Anda di halaman 1dari 37

Ny.

IS / 50 th

P: 1. Wound toilet

2.Inj. Santagesic 1 gram iv

S:

Keluhan utama: Nyeri pada kepala sebelah kiri

RPS: Nyeri pada kepala sebelah kiri setelah terjatuh dari kamar mandi dan terbentur. Riwayat pingsan
(-), kejang (-), keluar darah dari hidung dan telinga (-), diplopia (-), pandangan terasa kabur (-)

RPD: Riwayat HT dengan pengobatan amlodipine 10mg

RPO: Amlodipin 10mg

O:

Kesadaran:Kompos mentis, GCS 15

TD:147/73 mmHg

N: 70

RR:22

T:36,7

SpO2:98%

VAS: 6

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea (-), pupil isokhor, reflek pupil +/+, ekimosis periorbita,
bloody otorhea -/-, bloody rhnorea -/-, jejas –

Regio parietalis sinistra:Vulnus ekskoriatum ukuran +/- 2 cm. active bleeding -

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

A: Vulnus ekskoriatum region parietal


Tn. IK / 56 th

P:

S:

Keluhan utama: Nyeri perut

RPS: Nyeri perut sejak 4 minggu SMRS memberat sejak kemarin. Nyeri terasa seperti mules, penuh, dan
panas. Nyeri dirasakan terus menerus nyeri dirsakana region kiri bawah dan menjalar ke atas disertai
mual dan muntah 1 kali saat pagi tadi. BAB terakhir 2 hari yll darah (-) lendir (-). Kentut terakhir 2 hari
yang lalu. Riwayat penurunan BB sebanyak 7 kg dalam 2 bulan

RPD: Riwayat ca gaster

O:

Kesadaran: CM GCS 15

TD: 127/84mmHg

N: 101 x/menit

RR: 22x.menit

T: 36,7

SpO2:98%

Vas 4

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (+), Darm steifung (-), Darm countur (-), BU (+) kesan meningkat, Hipertimpani
seluruh kuadran, soefl,teraba massa pada region kanan atas, NT pada region iliac sinistra dan umbilikus

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Lab:

L:
Hb:

Ht:

PLT:

GDS:

Ur:

Cr:

Na:

K:

Cl:

Rapid test

Foto abdomen 3 posisi:ilaus obstruksi

A: Intestinal obstruction ec Malignancy


Tn. DL/ 54 th

P: 1. Memasang kateter urin

2. Injeksi metoclopramide 10 mg iv

3. injeksi ranitidine 50 mg iv

S: Tidak bias BAK

Keluhan utama:

RPS: Tidak bias BAK sejak 12 jam SMRS. Nyeri saat BAK (-), Nyeri perut (-), Mual (+), muntah 1 kali. 1 hari
sebelumnya BAK menetes, pancaran tidak jauh, jika inginBAK harus menunggu. Nyeri saat kencing
disangkal, kencing berwarna kuning, tidak ada darah.

RPD: Hipertensi dan DM

RPO: Glimepirid 1 x 2mg

O:

Kesadaran: CM, GCS 15

TD: 110/50mmHg

N: 88 x/menit

RR:20 x/menit

T:36,5

SpO2: 98%

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi pada supra pubik,, Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (+)
supra pubik

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Rectal toucher: Tonus sfingter ani (+), pembesaran prostat (+), nodul (-), nyeri (-). Darah (-)

A: Retensio urine ec BPH


Tn. MT / 19th

P:

1. Suction
2. Simple mask 3lpm
3. Dexametason 1 ampul/8jam
4. Salbutamol 2mg/ 8 jam
5. Ceftriaxone 2 x 1 gram iv
6. Santagesic 3 x 1 gram iv
7. Rencana re trakeostomy

S: Sesak napas

Keluhan utama: Sesak napas sejak 2 hari SMRS sejak trakeostomi dicabut. Keluhan membaik apabila
pasien di nebu di rumah tetapi 2 jam SMRS tidak ada perbaikan setelah di nebu. Batuk (-), demam (-)

RPD: Riwayat MRS dan trakeostomi 1 oktober 2020 dengan diagnosis rupture trakea + pneumonia

O:

Kesadaran: GCS 15

TD: 144/93 mmHg

N: 118x/menit, kuat angkat, reguler

RR: 30x/menit

T: 37,3

SpO2:95%

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea (+), terlihat luka incici post aff trakeostomy

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Lab:

L:8.880

Hb: 15.5
Ht:45.8

PLT:237.000

GDS:96

Ur:41.

Cr:0.8

Na:137

K:3,7

Cl:105

Rapid test NR

A: Obs. Dyspnea post aff trakeostomi


Tn. AN/ 25th

P:

1. Irigasi Nacl0,9% 500cc


2. ekstraksi corpal dengan LA
3. Obat pulang : Baquin tetes mata 3 kali 6 tetes OD
4. Kontrol poli mata 3 hari kemudian

S:

Keluhan utama:Nyeri pada mata sebelah kanan

RPS: Nyeri pada mata sebelah kanan sejak 2 hari yang lalu setelah terkena bubut 1 minggu yang lalu.
Nyeri disertai rasa perih dan penglihatan terasa menurun sejak 2 hari yang lalu

RPD:-

RPO:-

O:

Kesadaran: CM, GCS 15

TD: 110/80 mmHg

N: 110x/menit

RR:20x/menit

T:37,1

SpO2:98%

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea (-)

Oculi d: injeksi konjungtiva (+), injeksi siliaris (+), corpus alineum kornea, VOD 6/60,VOS 6/60

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

A: Corpus alineum OD
An. AF / 3 th

P:

1. Amoxicilin syrup 3 kali 1 cth


2. Paracetamol syrup 3 kali 1 cth
3. KIE untuk minum nbanyak dan jaga kebersihan, jika ada retensio urin atau tanda kegawatan segera
sirkumsisi
4. Control poli Bedah anak

S:

Keluhan utama: Bengkak pada penis

RPS: Bengkak pada penis sejak 1 hari SMRS. BAK lancer dan banyak. Nyeri saat BAK(+), Kencing
berwarna kuning. Demam disangkal

RPD: -

RPO: -

O:

Kesadaran:Kompos mentis

N: 116 x /menit

RR:24 x/menit

T:36,9

SpO2:99%

K/L: Normocephalic, Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea (-)

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Penis: Edem (+), hiperemi (+), secret warna kuning, lengket (-), preputium tidak dapat ditarik

A: Susp. Fimotis dd Postitis


An. MD / 3 th

P:

1. Amoxicilin syrup 3 kali 1 cth


2. Paracetamol syrup 3 kali 1 cth
3. Kontrol poli urologi

S:

Keluhan utama: Bengkak pada penis

RPS: Bengkak pada penis sejak 1 hari SMRS. BAK lancar dan banyak. Nyeri saat BAK(+), Kencing
berwarna kuning. Demam disangkal

RPD: Hipospadia

RPO: -

O:

Kesadaran:Kompos mentis

N: 116 x /menit

RR:24 x/menit

T:36,9

SpO2:99%

K/L: Normocephalic, Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea (-)

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Penis: OUE edem (+), hiperemi (+), OUE berada di ventral

A: Balanitis + Hipospadia
27/11/20

Tn. AM / 34 th

A: Nefropati obstruktif + AKI dd CKD

S:

Keluhan utama: PErut terasa keras sejak 1 bulan SMRS

RPS: PErut terasa keras sejak 1 bulan SMRS, nyeri -, mual +, muntah -, Tidak BAB selama 2 hari SMRS.
Sebelumnya setiap hari. BAB cair, lender, darah disangkal. BAK lancar, tidak terputus putis, volume
banyak, urin berwarna bening, nyeri -.

RPD: Batu ginjal kiri dan sudah dioperasi n yang lalu, Riwayat hipertensi dan DM disangkal

O:

Kesadaran: CM

TD: 150/80 mmHg

N: 115 x/menit

RR: 20x/menit

T:36,2

SpO2:99%

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU menurun pada sebelah kanan tertutup massa, pekak pada kuadran
kanan atas dan bawah, teraba massa region hipokondrium kanan dan lumbar kanan, Nyeri ketok CVA +/
+

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Lab:
L: 7450

Hb: 8,0

Ht:25

PLT: 375.000

GDS:111

Ur:293,3

Cr:15,9

Na:126

K:4,3

Cl:96

Rapid test NR

A: Nefropati obstruktif + AKI dd CKD

P:

1. Pasang kateter urin


2. IVFD Nacl 0,9% sesuai produksi urin + 500cc
3. Urin tampung
4. Raber Interna
5. CEk CT Scan abdomen non kontras di ruangan

Konsul Sp.PD, advice:

1. Asam folat 3 x 1 tab


2. CaCO3 3 x 1 tab
3. Raber divisi nefro diruangan
4. Monitoring urin 24 jam
27/11/2020

Ny. N/ 51th

Abes pedis s + DM tipe 2 + Pneumonia

S:

Keluhan utama: Nyeri pada kaki kiri

RPS: Nyeri pada kaki kiri sejak 2 minggu SMRS disertai bengkak dan nyeri. Semakin lama keluhan
semakin memberat.

RPD: DM dan aritmia

RPO: Glimepirid 2 x 2mg, Cordaron 200mg, Ramipril 2.5mg

O:

Kesadaran: CM

TD: 147/75mmHG

N: 110x/menit

RR:20x/menit

T:36,4

SpO2:98%

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Satus lokalis pedis s: edem +, eritem +, bulla +, pus +, nyeri +

Lab:

L:14.130

Hb: 12
Ht:36

PLT:469.000

GDS:220

Ur:34,2

Cr:0,6

Na:137

K:3,6

Cl:107

Rapid test NR

Foto thorax: Pneumonia

A: Abses pedis sinistra + DM tipe 2 + Pneumonia

P:

Konsul Sp.B, advice:

1. Ciprofloxacin 2 x 1 gram iv
2. Santagesic 3 x 1 gram iv
3. Ranitidin 2 x 50mg iv

Konsul Sp.P, advice:

1. Cek gen expert


2. Kultur sputum di ruangan
3. NAC 3 x 1 tab PO

Konsul Sp.PD, advice:

1. Glimepirid stop
2. Novorapid 3 x 4 unit
3. CEk GDS pukul 06.00 dan 22.00
4. Raber endokrin di ruangan

Konsul Sp.JP, advice:

1. Tidak ada terapi


25/11/

Ny. T/ 55 th

A: Ulkus mammae dextra suspect metastase + Paraplegia + hiponatremia ringan

S:

Keluhan utama: Lemas sejak 2 hari SMRS

RPS: Lemas sejak 2 hari SMRS. Intake makanan berkurang sejak 2 hari SMRS. Inkontinensia alvi dan uri
sejak 1 bulan SMRS. Tidak bias berjalan sejak 3 bulan SMRS. Luka pada punggung bawah dan mammae
dextra. Batuk sejak 1 bulan SMRS disertai cemam. Sesak disangkal.

RPD:Post MRS Agustus dengan diagnosis hipoglikemia dan AKI dd CKD + Suspect ca mammae D

RPO: -

O:

Kesadaran: GCS 15

TD: 98/67 mmHG

N: 112x/menit kuat angkat

RR:20 x/menit

T:36

SpO2: 97%

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Status lokalis mammae D: ulkus +, bleeding active -, terpasang perban +

Lab:

L:11.430

Hb: 12,7
Ht:36,7

PLT:148.000

GDS:101

Ur:26,5

Cr:0,5

Na: 120

K:3,2

Cl:96

Rapid test NR

A: Ulkus mammae dextra suspect metastase + Paraplegia + hiponatremia ringan

P:

- Loading RL 500cc -> TD: 120/80mmHg


- Konsul Sp.PD, advice
1. Infus D5:RL 2:2, 35 tpm
2. Konsul bedah onko
3. Konsul saraf diruangan
- Konsul SP.B(K)Onk, advice:
1. Diagnosis:Ulkus mammae D susp. Metastase+ paraplegi
2. MRS
3. Ceftriaxone 1 gram/12 jam
4. Tramadol 1 gram
5. Omeprazole per 24 jam
28/11

Tn. AS/ 31th

Ikterus obstruktif

S:

Keluhan utama:Nyeri perut kanan atas

RPS: Nyeri perut kanan atas dan ulu hati sejak 1 bulan SMRS. Terus menerus disertai mual. Muntah
disangkal. Mata dan badan Agak kuning dan BAK seperti the sejak 1 bulan.

RPD: Hepatitis disangkal

RPO: 1. UDC 2x 250mg

2. Cefadroxil 2 x 500mg (HAri ke 5)


3. Lansoprazole 2 x 30 mg
4. Curcuma 3 x 200mg

O:

Kesadaran: CM

TD:141/70mmHg

N:89x/menit

RR:21x/menit

T:36

SpO2:98

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (+/+), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, heatosplenomegali (-),
NT epigastrium dan hipokondrium kanan

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik


Lab:

L: 7.600

Hb: 13,1

Ht:36,9

PLT:510.000

Ur: 25,6

Cr:0,8

Bil Total: 6,9

Bil direct: 4,3

Bil indirect: 2,6

SGOT: 87

SGPT: 144

Rapid test NR

A: Ikterik obstruktif

P:

Konsul dr. Sp.PD, advice:

1. Ring AS 14 tpm
2. Pro ERCP dengan GA
3. Santagesic 1 gramiv
4. Metoclopramide 1 ampul
5. Ranitidin 50 mg iv
Tn. D / 61 th

A: CAD N stemi + edem Pulmo

P:

1. O2 NRM 15 lpm

Konsul Anastesi:

1. Swab id now
2. Cek lab lengkap

Konsul Sp.JP:

1. MRS ruang biasa


2. Konsul paru
3. Furosemid 40 mg/ 12 jam iv
4. Spironolacton 2 x 25 mg po
5. CPG 1 x 75 mg PO
6. Apsilet 1 x 80 mg PO
7. Arixtra injeksi 1 x 2,5 mg sc selama 5 hari
8. ISDN 3 x 5 mg PO
9. Ramipril 1 x 5 mg PO
10. Atorvastatin 1 x 25 mh PO
11. Ceftriaxone 2 x 1 gram iv skin test
1.

S:

Keluhan utama: sesak

RPS: sesak dan nyeri dada sejak pagi. Demam, batuk, anosmia disangkal

RPD: hipertensi

RPO: tidak ada

O:

Kesadaran: cm

TD:157/97 mmHg

N: 106 bpm

RR: 30

T: 36
SpO2: 99% dengan nrm 15 lpm

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (+/+), Wheezing (+/+)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), diaphoresis, akral lembab

Lab:

L: 24.270

Hb: 18,4

Ht:54,9

PLT:226.000

GDS:353

Ur:51,4

Cr:2.2

Na:136

K:4,4

Cl:106

Swab negative

BGA: kesan alkalosis metabolic

A:
Tn. V /60 th

P:

1. O2 Nk 3 lpm
2. PCT 500 mg iv extra

Konsul Sp.PD:

1. IVFD d5% 10 tpm


2. Injeksi Vitamin K 3 x 1 ampul iv

S:

Keluhan utama: Perut membesar

RPS: Perut membesar sejak 1 minggu diseftai demam dan mual

RPD: Asites dan suspect tumor pankreas

RPO:-

O:

Kesadaran: cm

TD: 152/82 mmhg

N: 116

RR:24

T:38

SpO2: 97 dengan nasal kanil 3 lpm

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (+), organomegalu (+) , ascites

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Lab:
L: 12.270

Hb: 9,1

Ht:26,7

PLT:112.000

GDS:111

Ur:30,7

Cr:0,9

Na:105

K:2,7

Cl:81

Swab –

Hbsag reaktif

A:
Tn.J /54 th

P:

1. O2 nasal kanil 3 lpm

Konsul SP.PD :

1. IVFD Nacl 0,9& loading 500 cc


2. Maintenance D5% 10 tpm
3. MST lanjut 1 x 1omg
4. Lanjutkan obat rutin

S:

Keluhan utama: sesak

RPS: sesak sejak 1 bulan. Memberat tadi malam disertai lemas dan mual muntah serta nyeri pada perut

RPD: HCC

RPO: MST 1 x 10mg, spironolactone 1 x 100mg, hepamed 300mg

O:

Kesadaran: cm

TD:99/65

N: 86

RR:24

T:36

SpO2: 94%

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, hepatomegali

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik


Lab:

L: 17.800

Hb: 16,3

Ht:46,5

PLT: 448.000

GDS:140

Ur:115

Cr:14

Na:118

K:5.8

Cl:89

Swab id now –

Hbsag reaktif
Tn. W/ 36 th

P:

Konsul Sp.B:

1. NaCl 0,9% 1000cc/24 jam


2. Ceftriaxone 2 x 1 gram iv
3. Santagesic 3 x 1 gram iv
4. Ranitidin 2 x 1 ampul iv
5. Tetagam injeksi im
6. Jahit luka

S:

Keluhan utama: Luka pada wajah

RPS: Luka pada wajah post KLL pasien tidak memakai helm. Riwayat pingsan +.

RPD: -

RPO: -

O:

Kesadaran: GCS 15

TD:95/50

N: 90

RR:24

T:36

SpO2:98

K/L: VL reg. frontalis , zygomatikum dextra et sinistra, deviasi septum nasal

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik


Lab:

L: 18. 460

Hb: 13.2

Ht:37.6

PLT:179.000

GDS:130

Ur:18,2

Cr:0,8

Na:141

K:3,8

Cl:107

Swab negatif
Ny. S / 25 th

P: Pro extirpasi

S:

Keluhan utama: Luka menimbulpada telinga kiri

RPS: Luka menimbulpada telinga kiri sejak 1 tahun smrs semakin lama membesar

RPD: -

RPO:-

O:

Kesadaran: cm

TD: 110/70

N: 98

RR:20

T:36

SpO2: 98

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea -, keloid pada pinna auricular sinistra

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Lab:

L: 9620

Hb: 11,6

Ht:37,3

PLT: 456000
GDS:90

Hbs Ag 112 NR
Tn. L / 27 tahun

P:

1. O2 nasal kanul 3 lpm


2. Codein 3 x 1 tab po
3. Paracetamol 3 x 500mg tab
4. Injeksi dexametason 1 ampul per 8 jam iv
5. Injeksi Rnaitidin 1 ampul per 12 jam iv
6. Pro Ct scan thorax dengan kontras di ruangan

S:

Keluhan utama: batuk darah

RPS: batuk darah sejak 1 tahun smrs. Perdarahan tidak aktif. Kadang sesak

RPD: -

RPO:-

O:

Kesadaran: cm

TD: 110/70

N: 118

RR:22

T:36

SpO2: 93

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik


Lab:

L: 6520

Hb: 13,0

Ht: 39,5

PLT: 317.000

GDS:74

Ur:10,7

Cr:0,5

Swab negatif

BGA: kesan

A:
Ny. SA/ 32 tahun

P:

Konsul Sp.OG:

1. Pro SC cito

S:

Keluhan utama: perut kencang kencang

RPS: perut kencang kencang sejak pukul 03.00 disertai lendir darah

RPD: -

RPO:-

O:

Kesadaran: cm

TD: 110/80

N: 110

RR:23

T:36

SpO2:98

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Leopold

I: letak kepala
II: punggung kiri

III: Presentasi bokong

IV: Sudah masuk PAP

His + 3 kali dalam 10 menit durasi 35 detik. DJJ 140 kali per menit, TFU 25 cm

Lab:

L: 27. 190

Hb: 11,3

Ht:33,4

PLT:299.000

GDS:90

Ur:1

Cr:23,9

Na:136

K:4

Cl:101

Rapid test NR

BGA: kesan

A:
Tn. s / 54th

P:

S:

Keluhan utama: Nyeri pada pipi kiri

RPS: Nyeri pada pipi kiri sejak 6bulan SMRS

RPD:-

RPO:-

O:

Kesadaran: CM

TD: 120/76

N: 87

RR:20

T:36

SpO2: 98

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea-

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Lab:

L:9200

Hb: 16,2

Ht:49,1

PLT:331.000
GDS:98

Ur:22

Cr:1,2

Hbsag 112 NR

Swab id now negatif


Tn. A / 56 th

P:

1. O2 NRM 10 lpm

konsul Sp.P advice:

1. Injeksi dexametason 1 ampul per 8 jam

2. ranitidin injeksi 1 ampul per 12 jam iv

3. codein tab 3 x 1 tab PO

4. Ambroxol 3 x 30mg tab PO

5. Ceftriaxone 1 ampul/ 12 jam iv

6. Raber BTKV

konsul Sp.BTKV:

CT scan thorax dengan kontras

S:

Keluhan utama: sesak

RPS: sesak sejak 2 mnggu smrs memberat 2 hari ini disertai demam sejak 2 hari smrs.

RPD: ca paru

RPO:-

O:

Kesadaran: CM

TD:136/76

N: 130x/menit

RR:30

T:36

SpO2: 99% NRM 10 lpm


K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/+)), Wheezing (-/-), suara napas kiri menurun

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Lab:

L:18.400

Hb: 10,7

Ht:32,9

PLT:378.000

GDS:89

Ur:23,4

Cr:1

Na:129

K:4,3

Cl:98

Swab id now negative

Foto thorax: Efusi pleura sinistra


An. N/ 1 tahun 9 bulan

P:

S:

Post kejang . 1 kali durasi 5 menit.kejang tipe spastik. Riwayat kejang sebelumnya disangkal

O:

Kesadaran: CM

N: 150

RR:27

T:37,8

SpO2:98

BB: 10kg

K/L: Anemis(-/-), Ikterik (-/-), Sianosis (-), Dyspnea

Thorax: Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)

S1 S2 tunggal regular, murmur(-), S3 gallop (-)

Abdomen: Distensi (-), Massa (-), BU (+) normal, Timpani seluruh kuadran, soefl, NT (-)

Ekstremitas: edem (-/-), akral hangat, CRT < 2 detik

Lab:

L: 7410

Hb: 11,1

Ht:33,8

PLT:183.000

GDS:163

Na: 134

K:3,6
Cl: 108

Swab negatif

BGA: kesan

A:

Anda mungkin juga menyukai