Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIKUM VI

PEMBUATAN DAN SIFAT-SIFAT KOLOID

ASISTEN: MIFTAH FARIDATI

HERVI VEBRIAN

DISUSUN OLEH:

NAMA : FARHAN

NPM : 204110166

KELAS : AGROTEKNOLOGI 1C

JURUSAN AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS ISLAM RIAU

2020
PRAKTIKUM-VI

PEMBUATAN DAN SIFAT – SIFAT KOLOID

I.TUJUAN

1. mengetahui sifat – sifat koloid dalam percobaan

2. mengetahui metode pembuatan koloid dalam percobaan

3. mengetahui cara kerja atau fungsi noid dalam percobaan absorsi

PERCOBAAN PERTAMA (KOAGULASI)

Bahan:

1. BaCL2 0,1 N

2. NaCL 0,1 N

3. AgMO3 0,1 N

Langkah kerja:

1. Ambil 2ml NaCL kemudian kita ambil lagi BaCL2 sebanyak 2ml, setelah itu masing-

masing bahan tadi di masuk kan ke dalam tabung reaksi yang berbeda, setelah di masuk

kan ke-2 bahan tadi, langkah selanjut nya adalah memasukkan 2 tetes AgMO3 ke dalam

masing-masing tabung reaksi, selanjut nya di diamkan selama beberapa menit dan setelah

itu perhatikan hasil nya

2. Kita lihat hasil nya atau kita banding kan antara BaCL2 atau NaCL, mana yang lebih

banyak gumpalan nya antara ke-2 larutan, gumpalan yang paling banyak terjadi di

BaCL2 dan NaCL hanya sedikit

Koagulasi: adalah pergumpalan partikel koloid


PERCOBAAN KE-2 (EMULSI)

Bahan:

1. Minyak goreng

2. Aquades

3. Sabun/ air sabun

Langkah kerja:

1. Tuangkan 2ml minyak goreng ke dalam tabung reaksi, selanjut nya ambil 5ml aquades,

lalu camprkan dengan minyak goreng, setelah di campur biarkan beberapa saat sehingga

membentuk 2 lapisan

2. Lalu tambah kan sabun sebanyak 10 tetes, setelah itu kita shake/mix ke-3 campuran

larutan tersebut. Setelah itu liat lah hasil nya, yang mana sifatnya hanya sementara dan

dia bias kembali lg membentuk 2 fase

Kesimpulan: emulsi itu adalah sistem koloid yang tesdifertinya berupa zat cair sedangkan

medianya zat cair juga

PERCOBAAN KE-3 (KOLOID)

Bahan:

1. AgNO3

2. Gelatin (gel)

3. BaCL2

Langkah kerja:

1. Ambil 10 tetes BaCL2 kemudian 10 tetes gelatin di masuk kan ke dalam tabung raksi,

lalu tambah kan sebanyak 2 tetes AgNO3 ke dalam tabung reaksi yang berisi BaCL2 dan

gelatin tadi. Sebelum di beri AgNO3 warna nya bening/jernih dan setelah di beri AgNO3

gelatin nya sudah di lindungi oleh koloid yang lain

Kesimpulan: koloid pelindung itu adalah sifat koloid yang dapat melindungi koloid lain.
PERCOBAAN KE-4 (DISFERSI)

Bahan:

1. Air

2. Amilun

3. Lodine

4. Kertas saring

Langkah kerja:

1. Ambil 1 atau 2 spatula untuk di haluskan, amilun yang sudah halus di pindah kan ke

dalam tabung reaksi sebanyak 1 spatula dan ambil juga amilun yang blum di gelus

sebanyak 1 spatula. Kalau sudah, ke-2 amilun tadi di tambah kan masing-masing 10 ml

air, kemudian di shake, setelah itu ke-2 nya di biarkan beberapa saat, setelah beberapa

saat kita lakukan penyaringan di tabung reaksi yg lain. Lakukan juga hal yg sama di

tabung reaksi yang berbeda untuk amilun yang sudah di gelus. Kita diam kan beberapa

saat lg sehingga menghasil kan filtrate yang ada pada tabung reaksi, setelah di diam kan

beberapa saat kita mendapatkan hasil nya.

2. Langkah selanjut nya kita banding kan ke-2 nya dengan menggunakan lodine, kita

masukkan masing-masing 5 ml ke dalam tabung reaksi, warna nya agak dongker

kecoklatan kemudian untuk amilun yang tiadk di gelus juga di lakukan hal yang sama di

tambah kan sebanyak 5 tetes lodine dan di shake/mix dan warna nya agak kuning

keorenan.

Kesimpulan: disfersi itu adalah menghaluskan butir-butir zat yang sifat nya makroskofis

menjadi mikroskofis.
PERCOBAAN KE-5 (ABSORSI)

Bahan:

1. Sirup

2. Norip/ karbon aktif

3. Kertas saring

Langkah kerja:

1. Kertas saring kita lipat dan kita letak di atas corong, setelah itu masuk kan sebanyak 1

spatula norip, kemudian mengambil sebanyak 10 ml larutan sirup, kalau sudah 10 ml kita

lewat kan ke dalam kertas saring yang sudah berisi norip tadi, biarkan beberapa saat.

2. Setelah di diam kan beberapa saat kita perhatikan atau kita banding kan, sirup yanf belum

di saring berwarna kuning dan sirup yang sudah di saring menggunakan norip berwarna

bening

Kesimpulan: bahwa absorsi itu adalah penyerapan di permukaan partikel koloid

Anda mungkin juga menyukai