Anda di halaman 1dari 6

Nama : Afan Rifanizar

Stb : 3152
Prodi : Manajemen Pemasyarakatan
“TUGAS REVIEW”

NAMA TITLE METODE (POPULASI, POKOK-POKOK PEMBAHASAN KESIMPULAN DAN SARAN


JURNAL TEKNIK (VARIABEL DAN HIPOTESIS)
PENGAMBILAN
SAMPEL)
NASIONAL
Jurnal Pelayanan Terhadap Penulis menggunakan jenis  Variabel  Kesimpulan
Hukum Narapidana Wanita penelitian yuridis sosiologis. Narapidana wanita yang sedang 1. Pelayanan terhadap Narapidana Wanita yang
Yang Sedang Hamil yaitu penelitian terhadap hamil dan pasca melahirkan di sedang Hamil dan Pasca Melahirkan di Lembaga
Dan Pasca Melahirkan keadaan nyata dan faktual Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Pemasyarakatan klas II.B Tanjung Pati,
di Lembaga yang ada dalam masyarakat Tanjung Pati. mendapatkan pelayanan kesehatan sebelum
Pemasyarakatan (Studi atau pada lapangan. Teknik  Hipotesis melahirkan yang primer seperti layaknya wanita
Kasus: Lembaga pengumpulan data yang Pelayanan terhadap Narapidana Wanita hamil yang berada di luar Lembaga Pemasyarakatan
Pemasyarakatan Klas digunakan adalah : yang sedang Hamil dan Pasca Melahirkan pada umumnya, seperti: a. Pemeriksaan umum ibu.
IIB Tanjung Pati) a. Wawancara di Lembaga Pemasyarakatan klas II.B b. Pemeriksaan denyut jantung bayi (dengan
Wawancara semi terstruktur Tanjung Pati, mendapatkan pelayanan dopple_r). c. Pemeriksaan tinggi vundus sesuai usia
adalah wawancara yang kesehatan sebelum melahirkan yang perkembangan janin didalam perut.
biasanya dimulai dengan primer seperti layaknya wanita hamil 2. Kendala yang dihadapi petugas saat pelayanan
beberapa pertanyaan khusus yang berada di luar Lembaga terhadap Narapidana Wanita yang sedang Hamil
dan selanjutnya sudut Pemasyarakatan namun terdapat juga dan Pasca Melahirkan di Lembaga Pemasyarakatan
pandang masing-masing beberapa kendala dalam memenuhi kelas II.B Tanjung Pati adalah kurangnya tenaga
individu sejalan dengan pelayanan tersebut. medis, kurangnya peralatan medis, tidak ada
penggalian lebih lanjut oleh ruangan khusus yang di peruntukan kepada ibu dan
pewawancara terkait. bayi, tidak ada senanm khusus ibu hamil, tidak ada
penyuluhan tentang bagaimana cara merawat bayi
b. Studi Dokumen dan cara pemberian ASI yang baik terhadap bayi,
Studi dokumen adalah studi tidak ada makanan khusus yang disediakan untuk
atau kegiatan mengenai wanita hamil.
usaha tertentu yang hasilnya 3. Cara mengatasi kendala yang dihadapi pada saat
dituangkan dalam bentuk pelayanan terhadap narapidana Wanita yang sedang
dokumen.Dengan Hamil dan Pasca Melahirkan di Lembaga
mempelajari data Pemasyarakatan klas II.B Tanjung Pati, sebagai
pelaksanaan hak narapidana berikut: a. Menambah peralatan medis yang
di bidang kesehatan dibutuhkan di Poliklinik Lembaga Pemasyarakatan
terhadap wanita hamil yang Klas II.B Tanjung Pati untuk membantu lancarnya
sedang menjalani pidana di proses melahirkan. b. Menyediakan Bidan sebagai
Lembaga Pemasyarakatan tenaga medis untuk membantu proses melahirkan di
Kelas IIB Tanjung Pati. Poliklinik Lembaga Pemasyarakatan Keas II.B
c. Observasi Tanjung Pati. c. Seharusnya dibuat ruangan khusus
Dalam penelitian secara untuk ibu dan bayi untuk sementara waktu. Agar
observasi ini, Penulis bayi yang baru lahir tidak tidur bercampur dengan
menggunakan penelitian sekian banyak Narapidana wanita yang berada di
secara Observasi Non dalam Blok. d. Mendatangkan tenaga yang
Partisipan adalah dimana mempunyai keahlian dalam bidang senam ibu hamil
observer tidak ikut di dalam e. Mengadakan penyuluhan terhadap wanita hamil
kehidupan orang yang akan dan pasca melahirkan tentang bagaimana cara
di observasi, dan secara merawat bayi dan cara pemberian ASI yang baik
terpisah berkedudukan terhadap bayi. f. Memberikan makanan tambahan,
sebagai pengamat. Di dalam khusus kepada wanita hamil atau menyusui untuk
hal ini observer hanya membantu tumbuh kembang janin dan untuk
bertindak sebagai penonton memperlancar ASI.
saja tanpa harus ikut terjun  Saran
langsung ke lapangan. 1. Penulis menyarankan agar ditambahnya jumlah
tenaga medis yang bertugas di Poliklinik Lembaga
Pemasyarakatan Kelas II.B Tanjung Pati agar setiap
warga binaan yang membutuhkan perawatan bisa
dilayani dengan baik.
2. Sebaiknya, dalam pembinaan terhadap
narapidana wanita yang sedang hamil dan pasca
melahirkan, narapidana wanita yang sedang hamil
mendapatkan makanan khusus agar janinnya
tumbuh dan kembang dengan balk, seperti : bubur
kacang hijau yang pada dasarnya tidak memerlukan
biaya yang tidak banyak dibandingkan susu ibu
hamil.
3. Didatangkannya tenaga khusus atau petugas
kesehatan yang dapat memberikan seminar atau
penyuluhan tentang bagaimana cara merawat bayi
dan cara pemberian ASI yang baik terhadap bayi.

Jurnal Perancangan Sistem Perancangan sistem  Variabel  Kesimpulan


Algoritma Pelayanan Informasi pelayanan informasi ini Admin/ Pelaku sistem utama : Hasil analisis dalam perancangan sistem layanan
Warga Binaan dilakukan beberapa tahapan Melakukan penambahan dan pengubahan informasi warga binaan pemasyarakatan Rumah
Pemasyarakatan Rumah yang didasarkan pada user, melakukan pengisian data warga Tahanan Negara Kelas IIB Garut berbasis web dan
Tahanan Negara Garut tahapan-tahapan aktifitas binaan, melakukan pengisian jadwal, SMS gateway adalah dapat mempermudah dan
Berbasis Web Dan yang dilakukan untuk dapat lokasi dan kegiatan sidang. mempercepat kinerja petugas dalam memberikan
Short Message Service mencapai tujuan dalam Keluarga Warga Binaan/ Pelaku bisnis informasi kepada keluarga warga binaan atau
Gatewa penelitian, yang utama : tahanan yang akan menjalani persidangan,
digambarkan dalam skema Mengirim pesan ke sistem, menerima membantu petugas layanan informasi warga binaan
kerja penelitian yaitu pesan dari sistem. Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Garut dalam
Pengumpulan Data,  Hipotesis melaksanakan salah satu tugasnya yaitu
Inception, Elaboration, Proses pengumpulan data sampai menjadi memberikan pelayanan masyarakat cepat dan
Construction, Ttransition dokumentasi yang lengkap, sehingga dari transfaran dan dengan adanya aplikasi sistem
hasil analisis diperoleh kebutuhan sistem layanan informasi ini petugas dapat melakukan
yaitu: akun / hak akses aplikasi pelayanan lebih cepat, akurat dan tepat waktu
(Administrator), manajemen data warga  Saran
binaan dan kontak (phonebook) Perancangan sistem layanan informasi warga binaan
keluarganya, manajemen jadwal sidang pemasyarakatan Rumah Tahanan Negara Kelas IIB
warga binaan dan manajemen kegiatan Garut berbasis web dan SMS gateway adalah dapat
dan lokasi persidangan mempermudah dan mempercepat kinerja petugas
sehingga perlu dijalankan dengan baik.
Jurnal Pelaksanaan Jenis penelitian adalah  Variabel  Kesimpulan
Hukum dan Pemenuhan Hak Atas penelitian hukum. Hal ini Perempuan Narapidana Dalam Keadaan Setiap narapidana wanita yang sedang hamil
Pembangun Pelayanan Kesehatan berdasarkan pendapat Peter Hamil (Studi Kasus Lembaga dipenuhi haknya untuk memperoleh pelayanan
an Ekonomi Bagi Perempuan Mahmud Marzuki bahwa Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB kesehatan di Lembaga Pemasyarkatan Perempuan
Narapidana Dalam tidak perlu istilah penelitian Yogyakarta). Kelas IIB Yogyakarta. Upaya pelaksanaan
Keadaan Hamil (Studi hukum normatif, karena  Hipotesis pemenuhan atas pelayanan kesehatan ini tak luput
Kasus Lembaga legal research atau bahasa Narapidana wanita tentunya berbeda dari semua kebutuhan yang mendasar untuk
Pemasyarakatan Belanda rechtsonderzoek dengan narapidana pria, dimana narapidana wanita yang sedang hamil termasuk
Perempuan Kelas IIB selalu normatif. Sama narapidana wanita mempunyai upaya perbaikan gizi ibu hamil dalam tercakup
Yogyakarta) halnya dengan istilah keistimewaan khusus yang tidak dimiliki dalam makanan yang diberikan setiap hari. Setiap
yuridis normatif yang oleh narapidana pria yaitu narapidana narapidana wanita yang sedang hamil diberikan
sebenarnya tidak dikenal wanita mempunyai siklus seperti makanan 3 kali sehari. Selain itu, bagi narapidana
dalam penelitian hukum menstruasi, hamil, melahirkan dan wanita yang sedang hamil di Lembaga
(Peter ,2014 :55-56). menyusui. Kebutuhan spesifik Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Yogyakarta
Penelitian yang dikaji perempuan ini seperti pemulihan diberikan makanan tambahan berupa bubur kacang
penulis dalam penelitian ini kesehatan reproduksi, keluarga ijo atau buah yang bervitamin seperti pisang yang
merupakan penelitian yang berencana, pelayanan untuk kehamilan diberikan setiap 2 hari sehari dengan jumlah kalori
bersifat preskriptif, yang serta masa melahirkan, dan perawatan lebih banyak daripada narapidana wanita yang tidak
dimaksudkan untuk setelah mengalami kekerasan atau hamil. Di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan
memberikan argumentasi penyiksaan seksual. Hak-hak narapidana Kelas IIB Yogyakarta makanan didisbutribusikan
atas hasil penelitian yang wanita yang berhubungan dengan hal-hal dibantu oleh tamping dapur secara baik yang layak
telah dilakukan. tersebut sudah selayaknya dipenuhi dan diperuntukkan nasi, sayur, lauk-pauk, dan buah.
Teknik pengumpulan data diperhatikan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB
yang digunakan bahan Yogyakarta sangat memperhatikan kesehatan
hukum : 1) studi narapidana perempuan termasuk narapidana
kepustakaan (library perempuan yang sedang hamil dilakukan kunjungan
research), teknik analisi data anternatal care ke puskesmas secara rutin pada
dalam artikel ini trimester 1-2 sebanyak satu bulan sekali sedangkan
menggunakan metode pada trimester3 dilakukan lebih intensif sebanyak 2
deduktif. Metode ini minggu sekali. Kunjungan anternatal care ini seperti
berpangkal dari pengajuan pemeriksaan tekanan darah ibu, penghitungan detak
premis mayor kemudian jantung janin dengan alat Doppler, dan pemberian
diajukan premis minor atau vitamin untuk ibu secara rutin. Selama ini tidak ada
akan ditarik kesimpulan dari hal-hal yang menghambat pelaksanaan pemenuhan
suatu permasalahan yang hak atas pelayanan kesehatan bagi narapidana
umum terhadap wanita yang sedang hamil di Lembaga
permaslahan khusus yang Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Yogyakarta,
dihadapi karena selalu ada monitoring dan evaluasi yang
dilakukan oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan
Perempuan Kelas IIB Yogyakarta, Kantor Wilayah
Kemenkumham DIY secara rutin pada setiap
kegiatan pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan
Perempuan KelasIIB Yogyakarta. Selain itu
kecekatan, ketanggapan dan kepekaan para petugas
Pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan
Perempuan KelasIIB Yogyakarta ini membuat
narapidana wanita yang sedang hamil merasa
nyaman dan tenang meskipun mereka dalam
kondisi hamil, sehingga meminimalisir segala
hambatan yang terjadi dalam pemenuhan hak
memperoleh pelayanan kesehatan di Lembaga
Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Yogyakarta.
 Saran
Kepada pihak Lembaga Pemasyarakatan
Perempuan Kelas IIB Yogyakarta hendaknya lebih
meningkatkan pada kegiatan-kegiatan yang
bermanfaat seperti keterampilan, olahraga dan lain
sebagainya, khususnya yang berkaitan dengan
narapidana perempuan yang sedang hamil di Lapas,
yaitu sosialisasi untuk senam hamil ataupun kelas
ibu hamil, Karena kegiatan inilah yang akan lebih
positif bagi mereka agar terjaminnya hak-hak
narapidana wanita. Untuk di wilayah DIY
sebaiknya pemerintah mendirikan LAPAS khusus
perempuan beserta sarana prasarana tanpa
menginduk di Lapas kelas IIA Yogyakarta sehingga
lebih mandiri dan pemenuhan hak untuk narapidana
perempuan akan lebih terjamin dan terpunuhi.

Anda mungkin juga menyukai