KARANGAN COVID -19

Di susun oleh :

Nama : Rima Dwi Cahyani

Kelas : X ( Tata Busana) 2

RENUNGAN TRAGEDI 2020

Di bulan desember 2019 , Dunia di gempar kan dengan di kabarkannya

penemuan virus baru yang terdeteksi berasal dari kota wuhan , China .virus baru
yang baru baru ini di beritakan adalah salah satu virus yang sangat berbahaya ,
Penyebarannya terbilang sangat mudah yaitu bila saat kita sedang melakukan
kontak fisik langsung semisal, berjabat tangan atau berada di dekat dengan
seseorang yang ter infeksi virus ini , dapat membuat kita juga tertular . virus
dinamakan coronavirus atau covid -19 ,Virus ini masih belum di temukan
vaksinya .Virus ini menyebar sangat cepat ke seluruh Negara termasuk Indoneasia
,Wabah ini tiba di Indonesia tepatnya pada awal maret 2020 .

Virus ini membuat orang orang sangat was was dan khawatir , Mengapa
demikian? karena virus ini menyerang pada organ pernafasan kita yang
menyebabkan gangguan . Gangguan di mulai dari yang ringan hingga gangguan
yang berat pada system pernafasan kita dan bisa mengakibatkan kematian . Salah
satuanya kesulitan bernafas atau infeksi pada paru paru , virus ini bisa menyerang
siapa saja dari lansia , oang dewasa , anak- anak , dan bayi bahkan ibu hamil dan
menyusui. Gejala virus ini menyerupai gejala flu, Yaitu demam ,batuk kering
,nyeri tenggorokan , kelelahan ,dan sakit kepala . Setelah itu gejala ini dapat
hilang dan sembuh atau malah memberat . Si penderita ter infeksi covid -19 dapat
di bagi 2 yaitu “dengan gejala dan tanpa gejala “ apa perbedaanya? Penderita
dengan gejala berat bisa mengalami nyeri dada , kesulitan bernafas atau sesak
nafas , batuk berdarah , hilangnya kemampuan berbicara atau bergerak .
Sedangkan penderita tanpa gejala mengalami hilangnya indera penciuman dan
perasa . Gejala gejala tersebut muncul ketika tubuh tertular atau terkena virus
covid -19 . Guna memastikan apakah gejala gejala tersebut merupakan gejala dari
virus corona di perlukannya rapid test , PCR atau swab test .

Untuk mencegah penyebaran virus ini yang semakin luas , beberapa Negara
memberlakukan kebijakan lockdown , sedangkan di Indonesia di berlakukan
kebijakan pembatasan social berskala besar ( psbb) . Bencana ini sudah termasuk
bencana international .Untuk menjamin keselamatan manusia seluruh Negara
sudah melakukan kebijakan - kebijakan yang baik dan tepat dalam menanggulangi
bencana ini ,Namun tetap masih saja ada orang - orang yang tak patuh pada
kebijakan - kebijakan yang di buat ini . Perlu di ingat bencana ini seharusnya
membuat manusia itu sadar bahwa yang di butuhkan dalam mengatasi masalah ini
di perlukannya adanya kerja sama yang baik dari semua pihak .Bencana virus ini
sudah membuat kerugian yang besar .Contohnya : ekonomi Negara yang
menurun , kegiatan pendidikan yang terkendala , terhambatnya aktivitas
sosialisasi , dan lain sebagainya .
Banyak keluh dan kesah yang di rasakan oleh semua orang di karenakan kondisi
pandemic sekarang yang sangat memprihatinkan . Apalagi bila kita mengingat
dan menoleh ke belakang sebentar kita mengetahui banyak cerita dan kisah yang
tidak bisa di ungkapkan oleh sebagian banyak orang ,banyak berita mengenai
kabar para anak –anak sekolah yang harus bekerja terlebih dulu membantu
ekonomi orang tua yang terhambat baru bisa melakukan proses pembelajaran
,sungguh ironis nasib mereka ,Mereka menghadapi 2 waktu yang berbeda dimana
di satu waktu mereka harus fokus belajar demi meraih masa depan mereka dan di
waktu lain mereka harus serius dengan pekerjaan yang mereka lakukan . Ada juga
berita dari banyak para pedagang kaki lima yang harus terpaksa berhenti
berjualan atau bahkan mereka nekat untuk berjualan di kondisi wabah ini yang
semakin parah dan memburuk agar mendapatkan nafkah bagi keluarga mereka,
ada pula para go-jek yang harus sabar dengan pekerjaan mereka yang saat ini
harus berhadapan dengan situasi darurat .Mereka bekerja di luar ruangan terbuka
dalam keadaan virus pembawa penyakit yang bertebaran dimana mana .

Merenungi hal yang terjadi saat pandemic seperti ini membuat kita prihatin .Kita
pasti pernah berfikir “ kenapa Tuhan memberi kita bencana yang seperti ini ?”
atau “ kenapa ini semua terjadi ?” , sebenarnya kalau kita mengetahui itu
pertanyaan yang wajar kita tanyakan . Karena pada dasarnya manusia itu
mempunyai sifat ingin mengetahui .Tetapi manusia juga terkadang lupa , ia bukan
siapa siapa tanpa adanya Tuhan sebagai manusia kita bisa mengambil hikmah
atau sisi positifnya dari wabah ini , seperti kita bisa mempunyai waktu berkumpul
dengan keluarga mempererat hubungan kekeluargaaan atau bahasa lainnya di
kenal dengan family time , bisa lebih meningkatkan kemampuan atau lebih
mengasah lagi bakat atau hobi kita sebelumnya yang belum kita ketahui ,
meningkatkan ibadah kepada Tuhan yang maha esa dan lain sebagainya . Sebagai
manusia yang mempunyai akal pemikiran ,Tak sepatutnya juga kita hanya melihat
sesuatu hanya dari satu sudut pandang aja , setiap kejadian atau peristiwa pasti
mempunyai sisi negative dan positif yang bisa kita petik hikmahnya seperti
halnya wabah virus ini .Dari sini kita sadar dan belajar bahwa kita juga
membutuhkan staf –staf kepemimpinan pemerintah yang serius dalam menangai
wabah ini agar wabah ini bisa cepat berkurang dan tidak semakin bertambah
banyak dan Negara serta bumi bisa pulih kembali .

Dan sekarang ini kita berada di posisi new normal yang mana yang bisa kita
lakukan ialah tetap menjalankan protokol kesehatan ketika hendak berpergian ,
menerapkan physical distancing , yaitu menjaga jarak minimal 1 meter dari orang
lain , menggunakan masker saat beraktivitas di tempat umum , rutin mencuci
tangan dengan air mengalir dan sabun atau selalu membawa hand sanitizer ,
meningkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat, berolahraga , minum
vitamin dan jangan menyentuh mata , mulut , serta hidung sebelum mencuci
tangan apabila setelah melakukan aktivitas .
Dan wabah ini juga membuat saya dan seluruh pelajar yang ada di Indonesia
harus belajar dari rumah atau yang di sebut belajar secara via online , tapi belajar
online juga tidaklah mudah karena harus menuntut saya agar cepat memahami
sesuatu yang terkadang juga belum paham dan kurang mengerti seperti tugas dan
lainnya .Tapi di kondisi seperti ini juga mengajarkan banyak hal dan banyak juga
sisi positif yang saya ambil .