BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Undang-Undang No 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
mengamanatkan Instansi Pemerintah untuk wajib memberikan Pendidikan
dan Pelatihan (Diklat) terintegrasi bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
selama 1 (satu) tahun masa percobaan. Tujuan dari Diklat terintegrasi ini
adalah untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi
nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggungjawab dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi
bidang.
Pegawai ASN berfungsi sebagai : 1) Pelaksana kebijakan publik; 2)
Pelayan publik; dan 3) Perekat dan pemersatu bangsa. Fungsi-fungsi ASN ini
harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan dapat dipertanggung
jawabkan kepada publik. Sebagai bagian dari Pemerintah, ASN adalah aparat
pelaksana yang melaksanakan segala peraturan perundang-undangan yang
menjadi landasan kebijakan di berbagai bidang dan sektor pemerintahan.
Sebagai Pelayan publik, ASN dituntut harus memiliki integritas tinggi dan
profesional yang selalu mengutamakan kepentingan masyarakat luas. Untuk
memenuhi tugasnya Sebagai Perekat dan Pemersatu Bangsa,seorang ASN
harus berpegang pada prinsip adil dan netral, sehingga mampu menciptakan
kondisi yang aman, damai, dan tentram dilingkungan kerjanya dan di
masyarakat.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat bahwa Pusat Kesehatan Masyarakat
sebagai salah satu jenis fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama
memiliki peranan penting dalam sistem kesehatan nasional, khususnya
subsistem upaya kesehatan. Penyelenggaraan Pusat Kesehatan Masyarakat
perlu ditata ulang untuk meningkatkan aksesibilitas, keterjangkauan, dan
 kualitas pelayanan dalam rangka meningkatkan derajat masyarakat serta
menyukseskan program jaminan sosial nasional.
Tugas Pokok dan Fungsi Perawat Pemula di Puskesmas berdasarkan
Permenkes No 73 Tahun 2013 tentang Jabatan Fungsional Umum di
Lingkungan Kementerian Kesehatan adalah memberikan pelayanan
keperawatan berupa asuhan keperawatan kepada individu, keluarga,
kelompok, dan masyarakat dalam upaya peningkatan kesehatan, pencegahan
penyakit, penyembuhan penyakit, dan pemulihan kesehatan serta pembinaan
peran serta masyarakat dalam rangka kemandirian keperawatan. Perawat
Pemula memiliki 10 uraian tugas, salah satunya adalah melakukan
pengkajian keperawatan, dimana tugas dan fungsi ini menyangkut hajat
hidup dalam menentukan kesehatan seseorang yang sedang dalam proses
perawatan sehingga perlu mendapatkan solusi yang segera.
Dari pemilihan tugas dan fungsi yang menjadi isu dapat penulis
gambarkan kondisi sebelum aktualisasi adalah sebagai berikut : 1) belum
optimalnya Pemeriksaan TTV dalam proses pengkajian keperawatan di
puskesmas, 2) Kurang Optimalnya penggunaan APD pada implemetasi
keperawatan di puskesmas dan 3) belum tersedia alat kesehatan sesuai
standar dalam memberikan asuhan keperawatan.
Berdasarkan uraian diatas, timbulah masalah atau kesenjangan adalah
sebagai berikut: belum tersedianya SOP tentang pemeriksaan TTV pada
proses pengkajian keperawatan di puskesmas, 2) Alat-alat APD yang
terbatas, dan 3) belum adanya pengadaan alat kesehatan sesuai standar
dalam memberikan asuhan keperawatan.
Berdasarkan kondisi dan masalah tersebut di atas, penulis menentukan
tema Nilai-nilai Dasar Aparatur Sipil Negara sebagai perawat dengan
upaya Optimalisasi fungsi perawat terampil dalam Pemeriksaan TTV
pada proses pengkajian Keperawatan di Puskesmas.
Kondisi setelah aktualisasi yaitu optimalnya Pemeriksaan TTV dalam
proses pengkajian keperawatan di puskesmas.
B. Tujuan
 Adapun tujuan dari aktualisasi adalah :
1. Bagi penulis dapat mengaplikasikan nilai ANEKA di lingkup kerja
2. Bagi unit kerja dapat mewujudkan optimalisasi Pemeriksaan TTV dalam
proses pengkajian keperawatan di puskesmas yang sesuai standar
3. Bagi masyarakat yaitu mendapatkan pelayanan atau asuhan keperawatan yang
sesuai standar.
C. Manfaat
Adapun manfaat dalam penulisan laporan aktualisasi ini yaitu:
1. Bagi penulis yaitu dapat memahami dan mengimplementasikn nilai-nilai
dasar ASN.
2. Bagi unit kerja yaitu meningkatkan profesionalitas pada unit kerja
menyangkut pelayanan keperawatan serta produktifitas setelah
menjadikan sebuah kegiatan menjadi sebuah kebiasaan.
3. Bagi masyarakat yaitu mendapatkan pelayanan atau asuhan keperawatan
yang sesuai standar.
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup penulisan rancangan aktualisasi adalah Pemeriksaan TTV, di
Puskesmas.
E. Tempat dan Waktu Aktualisasi
Pelaksanaan pelatihan dasar CPNS Golongan II Angkatan II Kabupaten
Muna Barat berlangsung 3 (tiga) tahapan kegiatan, yaitu:
1. Tahapan internalisasi, dilaksanakan tanggal 28 Oktober – 15 November
2020 bertempat di Asrama Haji Kendari.
2. Tahap Aktualisasi, dilaksanakan tanggal 18 November - 18 Desember 2019
di Puskesmas Kapota Kab. Muna Barat.
3. Seminar Aktualisasi, Dilaksanakan tanggal 23 Desember 2019 di Asrama
Haji Kendari.