PERTEMUAN 6
memasuki vagina, terjadi penekanan kepada kepala bayi, terjadi fleksi, kontraksi
bekerja sejak jam-jam awal persalinan, tetapi aktivitas ini mengalami akselerasi
setelah serviks berdilatasi lengkap namun, akselerasi ini tidak terjadi secara tiba-tiba.
dan sebagian lagi tidak merasakan aktivitas ini sebelum sifat ekspulsif penuh (Myles,
2009).
Kontraksi menjadi ekspulsif pada saat janin turun lebih jauh kedalam vagina.
Tekanan dan bagian janin yang berpresentasi menstimulasi reseptor saraf di dasar
pelvik (hal ini disebut reflek ferguson) dan ibu mengalami dorongan untuk mengejan.
Refleks ini pada awalnya dapat dikendalikan hingga batas tertentu, tetapi menjadi
semakin kompulsif, kuat, dan involunter pada setiap kontraksi. Respon ibu adalah
1
2. Pergeseran organ dasar panggul
risiko cedera terhadap kendung kemih lebih sedikit selama penurunan janin.
Akibatnya, terjadi peregangan dan penipisan uretra sehingga lumen uretra mengecil.
Dari posterior rektum menjadi rata dengan kurva sakrum, dan tekanan kepala
menyebabkan keluarnya materi fekal residual. Otot levator anus berdilatasi, menipis,
dan bergeser kearah lateral, dan badan perineal menjadi datar, meregang dan tipis.
Kepala janin menjadi terlihat pada vulva, maju pada setiap kontraksi, dan mundur
Pemantauan Ibu
2
Periksa penurunan kepala bayi melalui pemeriksaan abdomen (pemeriksaan
luar) setiap 30 menit dan pemeriksaan dalam setiap 60 menit atau kalau ada
indikasi
Pemantauan janin
Lakukan pemeriksaan DJJ setiap selesai menera atau setiap 5-10 menit
Nilai kondisi bayi (0-30 detik) dengan menjawab 2 pertanyaan, apakah bayi
menangis kuat dan atau tanpa kesulitan? Apakah bayi bergerak aktif atau
lemas?
Syok
3
Dehidrasi
Infeksi
Preeklampsia/eklampsia
Inersia uteri
Gawat janin
Kehamilan ganda/kembar
Persiapan ibu dan keluarganya (asuhan sayang ibu, bersihkan perineum dan
suami/pendamping)
4
Penatalaksanaan kala 2
Bila ingiin meneran tapi pembukaan belum lengkap, anjurkan ibu untuk
bernafas cepat atau biasa, atur posisi agar nyaman, dan upayakan untuk tidak