Anda di halaman 1dari 10

Niki Amalia Aspek-Aspek

A. Psikososial
1. Konsep Diri
a. Indikator Identitas Diri :
- Penggambaran diri pasien
 Bagaimana ibu mampu memperkenalkan dirinya?
b. Indikator Citra Tubuh
- Terhindar dari rasa cemas
- Meningkatkan kepercayaan diri
- Menerima kritikan orang lain
 Bagaimana perasaan ibu mengenai perubahan yang terjadi setelah melahirkan
anak kedua ?
 Bagaimana tanggapan ibu jika ada yang mengkritik tentang perubahan pada diri
ibu ?
c. Indikator Harga Diri
- Positif
- Ikhlas
- Baik
- Negatif
 Bagaimana perasaan ibu melahirkan anak kedua ?
 Menurut ibu bagaimana rasanya menjadi seorang ibu ?
 Bagaimana perasaan ibu tentang perubahan yang ibu alami?
d. Indikator Peran
- Peran ibu sebagai seorang ibu
- Peran ibu terhadap suami
- Peran ibu terhadap anak
 Bagaimana peran ibu untuk melakukan perawatan pada bayi ?
 Bagaimana ibu melakukan peran sebagai seorang ibu pada persalinan kedua ini ?
e. Indikator Ideal Diri :
- Hasrat untuk berhasil
- Hasrat menghindari kegagalan
a. Ibu bagaimana perasaan ibu setelah melahirkan anak kedua ?
b. Bagaimana harapan ibu dengan bayi ibu yang kedua ?
Bagaimana harapan ibu saat ini pasca persalanin anak kedua ini ?
2. Seksualitas
- Bagaimana pendapat ibu menhenai hubungan suami istri pasca melahirkan ?
- Menurut ibu berapa lama waktu yang tepat untuk berhubungan suami istri lagi pasca
melahirkan ?

PENGETAHUAN
1. PENGETAHUAN TANDA BAHAYA
MASA NIFAS 
Indikator :
1. Perdarahan pasca persalinan
2. Keluar cairan berbau dari jalan lahir
3. Bengkak diwajah, tangan dan kaki, atau sakit kepala dan kejang-kejang
4. Demam lebih dari 2 hari
5. Payudara bengkak, merah disertai rasa sakit.
 Apakah ibu tahu apa yang dimaksud dengan masa nifas ?
 Apakah ibu tahu apa yang dimaksud dengan tanda bahaya masa nifas ?
 Apakah ibu tahu apa saja tanda bahaya masa nifas ?
 Apakah ibu tahu makanan apa saja yang bagus untuk ibu nifas ?
 Apakah selama masa nifas ibu melakukan pantang makanan ?
 Apakah menurut ibu pusing disertai pandangan kabur dan lemah merupakan hal yang
biasa pada masa nifas ?
 Apakah menurut ibu penanganan untuk tubuh panas pada masa nifas (setelah
persalinan) yaitu dikompres dan minum obat penurun panas ?
 Apakah menurut ibu payudara bengkak disertai dengan rasa sakit selama masa nifas
disebut hal biasa ?
 Apakah menurut ibu keluarnya cairan dijalan lahir selama masa nifas itu disebut hal
biasa ?
 Apakah menurut ibu terjadinya perdarahan selama masa nifas itu disebut hal yang
bahaya ?
Subjektif 
1. Apakah ibu tahu apa yang dimaksud
dengan masa nifas?
Klien mengatakan masa nifas adalah waktu seusai persalinan yang biasanya sampai 40
hari.Apakah ibu tahu apa yang dimaksud dengan tanda bahaya masa nifas?
Klien mengatakan tidak tahu apa itu tanda bahaya masa nifas.
2. Apakah ibu tahu apa saja tanda bahaya masa nifas?
Klien mengatakan tidak tahu apa saja tanda bahaya masa nifas.
3. Apakah ibu tahu makanan yang bagus buat ibu nifas?
Klien mengatakan kalau setelah melahirkan klien harus makan makanan yang bergizi
seperti putih telur, ikan gabus, sayur-sayuran untuk proses penyembuhan lukanya.

Objektif 
1. Klien dapat menjawab 2 pertanyaan dengan tepat dari 4 pertanyaan yang
diberikan
2. Klien nampak antusias dan bersedia diberikan informasi 
3. Pendidikan terakhir klien SD, tidak ada gangguan pendengaran, tidak ada
gangguan pada fungsi ekstremitas.

2. PENGETAHUAN MENYUSUI
Indikator
1. Pengertian ASI Eksklusif
2. Manfaat ASI Eksklusif
3. Cara menyusui efektif
4. Cara memerah ASI
5. Cara penyimpanan ASI
 Menurut ibu yang dimaksud dengan ASI Eksklusif itu seperti apa?
 Bagaimana manfaat ASI Eksklusif bagi ibu dan bayi?
 Menurut ibu cara menyusui dengan benar itu seperti apa?
 Bagaimana cara ibu untuk memerah ASI supaya dapat keluar?
 Menurut ibu untuk cara penyimpanan ASI yang sudah diperah itu bagaimana?
 Kalau untuk lamanya penyimpanan ASI yang sudah diperah itu berapa lama?

Subjektif 
1. Apakah ibu tahu apa yang dimaksud dengan ASI ekslusif?
Klien mengatakan ASI ekslusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi selama 6 bulan
tanpa diberi makan/minuman tambahan.
2. Apakah ibu tahu apa manfaat ASI eksklusif bagi bayi?
Klien mengatakan ASI eksklusif bagus untuk pertumbuhan bayi karena akan membuat
bayi tidak mudah untuk sakit.
3. Apakah ibu tahu posisi menyusui yang benar?
Klien mengatakan posisi menyusui yang benar adalah tidak menutup hidung bayi dan
mulut bayi harus masuk secara penuh agar tidak sakit.
4. Apakah ibu tahu makanan yang bagus buat ibu menyusui?
Klien mengatakan kalau selama menyusui ibu harus sering-sering makan supaya ASI nya
tetap ada.
5. Apakah ibu tahu tanda kalau bayi sudah cukup menerima ASI?
Klien mengatakan kalau bayi sudah kenyang maka bayi akan berhenti menyusu dengan
sendirinya.
Objektif 
1. Klien dapat menjawab 2 pertanyaan dengan tepat dari 5 pertanyaan yang
diberikan
2. Klien nampak antusias dan bersedia diberikan informasi 
3. Pendidikan terakhir klien SD, tidak ada gangguan pendengaran, tidak ada
gangguan pada fungsi ekstremitas. 

3. PENGETAHUAN PERAWATAN PAYUDARA 


Indikator :
1. Pengetahuan Perawatan Payudara
2. Pmbendungan ASI pada payudara
3. Payudara Membengkak
4. Putting Tidak Menonjol

Subjektif 
1. Apakah ibu tahu apa yang dimaksud dengan
perawatan payudara?
Klien mengatakan tidak tahu, klien hanya tahu mengelap payudaranya saja untuk
membersihkan payudara.
2. Apakah ibu tahu cara melakukan perawatan payudara?
Klien mengatakan tidak pernah diberikan atau melakukan perawatan payudara, jadi tidak
tahu bagaimana caranya.
3. Apakah ibu tahu manfaat dari perawatan payudara?
Klien mengatakan baru mendengar istilah perawatan payudara dan tidak tahu apa
manfaatnya. 
4. Apakah ibu tahu kapan waktu yang tepat untuk melakukan perawatan payudara?
Klien mengatakan tidak tahu kapan waktu yang tepat untuk melakukan perawatan
payudara karena tidak pernah ada yang menjelaskan sebelumnya.
Objektif
1. Klien tidak dapat menjawab 4 pertanyaan
yang diberikan dengan tepat
2. Klien terlihat antusias dan bersedia
diberikan informasi
3. Pendidikan terakhir klien SD, tidak ada
gangguan pendengaran, tidak ada gangguan pada fungsi ekstremitas

4. PENGETAHUAN KB
Subjektif
1. Apakah ibu tahu apa yang dimaksud dengan KB?
2. Klien mengatakan bahwa KB adalah salah satu alat yang digunakan untuk
mencegah kehamilan.
3. Apakah ibu tahu manfaat dari pemakaian KB?
Klien mengatakan manfaat pemakaian KB adalah untuk mencegah kehamilan.
4. Apakah ibu tahu jenis-jenis KB?
Klien mengatakan jenis-jenis KB terdiri dari pil, suntik, kondom, dan kalender.
5. Apakah ibu tahu efek samping dari setiap jenis KB?
Klien mengatakan hanya mengetahui efek samping KB yang pernah dia gunakan yaitu
KB suntik yang terdiri dari pusing, menstruasi tidak teratur, dan berat badan akan naik.
Objektif 
1. Klien dapat menjawab 4 pertanyaan yang
diberikan dengan tepat
2. Klien terlihat antusias dan bersedia
diberikan informasi
3. Pendidikan terakhir klien SD, tidak ada
gangguan pendengaran, tidak ada gangguan pada fungsi ekstremitas

5. PENGETAHUAN PERAWATAN BAYI DI RUMAH


Indikator :
1. Perawatan bayi 
2. Perawatan Tali pusat
3. Menjemur Bayi

 Apakah ibu tau cara melakukan perawatan bayi di rumah ? 


 Apakah ibu tau cara melakukan perawatan tali pusat di rumah ?
 Apakah ibu tau cara menjemur bayi di rumah ?

Subjektif 
1. Bagaimana cara ibu memandikan bayi di rumah?
Klien mengatakan karena ini merupakan anak yang kedua jadi klien sudah mengetahui
cara-cara memandikan bayi sewaktu klien memiliki anak pertama yaitu dengan cara
menaruh air hangat di ember, membuka pakaian bayi, lalu bayi dimandikan secara
perlahan-lahan. 
2. Bagaimana cara ibu merawat tali pusat bayi di rumah?
Klien mengatakan tidak tahu bagaimana cara merawat tali pusat bayi di rumah karena di
lingkungan tempat tinggalnya setiap bayi yang baru lahir, tali pusatnya selalu dirawat
oleh dukun sampai tali pusat puput dan hal itu sudah turun-temurun di lingkungan tempat
tinggalnya. 
3. Bagaimana cara dukun merawat tali pusat bayi?
Klien mengatakan cara dukun merawat tali pusat yaitu pada saat bayi dimandikan maka
tali pusat dijaga supaya tidak ikut basah dan selanjutnya dibiarkan terbuka tanpa ditutup
apa-apa.
4. Bagaimana cara ibu mengganti popok bayi di rumah?
Klien mengatakan cara mengganti popok bayi yaitu jika bayi sudah pup atau pipis maka
popok bayi harus diganti dengan cara melap bagian kelamin dengan kain basah,
kemudian ibu memberikan bedak pada area kelaminnya agar wangi kemudian
menggantinya dengan popok yang baru. 
5. Bagaimana cara ibu merawat alat kelamin bayi di rumah?
Klien mengatakan cara merawat alat kelamin bayi yaitu jika bayi sudah pup atau pipis
maka harus dilap dengan tisu yang sudah dibasahi dengan air terlebih dahulu.
6. Apakah ibu tahu cara menjemur bayi di rumah?
Klien mengatakan bahwa bayi harus dijemur 15-20 menit di bawah sinar matahari yang
tidak terlalu panas sambil dibuka pakaiannya.
Objektif 
1. Klien dapat menjawab 3 pertanyaan dengan
tepat dari 5 pertanyaan yang diberikan
2. Klien terlihat antusias dan bersedia
diberikan informasi
3. Pendidikan terakhir klien SD, tidak ada
gangguan pendengaran, tidak ada gangguan pada fungsi ekstremitas
SPIRITUAL
Indikator :

1. Agama
2. Ketaatan beribadah
3. Berprilaku syukur atau Bersyukur
4. Berdoa
5. Toleransi dalam beribadah

 Apakah Tuhan, Agama dan Kepercayaan penting untuk ibu ?


 Apakah ibu patuh terhadap ajaran agama yang ibu anut dan selalu menjalankan
ibadah ?
 Apakah ibu menerima segala kelebihan dan kekurangan yang diberikan oleh tuhan
pada diri ibu  ?
 Apakah ibu selalu berdoa setiap melakukan sesuatu ?
 Apakah ibu memiliki toleransi dalam agama ?

1. Apa/siapakah yang menjadi sumber


kekuatan anda?
Klien mengatakan sumber kekuatannya adalah Tuhan dan keluarganya.
2. Apakah Tuhan, Agama, Kepercayaan
penting untuk anda?
Klien mengatakan penting.
3. Apakah menurut anda Tuhan sedang
menghukum anda?
Klien mengatakan justru Tuhan memberinya kebahagiaan meskipun harus melakukan operasi
sesar, tapi ia bersyukur bahwa anaknya yang kedua dalam kondisi sehat.
4. Kegiatan agama/kepercayaan yang
dilakukan (macam dan frekuensi), sebutkan!
Klien mengatakan selama dirumah sakit belum pernah melakukan ibadah, hanya berdzikir
dan berdoa saja.
5. Kegiatan agama atau kepercayaan yang
ingin dilakukan selama di rumah, sebutkan!
Klien mengatakan apabila sudah di rumah nanti akan melakukan kegiatan ibadah seperti
sebelumnya lagi.

BUDAYA
Indikator :

1. Kepercayaan
2. Larangan

 Apakah ibu percaya adanya mitos?


 Apakah ibu ada pantangan makan setelah mekahirkan?
 Apakah ibu meminum ramuan jamu setelah melahirkan?
 Apa kegiatan adat istiadat yang ibu lakukan setelah melahirkan?

1. Apakah ada kebiasaan di keluarga/lingkungan ibu yang mengharuskan ibu melakukan


sesuatu selama hamil? 
Klien mengatakan di lingkungannya, wanita yang sedang hamil harus membawa lidi pada
saat pergi keluar rumah dengan tujuan supaya kekuatan jahat tidak akan mengganggu ibu dan
janin. 
2. Apakah ada kebiasaan di keluarga/lingkungan yang mengharuskan ibu melakukan sesuatu
setelah melahirkan?
Klien mengatakan di lingkungannya, wanita yang habis melahirkan harus memakai gurita
dengan tujuan supaya perut tidak akan kendur.
3. Apakah ada kegiatan yang tidak boleh dilakukan setelah melahirkan menurut kebiasaan yang
ada di keluarga/lingkungan ibu?
Klien mengatakan di lingkungannya wanita yang habis melahirkan tidak boleh banyak
melakukan gerak. 
4. Apakah ada jenis makanan yang tidak boleh dimakan setelah melahirkan menurut kebiasaan
yang ada di keluarga/lingkungan ibu?
Klien mengatakan tidak ada pantangan makanan yang tidak boleh dimakan setelah
melahirkan di lingkungannya.
5. Bagaimana kebiasaan di keluarga/lingkungan ibu dalam merawat bayi yang baru lahir?
Klien mengatakan bahwa di lingkungan tempat tinggalnya setiap bayi baru lahir, tali pusat
selalu dirawat oleh dukun sampai tali pusat puput dan hal itu sudah turun-temurun di
lingkungannya.
DUKUNGAN KELUARGA
Indikator :

1. Dukungan Keluarga Informasional 


2. Dukungan Keluarga Emosional
3. Dukungan Keluarga Instrumental

 Apakah keluarga ibu memberikan informasi apapun yang diketahui terkait ibu setelah
melahirkan kepada ibu ?
 Apakah ibu mendapat dukungan dari segi apapun oleh suami/keluarga ibu ?
 Apakah ada salah satu dikeluarga ibu yang tidak mendukung dari segi apapun pada
ibu setelah melahirkan ?

1. Apakah keluarga mendukung ibu dalam memberi ASI eksklusif pada


bayi?
Keluarga klien mengatakan bahwa mereka mendukung klien dalam memberikan ASI
eksklusif seperti memberikan motivasi kepada bayi karena ASI bagus untuk pertumbuhan
bayi, membuat bayi tidak mudah sakit,  selain itu ASI juga tidak perlu mengeluarkan biaya
dibandingkan dengan susu formula. 
2. Apakah keluarga mendukung ibu dalam merawat anak ibu? Jika ya
dukungan seperti apa?
Keluarga klien mengatakan bahwa mereka mendukung klien dalam merawat bayi di rumah
seperti ikut membantu klien misalnya dalam hal memandikan bayi, menggendong bayi,
mengganti popok, dan lain sebagainya. 
3. Apakah keluarga mendukung ibu dalam proses penyembuhan ibu?
Keluarga klien mengatakan bahwa mereka akan mendukung dan menyemangati klien dalam
penyembuhan klien.

Anda mungkin juga menyukai