DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................ii
MATERI
i
A. Pengertian Pasca Operasi......................................................................1
B. Pengawasan 6 Jam Pertama Pasca Bedah.............................................1
C. Pengawasan Hari Pertama ....................................................................3
D. Pengawasan Hari Kedua ......................................................................2
E. Pengawasan Hari Ketiga ......................................................................3
F. Penggunaan Band Aid (Plester Anti Air)..............................................4
RANGKUMAN ..............................................................................................5
LATIHAN SOAL............................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................12
ii
MATERI
Asuhan Pasca Operasi harus dilakukan di ruang pemulihan tempat adanya akses
yang cepat ke oksigen, pengisap, peralatan resusitas, monitor, bel panggil
emergensi, dan staf terampil dalam jumlah dan jenis yang memadai
Pada hari pertama setelah opearasi sampai waktu dapat berjalan. Pagi pertama
setelah operasi perlu mencek keadaan sambil memperhatikan laporan keadaan
pasien malam hari. Pujilah pasien karena ia menjalani malam pertama yang payah
dengan sabar dan mulailah memberikan pada tubuh pasien dengan kata-kata yang
member semangat kepadanya
1
1. Perawatan selaput lender rongga mulut yaitu pembersihan rongga mulut
dengan sikat gigi merupakan langkah pertama untuk mencegah infeksi pada
system pernafasan dan parotis setelah operasi
2. Pembersihan seluruh tubuh yaitu bersihkan keringat dan getah luar dengan
sabun dan air hangat. Sekaligus hilangkan isogin yang dipakai untuk
disinfeksi kulit.
3. Gerakan tungkai yaitu dengan posisi berbaring miring, suruh pasien
meluruskan dan membengkokkan sendi, lutut, dan kaki. Bila gerakan ini tidak
boleh dilakukan sendiri tolong pasien melakukannya.
4. Cek alat dan perlengkapan yang dipakai untuk pasien yaitu sebelum perawatan
pagi hari dimulai perlu adanya pengecekan atas keadaan umum pasien,
mengatur aliran oksigen, tekanan didalam tabung oksigen, keadaan alat
suction, keadaan tetesan dari dauer kateter.
2
berbaring menyimpang. Cara berguling seperti ini hanya menimbulkan sedikit
tegangan pada daerah sayatan.
2. Pernapasan dalam titik menarik nafas dalam-dalam dengan pengeluaran napas
yang kuat umumnya terasa sakit, tetapi harus dilakukan khususnya jika anda
mendapat bius total untuk membersihkan lendir yang menumpuk di dada yang
kadang-kadang menimbulkan infeksi. Pembersihan ini dapat dilakukan dengan
mengembuskan nafas kuat-kuat atau menggunakan alat khusus yang
disediakan rumah sakit. Gunakan teknik-teknik yang berikut ini untuk
membantu Anda menarik nafas dalam-dalam dengan rasa sakit yang
seminimal mungkin: tahan daerah sayuran dengan lembut dan kuat
menggunakan tangan: bantal kecil, atau gulungan handuk. Ambil nafas dalam-
dalam. Hand Bos kan keluar dengan cepat, menarik perut bukannya
mendorongnya. Embuskan napas dengan cepat ke dalam tabung pada alat jika
anda mempunyai nya.
3. Berdiri dan berjalan titik bangun dari tempat tidur untuk pertama kalinya
dapat anda lakukan beberapa sampai 24 jam sesudah melahirkan titik perawat
atau seorang staf pembantu akan menolong Anda bangun dan kemudian
berdiri titik anda mungkin merasa lemas pusing, dan sakit kepala selama
beberapa menit pertama Anda dapat mengurangi rasa pusing dengan
melakukan beberapa Gerakan memutar pergelangan kaki dan menekuk
tungkai untuk memperbaiki peredaran darah sebelum bangun dari tempat
tidur. Beri waktu untuk diri Anda. Beri kesempatan sejenak bagi diri anda
untuk membiasakan diri dengan setiap posisi baru sewaktu Anda bergerak
dari posisi tidur ke posisi berdiri
4. Cobalah gerakan berikut sewaktu Anda bergerak dari posisi tidur ke posisi
berdiri titik Sesudah berguling miring ke dekat tepi tempat tidur, Biarkan
kaki Anda menggantung pada tepi tempat tidur tersebut dan dorong tubuh
anda ke posisi duduk duduklah sebentar dan lakukan beberapa Gerakan
memutar pergelangan kaki.
3
E. Penggunaan Band Aid (Plester Anti Air)
Plester di gunakan untuk enutupan luka. Penutupan luka dengan plester kulit
dapat menjadi alternative yang sangat efektif dari pada penjahitan.
Plester luka anti air merupakan sala satu plester yang digunakan untuk
menyembuhkan dan menangani luka yang terjadi akibat terjatuh, kecelakaan, dan
beberapa penyebab lain. Plester ini transparan, efektif untuk melindungi luka dari
kuman, air, dan kotoran, serta aman untuk berbagai jenis kulit bahkan untuk kulit
sensitif.
Plester anti air ini memiliki kelebihan di antaranya adalah terhindar dari air.
Memiliki lubang pori-pori, bebas latex, transparan, dan sangat steril.
Hal yang pertama kali harus dilakukan adalah
1. membersihkan luka dan mengeringkan kulit di bagian sekitar luka.
2. Setelah itu, ambil plester anti air dan bukalah kemasan tersebut serta tarik
lapisan pelindungnya.
3. Setelah itu tutup luka dengan menggunakan plester luka anti air.
4. Setelah plester dipasang tunggu hingga luka kering. Jangan lupa untuk
memeriksa luka dan menggantinya secara rutin dan setiap hari
4
RANGKUMAN
5
4. Pengawasan Hari Ketiga
Berguling Ini adalah trik yang membuat berguling dari punggung ke samping
menjadi lebih mudah dan tidak begitu sakit
Pernapasan dalam titik menarik nafas dalam-dalam
Berdiri dan berjalan titik bangun dari tempat tidur untuk pertama kalinya
Bergerak dari posisi tidur ke posisi berdiri.
5. Penggunaan Band Aid (Plester Anti Air)
membersihkan luka dan mengeringkan kulit di bagian sekitar luka.
Setelah itu, ambil plester anti air dan bukalah kemasan tersebut serta tarik
lapisan pelindungnya.
Setelah itu tutup luka dengan menggunakan plester luka anti air.
Setelah plester dipasang tunggu hingga luka kering. Jangan lupa untuk
memeriksa luka dan menggantinya secara rutin dan setiap hari
6
LATIHAN SOAL
1.Suatu bantuan yang diberikan oleh bidan kepada klien selama proses
persiapan,proses pelaksana dan proses pemulihan operasi untuk memenuhi
kebutuhan adalah pengertian dari?
E. Pre Operasi
-Setelah itu ambil plester anti air dan bukalah kemasan tersebut serta tarik lapisan
pelindungnya
-Setelah itu tutup luka dengan menggunakan plester luka anti air
-Setelah plester dipasang tunggu hingga luka sampai kering.Jangan lupa untuk
memerikasa luka dan menggantinya secara rutin dan setiap hari.
7
-Pembersihan seluruh tubuh
-Gerakan tungkai
6. Pasca bedah, seseorang mengalami dapat interaksi pada luka bedah. Berikut
tanda-tanda dari infeksi luka bedah yaitu kecuali..
B. Edema D. Nyeri
E. Gatal
7. Tujuan diet pasca-operasi adalah untuk mengupayakan agar status gizi pasien
segera kembali normal untuk mempercepat proses penyembuhan dan
meningkatkan daya tahan tubuh pasien, dengan cara sebagai berikut :
8
C. Mencegah terjadinya penyakit maag
10. Yang perlu diketahui status pasien yang akan menjalani proses adalah..
E. Riwayat penyakit
11. Suatu masa kepulihan dimana ibu diperbolehkan berdiri dan berjalan-jalan
disebut
E. late puerperium
12. Suatu masa dimana kepulihan dari organ-organ reproduksi selama kurang
lebih enam minggu disebut
9
A. Remote puerperium
B. Puerperium intermedial
C. Puerperium dini
D. Puerperium
E. Late puerperium
13.Apa saja yang dilakukan perawat apabila menemukan pasien post op dengan keluh
annyeri?
A. Memberikan analgetik dan mengajarkan teknik relaksasi
B.Memberikan terapi oksigen
C.Mengajarkan batuk efektif
D.Memberikan chest therapy.
14. Akan terjadi perdarahan normal yang keluar dari vagina pada beberapa hari
pertama setelah melakukan operasi caesar. Darah ini disebut dengan...
E plasenta akreta
E. Berolahraga
16. Beberapa yang dikaji setelah tindakan pembedahan ( pasca bedah) diantaranya
kecuali
10
A. Status kesadaran
E. Pemberian senam
19. Luka yang disebabkan karena tindakan pembedahan seperti beda atau beda pada
organ tubuh disebut
A. Alergi C. Abortus
E. Luka parah
20. Perawatan hari keberapa yang melakukan tekhnik pernafasan pasca bedah
E. hari ke enam
11
DAFTAR PUSTAKA
Suryani, Iis Sopiah. 2020. Keterampilan Klinik Praktik Kebidanan II. Jawa
Barat: EDU PUBLISHER
Mr. M. Otani, Dr. Rusda Idrus, Ny. Roekmini.1989. Perawatan Pasien Yang
Merupakan Kasus-kasus Bedah. Jakarta:Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan
Departement Kesehatan RI.
12