatan ketempat semula
3. Lingkungan Kerja
-Buang sampah pada tempat yang telah ditentukan
Bersihkan sisa bram pada mesin
1. Hidupkan Trafo
2. On kan Switch
3. On kan layar
4. Tekan tombol Emergency
5. Buka kunci layar
6. Stand bye Mesin
7. Tekan Position
8. Tekan JOG
9. Tekan Rapid X dan Rapid Z
10 .Zero Return
11. Tekan Edit + panggil program + ambil program
12. Membuat program diawal dengan huruf O, misal O36 atau O1
13. Tekan Insert
14. Cari Che-Ext + EOB + Insert
Cara Setting Tool untuk Eksekusi :
1. Ambil POS
2. Matikan select Ketiganya
3. Tekan JOG
4. Repid X dan Repid Z
5. Zero return + MDI
6. Program ketik T0303 + EOB + Insert untuk tool yang digunakan
7. Tekan Start
8. Masukkan Benda Kerja
9. Tekan JOG
10 .Kembali ke POS + JOG
11. Dekatkan benda spindel X dan Z
12. Kalau sudah dekat ganti dengan spindel X dan Z sampai mata pahat menyentuh ujung
benda kerja
13. MDI + Offset
14. WORK
15. Pilih G54 + Z0.
16. Measur (dilayar)
17. Kembalikan ke POS
18. Jauhkan pahat dengan handle Z + JOG
19. Zero return
20. MDI + Edit + program + reset + memory
21. Check program + Single block
22. Start + kalau sudah selesai select 3 + Edit
BAB IV
IV.1 Kendala
IV.2 PemecahanMasalah
V.1 Kesimpulan
V.2 Saran
Course note teknik bengkel, tingkat III jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri
Padang : Padang
www.google.com