Perkembangan emas sebagai standar dari uang beredar mengalami tiga kali
evolusi yaitu :
a. the gold coin standard: logam emas mulia sebagai uang yang aktif dalam
peredaran.
b. The gold bullion standard: logam emas bukanlah alat tukar yang beredar namun
otoritas moneter menjadikan logam emas sebagai parameter dalam menentukan
nilai tukar uang yang beredar.
c. The gold exchange standard (Bretton Woods System): otoritas moneter
menentukan nilai tukar domestic currency dengan foreign currency yang mampu
di back-up secara penuh oleh cadangan emas yang dimiliki.
Bagaimana teori permintaan uang islami? Hal itu akan di bahas oleh pemikir-
pemikir ekonomi islam selanjutnya, dimana terbagi dalam 3 madzhab yaitu
madzhab iqtishaduna (baqir as Sadr), mainstream (Umer Chapra, dkk), dan
alternative (choudury).
PENUTUP
Kesimpulan :
· Al maqrizi banyak membahas tentang uang dan inflasi. Tidak seperti ekonomi
konvensional bahwa inflasi hanya terbagi menjadi dua (demand pull inflation) dan
(cost push inflation), al Maqrizi membagi dua penyebab inflasi yaitu natural
inflation dan human error inflation.
· Bagi Al Maqrizi hanya uang emas/ perak yang pantas dijadikan alat tukar,
selain itu menurutnya tidak pantas dijadikan sebagai mata uang. Mengingat pada
zamannya fulus dicetak secara besar-besaran oleh pemerintah untuk mengambil
keuntungan dibaliknya (seignorage).
DAFTAR PUSTAKA
Aritonang, Diro. Runtuhnya Rezim daripada Soeharto. Bandung: Pustaka
Hidayah. 1999.
Boediono. Ekonomi Moneter: Seri Sinopsis Pengantar ilmu ekonomi No. 5, Edisi
Ketiga, Yogyakarta: BPFE. 1985.
Chapra, M. Umer. Sistem Moneter Islam. Jakarta: Gema Insani Press. 2001.
Djohanputro, Bramantyo. Prinsip-Prinsip Ekonomi Makro. Jakarta: Penerbit
PPM. 2006.
Karim, Adiwarman Azwar. Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam. Jakarta: Rajawali
Pers. 2004.
Karim, Adiwarman Azwar. Ekonomi Islam Suatu Kajian Ekonomi Makro. Edisi
pertama. IIIT Indonesia. 2002.
Mankiw, N. Gregory. Teori Makroekonomi Edisi ke-5. Jakarta: Penerbit Erlangga.
2003.
Manurung, Mandala. Prathama Rahardja. Uang, Perbankan, dan Ekonomi
Moneter (Kajian Kontekstual Indonesia). Jakarta: FEUI. 2004.