S: Kontrol ulang dengan riwayat epilepsi. Keluhan kejang (-).

Pasien mengeluh batuk sejak 3 hari,

batuk berdahak berwarna putih, pilek (+). Pasien juga mengalami demam (+) sejak 2 hari yll, demam
dirasakan hilang timbul, menggigil (-), berkeringat (-), mimisan (-), gusi berdarah (-), bintik merah
ditubuh (-) mual (-), muntah (-). BAB dan BAK tidak ada keluhan.

O : Nadi = 98x/menit ; RR = 22x/menit ; BB = 22Kg

KU = Tampak sakit ringan

Kepala = Normochepali

Mata = CA (-/-), SI (-/-), RC (+/+) isokor

THT = Faring hiperemis (+), Tonsil (T2-T2)

Leher = Pem. KGB (-)

Paru = simetris, vesikuler, wh (-/-), Rh (-/-)

Jantung = BJ I/II Reguler, Mr (-), Gallop (-)

Abdomen = supel, NT (-),timpani, BU (+).

Ekstremitas = akral hangat, CRT < 2dtk

A : ISPA + Epilepsi

P : Rawat jalan

Edukasi

Asam valproat 2x3cc

Pulv piracetam + bcomp 2x1

Pulvis bapil 3x1

S : Pasien mengeluh demam sejak 2 hari SMRS. Demam dirasakan hilang timbul, menggigil (-),
berkeringat (-), mimisan (-), gusi berdarah (-), bintik-bintik merah di tubuh (-), mual (-), muntah (-),
batuk (-), pilek (-). BAB dan BAK normal.

O : Nadi = 110x/menit ; Suhu = 37.7 ; BB = 15Kg

KU = Tampak sakit ringan

Kepala = Normochepali

Mata = CA (-/-), SI (-/-), RC (+/+) isokor

THT = Faring hiperemis (-), Tonsil (T2-T2)

 Leher = Pem. KGB (-)

Paru = simetris, vesikuler, wh (-/-), Rh (-/-)

Jantung = BJ I/II Reguler, Mr (-), Gallop (-)

Abdomen = supel, NT (-),timpani, BU (+).

Ekstremitas = akral hangat, CRT < 2dtk

A : Febris hari ke 2

P : Edukasi

Paracetamol syr 3x1 cth

Vit c 1x1 tab

S : Pasien mengeluh batuk pilek sejak 3 hari SMRS. Batuk berdahak berwarna putih, pasien juga
mengeluh nyeri tenggorokan, mual (-), muntah (-), demam juga dirasakan hilang timbul, menggigil
(-), berkeringat (-), mimisan (-), gusi berdarah (-), bintik merah ditubuh (-). BAB dan BAK nomal.
Riwayat keluarga yang mengalami keluhan batuk lama disangkal

O : N = 100x/i ; RR = 22x/i ; Suhu = 37.4 ; BB= 25Kg

Kepala = Normochepali

Mata = CA (-/-), SI (-/-), RC (+/+)

Leher = Pem. KGB (-)

Paru = simetris, vesikuler, wh (-/-), Rh (-/-)

Jantung = BJ I/II Reguler, Mr (-), Gallop (-)

Abdomen = supel, NT (-), hipertimpani, BU (+).

Ekstremitas = akral hangat, CRT < 2dtk, Ptekie (-)

A : Commond cold

P : Pulvis bapil 3x1

Paracetamol syr 3x2 cth

Edukasi
S : Pasien mengeluh muncul bentol-bentol berisi cairan di hampir seluruh bagian tubuh sejak 1 hari
SMRS. Benjol berisi cairan berwarna putih kekuningan terasa gatal, panas dan mudah pecah.
sebelumnya pasien mengalami demam tinggi selama 2 hari, pasien juga mengeluh nyeri
tenggorokan. Batuk (-), pilek (-), mimisan (-), gusi berdarah (-), mual (-), muntah (-). BAB dan BAK
tidak ada keluhan.

O : N = 90x/i ; RR = 22x/i ; Suhu = 37.6 , BB : 25Kg

SpO2 : 90%

Kepala = Normochepali

Mata = CA (-/-), SI (-/-)

Leher = Pem. KGB (-)

Paru = simetris, vesikuler (+/+), wh (-/-), Rh (-/-)

Jantung = BJ I/II Reguler, Mr (-), Gallop (-)

Abdomen = supel, NT (-), BU (+)

Ekstremitas = akral hangat, CRT < 2dtk

A : Varicella Zooster

P : Paracetamol syr 3x2 cth

Acyclovir 3x200mg

Acyclovir salep kulit

Cetirizine syr 1x1 cth

Edukasi
S: Pasien datang dibawa ibunya dengan keluhan gatal pada bagian bokong anak tubuh muncul sejak
2 jam SMRS. Ibu os baru- baru ini sering telat menganti popok anak . Sehingga timbul bintik merah d
bokong . Demam -, anak serinh menangis .

o: Keadaan Umum : Tampak sakit ringan

Kesadaran : Compos Mentisurti

Status Dermatologikus

Lokasi : Lengan, tungkai, dada, perut, dan punggung

Distribusi : Regional

Bentuk : Urtika

Susunan : Tidak Ada

Ukuran : Numular hingga plakat

Efloresensi : Urtika, eritema berbatas tegas

Status Venerologikus : Tidak ditemukan kelainan

Kelainan selaput : Tidak ditemukan kelainan

Kelainan kuku : Kuku dan jaringan sekitar kuku tidak ditemukan

kelainan

Kelainan rambut : Tidak ditemukan kelainan

Kelainan kel.limfe : Tidak terdapat pembesaran KGB

A: Dermatitits

● Topikal

Bedak dan cream mentol 1 %

- Hindari faktor penyebab terjadi alergi

- Edukasi kepada pasien, meskipun gatal, tidak boleh digaruk berlebihan agar tidak timbul luka
dan menjadi infeksi.

- Jika terjadi sesak napas, bawa segera ke igd

S : os datang diantar ibu nya ke rs dengan keluhan 3 hari smrs os menderita demma disertai batuk
dan pilek +, mual -, muntah-, bab dan bak seperti biasa. Bab cair >5x, sekarang sudah tidak bab cair
lagi. Sebelumnya os dibawa berobat ke bidan dan diberi obat penurun panas. Demam turun namun
kemudian naik lagi. Ibu os mengeluhkan timbul bintik kemerahan yang pertama kalo terlihat di
wajah dan keher . Kemudian semakin banyak timbul di badan tangan kaki, mata terkihat memerah
semakin banyak dan menyebar diseluruh tubuh. Tidak pernah imunisasi campak.

O : ku : sakit sedang

Nadi :110/m

Rr: 24x/m

Temp : 39,1 c

A : campak / measles

P: ivfd asering gtt 20x/m mikro

Vit A 200.000iu

Pct flash 3x12,5 cc iv

Ambroxol 3x1 ml

Nistatin drop 3x2 tetes

Zink 1x20

Bcom 2x1

Lbio 1x1

S : Ibu os mengeluh anaknya nyeri perut sejak 1 hari smrs . Nyeri dirasakan hilang timbul . Demam-
napsu makan menurun.

O: ku : sedang , kesadaran : cm

Nadi : 80x/m , rr :20x/m , t:36,9 c

Nyeri tekan abdomen + , nyeri ketok cva - bising usus +

A : kolik

P : sucralfat suspensi 3x1/2 cth

Metronidazole syrup 3x1/2 cth

Kompolax syrup 3x1 cth

Ranitidin 2x1/3 tab

Vitamin b kompleks 2x1