Anda di halaman 1dari 5

Tanggal 23 November 2020

Tugas Pengantar Ilmu Hukum Ilmu

Buatlah Tugas dengan menjawab soal-soal yang telah Tim Pengajar siapkan di lembar kedua!

Sebelum menjawab pertanyaan silahkan dibaca terlebih dahulu petunjuk dibawah ini :

1. Dari soal-soal yang telah diberikan, mahasiswa cukup menjawab 10 soal saja, untuk
mahasiswa Kampus Indralaya kerjakan soal dengan nomor ganjil, dan mahasiswa
Kampus Palembang kerjakan soal dengan nomor genap !
2. Tugas di ketik dan dikumpul melalui Elearning dengan format doc atau pdf
3. Tugas dikumpul Paling Lambat Rabu Tanggal 25 November 2020
4. Tugas dibuat sendiri-sendiri dan jangan bekerjasama
5. Maximum File yang diunggah 500kb
6. Karena E larning itu sistem, maka mahasiswa wajib mengikuti petunjuk dan format yang
telah ditetapkan.
7. Apabila ada yang kurang dipahami silahkan bertanya di WAG PIH masing-masing kelas

Demikianlah pengumumannya, atas perhatian dan kerjasamanya Kami ucapkan terimakasih

TTD

Tim Pengajar Pengantar Ilmu Hukum

Soal-soal Pengantar Ilmu Hukum


1 PIH adalah salah satu mata kuliah yang bertujuan untuk mengantarkan mahasiswa dalam
memahami hukum dalam garis besar. Jelaskan lah ruang lingkup dari PIH tersebut!.
2 Coba Saudara tunjukkan dan Jelaskan posisi ilmu hukum dalam bagan disiplin hukum !
3 Menurut Immanuel Kant dari dulu sampai sekarang definisi hukum belum diketemukan,
dengan perkataan lain hukum sulit didefinisikan. Jelaskan alasan mengapa hukum sulit
didefinisikan?
4 Menurut beberapa ahli dalam mencari definisi hukum dapat menggunakan persepsi
masyarakat terhadap hukum. Sebutkan paling tidak lima (5) definisi hukum yang
diberikan oleh masyarakat tersebut!.
5 Salah satu ciri disiplin hukum adalah sifatnya yang preskriftif. Jelaskan apa yang
dimaksud dengan hukum yang bersifat preskriptif tersebut.
6 Manusia memiliki hasrat untuk hidup teratur dan karenanya manusia membentuk kaedah
atau norma. Jelaskan tentang kaedah yang dibentuk oleh manusia dalam mengatur aspek
kehidupan pribadi dan aspek kehidupan antar pribadi.
7 Kaedah hukum dapat dibedakan menjadi kaedah hukum umum dan kaedah hukum
khusus. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kaedah hukum umum dan kaedah hukum
khusus, dan berikan contoh nya masing-masing.
8 Essensi/ hakekat dari kaedah hukum adalah sebagai patokan dan bukan paksaan. Jelaskan
mengapa kaedah hukum tidak memiliki essensi berupa paksaan dan bagaimana caranya
agar kaedah hukum tersebut dapat dipaksakan?.
9 Kaedah hukum tidak beressensi paksaan dan oleh karenanya dapat disimpangi. Jelaskan
tentang penyimpangan kaedah hukum dan berilah contohnya masing-masing!
10 Fungsi kaedah hukum adalah sebagai patokan untuk berprilaku, dan sebagai patokan
kaedah hukum dapat disimpangi. Jelaskanlah perbedaan antara penyelewengan dan
pengecualian terhadap kaedah hukum.
11 Salah satu upaya agar kaedah hukum dapat memberikan kepastian adalah dengan cara
dirumuskan secara tertulis. Jelaskan dua jenis perumusan kaedah hukum dan berilah
contoh nya masing-masing.
12 Penyataan kaedah hukum memiliki hubungan yang sangat erat dengan kebiasaan.
Jelaskan perbedaan pandangan antara Logemann dan Ter Haar terkait dengan hubugan
antara penyataan kaedah hujum dengan kebiasaan tersebut.
13 Suatu kaedah hukum harus memiliki dasar/landasan keberlakuan agar memiliki
keabsahan. Jelaskan tiga landasan keberlakuan kaedah hukum tersebut.
14 Hukum memiliki tiga landasan keberlakuan yang bersifat komulatif, jelaskan akibatnya
jika hukum tidak memiliki ketiga landasan keberlakuan yang bersifat komulatif tersebut!
15 Selain memiliki landasan keberlakuan, kaedah hukum juga memiliki lingkup keberlakuan
(gebiedsleer). Jelaskan 4 lingkup keberlakuan kaedah hukum tersebut.
16 Sebagai satu cabang ilmu, hukum memiliki ciri-ciri berupa pengertian-pengertian dasar
yang dikaji dalam ilmu tentang pengertian (begriffen wissenschaft). Jelaskan tentang
pengertian-pengertian dasar daripada hukum tersebut!
17 Subjek hukum ditinjau dari segi hakikatnya dapat dibedakan menjadi pribadi
kodrati/manusia alamiah, pribadi hukum /manusia buatan hukum, dan tokoh/jabatan .
Jelaskanlah mengapa pribadi hukum (rechtspersoon) dapat dianggap sebagai subjek
hukum dari segi hakikat tersebut!
18 Subjek hukum adalah pendukung hak dan kewajiban sejak lahir sampai meninggal dunia.
Namun demikian, tidak semua hak dan kewajiban tersebut serta merta dapat dilaksanakan
secara penuh dan mandiri. Jelaskan syarat yang harus dipenuhi agar subjek hukum dapat
melaksanakan hak dan kewajibannya secara penuh dan mandiri tersebut!
19 Hak merupakan sesuatu yang boleh dilaksanakan atau tidak dilaksanakan, sedangkan
kewajiban merupakan sesuatu yang harus/tidak boleh tidak dilaksanakan. Jelaskan apa
yang dimaksud dengan hak dan kewajiban yang searah dan hak dan kewajiban yang
jamak arah!
20 Hak dan kewajiban merupakan dua konsep yang tidak dapat dipisahkan dan selalu
berhubungan. Jelaskan apa yang dimaksud dengan hak dan kewajiban yang berhadapan
dan hak dan kewajiban yang berdampingan, dan berilah contohnya masing-masing!
21 Peristiwa hukum dapat diartikan sebagai peristiwa yang akibatnya diatur oleh hukum.
Jelaskan tiga segi dari peristiwa hukum tersebut.
22 Salah satu segi peristiwa hukum adalah sikap tindak/prilaku. Jelaskan tentang sikap
tindak menurut hukum, sikap tindak bertentangan dengan hukum, dan sikap tindak
lainnya (zaakwarneming).
23 Hubungan hukum adalah hubungan hak dan kewajiban antar subjek hukum. Jelaskan lah
apa yang dimaksud dengan hubungan hukum sederajat dan hubungan hukum beda
derajat, dan berilah contohnya masing-masing!
24 Objek hukum adalah kepentingan yang bernilai ekonomi baik berupa kepentingan
berwujud maupun kepentingan yang tidak berwujud. Jelaskanlah apa yang dimaksud
dengan kepentingan tidak berwujud dan berilah contohnya.
25 Salah satu hak yang melekat pada subjek hukum adalah apa yang disebut sebagai hak
kebendaan (zaakelijke rechten). Jelaskan apa yang dimaksud dengan hak kebendaan
tersebut.
26 Dalam mempelajari hukum dapat dilakukan dengan dua pendekatan yaitu pendekatan
secara internal dan pendekatan secara eksternal. Salah satu bentuk pendekatan hukum
secara eksternal adalah kajian sosiologi hukum. Jelaskan pegertian dan ruang lingkup dari
sosiologi hukum tersebut!.
27 Salah satu objek kajian antropologi hukum adalah mengkaji budaya hukum (legal
culture) dari suatu masyarakat. Jelaskan apa yang dimaksud dengan budaya hukum
tersebut! .
28 Psikologi hukum adalah cabang dari ilmu psikologi yang mempelajari faktor-faktor yang
mendorong manusia untuk patuh atau tidak patuh kepada hukum dari aspek kejiwaan.
Jelaskan lah beberapa faktor yang mendorong manusia untuk patuh dan tidak patuh
kepada hukum dari aspek kejiwaan tersebut.
29 Sejarah hukum mempelajari perkembangan lembaga hukum dari masa ke masa, dan
dapat dilihat dari segi struktur hukum, substansi hukum, dan budaya hukumya. Jelaskan
apa yang dimaksud dengan ketiga hal tersebut.
30 Perbandingan hukum dilakukan dengan cara mencari persamaan dan perbedaan dalam
suatu sistem hukum yang beragam. Jelaskan lah fungsi dari perbandingan hukum
tersebut.
31 Dalam melakukan perbandingan hukum dapat menggunakan beberapa landasan/tolok
ukur. Jelaskan beberapa landasan/tolok ukur dalam mengadakan perbandingan hukum
tersebut
32 Salah satu cabang dalam disiplin hukum khusus adalah teknologi hukum yang salah satu
nya mengkaji tentang penerapan hukum. Jelaskan apa yang dimaksud dengan penerapan
hukum dan tunjukanlah beberapa aliran dalam penerapan hukum tersebut.
33 Dalam penerapan hukum terdapat beberapa aliran. Jelaskan perbedaan mendasar antara
aliran legisme dan aliran sejarah hukum
34 Salah satu aliran penerapan hukum adalah aliran penemuan hukum (rechtsvinding).
Jelaskan beberapa metode dalam rechtsvinding tersebut
35 Salah satu metode penemuan hukum adalah dengan cara interpretatie/penafsiran. Jelaskan
beberapa metode penafsiran yang saudara ketahui.
36 Konstruksi hukum merupakan salah satu metode dalam penemuan hukum yang terdiri
atas argumentasi dan penghalusan hukum. Jelaskan tentang kedua hal tersebut dan berilah
contoh nya masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai