Anda di halaman 1dari 27

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA

DALAM MENGGUNAKAN INTERNET BANKING

Eko Suyono1)
ekyo75@yahoo.com
1)
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jenderal Soedirman

ABSTRACT
The purpose of this study is to analyze effects of perceived of privacy
protection, perceived of security protection, perceived of trust in online
transactions, and perceived of risk and benefit on student's interest to use
internet banking. By using purposive sampling, 60 students of Accounting
Department of Jenderal Soedirman University were selected as sample.
The results find that perceived of security protection, perceived of trust in
online transactions, and perceived of risks and benefits have a significant
positive effect on student interest in using internet banking. Moreover,
perceived of privacy protection does not affect student interest in using
internet banking.

Keywords: perceived of privacy protection, perceived of security


protection, perceived of trust in online transactions,
perceived of risk and benefit, student's interest, internet
banking.

ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalsis pengaruh persepsi
perlindungan privasi, persepsi perlindungan keamanan, persepsi
kepercayaan dalam betransaksi online, dan persepsi risiko dan manfaat
terhadap minat mahasiswa untuk menggunakan internet banking. Dengan
menggunakan purposive sampling, 60 orang mahasiswa Jurusan Akuntansi
Universitas Jenderal Soedirman digunakan sebagai sampel. Hasilnya
menemukan bahwa persepsi perlindungan keamanan, persepsi kepercayaan
dalam betransaksi online, dan persepsi risiko dan manfaat berpengaruh
positif signifikan terhadap minat mahasiswa dalam menggunakan internet
banking. Sedangkan persepsi perlindungan privasi tidak berpengaruh
terhadap minat mahasiswa dalam menggunakan internet banking.

Kata kunci: persepsi perlindungan privasi, persepsi perlindungan


keamanan, persepsi kepercayaan dalam betransaksi online,
persepsi risiko dan manfaat, minat mahasiswa, internet
banking

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
132
PENDAHULUAN perbedaan budaya juga bisa menjadi
Meningkatnya pemanfaatan internet faktor yang berkontribusi dalam
telah menciptakan peluang bisnis adopsi teknologi.
baru baik dalam hubungan Salah satu alasan mengapa bank
perdagangan global maupun nasional. menawarkan layanan internet banking
Bisa dikatakan bahwa internet adalah mempertahankan laba lebih
banking telah membawa banyak tinggi. Oleh karena itu, tenaga
manfaat bagi pengguna online. pemasar mungkin dapat lebih
Diantara manfaat pengiriman memahami faktor mana yang
informasi lebih cepat; menghemat mendorong konsumen untuk
waktu dari pengguna; biaya transaksi menggunakan perbankan online dan
lebih murah; dan manajemen antrian yang dapat meningkatkan persepsi
yang lebih baik bagi pelanggan. mereka terhadap bank secara positif.
Menurut Brown dan Licker (2003), Studi sebelumnya mengungkapkan
tingkat adopsi teknologi antar negara bahwa penerapan internet banking
berbeda satu sama lain. Perbedaan ini belum mencapai tingkat penggunaan
bisa dikaitkan dengan infrastruktur yang maksimal di Nigeria
teknologi, kebijakan pemerintah, dan dibandingkan dengan negara-negara
sejumlah faktor sosial lainnya. lain (Adesina dan Ayo, 2010).
Terlebih lagi, tercatat bahwa ada Menurut Hinson et al. (2011),
perbedaan tingkat adopsi teknologi perbankan menjadi semakin kompetitif
antar negara. Seperti yang sehingga bank mempertimbangkan
teridentifikasi, hal itu dapat dikaitkan kembali cara mereka menjalankan
tidak hanya dengan faktor teknologi bisnisnya untuk mempertahankan
dan ekonomi, tetapi juga faktor sosial pelanggan lama serta menarik segmen
budaya. Dengan demikian, Brown pasar baru. Hal ini menyebabkan
dan Licker (2003), mencatat bahwa meningkatnya minat terhadap internet

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
133
banking sebagai salah satu strategi transaksi perbankan online (Popoola
menuju tujuan ini. Al-Soufi dan Ali dan Arshad, 2015). Selain itu,
(2014) mengeksplorasi kualitas kurangnya kehadiran fisik pihak-
layanan internet banking di Bahrain pihak yang terlibat dalam transaksi
dan menemukan bahwa lebih dari perbankan online (Azam dan Qiang,
separuh responden menggunakan 2012) dikaitkan dengan risiko dan
Internet banking dan kebanyakan ketidakpastian. Faktor lain yang
berasal dari 25 sampai 34 kelompok diungkapkan oleh literatur terdahulu
usia yang sudah lulus kuliah. yang dapat menghambat nasabah
Menariknya, penelitian ini bank untuk mengadopsi internet
mengungkapkan bahwa lebih dari banking adalah: sifat impersonal dari
45% pengguna perbankan non- lingkungan online; penggunaan virtual
internet memiliki persepsi bahwa infrastruktur global untuk transaksi;
internet banking tidak aman. kurangnya jaminan struktural tentang
Terdapat beberapa faktor yang keamanan dan privasi transaksi online
mempengaruhi adopsi internet (Montazemi dan Saremi, 2013).
banking. Salah satu faktor tersebut Dengan demikian, penting bagi
adalah perlindungan keamanan (Ong manajer bank, penyedia layanan,
dan Lin, 2015). Ada masalah besar pelanggan dan pemangku kepentingan
untuk bisnis, badan publik, dan lainnya untuk memahami faktor-
konsumen (Zhao et al., 2010) yang faktor penting yang dapat
mungkin dapat mempengaruhi adopsi mempengaruhi keputusan individu
internet banking seperti keamanan untuk menggunakan layanan online.
transaksi perbankan, serta Penelitian serupa di Indonesia
kerahasiaan data akun pribadi. Isu diantaranya dilakukan oleh Teculau
lainnya adalah kekhawatiran atas (2011), Hadi dan Novi (2011),
kontrol informasi pribadi dan Hartanto (2013), dan Fitriana (2015).
kepercayaan yang dirasakan dalam Teculau (2011) meneliti tentang

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
134
faktor-faktor yang mempengaruhi sistem dan kualitas layanan
nasabah bank dalam menggunakan mempengaruhi persepsi kepercayaan
layanan internet banking dan dan kepuasan pengguna. Fitriana
menemukan bahwa perasaan (2015) menemukan bahwa persepsi
kemanfaatan berpengaruh signifikan kegunaan, persepsi kemudahan
terhadap kepercayaan, dan penggunaan, dan kredibilitas yang
selanjutnya kepercayaan berpengaruh dirasakan mempengaruhi minat
signifikan terhadap perilaku nasabah pelanggan untuk menggunakan
dalam menggunakan internet internet banking di Pontianak.
banking. Selanjutnya ditemukan juga Di banyak negara, ada pasar yang
bahwa kesadaran atas layanan dan belum dimanfaatkan nasabah bank
keuntungan yang diperoleh yang disebut sebagai "calon
berpengaruh signifikan terhadap niat pengguna". Termasuk dalam kategori
nasabah menggunakan internet ini adalah mahasiswa yang telah
bangking. Pada akhirnya, penelitian menjadi subyek banyak penelitian
tersebut juga menemukan bahwa niat karena mereka cenderung
nasabah berpengaruh signifikan mendapatkan pekerjaan profesional
terhadap penggunaan internet setelah lulus. Pengadopsi prospektif
banking. Hadi dan Novi (2011) ini akan menjadi pelanggan bank
menemukan bahwa kemudahan dan yang menguntungkan dalam jangka
kemanfaatan tidak berpengaruh panjang, namun para siswa ini
terhadap penggunaan mobile banking, dikenal karena kecenderungan
sedangkan risiko, kemudahan akses, mereka untuk melakukan multiple
dan keamanan berpengaruh signifikan banking dan tingkat switching bank
terhadap penggunaan mobile banking. yang tinggi (Narteh dan Owusu,
Hartanto (2013) menemukan bahwa 2011). Berdasarkan gagasan ini, akan
persepsi kemudahan penggunaan sangat tepat bagi bank untuk
melalui persepsi kegunaan, kualitas memahami faktor signifikan yang

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
135
dapat mempengaruhi nasabah untuk rumusan masalah dalam penelitian ini
menggunakan internet banking di adalah:
mana “calon pengguna” seperti 1. Apakah persepsi perlindungan
mahasiswa dapat disertakan. Gagasan privasi berpengaruh terhadap
ini yang mendorong penulis untuk minat mahasiswa untuk
meneliti faktor-faktor yang menggunakan internet banking?
memotivasi mahasiswa untuk 2. Apakah persepsi perlindungan
mengadopsi dan menggunakan keamanan berpengaruh terhadap
internet banking dengan mengambil minat mahasiswa untuk
mahasiswa Jurusan Akuntansi menggunakan internet banking?
Universitas Jenderal Soedirman 3. Apakah persepsi kepercayaan
Purwokerto sebagai responden. Hal dalam bertransaksi online
ini juga didasari karena masih berpengaruh terhadap minat
sedikitnya penelitian di Indonesia mahasiswa untuk menggunakan
yang menguji factor-faktor yang internet banking?
mempengaruhi minat mahasiswa 4. Apakah persepsi risiko dan
untuk menggunakan internet banking. manfaat berpengaruh terhadap
Dengan merangkum berbaagai minat mahasiswa untuk
penelitian terdahulu di atas, maka menggunakan internet banking?
factor-faktor yang mempengaruhi
minat mahasiswa untuk KONSEP DAN DEFINISI
menggunakan internet banking INTERNET BANKING
meliputi persepsi perlindungan Salah satu pembahasan penting
privasi, persepsi perlindungan tentang konsep internet diberikan
keamanan, persepsi kepercayaan, dan oleh Michael (2018) yang membahas
persepsi risiko dan manfaat. manfaat internet banking dimana
Berdasarkan latar belakang dalam orang dapat melakukan sebagian besar
bagian pendahuluan di atas, maka transaksi perbankan mereka dengan

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
136
menggunakan situs web yang aman. memenuhi kebutuhan klien mereka
Penggunaan internet menawarkan daripada penawaran layanan
kepada pelanggan berbagai layanan perbankan tradisional.
seperti ringkasan akun, pemeriksaan
saldo, pernyataan ringkas, pernyataan KERANGKA PEMIKIRAN
bulan lalu, dan laporan bulan Dalam penelitian ini,
sebelumnya. Selain itu nasabah juga digunakan dua teori penting yang
dapat mentransfer dana antara relevan yaitu Technology of
rekening pribadi dan rekening bank Acceptance Model (TAM) dan
eksternal lainnya secara real time. Theory of Plan Behavior (TPB) yang
Setelah krisis ekonomi global dianggap sebagai teori yang paling
seperti yang terjadi di Tahun 1997, banyak diterima dan digunakan dalam
beberapa bank harus membangun adopsi teknologi informasi. Seperti
kembali reputasinya (Hinson et al., yang dinyatakan sebelumnya pada
2011). Situasi ini memotivasi bank bagian pendahuluan, penelitian ini
untuk mempertimbangkan kembali bertujuan untuk mengeksplorasi
cara mereka menjalankan bisnis faktor-faktor yang mempengaruhi
mereka dengan tujuan utama minat mahasiswa jurusan akuntansi
mempertahan-kan pelanggan lama Universitas Jenderal Soedirman untuk
dan menarik segmen pasar baru. Hal menggunakan internet banking.
ini menyebabkan meningkatnya Berdasarkan tujuan dan sasarannya,
minat terhadap internet banking penulis memilih TAM yang
sebagai salah satu strategi menuju dikembangkan oleh Davis (1989).
tujuan ini. Dengan menawarkan Dua konstruk yang diusulkan oleh
internet banking, bank bisa Davis (1989), yang pertama adalah
memperoleh keuntungan yang lebih perceived ease of use yang berarti
tinggi. Disamping itu, penawaran tingkat dimana seseorang percaya
produk campuran dapat membantu bahwa menggunakan sistem tertentu

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
137
akan bebas dari kesulitan. Kedua, Internet banking. Sihlali (2014)
perceived usefulness yang mengacu menemukan bahwa empat variabel
pada sejauh mana seseorang percaya independen (kepercayaan, nilai yang
bahwa menggunakan sistem tertentu dirasakan, persepsi kemudahan
akan meningkatkan kinerjanya. penggunaan dan pengaruh sosial)
Teori TPB yang menunjukkan dapat mencakup 42% variabilitas
bahwa faktor utama dalam perilaku variabel dependen yang diidentifikasi
manusia adalah niat perilaku, yang sebagai niat untuk menggunakan
dipengaruhi oleh sikap terhadap mobile banking. Agha (2015)
perilaku (attitude toward behaviour), mengungkapkan bahwa teknofobia
norma subyektif (subjective norm), dan hanya memoderasi hubungan antara
pengendalian perilaku yang dirasakan kredibilitas yang dirasakan dan
(perceived behavioral control). Selain penerimaan pelanggan. Kredibilitas
itu, menurut Ajzen (1991) perilaku yang dirasakan dan kegunaan yang
yang dimaksudkan dan perilaku yang dirasakan secara signifikan dan
sesungguhnya dipengaruhi oleh sikap, positif terkait dengan penerimaan
norma subjektif dan perceived pelanggan. Eze et al. (2011)
behavior control (PBC). mengungkapkan bahwa enam
Terdapat beberapa penelitian variabel independen, yaitu perceived
terdahulu yang mengadopsi kedua ease of use, perceived usefulness,
teori di atas dalam penelitian- relative advantage, self efficacy,
penelitian mereka. Hong et al. (2013) perceived credibility, dan trialability
menggunakan analisis deskriptif, cenderung mempengaruhi konsumen
analisis faktor, dan analisis regresi untuk mengadopsi Internet banking.
dan mengidentifikasi bahwa Sebagaimana di jelaskan di bagian
kompleksitas, keamanan dan pendahuluan, Teculau (2011), Hadi
pengalaman pelanggan merupakan dan Novi (2011), Hartanto (2013),
faktor yang mempengaruhi layanan dan Fitriana (2015) juga telah

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
138
melakukan penelitian atas beberapa bahwa sebenarnya ada pelanggan
factor yang mempengaruhi minat perusahaan yang merasa ragu ketika
nasabah dalam menggunakan internet mereka diminta mengumpulkan
banking di berbagai lokasi yang informasi pribadinya. Dengan
berbeda di Indonesia. mengumpulkan informasi pribadi
tentang pelanggan, bank mungkin
PENGEMBANGAN HIPOTESIS dapat memasarkan produk mereka
1. Persepsi Perlindungan Keamanan sendiri secara lebih efektif (Abdulah,
dan Minat Mahasiswa untuk 2013). Untuk alasan ini, privasi
Menggunakan Internet Banking menjadi perhatian utama konsumen,
Salah satu faktor yang itulah alasan mengapa mereka
mungkin mempengaruhi adopsi mencari perlindungan yang
internet banking adalah perlindungan menentukan untuk privasi mereka.
privasi. Para ilmuwan dari masa lalu Hal ini menyebabkan nasabah
mengungkapkan bahwa perilaku mempertanyakan kapasitas bank
pembelian online bisa terpengaruh untuk menerapkan sistem proteksi
oleh kontrol informasi pribadi. Oleh kepada nasabah mereka. Para
karena itu, melakukan transaksi nasabah mengharapkan banknya
perbankan online akan menimbulkan untuk menghormati dengan baik
pertanyaan tentang risiko privasi kepercayaan yang diberikan kepada
(Paus dan Lowen, 2009). Dengan cara pihak bank dengan tidak
yang sama, konsumen menunjukkan mengungkapkan informasi yang
kekhawatiran besar tentang bagaimana dimilikinya, khususnya yang
informasi pribadi mudah dikumpul- berhubungan dengan urusan
kan dan bisa dimanfaatkan pihak lain, keuangan kepada pihak lain.
saat mereka menggunakan internet Berdasarkan argumentasi tersebut,
banking. Hal ini dikonfirmasi oleh maka hipotesis yang akan
Pavlou (2011) yang mengungkapkan

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
139
dikembangkan dalam penelitian ini yang signifikan antara kepercayaan
adalah: dan risiko yang dirasakan yang
H1: Persepsi perlindungan privasi merupakan faktor penting dalam
berpengaruh terhadap minat menjelaskan adopsi perbankan
mahasiswa dalam menggunakan internet. Hal itu terungkap dalam
internet banking penelitian mereka, dengan
menggunakan empat faktor yang
2. Persepsi Perlindungan Keamanan
dipilih, yaitu: bisnis keamanan,
dan Minat Mahasiswa
kinerja, privasi dan keuangan yang
menggunakan Internet Banking
mempengaruhi risiko konsumen yang
Perlindungan keamanan
dirasakan. Menarik untuk dicatat
merupakan salah satu faktor yang
bahwa hasil penelitian tersebut
mempengaruhi adopsi konsumen
mengungkapkan bahwa isu serius
terhadap internet banking. Masalah
tentang hacking, situs palsu, dan virus
keamanan mulai dari pengungkapan
komputer berhasil diidentifikasi. Jadi,
privasi sampai kerugian finansial
dapat disimpulkan bahwa kurangnya
mendemotivasi individu untuk
keamanan bisa menyebabkan
menggunakan layanan online yang
hilangnya uang dan responden
ditawarkan oleh bank (Ong dan Lin,
khawatir akan ada sedikit kerugian
2015). Ide ini didukung oleh Zhao et
hukum jika situasi ini terjadi.
al. (2010) yang menunjukkan bahwa
Apalagi keamanan sangat penting
keamanan transaksi perbankan
untuk transaksi internet banking
merupakan isu utama seiring dengan
karena tidak hanya mempengaruhi
kerahasiaan data akun pribadi yang
individu, tapi pemerintah, perusahaan
dapat mempengaruhi pengguna dalam
perangkat lunak, telekomunikasi,
adopsi dan penggunaan internet
bank dan sistem komputer lainnya
banking.
(Gorman, 2007). Keamanan internet
Studi Zhao et al. (2010)
menjadi isu global memerlukan
menemukan bahwa ada hubungan

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
140
tindakan global yang berarti ditelusuri karena kurangnya
keamanan Internet merupakan kepercayaan yang disebabkan oleh
tanggung jawab semua pemangku alasan keamanan (Adesina dan Ayo,
kepentingan, baik pemerintah 2010). Ide ini didukung oleh Gholam
maupun sektor swasta. (2012) yang mengatakan bahwa niat
Berdasarkan argumentasi tersebut, perilaku untuk menggunakan online
maka hipotesis pertama dalam banking dipengaruhi oleh
penelitian ini adalah: kepercayaan pelanggan.
H2: Persepsi perlindungan keamanan Kepercayaan adalah sejauh
berpengaruh terhadap minat mana pelanggan percaya bahwa
mahasiswa dalam menggunakan internet banking aman dan tidak
internet banking memiliki ancaman privasi (Zhao et
al., 2010). Hubungan saling percaya
3. Persepsi Kepercayaan dalam
antara bank dan pelanggannya akan
Bertransaksi Online dan Minat
meningkatkan minat nasabah dalam
Mahasiswa menggunakan Internet
menggunakan internet banking.
Banking
Sehingga, kecemasan pelanggan
Faktor lain yang perlu
bahwa petugas bank akan memiliki
dipertimbangkan yang dapat
akses terhadap akun pribadi mereka
mempengaruhi minat nasabah untuk
dapat mengurangi motivasi mereka
menggunakan internet banking adalah
untuk menggunakan internet banking.
kepercayaan yang dirasakan dalam
Ide ini dikemukakan oleh Olasanmi
transaksi perbankan online. Aplikasi
(2010) yang menyimpulkan
strategi yang tepat untuk membangun
konsumen yang menjadi korban
kepercayaan pelanggan sangat
kegiatan penipuan internet memiliki
penting bagi penyedia layanan
masalah tentang kepercayaan pada
(Popoola dan Arshad, 2015).
perbankan online. Sejalan dengan
Kurangnya penerimaan internet
gagasan ini, sebuah studi yang
banking antar konsumen dapat

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
141
dilakukan oleh Popoola dan Arshad untuk mengatasi persepsi konsumen
(2015) yang mempelajari pengaruh tentang risiko dengan meningkatkan
kepercayaan terhadap adopsi dan kepercayaan mereka terhadap toko
penggunaan internet banking di online mereka. Pengguna merasa
Nigeria mengungkapkan bahwa lebih percaya diri dalam melakukan
nasabah bank tidak memiliki bisnis online termasuk layanan
kepercayaan terhadap penggunaan internet banking saat mereka
internet banking. Selain itu, penelitian mendapat dukungan dari undang-
ini menemukan bahwa kurangnya undang yang berlaku. Ide ini
kepercayaan ini dapat dikaitkan didukung oleh studi Dimitriadis et al.
dengan kurangnya keamanan, (2011) yang temuannya
infrastruktur yang buruk dan mengungkapkan bahwa segmentasi
kurangnya jaminan. berdasarkan sikap dan perilaku,
Kepercayaan dan risiko yang dengan amanat yang tinggi,
dirasakan merupakan faktor kuat mendorong nasabah mengadopsi
yang menentukan perilaku pelanggan layanan baru ini. Akhirnya internet
online (Azam dan Qiang, 2012). banking dirasakan sebagai teknologi
Untuk memperbaiki hubungan yang paling inovatif dan nasabah
kepercayaan antara bank dan menjadi semakin familiar. Pelanggan
nasabahnya, harus ada perbaikan yang mempunyai kepercayaan tinggi
kebijakan dan peraturan hukum antar terhadap pihak bank akan menjadi
bank dan pemerintah. Dengan pengguna layanan bank online
memperbaiki peraturan perundang- daripada rekan mereka yang
undangan, kepercayaan nasabah mempunyai kepercayaan rendah.
terhadap aktivitas perbankan online Demikian juga, untuk memberi
akan meningkat. dukungan pada temuan ini,
Bisnis yang menyediakan Montazemi dan Saremi (2013)
fasilitas transaksi online berusaha menunjukkan bahwa ketidakpastian

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
142
tentang keamanan dan privasi yang dirasakan. Perceived risk
transaksi online mendemotivasi dianggap mencerminkan kekhawatiran
pengguna untuk menggunakan responden tentang kepercayaan bank
perbankan online. Selanjutnya, dan saluran internet. Konsumen
kepercayaan konsumen juga sangat masih berhati-hati untuk bertransaksi
bergantung pada tingkat inovasi secara online melalui internet karena
pribadi dan informasi yang mereka berbagai jenis risiko yang berasal dari
terima melalui jejaring sosial. ketidakmampuan konsumen untuk
Sehingga, kepercayaan adalah mencoba transaksi keuangan melalui
variabel kunci bagi nasabah dalam internet (Manoranjan et al., 2012).
pengambilan keputusan penggunaan Selanjutnya, Farzianpour et al. (2014)
internet banking. menemukan dalam studinya bahwa
Berdasarkan argumentasi total risiko dan kemauan untuk
tersebut, maka hipotesis ketiga dalam menerima inovasi berpengaruh
penelitian ini adalah: langsung pada adopsi layanan
H3: Persepsi kepercayaan dalam perbankan online namun kemauan
bertransaksi online berpengaruh untuk mengadopsi inovasi tidak
terhadap minat mahasiswa dalam berpengaruh signifikan terhadap total
menggunakan internet banking risiko yang dirasakan konsumen.
Top of Form Pihak bank harus mampu meyakinkan
Bottom of Form para nasabah, bahwa disamping
adanya risiko dalam menggunakan
4. Persepsi atas Risiko dan internet banking untuk bertransaksi
Manfaat dan Minat Mahasiswa tetapi nasabah juga akan
Menggunakan Internet Banking mendapatkan keuntungan-keuntungan
Faktor lain yang relevan dalam menggunakan fasilitas internet.
termasuk dalam penelitian ini yang Keuntungan-keuntungan tersebut
dapat mempengaruhi adopsi internet diantaranya adalah efisiensi waktu

banking adalah risiko dan manfaat jika disbanding dengan mereka harus

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
143
mengantri secara konvensional, keterbatasan, namun berguna
mereka bisa bertransaksi kapanpun terutama bila populasinya sangat
tanpa tergantung kepada jam buka besar (Etikan et al., 2016).
bank, dan sebagainya. Lebih lanjut, Mahasiswa senior dipilih berdasarkan
pihak bank tentunya harus mampu status senior mereka sebagai siswa
meyakinkan nasabah bahwa bank
yaitu yang minimal berada di
mampu mencegah atau meminimalkan
semester 5 dan mereka harus menjadi
berbagai risiko dalam bertransaksi
nasabah bank minimal dalam satu
menggunakan internet banking
tahun. Kuesioner penelitian ini
seperti dijelaskan di atas.
diberikan kepada para mahasiswa
Berdasarkan argumentasi tersebut,
maka hipotesis keempat dalam selaku responden selama bulan

penelitian ini adalah: September 2017.


H4: Persepsi risiko dan manfaat
berpengaruh terhadap minat
mahasiswa dalam menggunakan Pengukuran Variabel
internet banking Penelitian ini mencoba membangun
kuesioner sendiri yang dibangun
METODE PENELITIAN dengan mengacu kepada indikator-
Sampel Penelitian indikator yang terdapat pada berbagai
Dalam penelitian ini, purposive referensi terdahulu. Kuesioner
sampling akan digunakan dengan diturunkan dari berbagai indicator
memilih 60 mahasiswa senior Jurusan untuk variable independen maupun
Akuntansi Universitas Jenderal Soedirman. dependen dalam penelitian ini.
Purposive sampling adalah jenis Sebagai variable independen adalah
teknik sampling non-probabilitas perpsepsi perlindungan privasi,
yang peneliti gunakan untuk memilih persepsi perlindungan keamanan,
sampel dari populasi. Meskipun jenis persepsi kepercayaan dalam
sampling ini memiliki beberapa bertransaksi, dan persepsi atas risiko

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
144
dan manfaat. Sedangkan sebagai variable internet banking. Semua variabel
dependen adalah minat pengguna diukur dengan skala Likert 1-5,
(dalam hal ini mahasiswa Jurusan dengan kriteria 5 = Sangat Setuju, 4=
Akuntansi Universitas Jenderal Setuju, 3= Netral, 2= Tidak Setuju,
Soedirman) dalam menggunakan dan 1= Sangat Tidak Setuju.
Selanjutnya pengukuran variabel dalam penelitian ini disajikan dalam tabel 1 berikut ini:
Tabel 1.
Pengukuran Variabel Penelitian
Variabel Indikator Skala
Persepsi perlindungan privasi - Kerahasiaan informasi pribadi Ordinal
(Pope and Lowen, 2009; - System perlindungan
Pavlou, 2011) - Jaminan keamanan data pribadi
Persepsi perlindungan - Fitur keamanan Ordinal
keamanan (Gorman, 2007; - Ukuran keamanan
Zhao et al., 2010; Ong and - Sistem otentikasi
Lin, 2015) - Keamanan transaksi online
Persepsi kepercayaan - Komitmen bank Ordinal
(Adesina and Ayo, 2010; - Kepercayaan
Zhao et al., 2010; Gholam, - Keamanan layanan bank online
2012)
Pesepsi risiko dan manfaat - Kemanfaatan internet banking Ordinal
(Manojaran et al., 2012; - Risiko kecurangan
Farzianpour et al., 2014) - Kenyamanan
- Keunggulan layanan online
Minat Pengguna (Mahasiswa) - Keinginan untuk terus Ordinal
(Suh and Han, 2002) menggunakan
- Niat untuk terus menggunakan
- Merekomendasikan orang lain

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
145
Variabel Indikator Skala
untuk menggunakan

Analisis Data yang meliputi normalitas, heteroske


Sebelum data diberikan ke dastisitas, autokorelasi, dan multi
responden dilakukan terlebih dahulu kolinearitas. Selanjutnya dilakukan
uji reliabilitas dan validitas intrumen. analisis regresi dengan persamaan
Setelah data terkumpul dilakukan uji regresi disajikan sebagai berikut:
statistic diskriptif, uji asumsi klasik

MIN = α + β1PERLIN + β2PERAMAN +


β3PERPERCAYA + β4PERRISMAN + ε

Keterangan :
MIN = minat mahasiswa menggunakan internet banking
PERLIN = persepsi perlindungan privasi
PERAMAN = persepsi perlindungan keamanan
PERPERCAYA = persepsi kepercayaan
PERISMAN = perspesi risiko dan manfaat

HASIL DAN PEMBAHASAN Tabel 2 di bawah ini menunjukkan


1. Distribusi Responden distribusi responden berdasarkan
Berdasarkan Gender, Usia, dan gender dan usia. Terlihat bahwa
Semester. responden yang paling dominan

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
146
adalah perempuan yaitu 39 dari 60 responden berusia 20 tahun. Lebih
atau 65%. Selanjutnya, terkait lanjut, mayoritas responden ada di
dengan usia responden tabel 1 semester 5 sebanyak 35 orang (58%)
menunjukkan bahwa mayoritas dan sisanya ada di semester 7.

Tabel 2
Distribusi Responden Berdasarkan Gender, Usia, dan Semester
Gender/U Lk Pr Tota Kelompok Usia Total Semester Total
sia l 19 20 21 5 7
Jumlah 21 39 60 11 34 15 60 35 25 60
responden
Persentase 35% 65% 100% 18% 57% 25% 100% 58% 42% 100%
Sumber: data diolah

2. Statistik Diskriptif (PERAMAN), persepsi kepercayaan


Selanjutnya, Tabel 3 di bawah ini dalam bertransaksi online (PERCAYA),
menunjukkan statistik deskriptif dan persepsi risiko dan manfaat
variabel dalam penelitian ini. Statistik (PERISMAN) sebagai variable
deskriptif menunjukkan skor rata-rata independen adalah 4,25; 4,02; 3,95;
kuesioner untuk semua variabel dan 4,36. Sedangkan untuk
dengan menggunakan skala Likert variable dependen minat
mulai dari 1 sampai 5. Hasilnya mahasiswa menggunakan internet
menunjukkan bahwa nilai rata-rata banking (MIN) rata-ratanya adalah
persepsi perlindungan privasi (MIN), 4,27.
persepsi perlindungan keamanan

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
147
Tabel 3.
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std.
Deviation
MIN 60 2,80 4,80 4,2733 ,35504
PERLIN 60 2,80 5,60 4,2467 ,42843
PERAMAN 60 2,86 4,71 4,0167 ,39020
PERPERCAYA 60 3,00 4,50 3,9472 ,29029
PERISMAN 60 3,29 4,71 4,3619 ,28140
Valid N 60
(listwise)
Sumber: Data diolah
3. Hasil Analisis Regresi autokorelasi, heteroskedastisitas, dan
Penelitian ini bertujuan untuk multikolinearitas juga terpenuhi1.
menganalisis pengaruh persepsi Sedangkan hasil analisis regresi dapat
perlindungan privasi, persepsi dilihat pada tabel 4 berikut ini:
perlindungan keamanan, persepsi
kepercayaan dalam bertransaki
online, dan persepsi risiko dan
manfaat terhadap minat mahasiswa
dalam menggunakan internet
banking. Hasil uji instrumen untuk
semua variabel dalam penelitian ini
menunjukkan bahwa semua item
kuesioner valid dan dapat diandalkan. 1
Hasil uji validitas dan reliabilitas serta
Lebih lanjut, semua asumsi klasik asumsi klasik tidak ditampilkan di sini untuk
menyederhanakan manuskrip. Kalau
untuk OLS yang meliputi normalitas,
diperlukan bisa dimintakan kepada penulis.

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
148
Tabel 4.
Hasil Analisis Regresi
ANOVAa
Model Sum of df Mean F Sig.
Squares Square
Regression 6,272 4 1,568 74,037 ,000b
1 Residual 1,165 55 ,021
Total 7,437 59
Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized t Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta
(Constant) -1,423 ,396 -3,595 ,001
PERLIN ,061 ,053 ,073 1,156 ,253
1 PERAMAN ,107 ,053 ,117 2,094 ,049
PERPERCAYA ,137 ,065 ,112 2,099 ,040
PERISMAN 1,024 ,085 ,812 12,109 ,000
a. Dependent Variable: MIN

Dari tabel 4 di atas dapat disusun Tabel 4 di atas menjelaskan


persamaan regresi sebagai berikut: hubungan antara persepsi perlindungan
privasi (PERLIN), persepsi
MIN = -1,423 + 0.061PERLIN +
perlindungan keamanan (PERAMAN),
0,107PERAMAN +
persepsi kepercayaan dalam transaksi
0,137PERPERCAYA +
online (PERPERCAYA), dan persepsi
1,024PERRISMAN + ε
risiko dan manfaat (PERISMAN)
terhadap minat mahasiswa menggunakan

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
149
internet banking (MIN). Selanjutnya, layanan internet banking, para
Tabel 4 di atas menunjukkan bahwa mahasiswa tidak terlalu
persepsi perlindungan keamanan, memperdulikan permasalahan privasi.
persepsi kepercayaan dalam Dengan kata lain, perlindungan akan
bertransaksi online, dan persepsi privasi terkait informasi personal
risiko dan manfaat berpengaruh bukan menjadi faktor yang
positif signifikan terhadap minat dipertimbangkan oleh mahasiswa
mahasiswa untuk menggunakan dalam memutuskan untuk
internet banking. Sedangkan variabel menggunakan jasa layanan internet
persepsi perlindungan privasi tidak banking. Dengan demikian temuan
berpengaruh terhadap minat dalam penelitian ini tidak sejalan
mahasiswa menggunakan internet dengan Paus dan Lowen (2009) yang
banking. berpendapat bahwa melakukan
4. Pembahasan transaksi perbankan online akan
Hipotesis pertama dalam menimbulkan pertanyaan tentang
penelitian ini menyatakan bahwa risiko privasi (Paus dan Lowen,
persepsi perlindungan privasi 2009). Lebih lanjut, temuan dalam
berpengaruh terhadap minat penelitian ini juga tidak mendukung
mahasiswa dalam menggunakan pendapat Pavlou (2011) yang
internet banking. Hasil analisis di menyatakan bahwa banyak nasabah
atas menyatakan bahwa persepsi yang merasa ragu untuk
perlindungan privasi tidak menggunakan jasa internet banking
berpengaruh terhadap minat karena mereka mengkhawatirkan
mahasiswa dalam menggunakan kerahasiaan informasi yang mereka
internet banking. Dengan demikian, miliki. Penulis menduga bahwa
hipotesis pertama dalam penelitian ini perbedaan hasil temuan penelitian ini
tidak didukung. Hal ini berarti dengan penelitian sebelumnya karena
bahwa dalam menggunakan jasa pada penelitian sebelumnya di luar

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
150
negeri para responden adalah nasabah banking. Para mahasiswa akan
bank yang umumnya mempunyai memutuskan menggunakan layanan
nilai transaksi yang besar dengan internet banking ketika mereka yakin
bank. Sedangkan dalam penelitian ini bahwa bertransaksi dengan internet
respondennya adalah para mahasiswa banking bisa dilakukan secara aman.
yang umumnya tidak mempunyai Dengan demikian temuan dalam
jumlah transaksi yang besar dengan penelitian ini mendukung pendapat
pihak bank sehingga privasi tidak Ong dan Lin (2015) yang menyatakan
menjadi isu utama dalam bahwa masalah keamanan mulai dari
memutuskan untuk menggunakan pengungkapan privasi sampai
jasa layanan internet banking. kerugian finansial mendemotivasi
Hipotesis kedua dalam individu untuk menggunakan layanan
penelitian ini menyatakan bahwa internet banking. Temuan dalam
persepsi perlindungan keamanan penelitian ini juga sejalan dengan
berpengaruh terhadap minat temuan Zhao et al. (2010) yang
mahasiswa menggunakan internet menunjukkan bahwa keamanan
banking. Hasil analsisi regresi dalam transaksi perbankan merupakan isu
penelitian ini menunjukkan bahwa utama para nasabah dalam
persepsi perlindungan keamanan memutuskan penggunaan internet
berpengaruh positif terhadap minat banking. Temuan dalam penelitian ini
mahasiswa menggunakan internet juga sesuai dengan pendapat Gorman
banking, sehingga hipotesis kedua (2007) yang menyatakan bahwa
didukung. Hal ini berarti bahwa keamanan internet menjadi isu global
factor perlindungan keamanan dalam yang perlu segera di atasi.
bertransaksi secara online merupakan Hipotesis ketiga dalam
factor penting yang menjadi perhatian penelitian ini menyatakan bahwa
para mahasiswa dalam memutuskan persepsi kepercayaan dalam bertransaksi
menggunakan layanan internet online mempengaruhi minat

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
151
mahasiswa dalam bertransaksi online. antar konsumen dapat ditelusuri
Hasil analisis regresi dalam penelitian karena kurangnya kepercayaan yang
ini menunjukkan bahwa persepsi disebabkan oleh alasan keamanan dan
kepercayaan dalam bertransaksi online juga pendapat Gholam (2012) yang
berpengaruh positif signifikan terhadap mengatakan bahwa niat perilaku
minat mahasiswa dalam menggunakan untuk menggunakan online banking
internet banking, sehingga hipotesis dipengaruhi oleh kepercayaan
ketiga dalam penelitian ini didukung. pelanggan. Temuan dalam penelitian
Hal ini berarti bahwa kepercayaan ini juga sejalan dengan Zhao et al.
(trust) menjadi isu utama yang (2010) yang menyatakan bahwa
menjadi perhatian para mahasiswa hubungan saling percaya antara bank
dalam memutuskan menggunakan dan pelanggannya akan meningkatkan
jasa layanan internet banking. minat nasabah dalam menggunakan
Dengan kata lain, para mahasiswa internet banking. Selanjutnya temuan
akan memutuskan menggunakan jasa dalam penelitian ini juga sejalan
internet banking jika mereka percaya dengan Azam dan Qiang (2012),
bahwa pihak bank akan memberikan Dimitriadis et al. (2011), dan juga
layanan internet banking dengan baik. Montazemi dan Saremi (2013) yang
Temuan dalam penelitian ini sejalan menyatakan bahwa kepercayaan
dengan pendapat Popoola dan Arshad adalah variable kunci yang
(2015) yang menyatakan bahwa mempengaruhi keputusan nasabah
aplikasi strategi yang tepat untuk untuk menggunakan jasa layanan
membangun kepercayaan pelanggan internet banking.
sangat penting bagi penyedia layanan. Hipotesis keempat dalam
Lebih lanjut temuan dalam penelitian penelitian ini menyatakan bahwa
ini juga sejalan dengan Adesina dan persepsi risiko dan manfaat
Ayo (2010) yang menyatakan bahwa berpengaruh terhadap minat
kurangnya penerimaan internet banking mahasiswa dalam menggunakan

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
152
internet banking. Hasil analsis (2014) yang menemukan bahwa total
regresi dalam penelitian ini risiko dan kemauan untuk menerima
menunjukkan bahwa pesepsi risiko inovasi berpengaruh langsung pada
dan manfaat berpengaruh positif adopsi layanan internet banking.
signifikan terhadap minat mahasiswa Temuan penting dari penelitian
dalam menggunakan internet ini adalah bahwa responden belum
banking, sehingga hipotesis keempat terlalu memperhatikan privasi
dalam penelitian ini didukung. Hal informasi pribadi mereka saat
ini berarti bahwa para mahasiswa melakukan transaksi perbankan
sangat perhatian terhadap masalah online. Namun responden sudah
antara risiko dan kemanfaatan yang menempatkan nilai pada fitur
akan mereka terima dalam keamanan perbankan online dan
menggunakan internet banking. Para menaruh kepercayaan mereka pada
mahasiswa berpendapat bahwa bank bahwa bank akan menepati
benefit menggunakan jasa layanan janjinya dan komitmen pada nasabah
internet banking jauh lebih banyak bank. Responden juga merasa bahwa
daripada risiko yang ada. Selain itu internet banking mudah dan
mahasiswa juga percaya bahwa pihak memberikan banyak kemanfaatan.
bank bisa mengatasi dengan baik
risiko yang ada. Dengan demikian KESIMPULAN
temuan dalam penelitian ini sejalan Penelitian ini dimaksudkan
dengan Manoranjan et al. (2012) yang untuk menganalsis pengaruh persepsi
menyatakan bahwa nasabah masih perlindungan privasi, persepsi
berhati-hati untuk bertransaksi secara perlindungan keamanan, persepsi
online melalui internet karena kepercayaan dalam betransaksi
berbagai jenis risiko yang ada. online, dan persepsi risiko dan
Temuan dalam penelitian ini juga manfaat terhadap minat mahasiswa
sejalan dengan Farzianpour et al. untuk menggunakan internet banking.

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
153
Dengan menggunakan 60 orang keilmuan dari penelitian dengan topic
mahasiswa semester 5 dan 7 pada ini bias lebih maksimal.
Jurusan Akuntansi Universitas
Jenderal Soedirman, hasil analsis IMPLIKASI
dalam penelitian ini menyimpulkan Dari temuan dalam penelitian
bahwa persepsi perlindungan ini memberikan beberapa implikasi
keamanan, persepsi kepercayaan praktis. Diantaranya adalah bahwa
dalam betransaksi online, dan administrator dan pengelola bank
persepsi risiko dan manfaat harus menemukan cara dan sarana
berpengaruh positif signifikan untuk mengembangkan hubungan
terhadap minat mahasiswa dalam saling percaya dengan pelanggan
menggunakan internet banking. mereka karena ditemukan bahwa
Sedangkan persepsi perlindungan pengiriman data pribadi dan rincian
privasi tidak berpengaruh terhadap keuangan dapat menyebabkan penyalah-
minat mahasiswa dalam gunaan yang menuntut tingkat
menggunakan internet banking. kepercayaan konsumen yang tinggi.
Sebagai sebuah mini research Dengan demikian, penting untuk
maka keterbatasan dalam penelitian mengembangkan dan menggunakan
ini adalah sedikitnya jumlah portofolio strategi untuk membangun
responden yang berpartisipasi. kepercayaan pelanggan.
Sehingga disarankan bagi peneliti Demikian juga, manajer
berikutnya yang berminat melakukan Teknologi Informasi (TI) Bank dan
penelitian dalam topic ini untuk administrator TI harus bekerja sama
memperbanyak sampel, sehingga untuk mengetahui langkah-langkah
sampel bias diambil dari banyak dan kebijakan keamanan yang ketat
perguruan tinggi. Seandainya hal ini yang akan mengamankan informasi
bias dilakukan maka kontribusi pribadi konsumen terutama mereka
yang menggunakan internet untuk

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
154
tujuan perbankan sekaligus juga manajer pemasaran harus melihat secara
memberikan pengamanan penuh mendalam strategi pemasaran apa yang
dalam transaksi online. Kebijakan dapat diterapkan untuk mempertahan-
keamanan yang ketat dapat kan hubungan bisnis yang berkelanjutan
membantu meminimalkan ancaman dengan segmen pasar yang ter-
internal dan eksternal dan identifikasi ini, yang merupakan potensi
mengurangi risiko organisasi akibat pasar di masa depan.
pelanggaran keamanan. Selain itu,
pihak bank harus berinisiatif untuk DAFTAR PUSTAKA
mengetahui masalah yang dihadapi Abdulah S. 2013. The Bank's Duty
of Confidentiality, Disclosure
oleh nasabah mereka dengan
versus Credit Reference
menciptakan loket umpan balik atau Agencies; Further Steps for
Consumer Protection: Approval
kotak saran untuk memperbaiki
Model. European Journal of
layanannya dan menciptakan citra Current Legal Issues,19(4): 1-17.
positif bank.
Adesina A., and Ayo C. K. 2010. An
Pemerintah harus memelihara Empirical Investigation of the
Level of Users’ Acceptance of
dan memperbarui kebijakan dan
E - Banking in Nigeria.
prosedur perbankan online dan harus Journal of Internet Banking
and Commerce. 15(1): 1-13.
mengembangkan kebijakan proaktif
berdasarkan pemodelan peran Agha, S. 2015. Factors Influencing
Customer Acceptance of
penerapan praktik e-bisnis. Demikian
Online Banking in Pakistan
juga, perlu disosialisaikan kepada and the Moderating Effect of
Technophobia. Journal of
masyrakat akan pengetahuan tentang
Marketing and Consumer
internet banking untuk melindungi Research, 12: 1-13.
masyarakat terhadap kejahatan
Azjen, I. 1991. The Theory of
internet. Planned Behavior.
Organizational Behavior and
Karena responden terpilih telah
Human Decision Processes,
adalah mahasiswa tingkat akhir, 50 (2): 179-211.

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
155
Al Soufi, A., and Ali, H. 2014. Journal of Bank Marketing,
Customer perception of m- 29 (1): 5-31.
banking adoption in Kingdom
of Bahrain: An empirical Etikan, I., Musa., S.A,, Alkassim,
assessment of an extended R.S. 2016. Comparison of
TAM model. International Convenience Sampling and
Journal of Managing Purposive Sampling. American
Information Technology, 6(1), Journal of Theoretical and
1-13. Applied Statistics, 5 (1): 1-4.

Azam, A., and Qiang, F. 2012. Eze, U.C., Yaw, L.H., Manyeki, J.K.,
Theory of Planned Behavior, Har, L.C. 2011. Factors
Economic Value, Trust and Affecting Internet Banking
Perceived Risk in E- Adoption among Young Adults:
commerce: An Integrated Evidence from Malaysia.
Model. International Journal Proceedings of International
of Business Management Economics Development &
Studies, 1 (3): 139-151. Research 2011, Malaysia.

Brown, I., and Licker, P. 2003. Farzianpour, F., Pishdar M., Shakib
Exploring Differences in M., and Toloun, M. 2014.
Internet Adoption and Usage Consumers’ Perceived Risk
between Historically Advantaged And Its Effect On Adoption
and Disadvantaged Groups in Of Online Banking Services .,
South Africa. Journal of American Journal of Applied
Global Information Technology Sciences, 11 (1): 47-56.
Management, 6 (4): 6-26.
Gholam R.K., (2012). The Role of
Davis, F.D. 1989. Perceived Trust in E-Commerce Relational
Usefulness, Perceived Ease of Exchange: A Unified Model.
Use, and User Acceptance of Interdisciplinary Journal of
Information Technology. MIS Contemporary Research in
Quarterly, 13 (3): 319-340. Business, 4(7): 15-27.

Dimitriadis, S., Kouremenos, A., and Gorman, G. (2007). Who am I, and


Kyrezis, N. (2011). Trust- Where’s My Money?. Online
Based Segmentation Information Review, 31 (5):
Preliminary Evidence From 561-565.
Technology-Enabled Bank
Channels. International Hadi, S., dan Novi. 2011. Faktor-
faktor yang Mempengaruhi

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
156
Layanan Mobile Banking. Working Manoranjan, D., Bhusan, M., Kanta M.,
Paper Universitas Islam and Suryakanta, M. 2012.
Indonesia: 55-67. Tersedia di: Understanding Consumers’
http://jurnal.fe.uad.ac.id/wp- Risks Perception For Banking
content/uploads/Syamsul- on The Internet. International
Hadi-Novi.pdf Journal of Engineering and
Hartanto. A. 2013. Analisis Faktor- Management Scienes, 3
faktor Yang Mempengaruhi (2)146-150.
Layanan Internet Banking
Studi Kasus pada Bank XYZ. Michael, G. 2018. The Pros and Cons
Thesis Magister Universitas of Internet Banks. Working Paper
Indonesia. Tersedia di: on Investopedia. Available at:
http://www.investopedia.com/arti
https://www.google.co.id/url?sa=t&rc cles/pf/11/benefits-and-
t=j&q=&esrc=s&source=web drawbacks-of-Internet-banks.asp.
&cd=6&ved=0ahUKEwi7r8f
QmMLZAhVIOI8KHTIEDf Montazemi, A., and Saremi, H.
MQFghUMAU&url=http%3A 2013. Factors Affecting
%2F%2Flib.ui.ac.id%2Ffile% Internet Banking Pre-Usage
3Ffile%3Ddigital%2F203303 Expectation Formation.
59-TA- Proceeding of Hawai
Andi%2520Hartanto.pdf&usg International Conference on
=AOvVaw0TIGbAKPBWdm Systems Sciences (HICSS
zzUJY-7nxd 2013), Hawai, USA.

Hinson, R., Owusu-Frimpong, N., & Narteh, B., and Owusu, F.N. (2011).
Dasah, J. (2011). Brands and An analysis of students’
service-quality perception. knowledge and choice criteria
Marketing Intelligence & in retail bank selection in sub-
Planning, 29 (3): 264-283. Saharan Africa The case of
Ghana. International Journal
Hong , Y.H., Teh, B.H., Vinayan, G., of Bank Marketing, 29 (5):
Soh, C.H., Khan,N., and Ong, 373-397.
T.S. 2013. Investigating the
Factors Influence Adoption of Olasanmi, O. 2010. Computer Crime
Internet Banking in Malaysia: and Counter Measures in the
Adopters Perspective. Nigerian Banking Sector. , 15
International Journal of (1): 1-10.
Business and Management, 8
(19): 24-31. Ong, C.S., and Lin, Y.L. 2015.
Security, Risk, and Trust in

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
157
Individuals’ Internet Banking Teculau, M. 2011. Faktor-faktor yang
Adoption: An Integrated Mempengaruhi Penggunaan
Model. International Journal Layanan Internet Banking oleh
of Electronic Commerce Nasabah Bank di Indonesia.
Studies, 6 (2): 343-356. Jurnal Ilmiah Manajemen
Bisnis, 11 (1): 199-210.
Pavlou, P.A. 2011. State of the
Information Privacy Zhao, L. A., Nicole, K.l., Stuart, H.L.,
Literature: Where are We and Phillipa, W. 2010.
Now and Where Should We Adoption of Internet Banking
Go?. MIS Quarterly, 35 (4): Services in China: Is It All
977-988. About Trust? International
Pope, A., and Lowen, M. 2009. Journal of Bank Marketing,
Marketing Implications of 28 (1): 7-26.
Privacy Concerns in the US
and Canada. Direct
Marketing: an International
Journal, 3 (4): 301-326.

Popoola, N., and Arshad, M. 2015.


Strategic Approach to Build
Customers Trust in Adoption
of Internet Banking in
Nigeria. Journal of Internet
Banking and Commerce. 20
(1): 1-14.

Sihlali, I. (2014). A Study of Mobile


Banking Adoption among
University Students Using an
Extended TAM. Mediterranean
Journal of Social Sciences. 5
(7): 45-61.

Suh, B., and Han, I. 2002. Effect of


Trust on Customer Acceptance
of Internet Banking. Electronic
Commerce Research and
Application, 1: 247-263.

Eko Suyono : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa dalam Menggunakan Internet Banking
Volume 14, No. 1 Januari 2018 – SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
158

Anda mungkin juga menyukai