A1B117030
KENDARI
2020
Konsep dasar : Sistem Pengendalian Manajemen
Sistem terdiri dari dua bentuk, yaitu sistem formal dan informal. Sistem formal
adalah sistem yang memungkinkan pendelegasian otoritas dimana sistem formal
memeperjelas struktur kebijakan dan prosedur yang harus diikuti oleh anggota
organisasi. Sistem dan struktur prosedur dan respon yang terpola membantu
manajemen dalam merencanakan dan mengelola strategi untuk mencapai tujuan
organisasi dengan tetap memperhatikan lingkungan yang ada. Sedangkan sistem
informal adalah sistem yang berdimensi hubungan antar pribadi yang tidak
ditunjukan dalam sistem formal. Biasanya organisasi memiliki kedua bentuk sistem.
2. Pengendalian
a. Detector/sensor
Adalah alat untuk mengedintifikasi apa yang sesungguhnya terjadi dalam proses
pengendalian dalam organisasi
b. Assessor/penilai
Adalah alat untuk menilai signifikan apa yang sedang terjadi dalam proses
pengendalian. Pada umumnya dilakukan adalah membandingkan apa yang sedang
terjadi dengan yang seharusnya terjadi.
c. Effector/pelaksana
Adalah alat yang mendorong perilaku atau tindakan tertentu jikan assessor
menyatakan bahwa realitas tidak sesuai dengan ketentuan atau standar. Elemen
tersebut kadang disebut feedback atau umpan balik.
Alat
pengendalian Assessor/penilai
Detector/sensor Effector/pelaksana
Lingkungan
yang
dikendaliakan
Jika keempat elemen pengendalian diterapkan dalam suatu organisasi, maka seorang
detector mempunyai tugas melekukan pengamatan atas apa yang terjadi, kemudian
assessor membandingkan apa yang terjadi dengan standar dan aturan yang berlaku.
Kalau apayang terjadi tidak sesuai dengan standar maka effector melakukan tindakan
tertentu agar sesuai yang diharapkan. Tentunya ketiga elemen tersebut harus
dihubungkan dengan jaringa komunikasi yang baik.
Pengendalian yang sederhana jika dianalogikakan ke proses pengendalian yang
kompleks maka contoh aplikasinya sebagai berikut :
3. Manajemen
Manajemen atas
Manajemen tengah
Manajemen level bawah
Selanjutnya perlu dikaji apa fungsi manajemen ? secara garisbesar fungsi manajemen
adalah :
Perencanaan
Pengarahan
Pengorganisasian
Penyususnan
Pengendalian
Pengambilan keputusan
Manaje
men
atas
Manajemen tengah
PEKERJA/KARYAWAN
Contohnyah adalah kepala cabang suatu bank untuk tertera secara letnan dua, serta
kepala pabrik. Focus manajemen level tersebut adalah menyelesaikan tugas saat ini.
Manajemen tengah adalah seorang yang mensuprevisi manajer lain dan bukan bagian
suatu keleompok kerja. Cara pandang keleompok tersebut dalam perencanaan
biasanya untuk 3 – 12 bulan ke depan. Mereka juga mempunyai otoritas atas
anggaran namun demikian tanggung jawabnya adalah menyesuaikan aktivitas dengan
anggaran dibandingkan dengan menetapkan anggaran. Manajemen atas misalnya
presiden direktur dan wakil direktur.