LANDASAN TEORI
Menurut Croni dan Taylor (1992) dalam Bayraktaroglu dan Atrek (2010)
menjelaskan adanya gap antara harapan da kenyatan yang didapatkan. Penggambaran
tidak dapat menjelaskan konsep dan operasi dari service quality. Konsep ini yang
menggambarkan model ini dinamakan dengan SERVPERF model dan konsep ini
digunakan dalam penelitian ini. Yang mana menemukan hubunga yang lebih tinggi pada
model kerja terhadap keseluruha layanan dibandingkan dengan hubungan model gap
harapan dan kenyataan yang didapatkan.
Citra perusahaan adalah gambar ide, pikiran dan tayangan dari posisi dan
menunjukkan bahwa citra perusahaan adalah persepsi perusahaan. Citra perusahaan
mencerminkan kinerja perusahaan yang dibentuk dalam memori konsumen. Gambar dari
tanggung jawab sosial perusahaan dapat memiliki efek positif pada citra perusahaan dan
dalam masyarakat. Sebuah perusahaan yang berkomitmen untuk pembangunan ekonomi,
etika dalam organisasi, mendukung karyawan dan keluarga mereka, mendukung
kelompok nirlaba dan penyediaan kebutuhan masyarakat, memiliki citra yang jauh lebih
baik dalam pikiran masyarakat daripada perusahaan-perusahaan lain
(Pomering,Johnson&W,2009).
2.5 Kepercayaan
2.6 Kepuasan
Menurut Kotler (2010) kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa
seseorang yang akan muncul setelah membandingkan antara kinerja atau hasil yang
dipikirkan dengan apa yang diharapkan. Kepuasan konsumen telah menjadi konsep
sentral dalam wacana bisnis dan manajemen. Organisasi bisnis maupun non-bisnis
berlomba-lomba mencanangkan kepuasan konsumensebagai salah satu tujuan strategis,
misalkan melalui slogan-slogan seperti “Pelanggan adalah Raja”, “Kepuasan Anda adalah
Tujuan Kami”, “We Care for Customers” dan sejenisnya. Manfaat-manfaat spesifik
kepuasan pelanggan meliputi:
a. Rangkuman berbagai intensitas respon afektif.. Tipe respon afektif dan tingkat
intensitas yang mungkin dialami pelanggan harus didefinisikan secara eksplisit
oleh peneliti, tergantung pada konteks penelitiannya.
b. Dalam waktu penentuan spesifik dan durasi terbatas. Peneliti harus menentukan
waktu penentuan yang paling relevan dengan masalah penelitiannya dan
mengidentifikasi kemungkinan durasi respon tersebut.
c. Yang ditujukan bagi aspek penting dalam pemerolehan dan/atau konsumsi
produk.
Jurnal UNY Dessica Dinar Sari Dari hasil analisa sebagaimana telah
dikemukakan sebelumnya dapatlah
disimpulkan 1. Terdapat pengaruh positif
Analisis Pengaruh kualitas produk terhadap kepuasan
Kualias Produk, konsumen Sim Card GSM Prabayar XL
Kualitas Pelayanan dan Yogyakarta. Hal ini dibuktikan dari nilai t
Harga Terhadap hitung sebesar 4,404 dengan nilai
Kepuasan Konsumen signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari
(Studi Kauss Pada 0,05 (0,000<0,05), dan koefisien regresi
Konsumen Sim Card mempunyai nilai positif sebesar 0,201. 2.
GSM Prabayar XL di Terdapat pengaruh positif kualitas
Kota Yogyakarta) pelayanan terhadap kepuasan konsumen
Penelitian Kwame menjelaskan bahwa (dari hasil). Penelitian ini mengadopsi seluruh variable
dan indicator yg dilakukan oleh Kwame.
Keragka Pemikiran
Citra
Perusahaan
Kualitas
Pelayanan
Kepuasan
Pelanggan
Kepercayaan
2.9 Hipotesis