Anda di halaman 1dari 15

PIT DRAINAGE

A. TUJUAN

• Meminimalkan air masuk ke dalam PIT


• Mengeluarkan air dari PIT
B. SUMBER AIR

¥ AIR LIMPASAN HUJAN


Air hujan yang langsung masuk ke dalam
areal Tambang

¥ AIR TANAH
Air yang keluar dari dalam tanah dan masuk
ke PIT, hal ini terjadi apabila ketinggian
permukaan air tanah di sekitarnya lebih
tinggi dari dasar PIT
C. DAMPAK AIR DALAM PENAMBANGAN
e Ongkos Pemompaan Naik
e Traksi Ban berkurang  Productivitas Hauling turun
e Ongkos ban Naik.
e Ongkos Blasting Naik
e Kehilangan Produksi apabila PIT banjir
e Mengurangi kestabilan lereng
e Kualitas Commodity Turun
e Bobot material yang terangkut menjadi tinggi
 Productivitas Turun
D. PENANGANAN
e Membuat saluran-saluran air di sekeliling PIT

e Membuat Kolam Penampungan air di dalam PIT

e Dibuat urutan penambangan Multi Benching / Level


(Areal kerja diatas drainage dan dibawah drainage)

e Penurunan muka air tanah dengan pemompaan di luar PIT

e Pemompaan dari PIT Sump


E. MENGHITUNG VOLUME AIR

Volume Air PIT = (Air Limpasan + Air Tanah) - Penguapan

Air Limpasan = Curah Hujan x Luas areal Tangkapan Air

Air Tanah = Luas Aquifer terbuka x Nilai Permeabilitas Batuan

Permeabilitas Batuan adalah kemampuan Batuan untuk meloloskan air (m/detik)

Curah Hujan diukur dalam mm, artinya tinggi kolom air dalam mm per satu meter persegi
F. SISTEM PEMOMPAAN & RUMUS SEDERHANA

a. "Total Dynamic Head" adalah tenaga yang


diperlukan untuk memindahkan air dari Sump ke
permukaan, dinyatakan dalam :

H = Hs + Hf + Hsh + Hv

Keterangan
Hs = Total Static head dari permukaan air sampai
permukaan buang
Hf = Head gesekan sepanjang pipa
Hsh = Shock loss akibat perubahan aliran
Hv = Head kecepatan pergerakkan air = V2/g
V = Kecepatan air dalam satuan panjang/waktu
g = Kecepatan Gravitasi
Untuk mempermudah perhitungan Hf dan Hsh dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1
FRICTION LOSS FOR WATER, IN FEET PER 100 ft
OF CLEAN WROUGHT-IRON OR STEEL PIPE
NOMINAL DIAMETER OF PIPE, IN
Flow gpm
1 1 1/4 1 1/2 2 2 1/2 3 4 5 6 8 10 12
5 1.93 0.51
10 6.86 1.77 0.83 0.25 0.11
14 12.8 3.28 1.53 0.45 0.19
20 25.1 6.34 2.94 0.87 0.36 0.13
24 35.6 8.92 4.14 1.2 0.5 0.17
30 54.6 13.6 6.26 1.82 0.75 0.26 0.07
40 23.5 10.79 3.1 1.28 0.44 0.12
50 36 16.4 4.67 1.94 0.66 0.18 0.06
75 35.8 10.1 4.13 1.39 0.28 0.12
100 62.2 17.4 8.51 2.39 0.62 0.2 0.08
120 24.7 10 3.37 0.88 0.29 0.12
150 38 15.4 5.14 1.32 0.33 0.17
170 48.4 19.6 6.53 1.67 0.54 0.22
200 66.3 26.7 8.9 2.27 0.74 0.3 0.08
220 32.2 10.7 2.72 0.88 0.36 0.09
260 44.5 14.7 3.24 1.2 0.49 0.13
280 51.3 16.9 4.3 1.38 0.56 0.14
300 19.2 4.89 1.58 0.64 0.16
340 24.8 6.19 2 0.81 0.21
400 33.9 8.47 2.72 1.09 0.28 0.09
500 52.5 13 4.16 1.66 0.42 0.14 0.06
600 18.6 5.88 2.34 0.6 0.19 0.08
700 25 7.93 3.13 0.8 0.26 0.11
800 32.4 10.22 4.03 1.02 0.33 0.14
900 40.8 12.9 5.05 1.27 0.41 0.17
1000 50.2 15.8 6.17 1.56 0.5 0.21
1100 19 7.41 1.87 0.59 0.25
1200 22.5 8.76 2.2 0.7 0.3
1300 10.2 2.56 0.82 0.34
1400 11.8 2.95 0.94 0.4
1500 13.5 3.37 1.07 0.45
2000 23.8 5.86 1.84 0.78
3000 12.8 4 1.68
4000 22.6 6.99 2.92
5000 10.8 4.47
Tabel 2

LENGTH OF STEEL PIPE, IN FEET, EQUIVALENT TO FITTING AND VALVES

NOMINAL SIZE, IN
ITEM
1 1 1/4 1 1/2 2 2 1/2 3 4 5 6 8 10 12

90 Elbow 2.8 3.7 4.3 5.5 6.4 8.2 11 13.5 16 21 26 32


45 Elbow 1.3 1.7 2 2.6 3 3.8 5 6.2 7.5 10 13 15
Tee Side Outlet 5.6 7.5 9.1 12 13.5 17 22 27.5 33 43.5 55 66
Retrun valve 6.3 8.4 10.2 13 15 18.5 24 31 37 49 62 73
Gate Valve 0.6 0.8 0.9 1.2 1.4 1.7 2.5 3 3.5 4.5 5.7 6.8
Globe Valve 27 37 43 55 66 82 115 135 165 215 280 335
Check Valve 10.5 13.2 15.8 21.1 26.4 31.7 42.3 52.8 63 81 105 125
Foot Valve 24 33 38 46 55 64 75 76 76 76 76 76
Tabel 3
FRICTION LOSS FOR WATER,
IN FEET PER 100 ft OF RUBBER OR RUBBER-SUBSTITUTE HOSE

ID OF HOSE, IN
Flow gpm
3/4 1 1 1/4 1 1/2 2 2 1/2 3 4 5
5 9.25 2.54 0.93 0.46
10 32.3 9.25 2.78 1.15 0.46 0.23
14 69.3 20.6 5.78 2.54 0.93 0.46
20 125 32.3 9.93 4.16 1.62 0.69
25 50.8 15 6.7 2.31 0.93
30 71.7 21.2 9.25 3.23 1.15 0.23
35 94.8 27.7 12.5 4.15 1.38 0.46
40 125 34.6 15.5 5.55 1.85 0.69
50 55.5 23.1 8.32 2.31 1.15
60 80.9 32.3 11.8 3.23 1.38
70 103.8 43.9 15.2 4.15 1.85
80 134 55.5 19.9 5.31 2.54
90 69.3 25.4 6.93 3.23 0.69
100 85.5 28.8 8.1 3.93 1.15 0.23
125 46.2 12.2 5.78 1.38 0.46
150 62.4 17.3 8.1 1.62 0.69
175 85.5 23.1 10.6 2.54 0.93
200 106.1 30 13.6 3.23 1.15
250 37 16.1 4.16 1.38
300 43.8 21 4.85 1.62
350 62.3 27.7 6.7 2.31
400 106 48.5 9.25 3.93
450 60 14.5 4.85
500 74 17.1 6
1000 62.3 22.2
b. Tenaga yang dibutuhkan menggerakkan Shaft Pompa
(hose power):

Bhp = QH / 39600 E
Keterangan
Q = Debit aliran air yang dikeluarkan Pompa
H = Total Dynamic Head
E = Effisiensi pompa
G. PRINSIP KERJA POMPA SENTRIFUGAL

Tahap I É Impeler berputar mem”vakum”kan rumah pompa,


terjadi perbedaan tekanan 1 atmosfer di dalam
maupun di luar pompa, kondisi ini pompa dapat
menghisap sampai ketinggian 10 meter, sedangkan
dalam prakteknya yang aman hanya digunakan 6
meter
Tahap II É Setelah air masuk di rumah pompa Impeler terus
berputar, dan akibat adanya daya sentrifugal
mendorong air keluar pompa / naik ke atas.
Hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangan pompa :
- Apabila pompa diletakkan terlalu tinggi dari permukaan air sehingga
melebihi kemampuan tinggi hisapnya maka akan mengakibatkan
kerusakkan pada Impeler.
- Minimalkan pemasangan belokan karena akan menambah head pompa
H. PENENTUAN SPESIFIKASI POMPA
Pertimbangan yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut :
ØUkuran pompa tidak terlalu kecil sehingga tidak
mengganggu kelangsungan produksi.
ØUkuran pompa tidak terlalu besar sehingga investasi
tidak mahal
ØFluida apa yang akan di pompa apakah hanya air atau
ada campuran lumpur.
Langkah-langkah pemilihan Pompa :
Ø Hitung maksimum volume air yang masuk.
Ø Tentukan durasi pemompaan sehingga air tidak
mengganggu terhadap kesinambungan operasi
tambang.
Ø Hitung keperluan debit pompa
Ø Hitung total head.
Ø Tentukan Type dan ukuran pompa
CONTOH PENENTUAN POMPA

Curah hujan bulanan tertinggi dalam satu tahun adalah 300 mm, luas daerah tangkapan air dalam pit adalah 25 ha. Air harus
dikeluarkan dalam tempo satu bulan, beda tinggi dasar dan permukaan pit 80 meter, panjang pipa yang harus dipasang
adalah 400 meter, menggunakan pipa HDPE. Tentukan spesifikasi pompa yang dibutuhkan.

Langkah-1 : Hitung maksimum volume air yang masuk


Vol Air = vol limpasan + volume air tanah – penguapan (anggap vol air tanah & penguapan nol)
= 300 mm x 25 ha = 0.3 m x 250,000 m = 75,000 m3
= 75,000,000 liter

Langkah-2 : Durasi yang dibutuhkan untuk pengeringan


Durasi = 30 day x 22 hr/day x 60’ x 60”
= 2,376,000 detik

Langkah-3 : Debit Pompa yang diperlukan


Q = Volume/ Durasi pengeringan = 75,000,000/2,376,000 det
= 97 liter/detik = 1280 gpm

Langkah-4 : Hitung Total Dinamik Head


H = Head static + Head Dinamik
Hdinamik = H gesekan pipa + H shock loss = Equivalent pipe length x friction loss
Equivalen pipe length = panjang pipa + 1 foot valve + 1 check valve + 1 return valve
Equip pipe length = (80/0.305 + 49 + 71 + 86 = 469 feet. (lihat tabel-2)
Hdinamik = 469/100 x 2.56 = 12 feet = 3.66 meter (lihat tabel-2)
H (ttl head) = 80 + 3.66 = 83.66
Langkah-5 : Tentukan spec pompa yang sesuai, lihat gambar halaman berikut.
GARFIK PERFORMANCE POMPA

Dibawah ini contoh-contoh grafik performave pompa untuk pemakaian di air


bersih (density=1), kemampuan total head akan berkurang kalau fluida yang
dipompa adalah lumpur karena density bertambah :

Anda mungkin juga menyukai