ABSTRAK
Setelah analisa dan perawatan pada main control valve, diketahui bahwa penyebab terjadinya
kegagalan pada Part valve. Untuk mengetahui penyebab terjadinya kegagalan pada komponen
tersebut, harus dilakukan penelitian dan pengumpulan data. Data yang akan digunakan diperoleh dari
proses disassembling (pembongkaran) dan observasi terhadap kedua komponen tersebut, studi
literature dan wawancara dengan mekanik yang bersangkutan. Setelah proses pengumpulan data,
ditemukan sebuah scratch (goresan) pada inner parts dapat mengakibatkan terjadinya kegagalan
fungsi pada valve. Kasus ini kemungkinan disebabkan mengalami overheat dan kontaminasi dari oil.
Dan untuk mencegah terjadinya kegagalan fungsi di waktu mendatang.
ISSN 2085-1286 13
JURNAL AUSTENIT VOLUME 8, NOMOR 2, OKTOBER 2016
(Sumber: Dep.PU, 1985) Plat kuningan (brass Stainless steel Baja tahan karat atau lebih
sheet) kadar tembaga antara 60-90%. Tembaga dikenal Stainless steel ialah senyawa besi yang
dalam kuningan membuat kuningan bersifat mengandung sekitar 10% Kromium mencegah
antiseptik, melewati efek oligodinamis. Contohnya, proses pengkaratan logam. Kemampuan tahan
gagang pintu yang terbuat dari kuningan dapat karat diperoleh dari terbentuknya lapisan film
mendisinfeksi diri dari banyak bakteri dalam waktu oksida Kromium, dimana lapisan oksida ini
8 jam. Efek ini penting dalam rumah sakit, dan menghalangi proses oksidasi besi membuat baja
berguna dalam banyak konteks. ini tidak bisa berkarat. Stainlees pun banyak
Baja adalah logam paduan, logam besi macamnya ada 201 , 304 , 316 dan lain lain
sebagai unsur dasar dengan beberapa elemen semakin tinggi serinya maka stainlees ini akan
lainnya, termasuk karbon. Kandungan unsur semakin bagus dan tahan lama. Perawatan
karbon dalam baja berkisar antara 0.2% hingga Stainlees pun sangat mudah tidak seperti besi
2.1% berat sesuai grade-nya. Elemen berikut ini yang harus di cat atau di crhome Stainlees ini
selalu ada dalam baja: karbon, mangan, fosfor, hanya perlu di lap untuk mengembalikan kilapnya
sulfur, silikon, dan sebagian kecil oksigen, nitrogen seperti baru. tetapi apabila terjadi penggoresan
dan aluminium. Selain itu, ada elemen lain yang pada Stainleesnya anda tidak perlu khawatir karna
ditambahkan untuk membedakan karakteristik Stainlles ini hanya perlu di poles untuk menjadikan
antara beberapa jenis baja diantaranya: mangan, Stainlees ini kembali kilap seperti semula.
nikel, krom, molybdenum, boron, titanium, Stainless steel juga dikenal dengan nama lain
vanadium dan niobium. Dengan memvariasikan seperti CRES atau baja tahan korosi, baja Inox.
kandungan karbon dan unsur paduan lainnya, Komponen stainless steel adalah Besi, Krom,
berbagai jenis kualitas baja bisa didapatkan. Karbon, Nikel, Molibdenum dan sejumlah kecil
Fungsi karbon dalam baja adalah sebagai unsur logam lainnya. Komponen ini hadir dalam proporsi
pengeras dengan mencegah dislokasi bergeser yang bervariasi dalam varietas yang berbeda.
pada kisi kristal (crystal lattice) atom besi. Baja Dalam stainless steel, kandungan Krom tidak
karbon ini dikenal sebagai baja hitam karena boleh kurang dari 11%.
berwarna hitam, banyak digunakan untuk Logam Nikel (Ni), Pemeriksaan Nikel
peralatan pertanian misalnya sabit dan cangkul. ditemukan oleh Cronstedt pada tahun 1751 dalam
Penambahan kandungan karbon pada baja dapat mineral yang disebutnya kupfernickel (nikolit).
meningkatkan kekerasan (hardness) dan kekuatan Nikel adalah unsur kimia metalik dalam tabel
tariknya (tensile strength), namun di sisi lain periodik yang memiliki simbol Ni dan nomor atom
membuatnya menjadi getas (brittle) serta 28.Nikel mempunyai sifat tahan karat.Dalam
menurunkan keuletannya (ductility).Baja keadaan murni, nikel bersifat lembek, tetapi jika
merupakan komponen utama pada bangunan, dipadukan dengan besi, krom, dan logam lainnya,
infrastruktur, kapal, mobil, mesin, perkakas, dan dapat membentuk baja tahan karat yang
senjata. keras.Perpaduan nikel, krom dan besi
Teflon adalah bahan sintetik yang sangat kuat, menghasilkan baja tahan karat (stainless steel)
umumnya berwama putih. Teflon tahan terhadap yang banyak diaplikasikan pada peralatan dapur
panas sampai kira-kira 250°C. Di atas 250°C teflon (sendok dan peralatan memasak), ornamen-
mulai melunak, di dalam api akan meleleh dan sulit ornamen rumah dan gedung, serta komponen
menjadi arang. Berat jenisnya kira-kira 2,2 g/cm2. industri. Nikel merupakan komponen yang
Teflon tidak tahan terhadap larutan alkali ditemukan banyak dalam meteorit dan menjadi ciri
hidroksida. Juga kurang tahan terhadap komponen yang membedakan meteorit dari
hidrokarbon yang mengandung khlor. Teflon mineral lainnya.Meteorit besi atau siderit, dapat
digunakan sebagai bahan penyekat, misalnya mengandung alloy besi dan nikel berkadar 5-25%.
untuk kotak penyekat (stuffing box), cincin geser Nikel diperoleh secara komersial dari pentlandit
(sifat geseran dapat diperbaiki dengan Bagian- dan pirotit di kawasan Sudbury Ontario, sebuah
Bagian alat dari teflon menambahkan graft ke daerah yang menghasilkan 30% kebutuhan dunia
dalamnya). Digunakan juga untuk cincin 0 atau 0- akan nikel. Deposit nikel lainnya ditemukan di
ring, untuk gasket konsentrik dengan diberi bahan Kaledonia Baru, Australia, Cuba, dan Indonesia.
lunak (sebab teflon tidak begitu elastis), alat-alat Efek Toksik Nikel adalah logam yang banyak
yang kecil, pipa, slang selubung pipa. ditemukan di berbagai produk, baik dari HP sampai
Cast Iron Secara umum Besi Tuang (Cast Iron) ke perhiasan dan bahkan ditemukan juga di kepala
adalah Besi yang mempunyai Carbon content ikat pinggang, dan logam ini sangat sering
2.5% – 4%. Oleh karena itu Besi Tuang yang menimbulkan radang pada kulit akibat kontak,
kandungan karbonnya 2.5% – 4% akan demikian penelitian yang dilakukan oleh Mayo
mempunyai sifat mampu lasnya (weldability) Clinic di Amerika.
rendah. Karbon dalam Besi Tuang dapat berupa Pada umumnya, orang bisa terpapar Ni di
sementit (Fe3C) atau biasa disebut dengan Karbon tempat kerja dalam produksi atau proses yang
Bebas (grafit). Perlu di ketahui juga kandungan menggunakan bahan Ni atau bisa juga melalui
fospor dan sulfur dari material ini sangat tinggi kontak dengan perhiasan yang mengandung Ni,
dibandingkan baja.
ISSN 2085-1286 14
JURNAL AUSTENIT VOLUME 8, NOMOR 2, OKTOBER 2016
stainless steel, serta peralatan masak yang Penelitian ini yang dilaksanakan di workshop
mengandung Ni atau berbahan asam tembakau. Pertamina RU III
Paparan nikel (Ni) bisa terjadi melalui Berdasarkan Hasil penelitian “ANALISA
inhalasi, oral, dan kontak kulit. Reaksi Ni dan KERUSAKAN MAIN CONTROL VALVE PADA
karbonmonoksida (CO) menghasilkan nikel INSTALASI PIPA AIR” Letak kegagalan fungsi
karbonil (Ni[CO]4) yang bisa terurai menjadi Ni dan yang terjadi pada control valve adalah pada
CO pada pemanasan 200o C. Proses tersebut komponen valve tepatnya pada komponen disc
merupakan metode yang mudah untuk pemurnian seat yang mengalami scratch. Penyebab
Ni. Nikel karbonil bersifat lebih toksik dan bisa terjadinya kegagalan fungsi yang terjadi pada
mengganggu kesehatan masyarakat dibandingkan control valve adalah kondisi dari oil yang
senyawa nikel lainnya dikarenakan nikel karbonil digunakan pada unit tersebut telah melewati batas
berbentuk cairan yang mudah menguap (volatile umur pemakaian, menurunnya Kelembaban Dan
liquid) dan banyak digunakan dalam berbagai Keseimbangan oil serta terdapat berbagai
industri sehingga risiko manusia terkontaminasi contamine yang berpotensi mengakibatkan
nikel karbonil sangat tinggi. Gejala awal dari kerusakan pada parts dari control valve.
paparan Ni(CO)4 berupa sakit kepala, mual,
muntah, epigastrik, sakit dada, yang disertai gejala 2.3 Alat dan Bahan
batuk-batuk, hiperpne, sianosis, sakit lambung dan Alat uji dan bahan yang digunakan dalam
usus, serta keadaan lemah. Gejala-gejala tersebut penelitian ini meliputi : Toolkit, Pompa Tes bench
bisa disertai berbagai gejala demam, leukosistosis, wrench
dan pneumonia yang parah, kegagalan
pernafasan, kadang-kadang edema serebral, yang 2.4 Metode Penelitian
kemudian dapat mengakibatkan kematian. Pelaksanaan penelitian ini meliputi,
Berdasarkan pengamatan, pengujian, dan pengolahan data
hasil autopsi terhadap korban yang Prosedur Pengambilan Data
meninggal akibat paparan Ni(CO)4, diketahui Prosedur ini merupakan pengujian alat
bahwa kadar Ni tertinggi adalah di paru-paru yang dimana kita mengetahuinya dan
selanjutnya dalam jumlah rendah terdapat di ginjal, menganalisis valve yang meliputi
hati, dan otak. pengambilan data : Persiapan alat uji
Paparan akut Ni dosis tinggi melalui inhalasi Masukan benda yang akan di uji. Lakukan
bisa mengakibatkan kerusakan berat pada paru- proses sistem kemudian ukur tekanan
paru dan ginjal serta gangguan gastrointestinal Setelah angka-angka yang dibutuhkan
berupa mual, muntah, dan diare.Berdasarkan uji didapat kemudian dilanjutkan dengan
toksisitas akut pada hewan, diketahui bahwa proses pengolahan data
tingkat toksisitas bervariasi dipengaruhi oleh Analisa Dan Pengolahan Data
tingkat kelarutan senyawa Ni.Senyawa larut Data-data yang sudah didapat kemudian
seperti nikel asetat lebih toksik dibandingkan disusun dan diolah untuk menghasilkan
senyawa Ni yang tidak larut, seperti nickel powder. perfomansi.
Paparan Ni lewat kulit secara kronis bisa
menimbulkan gejala, antara lain dermatitis nikel
berupa eksema (kulit kemerahan, gatal) pada jari- 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
jari, tangan, pergelangan tangan, serta lengan.
Paparan kronis Ni secara inhalasi bisa 3.1 Kegagalan Langkah Dapat Merusak Valve
mengakibatkan gangguan pada alat pernafasan,
berupa asma, penurunan fungsi paru-paru, serta Deskripsi dari terjadinya kerusakan, Informasi
bronkitis. Paparan inhalasi nikel oksida, nikel berkaitan seperti desain komponen, jenis material,
subsulfida, nikel sulfat heptahidrat pada hewan uji sifat material, fungsi komponen. Pemeriksaan
bisa mengakibatkan munculnya gangguan paru- visual, (pengamatan yang dilakukan ditempat
paru dan gangguan sistem imunitas. kejadian). Sifat-sifat material, (biasanya dengan
pengujian kekerasan sudah cukup untuk
mengetahui). Pemeriksaan awal komponen yang
2. BAHAN DAN METODA mengalami kerusakan (pengamatan visual).
ISSN 2085-1286 15
JURNAL AUSTENIT VOLUME 8, NOMOR 2, OKTOBER 2016
Gambar 1. Main Control Valve dan Aliran Control Pengujian tekanan (pressure test). Proses
Valve ini merupakan langkah akhir untuk
menentukan kelayakan control valve untuk
3.2 Indikasi Kerusakan Main Control Valve digunakan. Peralatan Pengujian Tekanan
Kegagalan yang ditemukan adalah sebagai yang Digunakan meliputi : Peralatan
berikut: Control Valve tidak menutup dengan pengujian Hidrostatik yang meliputi
benar Kebocoran pada Disc dan baut packing. Pompa, test bench dan peralatan
ukurnya.
3.3 Hasil Analisa Kerusakan bagian/internal
Control Valve part
Penanganan Valve
Penanganan pada valve, Simpan valve di
tempat yang kering dan bersih, rongga-
rongga inlet dan outlet harus dalam
keadaan tertutup Perhatikan apakah
kondisi flange masih baik ketika
memasang, gunakan jenis gasket yang
sesuai Pastikan tanda panah pada body
searah dengan arah aliran fluida pada
pipa, jangan terbalikvalve ini mempunyai
fungsi yang sama tetapi prinsip kerjanya
berbeda).
Test
Seat scratch. 80 6
Udara
3.4 Pembahasan
Pengujian Control Valve
ISSN 2085-1286 16
JURNAL AUSTENIT VOLUME 8, NOMOR 2, OKTOBER 2016
4. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
1. http://eryhartoyo.wordpress.com/2012/08/14/j
enis-jenis-valve/
2. http://galihinstrument.blogspot.co.id/2012/08/c
ontrol-valve.html
3. http://www.kitomaindonesia.com/article/22/val
ve-solenoid-valve-jenis-valve-fungsi-valve
4. http://kontrolmekanikjurusanku.blogspot.com/
2012/08/jenis-jenis-control-valve-dan.html
5. http://www.noltime.com/jenis-jenis-valve-atau-
kerangan-diatas-kapaltanker.html/comment-
page-1
ISSN 2085-1286 17
JURNAL AUSTENIT VOLUME 8, NOMOR 2, OKTOBER 2016
ISSN 2085-1286 18