- Pembicara :
Setiap usaha dan kemauan dimulai dari Nol. Begitupun dengan Ibu Elsya Dian
Tamprin selaku Presiden Direktur Thamrin Group. Berkat kedua orang tuanya yang
mendidiknya mulai dari bawah sampai ssetiap tahunnya mengalami perkembangan
yang lebih baik. Personal Branding dapat didefinisikan sebagai monetisasi untuk
mengembangkan potensi diri, salah satunya adalah Platform Media Sosial. Bagaimana
persepsi orang yang ada diluar sana melihat kita secara personal dan professional,
kualitas apa yang kita punya, dan nilai-nilai apa yang bisa kita perlihatkan kepada
orang-orang disekitar kita. Sehingga, komunikasi interpersonal terbentuk dari apa
yang sudah kita buat.
Prinsip dari Ibu Elysa mengenai personal branding adalah : “what people see
as our identity, who they see us and what qualities and things thay associate with us.”
Dalam masyarakat era digital sekarang, media sosial adalah platform yang cuup
memiliki insight terhadap personal branding. Komponen dari Personal Branding
sendiri diantaranya Personality (Kepribadian), Skills (Keterampilan), dan Value
(Nilai).
Skill yang wajib dimiliki oleh mahasiswa-mahasiswi yang nantinya akan turun
dilapangan kerja yaitu : Pertama, Leadership. Bukan hanya tentang me and my self,
namun bagaimana kita dapat bertanggung jawab, responsible, dan memimpin
kedepannya dalam melaksanakan kegiatan secara baik. Kedua, Communication Skills.
Bukan persoalan yang mudah bagi semua orang untuk berkomunikasi dengan baik.
Jadi, kita harus belajar bagaimana cara berkomunikasi dari anak yang paling kecil
hingga orang dewasa. Kita harus tau siapa audiensi kita, bagaimana kita
menempatkan diri, berbicara, dakn eksekusi coomunication skills ini.
Ketiga, Etos Kerja. Beliau melihat generasi muda sekarang adalah generasi
yang tekun terhadap pendidikan. Hingga pada saat bekerja nanti, tidak semua
memiliki kepribadian yang sama. Ada yang hanya ingin bekerja pada saat jam kerja
saja. Tapi, ada juga yang mau lebih, karena dia ingin lebih selangkah maju. Maka dari
itu, ada banyak hal yang ia lakukan setelahnya. Hal inilah yang akan emnciptakan
kepribadian dan apa yang dijalankan setiap harinya. Karena skills yang beliau
bicarakan bukan hanya untuk show up saja, tetapi harus diterapkan sesuai dengan
tempatnya.
Keempat, Problem Solving. Seseorang yang selalu berpikir positif, akan mudah untuk
emnemukan jalan dan solusi ketika dihadapkan dengan permasalahan yang ada.
Kelima, Adaptif. Covid-19 adalah fenomena yang hampir mengubah seluruh aspek
kemanusiaan. Tahun ini berbeda dengan tahun kemarin, pun dengan kebiasaan kita.
Namun, dengan adnaya pandemic bukan menjadi penghalang bai kita untuk tetap
melakukan kegiatan yang positif. Kita harus dapat beradaptasi ketika perubahan
menghampiri.
Komponen yang ketiga yaitu Values, membahas mengenai apa yang ingin kita
tonjolkan. Misalnya, tik-tok. Lewat aplikasi ini, kita bisa mengembangkan kreativitas
dengan berbagai macam isi, seperti edukasi, keterampilan, hobi, kebiasan dan lainnya.
Hal ini dapat bermanfaat bagi orang-orang yang melihat konten kita. Kemudian,
berbicara mengenai media, secara tidak langsung kita sudah pernah
mengkonstruksikan sebelum adanya media sosial. Dulu ada televisi channel RCTI,
SCTV, TVRI. Sedangkan, saat ini sudah banyak platform yang dapat kita manfaatkan
guna mengembangkan personal branding itu sendiri. Apalagi, di Indonesia Platform
media sosial yang memiliki insight tertinggi adalah instagram.
QnA
Jawaban Bu Elsya :
Pertama-tama, tujuan pertama saya mempunyai Instagram ini bukan
hanya untuk personal branding, namun untuk dokumentasi perjalanan
kehidupan anak-anak saya. Namun, seiring waktu saya melihat Manfaat dari
Instagram lebih dari sekedar itu. Audiensnya bukan hanya di Palembang saja,
namun sleuruh Indonesia, bahkan dunia. Ketika saya melihat audiensnya,
value (nilai) apa yang dapat saya berikan. Saya melihat diri sendiri bahwa saya
ini adalah wanita dan sudah bekerja selama 20 tahun pun banyak sekali saya
dibantu dengan semua wanita-wanita dan saya juga banyak belajar dari Ibu
saya.
Saya ingin punya instagram yang mengempower wanita. Saya ingin
apabila mereka melihat saya bahwa menikah bukanlah perjalanan akhir, tapi
begitu banyak yang dapat kita lakukan sebagai seorang ibu, teman, adik, dan
lainnya. Sehingga Saya melihat bahwa semua ini dapat tercapai, jika kita mau
menngerjakan. Saya tidak memikirkan apakah itu unik atau tidak, tetapi saya
ingin berkontribusi dan bermnafaat untuk orang-orang disekitar saya. Kedua,
Personal Branding itu penting apabila kita memiliki tujuan. Apakah
kedepannya kita hanya ingin begini saja, atau maju. Apakah dapat membuat
jejak bagi orang lain.
2. Nur Rizki Febrianti
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
Kira-kira saya itu fokus untuk menjadi lebih sukses dan berprestasi terlebih
dahulu, baru kemudian personal branding. Atau sebaliknya, kita membuat
personal branding dulu baru menjadi lebih sukses?
Jawaban Bu Elsya :
Hal ini dinamakan jangka panjang. Jika ada yang mengomentari kurang baik,
kita harus belajar lagi. Apa yang salah dari diri kita, apa yang salah dari
kemampuan kita. Jadi, kita fokus mengevalusi, bukan rasa sedih bagaimana
orang melihat diri kita dan menjadi harapan orang. Personal branding harus
membuat kita menjadi pribadi yang positif. Setiap proses pasti mempunyai
hambatan. Ketika kita berjalan da nada hal yang menjanggal, itu sudah
membuat personal branding diri kita menjadi lebih baik, karena kritikan
diperlukan untuk membuat kualitas kepribadian kita yang lebih baik.
4. Fitriana Inayah
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
Bagaiamana caranya mebangun personal branding disetiap media sosial
dengan tepat sasaran?
Jawaban Bu Elsya :
Bagaimana kita mendefinisikan media sosial yang ada. Kita harus tau
kelebihan kita apa dan apa yang kita ingin tonjolkan. Audiens yang mau kita
raih kemana, misalnya makanan, produk, Bikin sesuatu yang kita bisa, bukan
terpaksa. Media sosial harus memiliki impact dari konsistensi personal
branding yang telah kita buat. Engga perlu berusaha banget, cuma harus dapat
target pengikut. Kalian masih muda banget dan bisa mengeksplore potensi di
media sosial seluas mungkin. Lakukan secara positif dan tetap menjadid iri
kalian sendiri.