Anda di halaman 1dari 4

Penelitian yang mengulas tentang Urgensi Belajar dalam Al-Qur‟an

Surat Al-Alaq Ayat 1-5 Dalam Perspektif Tafsir Al Maraghi atau yang serupa

dengannya dalam berbagai aspek telah banyak dijumpai. Dari berbagai literatur

yang ada, penulis mencoba mendalami teori- teori yang ada kaitanya dengan

judul penelitian. Dalam tinjauan pustaka ini peneliti menelaah skripsi dari

penelitian sebelumnya, antara lain sebagai berikut:

Pertama, penelitian yang ditulis oleh Siti Ngaisah yang berjudul

“Urgensi Belajar Dalam Surat Al-Alaq Ayat 1- 5” ( Kajian Tafsir Al-

Maraghi), Hasil temuan penelitiannya menunjukan bahwa pentingnya belajar

yang meliputi akhlak, aqidah, dan syariat, bagi terciptanya kondisi lingkungan

yang harmonis, diperlukan upaya serius untuk menanamkan nilai- nilai tersebut

yang pastinya sesuai dengan Al-Qur‟an dan hadis. Urgensi belajar yang ada

dalam surat Al-Alaq ayat 1-5 adalah pendidikan akhlak yang menjunjung

tinggi kehormatan sesama muslim, pendidikan akhlak untuk menghindari sifat-

sifat yang tercela, pendidikan bertaubat dan bertaqwa, pendidikan sosial

kemasyarakatan yng meliputi pendidikan kesamaan derajat, menghargai

perbedaan, dan saling mengenal satu sama lain (ta‟aruf).6

6
Siti Ngaisah, Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Dalam SuratAl-Hujurat Ayat 11-13,
(Purwokerto: IAIN Purwokerto, 2018).
Keterkaitan skripsi yang ditulis oleh Siti Ngaisah dengan penelitian yang

saya lakukan adalah sama-sama mengkaji surat Al-Alaq. Perbedaannya adalah

penelitian yang saya lakukan lebih menekankan pada Urgensi belajar yang

terkandung dalam surat Al-Alaq ayat 1-5 dengan kajian Tafsir Al-Maroghi,

sedangkan skripsi Siti Ngaisah lebih menekankan pada Urgensi Belajar dalam

surat Al-Alaq ayat 1-5 dengan kajian Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish

Shihab.

Kedua Nurul Inayatul Azizah yang berjudul “Konsep Tasamuh Dalam

Pendidikan Karakter Pada Anak (Kajian Surat Al-Alaq ayat 1-5)”, dijelaskan

dalam skripsi bahwa agama Islam memerintahkan untuk bersikap tasamuh

bukan hanya antar agama saja tetapi juga antar ras, suku, dan bangsa. Semua

makhluk disisi Allah sama, yang membedakan hanya tingkat ketakwaan saja.

Tasamuh merupakan sikap toleransi, tenggang rasa, saling melengkapi, saling

menghargai satu sama lainnya. Tidak hanya peran sekolah saja untuk

menumbuhkan sikap tasamuh tetapi peran orang tua serta lingkungannya

sekitar juga penting untuk menumbuhkan sikap tasamuh pada anak.7

Keterkaitan skripsi yang ditulis oleh Nurul Inayatul Azizah dengan

penelitian yang saya lakukan adalah sama-sama mengkaji surat Al-Alaq.

Perbedaannya adalah penelitian yang saya lakukan lebih menekankan pada

urgensi belajar yang terkandung dalam surat Al-Alaq ayat 1- 5, sedangkan

skripsi Nurul Inayatul Azizah lebih menekankan pada konsep tasamuh dalam

pendidikan karakter pada anak.

7
Nurul Inayatul Azizah, Konsep Tasamuh Dalam Pendidikan Karakter Pada Anak
(Kajian Surat Al-Alaq Ayat 1-5), (Wonosobo: FITK UNSIQ Wonosobo, 2018).
Ketiga Skripsi Binti Nurlaela yang berjudul “Akhlak Tercela Dalam

Hubungan Sosial Dan Antisipasinnya Menurut Pendidikan Islam (Kajian Al-

Qur‟an Surat Al-Alaq ayat 1- 5)”, dijelaskan dalam skripsi bahwa terdapat

nilai-nilai pendidikan akhlak yang terkandung dalam surat Al-Alaq ayat 1-5,

yaitu larangan mengolok-ngolok, mengejek, ataupun menghina orang lain,

karena boleh jadi orang yang di olok-olok itu lebih baik dari mereka yang

mengolok-olok. Tidaklah layak bagi seorang mukmin merendahkan orang lain

jika dirinya merasa menjadi orang yang beriman. Orang-orang yang kerjanya

hanya mencari kesalahan dan kekhilafan orang lain niscaya ia akan akan

kesalahan dan kekhilafan yang ada pada dirinya. Dan antisipasi akhlak tercela

yaitu perlunya metode-metode pembelajaran yang tepat bagi peserta didik.

Adapun metode yang dapat digunakan meliputi metode keteladanan metode

pembiasaan, metode memberi nasehat, metode motivasi, metode intimidasi,

dan metode persuasi.8

Berbeda dengan penelitian terdahulu, penelitian yang berjudul “Urgensi

Belajar dalam Al-Quran Surat Al-Alaq ayat 1 -5 Perspektif Tafsir Al-

Maroghi” yaitu penelitian yang saya lakukan lebih menekankan kepada akhlak

tercela dalam hubungan sosial dan antisipasinya tidak berpotensi untuk

mengulangi lagi apa yang sudah banyak dikaji tentang pendidikan

Multikultural yang disampaikan oleh Nurlaela pada skrispsi sebelumnya.


a. Diharapkan dapat memberi informasi mengenai pentingnya

pendidikan multikultural.

Anda mungkin juga menyukai