Upgrading and
Shelter Project
NEIGHBORHOOD UPGRADING
AND SHELTER PROJECT PHASE-2
NUSP-2
Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Infrastruktur
Status : Februari 2016
Neighborhood
Upgrading and
Shelter Project
NEIGHBORHOOD UPGRADING
AND SHELTER PROJECT PHASE-2
NUSP-2
Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Infrastruktur
Kata Pengantar
Kegiatan NUSP-2 merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mewujudkan lingkungan
permukiman layak huni dan berkelanjutan melalui kemitraan antara Pemerintah, pemerintah
daerah, masyarakat dan swasta dengan pendekatan berbasis masyarakat untuk mewujudkan
pencapaian kota tanpa permukiman kumuh pada tahun 2020, sebagaimana tertuang dalam
RPJMN 2015 - 2019. Perlu diupayakan penanganan yang lebih mendasar pada pokok
permasalahan timbulnya kekumuhan khususnya di kawasan perkotaan. Penanganan harus
dilakukan secara berkelanjutan, dan pada akhirnya dapat mewujudkan lingkungan yang layak
huni, sehat, aman, serasi, dan teratur.
Agar kegiatan NUSP-2 dapat berjalan sesuai dengan sasaran, maka diperlukan acuan
yang jelas, khususnya untuk pelaksanaan kegiatan peningkatan kualitas pemukiman kumuh
di tingkat masyarakat. Untuk menunjang kegiatan tersebut diperlukan petunjuk teknis
pelaksanaan kegiatan infrastruktur yang berisi pentahapan kegiatan/mekanisme pelaksanaan
infrastruktur dari persiapan hingga serah terima pekerjaan infrastruktur yang telah
dilaksanakan.
Besar harapan kami buku petunjuk teknis ini dapat bermanfaat baik bagi seluruh
stakeholders dan menjadi acuan pelaksanaan kegiatan infrastruktur untuk peningkatan
kualitas kawasan permukiman kumuh melalui kegiatan NUSP-2
i
Daftar Isi
......................................................................................................... i
.................................................................................................................... ii
............................................................................................................... iv
.......................................................................................................... iv
........................................................................................................ iv
..................................................................................... v
............................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1
1.2 Tujuan ........................................................................................................ 1
1.3 Sasaran ....................................................................................................... 2
1.4 Ruang Lingkup ............................................................................................ 2
1.5 Manfaat ...................................................................................................... 2
.................................................................. 3
2.1 Peran BKM/LKM .......................................................................................... 4
2.2 Peran Sekretariat ........................................................................................ 5
2.3 Peran UPL ................................................................................................... 5
2.4 Peran KSM .................................................................................................. 6
2.5 Peran CA (Community Advisor) .................................................................... 7
............................ 8
3.1 Tahap Persiapan ......................................................................................... 9
3.1.1 Penandatanganan Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (SP3) ........... 9
3.1.2 Rembug Khusus Perempuan III ............................................................ 9
3.1.3 Musyawarah Kelurahan IV ................................................................... 10
3.1.4 Pelatihan dan Penguatan BKM ............................................................. 10
3.2 Tahap Pelaksanaan ..................................................................................... 11
3.2.1 Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi ....................................................... 11
3.2.2 Musyawarah Kelurahan V .................................................................... 13
ii
.......................................................................................................... 14
4.1 Supervisi .................................................................................................... 14
4.2 Pemeriksaan Pekerjaan ............................................................................... 15
4.3 Serah Terima Pekerjaan dan Pengelolaan ..................................................... 18
iii
Daftar Tabel
Tabel 1 Manfaat Petunjuk Teknis Pelaksanaan Infrastruktur .......................................... 2
Daftar Gambar
Gambar 1 Hubungan Kelembagaan Tingkat Masyarakat dalam Pelaksanaan Infrastruktur 4
Gambar 2 Tahapan Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur ......................................... 8
Gambar 3 Diagram Alir Tahap Pelaksanaan Kegiatan Pelaksanaan Konstruksi ................. 12
Gambar 4 Diagram Alir Pelaksanaan Kegiatan Pemeriksaan ........................................... 17
Daftar Lampiran
Lampiran 1: Format 1. Catatan Harian Kegiatan
Lampiran 2: Format 2. Catatan Harian dan Penerimaan Insentif
Lampiran 3: Format 3. Daftar Hadir Pekerja Harian dan Penerimaan Insentif
Lampiran 4: Format 4. Catatan Harian Penggunaan Material
Lampiran 5: Format 5. Rekapitulasi Mingguan Kemajuan Pelaksanaan Mingguan
Lampiran 6: Format 6. Laporan Bulanan BKM
Lampiran 7: Format 7. Laporan Masalah yang Dihadapi Tingkat Kelurahan
Lampiran 8: Format 8. Laporan Penggunaan Dana BKM
Lampiran 9: Format 9. Laporan Keuangan Bulanan
Lampiran 10: Format 10. Realisasi Kegiatan dan Biaya
Lampiran 11: Format 11. Contoh Jadwal Kurva S
Lampiran 12: Jadwal Pemanfaatan Dana BPM
Lampiran 13: Format 12. Berita Acara Pemeriksaan Hasil Pembangunan Infrastruktur NUSP-2
Lampiran 14: Format 13. Contoh Berita Acara Serah Terima Pekerjaan BKM – PPK NUSP-2
Kota/Kabupaten
Lampiran 15: Format 14. Contoh Berita Acara Serah Terima Pengelolaan Satker PIP
Kota/Kabupaten–LCO
Lampiran 16: Format 15. Contoh Berita Acara Serah Terima Pengelolaan LCO
Kota/Kabupaten–BKM
iv
Daftar Singkatan
v
NMC : National Management Consultant
NUAP : Neighborhood Upgrading Action Plan
NUSP-2 : Neighborhood Upgrading and Shelter Project Phase-2
P2KP : Proyek Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan
PAD : Pendapatan Asli Daerah
PC : Procurement Consultant/Konsultan Pengadaan
PDPP : Program Dasar Pembangunan Partisipatif
PJM : Program Jangka Menengah
PKL : Pusat Kegiatan Lokal
PKN : Pusat Kegiatan Nasional
PKW : Pusat Kegiatan Wilayah
PPME : Project Performance Monitoring and Evaluation
PROPEDA : Program Pembangunan Daerah
PROPENAS : Program Pembangunan Nasional
RAKORBANG : Rapat Koordinasi Pembangunan
Renstrada : Rencana Strategi Daerah
RMC : Regional Management Consultan
RKM : Rencana Kerja Masyarakat
RPT : Regional Procurement Technician (PC Regional)
SLA : Sub-Loan Agreement
TA : Technical Assistance/Bantuan Teknis
TIPP : Tim Inti Perencanaan Partisipatif
TPM : Tenaga Penggerak Masyarakat/Kader Komunitas
UPS : Unit Pengelola Sosial
UPL : Unit Pengelola Lingkungan
UPK : Unit Pengelola Keuangan
vi
1
PENDAHULUAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan disusunnya petunjuk teknis pelaksanaan infrastruktur adalah sebagai panduan
pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur skala lingkungan dalam rangka
peningkatan kualitas permukiman kumuh, agar memenuhi kaidah dan persyaratan
teknis yang berlaku pada NUSP-2.
1
1.3 Sasaran
Sasaran yang ingin dicapai dengan adanya petunjuk teknis pelaksanaan infrastruktur
adalah:
a. Terlaksananya kegiatan pendampingan pembangunan infrastruktur di kawasan
permukiman kumuh melalui progran NUSP-2 yang dilakukan oleh masyarakat;
b. Terlaksananya kegiatan pembangunan infrastruktur yang partisipatif, transparan
dan akuntabel; dan
c. Terwujudnya perbaikan lingkungan permukiman yang layak huni dan
berkelanjutan.
1.5 Manfaat
Manfaat petunjuk teknis pelaksanaan infrastruktur bagi para pelaku dapat dilihat
pada tabel di bawah ini.
Tabel 1
Manfaat Petunjuk Teknis Pelaksanaan Infrastruktur
No. Pelaku Manfaat
1 BKM/LKM Acua n dalam pendampingan pelaksanaan kegiatan
pembangunan infrasruktur ya ng d i la k uka n ol eh
KSM
2 Community Advisor (CA) Acua n da l a m koordi na s i da n pengenda l i a n
pel aksanaan kegiatan i nfrastruktur
3 City Coordinator (CC) Acua n dalam melakukan pemantauan dan
s upervisi kegiatan i nfrastruktur
4 Regional Management Consultant (RMC) Acua n da l a m mel a kuka n pema nta ua n da n
s upervisi kegiatan i nfra s truk tur d a l am l i ng k up
wi l ayah s esuai regionnya
5 National Management Consultant (NMC) Acua n dalam pengendalian te kni s p el a ks an a an
i nfrastruktur dalam lingkup nasional
6 Sa tker Ka bupaten/Kota Acua n da l a m penyel a ra s a n pemba nguna n
i nfrastruktur kabupaten/kota
7 Local Coordinating Office (LCO) Acua n dalam pengendalian dan pengalokasian
a nggaran
8 Project Managament Unit (PMU) Acua n dalam pemanta ua n te kni s p el ak s ana a n
ma upun pengalokasian a ng ga ra n p el a ks a na an
pembangunan infrastruktur s kala lingkungan
2
2
PERAN PELAKU
BAB II
PERAN PELAKU
Adapun pelaku/pelaksana Program NUSP-2 pada setiap tingkatan memiliki tanggung jawab
sesuai peran dan fungsinya. Secara umum berdasarkan organisasi pelaksana NUSP-2 di
tingkat kelurahan terdiri dari Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) dan Kelompok
Swadaya Masyarakat (KSM) dengan pendampingan oleh CA (Community Advisor), de ngan
peran sebagai berikut:
3
BKM/LKM
Sekretariat
BKM/LKM
KSM
Gambar 1.
Hubungan Kelembagaan Tingkat Masyarakat dalam Pelaksanaan Infrastruktur
4
e. Menyiapkan dokumen addendun kontrak berdasarkan hasil review yang
dilakukan oleh UPL;
f. Menyusun laporan kemajuan pelaksanaan pembangunan infrastruktur dilengkapi
dengan foto kondisi fisik 0%, 50% dan 100%;
g. Menyusun laporan pertanggungjawaban dana pembangunan infrastruktur untuk
disampaikan kepada PPK NUSP-2 kabupaten/kota dan dipertanggungjawabkan
kepada masyarakat;
h. Menyelenggarakan rembug/musyawarah pertanggungjawaban pelaksanaan
kegiatan;
i. Memfasilitasi penyelesaian masalah terkait pembangunan infrastruktur yang
muncul ditingkat kelurahan dalam jangka waktu tidak lebih dari 2 hari;
j. Melakukan serah terima hasil pekerjaan fisik kepada PPK NUSP-2 kabupaten/kota
dan melakukan pendampingan kepada KPP dalam pengelolaan infrastruktur yang
telah dibangun.
5
termasuk memberikan penguatan teknik konstruksi maupun adminitrasi;
f. Mengkoordinir dan mengendalikan seluruh pelaksanaan kegiatan KSM;
g. Memverifikasi laporan kegiatan harian KSM;
h. Menyelenggarakan pertemuan rutin mingguan bersama KSM dalam rangka
mengevaluasi kemajuan kegiatan infrastruktur dan mendorong upaya-upaya
percepatan penyelesaiaan kegiatan lapangan;
i. Bersama CA dan KSM melakukan opname pekerjaan di lapangan;
j. Menyusun rekapitulasi laporan kemajuan infrastruktur berdasarkan laporan yang
disusun oleh KSM secara berkala dan laporan pertanggungjawaban sesuai jadwal
yang direncanakan dan menyampaikan laporan tersebut kepada BKM;
k. Memfasilitasi penyusunan dan memverifikasi laporan kegiatan KSM termasuk
foto dokumentasi dan selanjutnya melaporkan kepada koordinator BKM/LKM;
l. Melakukan review kontrak untuk mengetahui kesesuaian sisa dana terhadap si sa
pekerjaan;
m. Memastikan semua infrastruktur memenuhi kaidah dan persyaratan teknis;
n. Memastikan terealisasinya swadaya masyarakat sesuai RKM; dan
o. Memfasilitasi penyelesaian masalah terkait pembangunan infrastruktur yang
muncul ditingkat kelurahan.
6
saran tersebut;
f. Mendorong pelibatan masyarakat terutama di lokasi pelaksanaan kegiatan
infrastruktur dan merealisasikan seluruh swadaya masyarakat yang telah
disepakati sebelumnya; dan
g. Melakukan upaya penyelesaian permasalahan yang muncul akibat pelaksanaan
kegiatan dan apabila tidak dapat diselesaikan dapat melibatkan UPL/BKM.
7
3
TAHAPAN PELAKSANAAN
PEKERJAAN INFRASTRUKTUR
BAB III
TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN INFRASTRUKTUR
Secara garis besar, tahapan pelaksanaan pekerjaan infrastruktur dapat dilihat pada bagan di
bawah ini.
Selesai
MUSYAWARAH
KELURAHAN - V
6
PELAKSANAAN
PEKERJAAN FISIK
5
PELATIHAN
BKM - II
4
MUSYAWARAH
KELURAHAN - IV
3
REMBUG KHUSUS
PEREMPUAN - III
2
PENANDATANGANAN
KONTRAK (SP3)
1
Mulai
Gambar 2.
Tahapan Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur
9
Catatan: Tata cara pelaksanaan dan dokumentasi kegiatan lihat pada
pelaksaaan rembug khusus perempuan I - Petunjuk Teknis Kelembagaan
Masyarakat dan Persiapan Pelaksanaan.
10
3.2 Tahap Pelaksanaan
3.2.1 Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi
Tahapan pelaksanaan pekerjaan konstruksi terdiri dari:
a. Penyiapan lahan dan pengukuran.
b. Mobilisasi tenaga kerja, alat, dan bahan.
c. Pelaksanaan konstruksi, penyusunan laporan kemajuan, rapat eval uasi
lapangan dan administrasi, serta pendokumentasian foto kegiatan (0%,
50% dan 100%).
d. Pemeriksaan fisik 100% dan sertifikasi oleh tim sertifikasi yang dibentuk
oleh PPK NUSP-2 kabupaten/kota.
e. Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) oleh BKM.
Catatan: Jadwal pemanfaatan dana BPM terdapat pada lampiran 12.
PERSIAPAN
11
TAHAP TAHAP PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR
PERENCANAAN
PERSIAPAN PELAKSANAAN KONSTRUKSI PELAKSANAAN KONSTRUKSI
Rembug Khusus
Perempuan III
Supervisi Pembangunan Infrastruktur
Gambar 3
Diagram Alir Tahap Pelaksanaan Kegiatan Pelaksanaan Konstruksi
1313
3.2.2 Musyawarah Kelurahan V
Musyawarah Kelurahan V merupakan forum pertanggung-jawaban BKM-UPL
terhadap pelaksanaan pembangunan infrastruktur, sesuai dengan rencana
yang telah disepakati pada musyawarah kelurahan sebelumnya. Pelaksanaan
Musyawarah Kelurahan V dipimpin oleh Kepala Kelurahan dengan agenda
sebagai berikut:
a. Pemaparan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana BPM untuk
pelaksanaan pekerjaan fisik;
b. Pemaparan laporan pertanggungjawaban hasil pelaksanaan
pembangunan infrastruktur;
c. Laporan Penyelesaian Pelaksanaan Kegiatan (LP2K) yang dilengkapi
dengan BA pemeriksaan;
d. Penyerahan seluruh dokumen dan laporan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur oleh UPL kepada BKM/LKM;
e. Pembahasan rencana dan usulan pelatihan bagi KPP.
Catatan: format dan kelengkapan dokumen LPJ mengacu pada Petunjuk
Teknis Pengelolaan Dana BPM
13
4
SUPERVISI,
PEMERIKSAAN PEKERJAAN,
SERAH TERIMA PEKERJAAN DAN
PENGELOLAAN
BAB IV
SUPERVISI, PEMERIKSAAN PEKERJAAN,
SERAH TERIMA PEKERJAAN DAN PENGELOLAAN
4.1 Supervisi
Maksud dari supervisi adalah menilai pencapaian tujuan dan pengungkapan masalah
kinerja program/proyek untuk memberikan umpan balik bagi peningkatan kualitas
kinerja program/proyek.
Pelaksana dan penanggungjawab supervisi adalah UPL dan CA. Selanjutnya UPL
menyusun rekomendasi dan menjadi agenda pembahasan dalam rapat ruti n be rsama
KSM serta melaporkan hasilnya kepada BKM bersamaan dengan l aporan rutin
kemajuan kegiatan.
Pada level kegiatan, KSM secara internal juga melakukan supervisi kegiatan secara
internal sebagai fungsi yang melekat pada tugas atau tanggungjawabnya. Aspek
supervisi dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur melalui program NUSP-2
meliputi:
a. Aspek volume, supervisi yang dilakukan meliputi:
1. Jenis dan volume pekerjaan, termasuk dimensi atau ukuran konstruksi yang
tercantum dalam daftar kuantitas dan gambar rencana, apakah sesuai de ngan
kondisi pada saat supervisi.
2. Kesesuaian kondisi lokasi perencanaan/gambar dan ada tidaknya perubahan.
b. Aspek mutu/kualitas pekerjaan, supervisi yang dilakukan meliputi:
1. Kesesuaian rencana terhadap kualitas, kuantitas bahan/alat/tenaga kerja yang
digunakan.
2. Kondisi kualitas hasil pekerjaan.
3. Kesesuaian metode atau cara pelaksanaan pekerjaan terhadap jenis pekerjaan.
4. Koordinasi pelaksanaan dengan pihak/instansi/dinas terkait setempat,
terutama untuk jenis kegiatan yang memerlukan analisis teknis dari
dinas/instansi terkait, seperti:
a) Pembuatan sumur dalam/bor harus koordinasi dengan dinas
pertambangan atau perindustrian dan geologi setempat.
14
b) Pembuatan infrastruktur persampahan dengan dinas kebersihan kota
terkait.
c) Pengujian kualitas air minum untuk pemenuhan kebutuhan air minum
masyarakat.
c. Aspek waktu pelaksanaan, supervisi yang dilakukan meliputi:
1. Kesesuaian waktu pelaksanaan setiap tahapan kegiatan terhadap jadwal yang
telah direncanakan.
2. Penyesuaian jangka waktu penyelesaian pekerjaan terhadap keterlambatan
yang terjadi pada sebagian tahapan pekerjaan yang disebabkan oleh faktor
cuaca atau faktor lain yang tidak diperhitungkan sebelumnya dan upaya yang
perlu dilakukan untuk percepatan, sehingga pekerjaan dapat dilakukan se suai
jangka waktu yang telah direncanakan.
3. Pertimbangan teknis yang diperlukan terkait perpanjangan jangka waktu
pelaksanaan kontrak atau pemutusan kontrak.
d. Aspek biaya, supervisi yang dilakukan meliputi:
1. Kesesuaian penggunaan dana terhadap RAB pada setiap tahapan kegiatan,
apabila terdapat penggunaan dana yang tidak sesuai maka diperlukan
justifikasi dari pihak terkait.
2. Kelengkapan sumber bukti dari setiap transaksi yang dilakukan.
3. Kelengkapan pembukuan atau pencatatan penggunaan dana.
4. Pencatatan realisasi swadaya masyarakat.
e. Aspek administrasi pekerjaan, supervisi yang dilakukan meliputi:
1. Kelengkapan dan kesuaian admninistrasi dengan realisasi di lapangan.
2. Pengarsipan semua administrasi pekerjaan.
15
Pemeriksaan.
d. Pemeriksaan dilakukan pada semua komponen infrastruktur yang tercantum dalam
perjanjian kerja (SP3) termasuk perubahannya bila ada.
e. Berdasarkan hasil pemeriksaan, maka tim pemeriksa akan mengeluarkan
rekomendasi untuk dilakukan perbaikan.
f. Tim Pemeriksa melaporkan hasil pemeriksaan kepada PPK.
g. Apabila hasil pemeriksaan menyatakan LAYAK, maka PPK menindaklanjuti de ngan
Musyawarah Kelurahan V dan serah terima hasil pemeriksaan pekerjaan.
h. Apabila hasil pemeriksaan menyatakan PERLU PERBAIKAN, maka PPK
menindaklanjuti dengan meminta BKM untuk melakukan perbaikan dengan jangka
waktu yang telah ditetapkan, selanjutnya:
1. UPL dan KSM menindaklanjuti hasil rekomendasi tersebut dengan jadwal
penyelesaian yang telah ditetapkan.
2. BKM mengajukan surat permohonan kembali kepada PPK agar dilakukan
pemeriksaan ulang terhadap hasil perbaikan.
(Format 12 Berita acara hasil pemeriksaan infrastruktur)
16
Laporan
Kemajuan
Pekerjaan KSM
BKM
Mengajukan permohonan
Pemeriksaan kepada PPK
PPK Kab/Kota
membentuk Tim
Pemeriksa
Untuk BAP 36%,
ditindaklanjuti dengan
Tim Pemeriksa
pengajuan pencairan
Tahap II
Pelaksanaan
pemeriksaan Untuk BAP 63%,
pekerjaan ditindaklanjuti dengan
pengajuan pencairan
Tahap III
Gambar 4
Diagram Alir Pelaksanaan Kegiatan Pemeriksaan
17
4.3 Serah Terima Pekerjaan dan Pengelolaan
Serah terima pekerjaan dilakukan apabila pekerjaan fisik telah mencapai 100% dan
dinyatakan LAYAK oleh tim pemeriksa pekerjaan yang dibentuk oleh PPK NUSP -2
Kota/Kabupaten serta telah dilaksanakan Musyawarah Kelurahan V. Proses serah
terima pekerjaan dan pengelolaan sesuai mekanisme sebagai berikut:
1. Serah terima pekerjaan dilakukan dari BKM/LKM kepada PPK, diketahui oleh
Kepala Satker PIP Kabupaten/Kota, Ketua LCO, dan Kepala Kelurahan. BA serah
terima ini menggunakan Format 13.
2. Kepala Satker PIP Kabupaten/Kota menyerahkan hasil pekerjaan kepada LCO selaku
wakil pemerintah kabupaten/kota. BA serah terima ini menggunakan Format 14.
3. LCO menyerahkan hasil pekerjaan kepada masyarakat melalui BKM/LKM untuk
dimanfaatkan dan dipelihara secara berkelanjutan oleh KPP. BA serah terima ini
menggunakan Format 15.
18
LAMPIRAN
LAPORAN HARIAN KEGIATAN
(Lampiran 1)
Laporan/catatan harian BKM dilakukan/disusun oleh UPL setiap harinya, untuk menunjukkan
progres kegiatan dan membantu pemantauan setiap harinya. Dalam catatan harian ini
terdapat uraian pekerjaan, rencana kerja untuk hari ini, realisasinya, realisasi kumulatif,
jumlah HOK (kontrol absensi), kondisi cuaca, dan catatan/keterangan lain.
Catatan harian kegiatan ini dibuat oleh UPL, dengan diperiksa oleh BKM/LKM dan dike tahui
oleh CA, dan disimpan sebagai arsip dalam sebuah buku administrasi BKM, dan menjadi al at
bantu untuk menyusun laporan-laporan selanjutnya.
LAMPIRAN 1
CATATAN HARIAN KEGIATAN
(Format 1)
Formulir penerima honor/insentif diisi oleh UPL bekerja sama dengan KSM dan ditandatangani
oleh sekretariat BKM mengenai jumlah penerimaan insentif, dan berkaitan dengan daftar hadi r
pekerja harian. Formulir ini menjelaskan tentang daftar hadir pekerja harian di tingkat
kelurahan dan jumlah insentif yang harus diberikan dalam kurun waktu tertentu.
Keterangan singkatan:
1. HOK : Hari Orang Kerja
2. Pk : Pekerja
3. Tk : Tukang
4. KSM : Kelompok Swadaya Masyarakat
LAMPIRAN 2
Mengetahui:
Pendamping/CA Koordinator BKM Bendahara BKM
Laporan mingguan atau rekapitulasi mingguan dibuat oleh UPL, selaku penanggungjawab pe l aksanaan
infrastruktur, dibuat tiap satu minggu pelaksanaan terhitung dari mulainya pelaksanaan pembangunan
infrastruktur. Laporan mingguan BKM merupakan rekap dari laporan/catatan kegiatan harian, yang
harus diisi oleh UPL setiap hari. Laporan ini diperiksa oleh BKM, selaku pengawas dan harus diketahui
oleh CA selaku konsultan pendamping di tingkat kelurahan.
LAMPIRAN 5
REKAPITULASI MINGGUAN
KEMAJUAN PELAKSANAAN MINGGUAN
(Format 5)
Laporan bulanan BKM dibuat oleh UPL, selaku penanggungjawab pelaksanaan infrastruktur,
dibuat tiap satu bulan pelaksanaan, terhitung dari mulainya pelaksanaan pembangunan
infrastruktur. Laporan bulanan BKM merupakan rekap dari laporan/catatan kegiatan mingguan,
yang harus diisi oleh UPL setiap bulan. Laporan ini diperiksa oleh BKM, selaku pengawas dan
harus diketahui oleh CA selaku konsultan pendamping ditingkat kelurahan dan diverifikasi oleh
koordinator kota selaku konsultan pendamping ditingkat kota/kabupaten.
LAMPIRAN 6
LAPORAN BULANAN BKM
(Format 6)
Deviasi Prestasi
(_______________________) (_______________________)
Nama jelas Nama jelas
(_______________________) (_______________________)
Nama jelas Nama jelas
LAMPIRAN 7
BULAN : …………………………
Tanggal : …………………………2016
(______________________) (______________________)
Ketua BKM UPL
LAPORAN PENGGUNAAN DANA
(Lampiran 8)
Laporan penggunaan dana merupakan catatan realisasi penggunaan dana berdasarkan rencana
kegiatan belanja yang telah disetujui sebagai bentuk pertanggungjawaban oleh BKM/UPL yang
menggunakan dana untuk pelaksanaan kegiatan NUSP-2.
LAMPIRAN 8
Jumlah Rp Rp
Saldo kas pada saat ini …………………………………………………………………. Rp
Penggunaan dana APBD …………………….. = …………………………………….. %
(_______________________) (_______________________)
Nama jelas Nama jelas
(_______________________) (_______________________)
Nama jelas Nama jelas
LAPORAN KEUANGAN BULANAN
(Lampiran 9)
Laporan keuangan bulanan merupakan kegiatan rutin setiap bulanse bagai dasar
pertanggungjawaban BKM dalam penggunaan dana BPM sekaligus sebagai control terhadap
alur keuangan kegiatan pelaksanaan program NUSP-2. Laporan keuangan BKM harus
didukung dengan buku bank dan buku kas.
Laporan keuangan bulanan sekaligus merupakan bagian dari transparasi program yang
ditempelkan pada papan informasi untuk dapat diketahui oleh masyarakat luas sebagai
bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan BKM. Laporan keuangan bulanan dapat
digunakan sebagai acuan untuk pengajuan Termin II dan Termin III.
LAMPIRAN 9
(_______________________) (_______________________)
Nama jelas Nama jelas
(_______________________) (_______________________)
Nama jelas Nama jelas
Lampiran 11
PROGRAM NEIGHBORHOOD UPGRADING AND SHELTER PROJECT PHASE - 2 ( NUSP - 2 )
JADWAL RENCANA DAN REALISASI PEKERJAAN
KABUPATEN / KOTA : Contoh Jadwal Kurva S
KECAMATAN :
KELURAHAN :
LOKASI ( RW / RT ) :
APRIL 2012 MEI 2012 JUNI 2012 JULI 2012
RENCANA &
No URAIAN KEGIATAN SAT. VOL. BIAYA ( Rp. ) BOBOT ( % ) IV I II III IV V I II III IV I II III SKALA
REALISASI
25 - 30 01 - 06 07 - 13 14 - 20 21 - 27 28 - 03 04 - 10 11 - 17 18 - 24 25 - 01 02 - 08 09 - 15 16 - 25
Bulan ke 1 Bulan ke 2 Bulan ke 3 Bulan ke 4 Bulan ke 5 Bulan ke 6 Bulan ke 7 Bulan ke 8 Bulan ke 9 Bulan ke 10 Bulan ke 11 Bulan ke 12
No Uraian Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Penyusunan Dokumen
NUAP dan RKM
a. Sosialisasi
b. Identifikasi
Kelembagaan
c. Rembug Khusus
Perempuan I
d. Musyawarah
Kelurahan-I
e. Pelatihan BKM Tahap I
f. Survai Kampung Sendiri
(SKS)
g. Rembug Khusus
Perempuan II
h. Musyawarah
Kelurahan-II
i. Penyusunan Dokumen
NUAP
j. Verifikasi dan
Konsolidasi Dokumen
NUAP
k. Perbaikan Dokumen
NUAP
l. Musyawarah Kelurahan-
III
n. Penyusunan Dokumen
RKM
o. Verfikasi Dokumen
RKM
p. Penyempurnaan
Dokumen RKM
Kontrak dan Pelaksanaan
2 Pekerjaan
a. Penandatanganan
Kontrak SP3
b. Penerbitan SPM
c. Penerbitan SP2D
3 Muskel IV
Pelaksanaan Pekerjaan
4 Fisik
5 Muskel V
6 Pelatihan O&P KPP
Evaluasi Hasil Pekerjaan
7 (Sertifikasi)
Serah Terima Hasil
8 Pekerjaan
LAMPIRAN 13
FORMAT 12
BERITA ACARA PEMERIKSAAN
HASIL PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR NUSP-2
Untuk Kemajuan Pelaksanaan…..%
Pemeriksanan dilakukan terhadap volume, spesifikasi teknis dan kualitas pekerjaan serta
kelengkapan administrasi sesuai dengan yang tercantum dalam perjanjian kerja (SP3) antara
BKM dengan PPK NUSP-2 Kota/Kabupaten ................ Tahun..........
Berdasarkan hasil pemeriksaan paket pekerjaan dengan jenis pekerjaan di atas dinyatakan :
Layak/Perlu perbaikan.
Paket pekerjaan yang dinyatakan perlu perbaikan akan diselesaikan selambat-lambatnya pada
tanggal………………….dan selanjutnya dilakukan pemeriksaan kembali. Paket pekerjaan yang
telah dinyatakan Layak maka ditindaklanjuti dengan serah terima pekerjaan.
Demikian Berita Acara Pemeriksaan Hasil Pembangunan Infrastruktur NUSP-2 ini kami buat
dengan sebenarnya, untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
(________________________) (__________________________)
Nama jelas Nama jelas
Kelurahan………,……………
Mengetahui
Kepala kelurahan
(………………………..)
Nama Jelas
LAMPIRAN 14
Format 13. CONTOH BA Serah Terima Pekerjaan BKM – PPK NUSP NUSP-2
Kota/Kabupaten
2. Nama : ………………………………………….……………………….………
Jabatan : PPK NUSP-2 Kota/Kabupaten ..............…………………… berdasarkan Surat
Keputusan Menteri No………………tanggal …………………. untuk selanjut dise but
PIHAK KEDUA
(2) PIHAK KEDUA, telah menerima dari PIHAK PERTAMA, hasil pekerjaan sebagaimana
tercantum dalam Surat Perjanjian Pemberian Pekerjaan (SP3) Nomor : ……………………………….
Tanggal …………………… serta BA Pemeriksaan Hasil Pembangunan Infrastruktur NUSP-2 Untuk
Kemajuan Pelaksanaan 100% tanggal : ………………………………..
Demikian Berita Acara Penyerahan Hasil Pekerjaan ini dibuat dan untuk dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.
( …………………............……….... ) ( …………………............……….... )
NIP.
Mengetahui :
( …………………............……….... )
( …………………............……….... )
NIP.
Ketua LCO
( …………………............……….... )
NIP.
LAMPIRAN 15
Format 14. CONTOH BA Serah Terima Pengelolaan Satker PIP Kota/Kabupaten - LCO
2. Nama : ………………………………………….……………………….………
Jabatan : Ketua LCO atas nama Pemerintah Kota/Kabupaten..............………………
berdasarkan Surat Keputusan Bupati/Walikota No. ……………….. tanggal
…………………. untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA
(1) PIHAK PERTAMA, telah menyerahkan hasil pekerjaan kepada PIHAK KEDUA,
sebagaimana tercantum dalam Surat Perjanjian Pemberian Pekerjaan (SP3) Nomor :
………………………………. Tanggal …………………… dan Berita Acara Serah Terima Pekerjaan
Tanggal …………………..;
(2) PIHAK KEDUA, telah menerima dari PIHAK PERTAMA, hasil pekerjaan sebagaimana
tercantum dalam Surat Perjanjian Pemberian Pekerjaan (SP3) Nomor :
………………………………. Tanggal …………………… serta Berita Acara Serah Terima Pekerjaan
Tanggal …………………..;…………………..; untuk dikelola pemanfaatan dan pemeliharannya
bersama masyarakat.
Demikian Berita Acara Penyerahan Hasil Pekerjaan ini dibuat dan untuk dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.
( …………………............……….... ) ( …………………............……….... )
NIP. NIP.
LAMPIRAN 16
2. Nama : ………………………………………….……………………….………
Jabatan : Koordinator BKM Kelurahan .….…………................…, Kecamatan
…………….................…………., Kota/Kabupaten …..............….........……………,
untuk selanjut disebut PIHAK KEDUA
(2) PIHAK KEDUA telah menerima dari PIHAK PERTAMA, berupa hasil pekerjaan sebagaimana
tercantum dalam Surat Perjanjian Pemberian Pekerjaan (SP3) Nomor : ……………………………….
Tanggal …………………… serta Berita Acara Serah Terima Pengelolaan tanggal ……………………
untuk dimanfaatkan dan dipelihara secara berkelanjutan oleh PIHAK KEDUA;
(3) PIHAK KEDUA bersama Kelompok Pemanfaat dan Pemelihara (KPP) mengelola pemanfaatan
dan pemeliharaan dengan pembiayaan secara swadaya masyarakat atau sumber lainnya.
Demikian Berita Acara Serah Terima Pengelolaan ini dibuat untuk dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.
( …………………............……….... ) ( …………………............……….... )
NIP.
Mengetahui :
Kepala Kelurahan Ketua KPP
( …………………............……….... ) ( …………………............……….... )
NIP.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN
Jl. Pattimura N0.20, Kebayoran Baru
Jakarta Selatan, Indonesia - 12110