Anda di halaman 1dari 4

SILABUS

MATA KULIAH PENDIDIKAN PANCASILA

A. IDENTITAS MATA KULIAH

Nama Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila


Nomor Kode :
Jumlah SKS : 2 SKS (90 menit)
Semester :1

Kelompok Mata Kuliah : MKU (Mata Kuliah Umum)

Jurusan/Program : Pendidikan Matematika

Dosen Pengampu : Dinda Nurul Aini, M.Pd.

B. Deskripsi Umum MK Pendidikan Pancasila


Dalam perkuliahan ini dibahas tentang landasan dan tujuan Pendidikan Pancasila,
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa Indonesia, Pancasila sebagai sistem
filsafat, Pancasila sebagai etika politik dan ideologi nasional, Pancasila dalam konteks
ketatanegaraan R.I dan Pancasila sebagai paradigma kehidupan dalam bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.

C. Standar Kompetensi MK Pendidikan Pancasila


1. Mampu mengambil sikap bertanggung jawab sebagai warga negara yang baik (good
citizen) sesuai dengan hati nuraninya dan ideologi Pancasila.
2. Mampu memaknai kebenaran ilmiah-filsafati yang terdapat di dalam Pancasila.
3. Mampu memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang
persatuan Indonesia.
4. Mampu berpikir integral komprehensif tentang persoalan-persoalan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara berdasarkan persfektip Pancasila.
5. Mampu memecahkan persoalan sosial politik dalam perspektif yuridis kenegaraan.
6. Mampu memecahkan persoalan sosial politik, perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni dengan berparadigma pada Pancasila.

D. Strategi Pembelajaran
Pendekatan : Ekspositori dan Inquiri
Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Pemecahan Masalah.
Tugas : Evaluasi tiap Bahasan, Makalah, Presentasi dan Diskusi kelompok.
Media : Google Classroom, Zoom Meeting, Youtube, Power Point
Presentation/ Prezi, WhatsApp Group

E. Evaluasi
Nilai akhir (NA) mahasiswa pada mata kuliah ini terdiri atas :
1. Nilai Tugas/kuis harian; dengan Bobot 15%
2. Nilai Tugas akhir; dengan Bobot 15%
3. Kehadiran; dengan Bobot 10%
4. Nilai Ujian Tengah Semester (UTS); dengan bobot 30 %
5. Nilai Ujian Akhir Semester (UAS); dengan Bobot 30 %

Note: Kehadiran (absensi) minimal 80% sebagai syarat untuk dapat mengikuti UAS.
Nilai Akhir (NA) diperoleh dengan mengakumulasikan setiap aspek nilai sesuai dengan
bobotnya. Nilai Akhir (NA) yang berbentuk angka (0-100), kemudian dikonversikan kedalam
huruf mutu A, B, C, D, atau E dengan menggunakan Sistem Penilaian Relatif (Gabungan PAP
dan PAN)

F. Rincian Materi Perkuliahan Tiap Pertemuan

Pertemuan Materi
Minggu 1 Perkenalan, tujuan perkuliahan, dan pengantar
Pendidikan Pancasila
Minggu 2 Pancasila dalam konteks sejarah (kausa materialis)
Minggu 3 Pancasila dalam konteks sejarah (kausa formalis)
Minggu 4 Asal mula karya Pancasila (kausa efisien)
Minggu 5 Asal mula tujuan Pancasila (kausa finalis)
Minggu 6 Kedudukan & Fungsi Pancasila
Minggu 7 Filsafat hukum Pancasila
Minggu 8 UTS
Minggu 9 Penjabaran sila 1: Ketuhanan Yang Maha Esa
Minggu 10 Penjabaran sila 2 : Kemanusiaan yang adil dan beradab
Minggu 11 Penjabaran sila 3: Persatuan Indonesia
Minggu 12 Penjabaran sila 4: Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
Minggu 13 Penjabaran sila 5: Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia
Minggu 14 Etika Pnacasila
Minggu 15 Nilai-nilai Pancasila dalam ketatanegaraan
Minggu 16 UAS

G. Daftar Literatur

Wajib:
Kaelan. (2013). Negara Kebangsaan Pancasila. Yogyakarta: Paradigma.
Purwastuti P, dkk. (2003). Pendidikan Pancasila, Buku Pegangan Kuliah. Yogyakarta: UPT-
MKU UNY.
Ristekdikti. (2016). Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Ristekdikti.
(Cetakan 1).

Anjuran:
Santosa, dkk. (2002). Sari Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Penerbit Tiara Wacana.
Kaelan. (2003). Pendidikan Pancasila, Yogyakarta: Penerbit Paradigma.
Suseno. (1997). Etka Politik. Jakarta: Gramedia.
Bahar, dkk. (ed.). (1995). Risalah Sidang-sidang BPUPKI – PPKI 28 Mei – 22 Agustus 1945,
Jakarta: Sekretariat Negara R.I.
Undang-Undang Dasar R. I Tahun 1945 (Setelah Amandemen I-IV).
Mansoer, dkk.(ed.). (2002). Kapita Selekta Pendidikan Pancasila (Untuk Mahasiswa) Jakarta:
BPPTA-Ditjen Dikti, Depdiknas.

Anda mungkin juga menyukai