Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SEKOLAH : SMA
MATA PELAJARAN : MATEMATIKA-Wajib
KELAS / SEMESTER : X / SATU
MATERI POKOK : Pertidaksamaan Rasional dan Irasional
ALOKASI WAKTU : 6 X Jam Pelajaran

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah proses pembelajaran, siswa diharapkan dapat :

1. Meningkatkan rasa syukur kepada tuhan YME


2. Mengembangkan sikap kerja sama dan teliti
3. Mencermati pengertian, metode penyelesaian,pertidaksamaan rasional dan irasional, dan
penerapannya pada masalah nyata dari berbagai sumber belajar
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan rasional dan irasional
5. Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan rasional dan
irasional

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

Kompetensi Dasar (KD) Indikator


3.2 Menjelaskan dan 1. memahami bentuk pertidaksamaan kuadart satu variabel
menentukan penyelesaian
pertidaksamaan rasional 2. mengenal dan memahami bentuk pertidaksamaan
dan irasional satu variabel.
rasional dan irasional

3. menyusun pertidaksaman rasional dan irasioanal

4. menentukan penyelesaian pertidaksamaan rasioanal dan

irasional

4.2 Menyelesaikan masalah 1. Mengunakan grafik fungsi kuadrat untuk menentukan


yang berkaitan dengan penyelesaian permasalahan pertidaksamaan kuadrat
pertidaksamaan rasional 2. Memperhatikan tanda-tanda pertidaksamaan kuadrat
dan irasional satu variabel. untuk menentukan penyelesaian permasalahan
pertidaksamaan kuadrat
3. memecahkan masalah nyata yang berkaitan dengan
pertidaksamaan rasioanal dan irasional

C. MATERI PEMBELAJARAN

1. Pertidaksamaan kuadrat satu variabel


2. Masalah yang melibatkan pertidaksamaan
3. Pertidaksamaan rasional
4. Pertidaksamaan irasional
5. Pemecahan masalah nyata yang berkaitan dengan pertidaksamaan rasioanal dan irasional
D. METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Proses Ilmiah (Scientific)


2. Model Pembelajaran : Penyingkapan (Discovery) Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan
3. Metode :
 Diskusi
 Tanya jawab
 Penugasan

E. MEDIA PEMBELAJARAN

 Buku panduan matematika kelas X karangan B. K. Noormandiri


 Buku-buku penunjang dari perpustakaan
 Power point

F. SUMBER BELAJAR

 Buku Aktivitas belajar : (buku Matematika SMA 1 kelas X karangan B. K. Noormandiri)


 Buku Teks Matematika : .................................
 Buku Referensi : .....
 Artikel dan internet

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Sikap : menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, hingga mengamalkan
Pengetahuan : mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, hingga
mencipta
Ketrampilan : mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta.

1) Pertemuan I ( 2 X 45 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
90 menit
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan mengecek kehadiran 15 menit
a. Orientasi siswa
2) Guru menjelaskan secara umum materi
pertidaksamaan rasional dan irasonal
3) Guru menggali komitmen siswa untuk terlibat secara
aktif dalam proses pembelajaran
b. Apersepsi 1) Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami pertidaksamaan kuadrta satu variabel
2) Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu
dan berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah
mengenai pertidaksamaan kuadrat satu variabel
3) Guru merangsang siswa dengan pertanyaan yang
mengarah pada pertidaksamaan satu variabel
4) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai
5) Guru menyampaikan kegunaan memahami
pertidaksamaan kuadrat satu variabel
6) Guru membagi kelompok heterogen, serta meminta
siswa berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah.
Kegiatan Inti 1) Guru menampilkan peristiwa, kejadian, fenomena, 65 menit
konteks atau situasi yang berkaitan dengan bentuk
pertidaksamaan kuadrat satu variabel
2) Guru bersama siswa mendiskusikan bagaimana
merumuskan model matematika dalam suatu
pertidaksamaan, menentukan penyelesaian
pertidaksamaan kuadrat dengan menggunakan grafik
fungsi kuadrat, dan menentukan penyelesaian
pertidaksamaan kuadrat dengan memerhatikan tanda-
tanda pertidaksamaan kuadrat
3) Guru menampilkan masalah sehari-hari yang berkaitan
dengan pertidaksamaan kuadrat satu variabel
Contoh halaman 46, 47, 48,dan 49)
4) Guru memberikan tugas dan meminta siswa berdiskusi
dalam kelompok untuk menyelesaikan pertidaksamaan
satu variabel
5) Siswa mengerjakan tugas tersebut kemudian
mengumpulkan hasilnya.
6) Guru secara acak menunjuk beberapa siswa untuk
menjelaskan hasil pembelajarannya di depan kelas.
7) Guru bersama dengan siswa menyimpulkan materi yang
telah dipelajari.
Penutup 1) Guru menanyakan kepada siswa kesan belajar hari ini 10 menit
2) Guru memberikan beberapa soal sebagai bentuk
penilaian pengetahuan dari hasil belajar.
3) Guru memberikan tugas beberapa soal mengenai
penyelesaian pertidaksamaan kuadrat satu varibel
(Latihan halaman 51 dan 55).
4) Guru mengingatkan siswa untuk membuat tugas di
rumah dan mengumpulkannya pada pertemuan
berikutnya.
5) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk
tetap semangat belajar dan memberi salam, murid
menjawab salam guru
2) Pertemuan II ( 2 X 45 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
90 menit
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan mengecek kehadiran 15 menit
a.Orientasi siswa.
2) Guru menanyakan konsep hasil belajar pada pertemuan
sebelumnya dan siswa memberi jawaban sesuai
pertanyaan guru
3) Guru meminta siswa mengumpulkan tugas pertemuan
sebelumnya yang sudah dibuat
b.Apersepsi 1) Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami pertidaksamaan rasional
2) Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah
mengenai pertidaksamaan rasional
3) Siswa mengamati dan dirangsang untuk mengemukakan
beberapa pertanyaan berkaitan dengan masalah tersebut
4) Guru merespon pertanyaan yang muncul dengan
meminta siswa menjawab.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai
6) Guru menyampaikan kegunaan memahami
pertidaksamaan rasional
7) Guru membagi kelompok heterogen serta meminta siswa
berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah.
Kegiatan Inti 1) Guru meminta siswa pada masing-masing kelompok 65 menit
mengamati dan mencermati peristiwa, kejadian,
fenomena, konteks atau situasi yang berkaitan dengan
bentuk pertidaksamaan rasioanl
2) Guru dan siswa berdiskusi tentang bentuk
pertidaksamaan rasioanal dan bagaimana menentukan
penyelesaian pertidaksamaan rasioanl
3) Guru menampilkan masalah sehari-hari yang berkaitan
dengan pertidaksamaan rasioanl (contoh halaman 53,
54, 56, 58, dan 59)
4) Guru memberikan tugas dan meminta siswa berdiskusi
dalam kelompok untuk menyelesaikan pertidaksamana
rasional
5) Siswa mengerjakan tugas tersebut kemudian
mengumpulkan hasilnya.
6) Guru secara acak menunjuk beberapa siswa untuk
menjelaskan hasil pembelajarannya di depan kelas.
7) Guru bersama dengan siswa menyimpulkan materi yang
telah dipelajari.
Penutup 1) Guru menanyakan kepada siswa kesan belajar hari ini 10 menit
2) Guru memberikan beberapa soal sebagai bentuk
penilaian pengetahuan dari hasil belajar.
3) Guru memberikan tugas beberapa soal mengenai
penyelesaian pertidaksamaan rasional (Latihan halaman
60).
4) Guru mengingatkan siswa untuk membuat tugas di
rumah dan mengumpulkannya pada pertemuan
berikutnya.
5) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk
tetap semangat belajar dan memberi salam, murid
menjawab salam guru
3) Pertemuan III ( 2 X 45 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(90 menit)
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan mengecek kehadiran 15 menit
a.Orientasi siswa.
2) Guru menanyakan konsep hasil belajar pada pertemuan
sebelumnya dan siswa memberi jawaban sesuai
pertanyaan guru
3) Guru meminta siswa mengumpulkan tugas pertemuan
sebelumnya yang sudah dibuat
b.Apersepsi 1) Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami pertidaksamaan irasional
2) Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah
mengenai pertidaksamaan irasional
3) Siswa mengamati dan dirangsang untuk mengemukakan
beberapa pertanyaan berkaitan dengan masalah
tersebut
4) Guru merespon pertanyaan yang muncul dengan
meminta siswa menjawab.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai
6) Guru menyampaikan kegunaan memahami
pertidaksamaan irasional
7) Guru membagi kelompok heterogen serta meminta
siswa berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah.
Kegiatan Inti 1) Guru meminta siswa pada masing-masing kelompok 65 menit
mengamati dan mencermati peristiwa, kejadian,
fenomena, konteks atau situasi yang berkaitan dengan
bentuk pertidaksamaan irasioanl
2) Guru dan siswa berdiskusi tentang bentuk
pertidaksamaan irasional dan bagaimana menentukan
penyelesaian pertidaksamaan irasioanl
3) Guru menampilkan masalah sehari-hari yang berkaitan
dengan pertidaksamaan irasioanl (contoh halaman 62,
63 dan 65)
4) Guru memberikan tugas dan meminta siswa berdiskusi
dalam kelompok untuk menyelesaikan pertidaksamaan
irasional
5) Siswa mengerjakan tugas tersebut kemudian
mengumpulkan hasilnya.
6) Guru secara acak menunjuk beberapa siswa untuk
menjelaskan hasil pembelajarannya di depan kelas.
7) Guru bersama dengan siswa menyimpulkan materi yang
telah dipelajari.
Penutup 1) Guru menanyakan kepada siswa kesan belajar hari ini 10 menit
2) Guru memberikan beberapa soal sebagai bentuk
penilaian pengetahuan dari hasil belajar.
3) Guru memberikan tugas beberapa soal mengenai
penyelesaian pertidaksamaan irasional (Latihan halaman
63 dan 66)
4) Guru mengingatkan siswa untuk membuat tugas di
rumah dan mengumpulkannya pada pertemuan
berikutnya.
5) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk
tetap semangat belajar dan memberi salam, murid
menjawab salam guru

H. PENILAIAN HASIL BELAJAR

Aspek Teknik Penilaian Bentuk Instrumen


Sikap Observasi selama kegiatan Catatan dalam Jurnal
a. Terlibat aktif dalam kegiatan belajar guru
pembelajaran yang
dilakukan .

b. Bekerjasama dalam kegiatan


kelompok.

c. Toleran terhadap proses


pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.

d. Peduli dalam kegiatan


pembelajaran

e. Disiplin selama proses


pembelajaran

f. Jujur dalam menjawab


permasalahan yang diberikan

g. Tanggung jawab dalam


menyelesaikan tugas

Pengetahuan Penugasan :
a) Tugas Individu Rubrik penilaian Tugas
Menyelesaikan soal yang relevan individu
b) Tugas kelompok Rubrik Penilain tugas
kelompok

Ketrampilan portofolio Rubrik penilaian


presentasi
Terampil menerapkan
konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan Daftar ceklis ketrampilan
yang berkaitan dengan bilangan
bulat

I. Instrumen Penilaian hasil Belajar


1. Penilaian Sikap  : Observasi
2. Penilaian Pengetahuan  : Penugasan
3. Penilaian Ketrampilan : Portofolio

1. LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP


Penilaian Observasi

Satuan Pendidikan : SMA/MA


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester :X/1
Tahun Pelajaran : 2015/2016
Waktu Pengamatan : Pada saat Pelaksanaan pembelajaran.
Kompetensi dasar :2.1. Memilikimotivasiinternal, kemampuanbekerjasama,
konsisten, Sikapdisiplin, rasa percayadiri, dan sikap
toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih
dan menerapkan Strategi menyelesaikan masalah.
Indikator : 1. Aktif
2. Kerjasama
3. Toleran
Rubrik:
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok secara
terus menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok.
2. Cukupjika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok tetapi masih
belum ajeg/konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok tetapi masih
belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasamadalamkegiatankelompok secara terus
menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jikasama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah
yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan


no Nama Sikap
Tanggun Jujur Peduli Kerja santun Percaya disiplin
siswa
g Jawab sama diri
K C B S K C B S K C B S K C B S K C B S K C B S K C B S
B B B B B B B
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

K : Kurang
C : Cukup
B : Baik
SB : Baik Sekali
2. LEMBAR PENGAMATAN PENGETAHUAN
Penugasan

Satuan Pendidikan : SMA


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : X
Kompetensi dasar
3.2 Menjelaskan dan menentukan penyelesaian pertidaksamaan rasional dan irasional satu variabel.

 Selesaikan soal-soal Uji Kompetensi halaman 68-71

Rubrik Penilaian

Kelompok
No. Kriteria
4 3 2 1

1 Kesesuaiandengan konsep dan prinsip matematika

2 Ketepatanmemilihbahan

3 Kreativitas

4 Ketepatan waktupengumpulantugas

5 Kerapihanhasil

Jumlahskor

Keterangan:4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup baik, 1 = kurang baik

Jumlah Skor
Nilai Perolehan = 50

Anda mungkin juga menyukai