Saat kalian belanja di swalayan ataupun super market pernahkah kalian memhpaetrikan
bagaimana kasir bekerja?Apakah dari banyaknya belanjaan pelanggan, sang kam
siernghitung
manual satu persatu belanjaan mereka?Iya benar, tentu saja mereka tidak menugnhgitsecara
manual, karena bisa dibayangkan antrian yang terjadi mungkin bisa sangat panjg
an.Hal ini tentu
merugikan pelanggan dan supermarket itu sendiri.Pelanggan merasa jenuh, dan baaknywaktu
yang terbuang sia-sia untuk mengantri, sehingga kepuasan pelanggan menurun. Tentujuingia
akan berdampak terhadap swalayan itu sendiri. Untuk itu mereka menggunakaapnlikasi atau
software khusus yang digunakan untuk kasir. Dengan software ini, kasidrapat memeriksa barang
belanjaan dengan cepat (menggunakan barcode reader), sehingga dapat menentukan harga setiap
barang yang dibeli dan menjumlahkan semuanya dengan sangat mudah dan cepat.
Demikian juga ketika kita bertransaksi di bank, membayar pajak listrik, memabraypajak
motor, melakukan pemeriksaan di rumah sakit dan masih banyak lagi yang m
enggunakan aplikasi
atau software khusus untuk melayani pengguna/pelanggannya sehingga menjadi lebih ceapt dan
praktis. Inilah mengapa kehidupan modern tidak dapat dipisahkan dengan perkembangan teknologi
informasi, di mana salah satu bentuknya adalah penerapan aplikasi atau software.
Salah satu hal yang harus disyukuri bahwa Tuhan menciptakan manusia, membekali
dengan kecerdasan sehingga dengan kehendakNya manusia bisa membuat sebuah aplikasi yang
amat membantu pekerjaan manusia termasuk membantu kasir dalam berkerja.
Pernahkah telintas dipikiran kalian bagaimana cara membuat aplikasi perhitungan yang bermanfaat
itu?Bagaimana aplikasi itu bisa menghitung dengan cepat?Bagaimana memerintahnya
mengerjakan menghitung?Nah untuk memahami bagaimana suatu aplikasi dikem
ngbkaan dan
dibuat, kalian harus mengerti dulu apa itu bahasa pemrograman.
5
6 Pemrograman Dasar SMK Kelas X Sem 2
Kasus 2
Budi Membuat Program Komputer Yang Menyapa
Budi ingin membuat aplikasi menggunakan komputer, maka diapun mulai meminta keormput
melakukan setiap instruksi darinya. Untuk itu dia menuliskan kode dalam suatu bahasa
pemrograman untuk membuat program tersebut.
1.1.2.2. Menanya
Setelah melakukan pengamatan, coba buatlah pertanyaan seperti contoh berikut.
1. Apa yang dilakukan Marwa agar dia bisa membuat kue?
2. Apa yang dilakukan Budi agar komputer bisa menyapanya?
3. Pada kasus 1, siapa yang memberi intruksi dan kepada siapa? Sedangkan pada kasus 2, siapa
ke siapa?
4. Adakah perbedaan instruksi yang diberikan ibu dengan instruksi yang diberikanbudi?
5. Apa itu program komputer?
6. Kode apakah yang dituliskan Budi?
Jadi, untuk membuat sebuah program bisa berjalan sesuai runtutan kerja atau algoritma sesuai
yang kita kehendaki maka kita harus menggunakanbahasa atau suatu intruksi sta
dnar yang bisa
dimengerti komputer, bahasa itulah yang dikenal dengan Bahasa Pemrogaman.