Anda di halaman 1dari 2

Nama : Hanifa Putri Nurfida

NPM : 1606910582
Kelas : MPK Agama Islam B

6.2.8. Ketentuan Dalam Pengembangan Seni Islam


Kesenian dalam Islam tidak harus berbicara tentang Islam, tidak harus berupa nasihat
langsung, atau anjuran untuk berbuat kebajikan, dan bukan penampilan abstrak tentang akidah. Seni
Islam adalah seni yang dapat menggambarkan wujud ini, dengan “bahasa” yang indah serta sesuai
degan cetusan fitrah. Seni Islam adalah ekspresi tentang keindahan wujud dari sisi pandangan Islam
tentang alam, hidup, dan manusia yang mengantar menuju pertemuan sempurna antara kebenaran
dan keindahan. Lapangan seni Islam adalah semua wujud, tetapi “sedikit catatan” yaitu jangan
sampai seni yang ditampilkan bertentangan dengan fitrah atau pandangan Islam tentang wujud itu
sendiri. Menjadikan Al-Quran sebagai petunjuk bukan berarti kita harus menirunya dalam segala
hal, tetapi dalam bidang seni misalnya, ia berarti menghayati jiwa bimbingan dan nafas
penampilannya, kemudian setelah itu mempersilakan setiap seniman untuk menerjemahkan jiwa
dan nafas tersebut dalam kreasi seninya.
6.3. Pengembangan IPTEK Dalam Islam
6.3.1. Pengertian Iptek
Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi). Kata ilmu adalah pengetahuan tentang suatu
bidang yang disusun secara bersistem menurut metode-metode tertentu, yang dapat digunakan
untuk menerangkan gejala-gejala tertentu di (bidang pengetahuan) itu. Pengetahuan berasal dari
kata ”tahu” (mengerti) sesudah melihat (menyaksikan), mendengar, atau mengalaminya sendiri. Di
dalam Al-Quran kata ilmu dengan berbagai bentuknya disebutkan dengan berulang-ulang sebanyak
854 kali. Kata ini digunakan berkaitan dengan arti suatu proses pencapaian pengetahuan dan obyek
pengetahuan. ‘Ilmu dari segi bahasa berarti kejelasan, karena itu segala yang terbentuk dari akar
katanya mempunyai ciri kejelasan.
Teknologi, adalah kemampuan teknik dalam pengertiannya yang utuh dan menyeluruh,
bertopang kepada pengetahuan ilmu-ilmu alam yang bersandar kepada proses teknis tertentu.
Sedangkan teknik adalah pengetahuan dan kepandaian membuat sesuatu yang berkenanan dengan
hasil industri (bangunan, mesin dsb). Istilah teknik, berasal dari bahasa Yunani teknikos, artinya
dibuat dengan keahlian. Secara luas, teknik adalah semua manifestasi dalam arti materiil yang lahir
dari daya cipta manusia untuk membuat segala sesuatu yang bermanfaat guna mempertahankan
kehidupan. Dalam arti klasik, teknik adalah ilmu pengetahuan dalam pengertian luas, yang
bertopang kepada ilmu-ilmu alam dan eksakta. Sains dan hasil-hasilnya harus selalu mengingatkan
manusia terhadap kehadiran dan Kemahakuasaan Allah, selain juga harus memberi manfaat bagi
kemanusiaan, sesuai dengan prinsip Bismi Rabbik. Teknologi dan hasil-hasilnya disamping harus
mengingatkan manusia kepada Allah, juga harus mengingatkan bahwa manusia adalah khalifah
yang kepada-Nya tunduk segala yang berada di alam raya ini.
6.3.2. Ayat-ayat Al-Qur’an Tentang Iptek
Surat Keterangan
QS.10 (Yunus) : 24 Supaya manusia dapat berusaha mengarahkan diri agar tidak
memperturutkan nafsunya untuk mengumpulkan harta dan
ilmu/teknologi yang dapat membahayakan dirinya.
QS 3:190-191 Ciri sekelompok manusia yang dinamai “albab”.
QS.16 (Al-Nahl) : 8 "Dia menciptakan apa yang tidak kamu ketahui" (QS.16: 8)
Dari sini jelas pula bahwa pengetahuan manusia amatlah terbatas.
QS.3 (Ali Imran) : 190- Supaya manusia selalu menggunakan akalnya untuk memikirkan
ciptaan Allah.
191
QS. 96 (Al-'Alaq) : 1-5 Agar manusia belajar, mencari dan mengembangkan ilmu
pengetahuan dilakukan dengan berbasis iman, dengan menyebut
nama Tuhan atau mengucap “bismi rabbika allazi khalaq”
(Membaca dan belajar dengan nama Tuhanmu Yang Menciptakan)
QS.21 (Al-Anbiya') : 16 Alam diciptakan dengan kondisi sempurna.
QS. 41 (Fushshilat) : 53 Apapun yang akan ditemukan oleh manusia dalam kemajuan ilmu
dan teknologi akan mengantar manusia pada suatu pengakuan
terhadap kebesaran dan kekuasaan Allah sebagai Pencipta.

Diantara ayat-ayat Al-Qur'an ada yang berbicara tentang teknologi khusus, seperti :
a. Teknologi Transportasi
Di dalam QS.16 (al-Nahl) : 8 Allah berfirman y6ang artinya:
“Dan (dia telah menciptakan) kuda, bagal dan keledai, agar kamu menungganginya dan
(menjadikannya) perhiasan. dan Allah menciptakan apa yang kamu tidak menge-tahuinya" (QS.
16:8).
b. Teknologi Informasi
Dalam QS.96 (Al-'Alaq) : 4-5 Allah berfirman yang artinya:
“Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam. Dia mengajar manusia apa yang tidak
diketahuinya.” (QS. 96:4-5)
c. Teknologi Antariksa
Dalam QS.55 (Al-Rahman) : 33 Allah berfirman yang artinya:
“Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan
bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan.” (QS. 55:33).

Anda mungkin juga menyukai