Anda di halaman 1dari 2

Nama: a.

asliana larasati syam


Nim:1824040017
Kelas: PTE 01 2018
JAWABAN
1. Saluran transmisi udara umumnya menggunakan kawat penghantar jenis ACSR (Aluminium
Conductor Steel Reinforced)yaitu kawat penghantar berlilit (stranded) dengan inti serat baja ditengah
yang dikelilingi oleh lapisan-lapisan serat aluminium. Aluminium mempunyai tahanan jenis rendah
membuat kemampuan hantar arus ACSR cukup tinggi. Sedangkan kawat baja yang berada ditengah
menyebabkan kuat tarik penghantar ACSR lebih baik dari kawat penghantar aluminium biasa.
2. Pada proses perencanaan pengembangan sistem tenaga listrik diperlukan adanya suatu prakiraan kebutuhan
tenaga listrik yang dapat memberikan informasi kepada pembuat kebijakan sehingga dengan prakiraan yang baik
akan dapat mengurangi resiko pembangunan yang tidak dibutuhkan. Kebutuhan tenaga listrik suatu daerah
tergantung dari letak daerah, jumlah penduduk, standar kehidupan, rencana pembangunan atau pengembangan
daerah dimasa yang akan datang. Sehingga dalam prakiraan diperlukan data yang mencakup perkembangan
daerah, tingkat perekonomian daerah maka dapat digunakan jumlah Produk Domestik Regional Bruto, kemudian
jumlah penduduk daerah tersebut, dan sebagainya.Prakiraan kebutuhan tenaga listrik yang kurang tepat (lebih
rendah dari permintaan) dapat menyebabkan kapasitas pembangkitan tidak mencukupi untuk melayani
konsumen yang dapat merugikan perekonomian Negara, bila prakiraan terlalu besar dari permintaan maka akan
mengalami kelebihan pembangkitan yang merupakan pemborosan karena listrik tidak dapat disimpan. Agar
gambaran akan kebutuhan energi listrik dan kebijakan energi listrik dapat diketahui, maka perlu kiranya untuk
melakukan perkiraan kebutuhan energi listrik.

3.Alasannya

1. Bila tegangan dibuat tinggi maka arus listriknya menjadi kecil.


2.   Dengan arus listrik yang kecil maka energi yang hilang pada kawat transmisi (energi disipasi)
juga kecil.
3.   Juga dengan arus kecil cukup digunakan kawat berpenampang relatif lebih kecil, sehingga lebih
ekonomis.

4. 1. MENARA TRANSMISI atau tiang transmisi


2. ISOLATOR.
3. . KAWAT PENGHANTAR (KONDUKTOR)
4. KAWAT TANAH

5. Keuntungannya
a.  Lebih fleksibel dan leluasa dalam upaya untuk perluasan beban.
b.  Dapat digunakan untuk penyaluran tenaga listrik pada tegangan diatas 66 kV.
c. Lebih mudah dalam pemasangannya.
d.  Bila terjadi gangguan hubung singkat, mudah diatasi dan dideteksi.
e.   Mudah dilakukan perluasan pelayanan dengan penarikan cabang yang diperlukan.
f.   Mudah memeriksa jika terjadi gangguan pada jaringan.
g.   Mudah untuk melakukan pemeliharaan.
h.   Tiang-tiang jaringan distribusi primer dapat pula digunakan untuk jaringan distribusi sekunder dan
keperluan pemasangan trafo atau gardu distribusi tiang, sehingga secara keseluruhan harga instalasi
menjadi lebih murah. 
Kerugian dari jaringan hantaran udara adalah gangguan sambaran petir, gangguan dari manusia,
serta menganggu pemandangan dikarenakan oleh banyaknya tiang-tiang dan kabel-kabel hantaran udara
yang digunakan sehubungan dengan banyaknya konsumen yang harus dilayani. 
Kerugiannya
a.  Mudah terpengaruh oleh cuaca buruk, bahaya petir, badai, tertimpa pohon, dsb.
b.  Untuk wilayah yang penuh dengan bangunan yang tinggi, sukar untuk menempatkan saluran,
c.  Masalah efek kulit, induktansi, dan kapasitansi yang terjadi, akan mengakibatkan tegangan drop lebih
tinggi.
d.  Ongkos pemeliharaan lebih mahal, karena perlu jadwal pengecatan dan penggantian material listrik
bila terjadi kerusakan.

Anda mungkin juga menyukai