Anda di halaman 1dari 2

SISTEM TRANSPORTASI

Sistem transportasi adalah suatu keterikatan antara sarana (kendaraan atau angkutan) dan
prasarana (jalan dan terminal) yang memungkinkan manusia atau barang berpindah dari satu tempat ke
tempat lain secara efisien untuk mencapai tujuan tertentu. Pada masa sekarang dimana IPTEK sudah
mengalami perkembangan pesat, seharusnya juga diimbangi dengan perkembangan IPTEK di bidang
transportasi khususnya sistem transportasi, agar bisa didapatkan suatu sistem transportasi yang tidak
hanya efisien, ekonomis dan mudah tapi juga ramah lingkungan. Tingkat kemajuan suatu negara dapat
dilihat dari kemajuan di bidang transportasinya. Hal ini dikarenakan transportasi tidak hanya berfungsi
sebagai sarana sosial yaitu menghubungkan manusia di satu tempat dengan manusia di tempat lain, tetapi
juga merupakan sarana ekonomi dan politik bagi suatu negara untuk membuka wilayahnya yang masih
terisolir sehingga proses pembangunan juga terjadi di wilayah tersebut.

Ada beberapa kriteria sehingga suatu sistem transportasi dikatakan baik, yaitu :

1. Efektif dan efisien. Nilai efektif dan efisien tidak hanya dilihat dari pemakai kendaraan tapi juga
dari jumlah bahan bakar yang dipakai. Sebagian besar masyarakat di Indonesia masih
menggunakan kendaraan pribadi. Satu mobil pribadi hanya diisi satu penumpang. Bisa
dibayangkan berapa jumlah bahan bakar yang dihemat dan kemacetan yang dapat dihindari jika
penumpang mobil tersebut dialihkan ke kendaraan umum. Namun hal ini juga harus diikuti
dengan perbaikan sistem dan manajemen angkutan umum.
2. Keselamatan dan kenyaman pemakai dalam hal ini masyarakat harus diutamakan. Manajemen
angkutan umum yang baik dapat membuat masyarakat dengan sendirinya memilih untuk
berpergian dengan angkutan umum daripada naik kendaraan pribadi.
3. Sistem transportasi menggunakan alat transportasi yang ramah lingkungan. Ramah lingkungan
menjadi syarat mutlak setelah isu global warming muncul.

Hubungan sistem transportasi dengan cabang ilmu lain yaitu

1. Ekonomi
Sistem transportasi berhubungan dengan analisis biaya dan manfaat yang timbul akibat adanya
sarana dan prasarana transportasi. Biaya berasal dari pembangunan dan pengadaan fasilitas
transportasi dan moda transportasinya. Sedangkan manfaat timbul dari pengurangan biaya
operasional kendaraan, pengurangan kecelakaan, pengurangan waktu tempuh, penambahan
kenyamanan, dan peningkatan produksi daerah.

Larashati B’tari Setyaning (3115040516)


2. Planologi
Sistem transportasi berhubungan dengan perencanaan dan pengembangan tata kota.
3. Sosial
Transportasi dapat menghubungkan daerah yang masih terisolir dengan daerah yang sudah
berkembang dan dapat menciptakan pembangunan yang merata.
4. Politik
Kemajuan transportasi mempunyai pengaruh yang besar terhadap kondisi politik suatu negara.
Peranan tersebut berupa kelancaran pejabat/wakil rakyat ke daerah, kemudahan pengiriman
pasukan bila ada serangan dari luar kota atau pemberontakan.
5. Budaya
Membantu menyebarkan dan memperkenalkan budaya antar daerah serta mempermudah
pengembangan kebudayaan.
6. Lingkungan
Kemajuan di bidang transportasi berbanding terbalik dengan kondisi lingkungan. Polisi udara dan
polusi suara menjadi efek negative dari kemajuan di bidang transportasi.
7. Topografi
Untuk pembangunan prasarana transportasi harus diketahui terlebih dahulu tentang karakteristik
daerah yang akan dibangun apakah daerah pegunungan, dataran atau pantai.

Beberapa hal yang saya ingin pelajari di mata kuliah sistem transportasi :

a. Model bangkitan perjalanan.


b. Model distribusi perjalanan.
c. Model pemilihan jenis kendaraan.
d. Model pemilihan rute.

Larashati B’tari Setyaning (3115040516)

Anda mungkin juga menyukai