Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR KERJA/ PEDOMAN PRAKTEK

Mata Kuliah : Keperawatan Medikal Bedah I


Semester : III (3)
Tahun Akademik : 2009/2010
Judul/Pokok Bahasan : Latihan Pada Pasien Pre operasi

1. Pengertian
Pengetahuan tentang persiapan setelah pembedahan antara lain : status kesadaran
kualitas jalan nafas, sirkulasi dan perubahan tanda vital yang lain. Keseimbangan
elektrolit kardivaskuler, lokasi daerah pembedahan dan sekitarnya

2. Tujuan
 Untuk meningkatkan proses penyembuhan luka
 untuk mempertahankan respirasi yang sempurna
 untuk mempertahankan respirasi
 untuk mempertahankan keseimbangan cairan dan elektrolit
 untuk mempertahankan eliminasi
 untuk mempertahankan aktivitas
 mengurangi kecemasan

3.Tindakan Keperawatan
 meningkatkan proses penyembuhan luka untuk mengurangi rasa nyeri yang
dapat dilakukan dengan cara merawat luka dan memperbaiki asupan makanan
yang tinggi protein dan vit.C
 Mempertahan respirasi yang sempurna
 mempertahankan sirkulasi dengan cara mengunakan stocking
 mempertahankan keseimbangan dan elektrolit dengan cara memperbaiki cairan
sesuai kebutuhan pasien

4. Indikasi
 Untuk memudahkan dalam nafas dalam
 Untuk membantu klien dalam hal mengeluarkan zat-zat adektif selama operasi
 membantu klien mobilisasi di tempat tidur

5. Kontra indikasi
 mobilisasi
Tanggal Ujian :
Nama Mahasiswa :
1. Beri tanda (V) Pada pada tindakan yang dilakukan oleh Mahasiswa
2. Penilaian berkisar dari 0-100
3. Skor aktif : Jumlah nilai dibagi point yang dikerjakan

NO Aspek Yang Didemontrasikan Dilakukan Nilai


Iya Tidak
FASE PRE INTERAKSI
Persiapan alat-alat
 Tensi
 Stetoskop
 Penghisap lendir
 Penekan lidah
 artifical mulut
 termometer
 monitor jantung
 O2
 spuit/jarum

FASE INTERAKSI
 mengetuk pintu, mengucap salam
 perawat memperkenalkan pasien dan kelurga
dengan fasilitas RS

FASE KERJA
 Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
 menganjurkan kelurga untuk membantu aktifitas
pasien sehari –hari
 menganjurkan pasien untuk tidak makan dan
minum setelah operasi :
1. Latihan bernafas dalam
Untuk melonggarkan paru-paru yang kolaps
2. latihan batuk efektif
 Mengurangi tekanan insisi dan mengontrol
nyeri
 mengatur posisi pasien duduk di tempat tidur,
membengkuk kedepan
 anjurkan untuk menarik nafas secara pelan
 tahan nafas 2 detik
 batukkan 2 kali dengan mulut terbuka
3. Latihan membalik badan
4. latihan angota tubuh
Meningkatkan aliran darah ke paru

FASE TERMINASI
 Pasien mengatakan mengerti dan jelas tentang
tindakan yang akan di lakukan terhadapnya
 Semua latihan yang diberikan pada pasien dapat
dilakukan dengan baik
 Mengakhiri tahap-tahap kerja yang dilakukan
 membereskan alat-alat
 memberi salam

Anda mungkin juga menyukai