19.02 Prinsip Dasar Deret-Urutan Angka Dan Abjad
19.02 Prinsip Dasar Deret-Urutan Angka Dan Abjad
CPNSONLINE INDONESIA
Kisi‐‐Kisi Materi SOAL CPNS Berstandar Resmi Pemerintah
dilengkapi Pembahasan Jawaban
SMSGATEWAY
CPNSONLINE INDONESIA
WWW.CPNSONLINE.COM
Sejak tahun 2008
SMSCENTER
CPNSONLINE INDONESIA
0815-700-80-22
Pembahasan urutan/deret angka dan abjad
1. Penentuan pola dasar
Contoh:
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8) Dan lain‐lain ( sebagian besar soal biasanya mencakup ke 7 pola tersebut)
2. Penentuan Rumus antara Pola Dasar tersebut
Contoh:
1) Penambahan 1 (+1) pada pola dasar 1, penambahan 2 (+2) pada pola dasar 1,
pengurangan 1 (‐1) pada pola dasar 1, dll
2) Suku ganjil (1, 3, 5, dst) di tambah/dikurangi 1, suku genap (2, 4, 6) di tambah/dikurangi
2, dll
3) Setiap lompat 3 di tambah/dikurangi 2 atau setiap lompat 3 di kali/di bagi 2, dst..
4) Setiap lompat 4 di tambah/dikurangi 4 atau setiap lompat 4 dikali/dibagi 3, dst..
5) suku 1 dan 2 adalah urutan, kemudian suku ketiga konstanta (bilangan tertentu),
kemudian mengikuti pola seperti pada suku 1, 2, 3 dan seterusnya
6) lompat 1, kemudian lompat 2, lompat 3, dst.. (bisa di tambah/dikurang 2, dikali/dibagi 3,
atau kuadrat/pangkat 3) dll
7) lompat 3, kemudian lompat 2, lompat 1, dst.. bisa di tambah/dikurang 2, dikali/dibagi 3,
atau kuadrat/pangkat 3) dll
8) setiap urutan suku merupakan kuadrat suku tersebut misal: suku 1 = 12, suku 2 = 22,
suku 3 = 32, dll
9) suku 1 = n2 + 1, suku 2 = n2 – 1, suku 3 = n2 + 1, suku 4 = n2 – 1
10) dan lain sebagainya
catatan:
untuk abjad pun seperti pengerjaan diatas, ditentukan dulu pola dasar, dan rumusannya.
Tambahan untuk abjad:
A=1 B=2 C=3 D=4 E=5 F=6 G=7 H=8 I=9 J=10 K=11 L=12
M=13 N=14 O=15 P=16 Q=17 R=18 S=19 T=20 U=21 V=22 W=23 X=24
Y=25 Z=15